Anda di halaman 1dari 26

LAPORAN KASUS ASUHAN KEBIDANAN PADA NY.

G2P1A0H0 GRAVID 41 MINGGU 1 HARI, DIRUANGAN

VK, DI RSUD BANGKINANG

OLEH :

NASRI RANI WAHYUNI

NIM : P031915401060

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTERIAN RIAU

JURUSAN KEBIDANAN

PRODI D-III KEBIDANAN

PEKANBARU

2021

1
LEMBAR PERSETUJUAN

LAPORAN KASUS ASUHAN KEBIDANAN PADA NY. A G2P1A0H0

GRAVID 41 MINGGU 1 HARI, DIRUANGAN VK, DI RSUD

BANGKINANG

Telah Memenuhi Persyaratan dan Disetujui

Disusun Oleh:

NASRI RANI WAHYUNI

NIM:P031915401060

Disetujui Oleh :

Dosen pembimbing Ci lapangan

Siska Helina,M.Keb Mutia farida aziz,SST


Nip.1980061520060042004 Nip.198501312009022005

ii
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat

dan hidayahNya kepada penulis, sehingga penulis dapat menyelesaikan

laporan hasil kegiatan yang berjudul “Asuhan Kebidanan Laporan

Patalogis Ny. A G2p1a0h0 Gravida 41 Minggu 1 Hari Di Ruangan

Vk Dengan Di Rsud Bangkinang”. Penulis mengucapkan terima kasih

kepada semua pihak yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan

laporan ini. Penulis mengucapkan terima kasih kepada :

1. Bapak Husnan,S.Kp,MKM selaku direktur Poltekkes Kemenkes Riau.

2. Ibu Mutia Farida Aziz,SST selaku Kepala Ruangan VK dan

kakak CI lapangan yang telah memfasilitasi, membimbing dan

juga pelajaran selama masa praktik lapangan

3. Ibu Juraida Roito Harahap,SKM,M.Kes selaku Ketua Jurusan

Kebidanan Poltekkes Kemenkes Riau

4. Ibu Ani Laila,SST,M.Biomed selaku Ketua Prodi DIII Kebidanan

Poltekkes Kemenkes Riau

5. Ibu Siska HelinaM.Keb selaku pembimbing akademik yang telah

memberikan bimbingan demi kesempurnaan penyusunan laporan praktik

klinik kebidanan.

Penulis menyadari bahwa dalam penulisan dan penyusunan

laporan hasil kegiatan pk2 luar kota pekanbaru semester V ini masih jauh

dari kata sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran sangat diharapkan

guna untuk menyempurnakan laporan di masa yang akan datang.

3
Penulis berharap semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi semua

pihak.

Bangkinang, 15 Oktober 2021

penulis

4
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL........................................................................................ i
HALAMAN PERSETUJUAN PKK II DI RSUD BANGKINANG…..…... ii
KATA PENGANTAR................................................................................... iii
DAFTAR ISI........……………………………………………………........ iv
BAB I
PENDAHULUAN..............................................................................................
BAB II
TINJAUAN TEORI…………………………………………………….
BAB III
TINJAUAN PENATALAKSANAAN KASUS...............................................
BAB IV
PEMBAHASAN KASUS.................................................................................
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN.....................................................................
DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………..
LAMPIRAN………………………………………………………………
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang

Setiap wanita menginginkan Persalinan nya berjalan lancar

dan dapat melahirkan bayi dengan sempurna. Ada dua cara

persalinan yaitu persalinan lewat vagina yang lebih lebih dikenal

dengan persalinan alami dan persalinan caesar atau section

caesarea (Veibymiaty Sumelung, Dkk, 2014) Seksio Sesarea (SC)

adalah proses persalinan dengan melalui pembedahan di mana

irisan dilkakukan di perut ibu (laparatomi) dan rahim

(histerektomi) untuk mengeluarkan bayi. Bedah caesar umumnya

dilakukan ketika proses persalinan normal melalui vagina tidak

memungkinkan karena beresiko kepada komplikasi medis lainya

(Purwoastuti, Dkk, 2015).

WHO memperkirakan bahwa angka persalinan dengan bedah

caesar adalah sekitar 10% sampai 15% dari semua proses

persalinan dinegara-negara berkembang dibandingkan dengan

20% di Britania Raya dan 23% di Amerika Serikat (Purwoastuti,

Dkk, 2015). Pada beberapa keadaan, tindakan Seksio Sesarea ini

bisa direncanakan atau diputuskan jauh-jauh sebelumnya. Operasi

ini disebut operasi sesarea elektif.


Kondisi ini dilakukan apabila dokter menemukan ada

masalah kesehatan pada ibu atau menderita suatu penyakit,

sehingga tidak memungkin untuk melahirkan secara normal

(Purwoastuti, Dkk, 2015).Beberapa kerugian dari persalinan yang

dijalani melalui bedah Seksio Sesarea yaitu adanya komplikasi

yang dapat terjadi antara lain cedera kandung kemih, cedera pada

pembuluh darah, cedera pada usus dan infeksi pada rahim. Dalam

hal ini bakteri merupakan sumber penyebab infeksi yang

mengakibatkan terhambatnya proses penyembuhan luka

(Norman, Dkk, 2011) .

Menurut WHO (World Health Organisation) Tahun 2011

Angka Kematian Ibu (AKI) di negara-negara Asia Tenggara

seperti Malaysia (29/100.000 kelahiran hidup), Thailand

(48/100.000 KH), Vietnam (59/100.000 KH), serta Singapore

(3/100.000 kelahiran hidup. Dibandingkan dengan negara-negara

maju, angkanya sangat jauh berbeda seperti Australia (7/100.000

kelahiran hidup) dan Jepang (5/100.000 kelahiran hidup) (WHO

2011).
Berdasarkan data SDKI, angka kematian ibu (AKI) di

indonesia masih sangat memprihatinkan karena jumlah kematan

ibu di indonesia pada tahun 2012 mengalami peningkatan yaitu

359/100.000 kelahiran hidup (KH), padahal pada tahun 2007 AKI

di indonessia adalah 228/100.000 kelahiran hidup(KH).Di

indonesia penyebab terbesar kematian ibu selama tahun 2010-

2013 masih tetap sama yaitu perdarahan 30,3%, hipertensi

27,1%, dan infeksi 7,3%. Sedangkan di Sulawesi Selatan

penyebab angka kematian ibu pada tahun 2013 sebanyak 115

orang (0,8%), dan angka kematian ibu hamil sebanyak 18 orang

(15,6%), ibu bersalin sebanyak 59 orang (51,3%), ibu nifas

sebanyak 38 orang (33%) (Dinas kesehatan provinsi sulawesi

selatan 2013).

Berdasarkan hasil uraian diatas salah satu penyebab angka

kematian ibu yaitu perdarahan sehingga membutuhkan

penanganan dan mendapatkan pemantauan khususnya pada pasca

persalinan karena tindakan operasi agar dapat menurunkan

terjadinya berbagai komplikasi pada ibu Post Seksio Sesarea

(SC), maka dengan adanya kasus ini sehingga saya tertarik untuk

menerapkan prinsip-prinsip
1.2 Tujuan
1.2.1 Tujuan Umum
Memberikan asuhan kebidanan secara menyeluruh dan

berkesinambungan pada Ny.A di RSUD Bangkinang kota

Bangkinang, denhgan pendekatan manajemen kebidanan serta

mendokumentasikan dengan menggunakan metode SOAP.

1.2.2 Tujuan Khusus

a. Melakukan pengumpulan data subjektif pada Ny. A

b. Melakukan pengumpulan data objektif pada Ny A

c. Memberikan assesment pada kasus Ny A

d. Melakukan penatalaksana asuhan kebidanan pada Ny A

e. Melakukan pendokumentasian dengan metode SOAP


BAB II
TINJAUAN TEORI
2.1 Kehamilan
2.1.1 Pengertian Kehamilan
Menurut Federasi Obstetri Ginekologi Internasional, kehamilan
didefinisikan sebagai fertilisasi atau penyatuan dari spermatozoa dan ovum yang
dilangjutkan dengan nidasi atau implantasi. Bila dihitung dari saat fertilisasi
hingga lahirnya bayi, kehamilan normal akan berlangsung dalam waktu 40
minggu atau 9 bulan menurut kalender internasional (Prawirohardjo, 2016).
Kehamilan adalah serangkaian proses yang diawali dari konsepsi
atau pertemuan antara ovum dengan sperma sehat dan dilanjutkan
dengan fertilisasi, nidasi, dan implantasi. (Sulistyawati, 2011).
Kehamilan adalah suatu mata rantai yang berkesinambungan yang
terdiri dari Ovulasi (pematangan sel) lalu pertemuan Ovum (sel telur)
dan spermatozoa (Sperma) terjadilah pembuahan dan pertumbuhan.
Zigot kemudian bernidasi (penanaman) pada uterus dan pembentukan
plasenta dan tahap akhir adalah tumbuh kembang hasil konsepsi sampai
aterm (Manuaba dkk, 2012).
2.1.2 Tujuan Asuhan Kehamilan
Tujuan asuhan kebidanan pada masa kehamilan pada prinsipnya
adalah memberikan layanan atau bantuan untuk meningkatkan
kesehatan ibu hamil dalam rangka mewujudkan kesehatan keluarga.
Kegiatan yang dilakukan di dalam pelayanan kebidanan dapat berupa
upaya peningkatan, pencegahan, dan pemulihan (IBI,2003).
Tujuan asuhan kehamilan yang lain adalah :
a. Memantau kemajuan kehamilan, memastikan kesehatan ibu dan tumbuh
kembang bayi
b. Meningkatkan dan mempertahankan kesehatan fisik, mental, serta sosial
dan bayi
c. Menemukan sejak dini bila ada masalah atau gangguan dan komplikasi
yang mungkin terjadi selama kehamilan
d. Mempersiapkan kehamilan, persalinan dengan selamat, baik ibu maupun
bayi, dengan trauma seminimal mungkin.
e. Mempersiapkan ibu agar masa nifas dan pemberian ASI ekslusif berjalan
normal
f. Mempersiapkan ibu dan keluarga dapat berperan dengan baik, dalam
memelihara bayi agar dapat tumbuh kembang secara normal (Asrinah,
2010)
2.1.5. Asuhan Kebidanan Kehamilan
Proses kahamilan merupakan proses yang normal dan alamiah.
Hal ini perlu diyakini oleh tenaga kesehatan khususnya bidan, sehingga
keika memberikan asuhan kepada pasien, pendekatan yang dilakukan
lebih cenderung kepada bentuk pelayanan promotif. Realisasi yang
paling mudah dilaksanakan adalah pelaksanaan atau komunikasi
Informasi Edukasi (KIE) kepada pasien dengan materi-materi mengenal
pemantauan kesehatan ibu hamil dan penatalaksanaan ketidaknyamanan
selama hamil (Sulistyawati, 2009).
Tujuan asuhan antenatal yaitu memantau kemajuan kehamilan
untuk memastikan kesehatan ibu dan tumbuh kembang bayi,
meningkatkan dan mempertahankan kesehatan fisik, mengenali cara dini
adanya ketidaknormalan atau komplikasi yang mungkin terjadi selama
hamil, mempersiapkan kehamilan cukup bulan dan melahirkan dengan
selamat (Jannah, 2012)

2.1.8. Ketidaknyamanan Fisiologis Pada Ibu Hamil Trimester III


a. Nyeri punggung
b. Nyeri perut bawah
c. Bengkak dan kram pada kaki
d. Haemoroid
2.2. SEKSIO SESAREA (SC)

susahnya ibu mengandung selama kurang lebih sembilan bulan

lamanya, dan selama persalinan tersebut banyak komplikasi-komplikasi

yang bisa terjadi dan dapat berdampak pada ibu dan bayinya, semua itu

dapat beresiko yang akhirnya berdampak pada kematian. Berbagai

komplikasi yang dapat timbul dari ibu mulai dari dalam rahim sang ibu

dalam mengandung dengan susah payah sambil mengalami aneka

kesulitan bermula dari mengidam, sampai mengalami gangguan fisik dan

psikis. Sehingga berbagai asuhan yang dapat diberikan pada ibu untuk

menjaga kesehatan dan janin yang dikandungngnya seperti hendaknya

mengomsumsi makanan yang segar, lunak, bergizi, ringan dan sedang

takaranya.
2.1 PENDOKUMENTASIAN

Data subjektif Ny. A hamil anak kedua. Usia kehamilan ini

termasuk dalam trimester 3 dan lewat bulan, ibu datang mengeluh mules.

Dan setelah diperiksa ibu sudah pembukaan 1cm, dengan ketuban pecah

dini dan ada SC 1 X.

Data objektifnya Ny. A dengan td 120/70mmhg, djj 143x/menit ,

Dan setelah diperiksa ibu sudah pembukaan 1cm, dengan ketuban pecah

dini dan ada SC 1 X.

Data assessment Ny. A G2P1A0H1 dengan riwayat SC 1 X

Data plan Ny.A cek labor, konsul dengan Dr. SPOG, recam sc ciro,

memasang oksigen, memasang kateter, memasang infus , usg dan masuk

keruangan operasi
BAB III
TINJAUAN PENETALAKSANAAN KASUS

3.1 Tempat Dan Waktu

3.1.1 Tempat

Tempat pengambilan kasus Asuhan Kebidanan Patologi


ini dilakukan di RSUD Bangkinang
3.1.2 Waktu

Waktu pengambilan kasus ini dilakukan pada 12 Oktober


sampai dengan 13 Oktober 2021.

3.2 Cara pengambilan Kasus

Pengambilan kasus dilakukan dengan cara :

Meminta izin kepada CI Lapangan dan mendapatkan persetujuan


pasien kemudian dilakukan asuhan kebidanan pada ibu bersalin dengan
bimbingan oleh CI Lapangan dan Dosen Pembimbin
TINJAUAN PENATALAKSANAAN KASUS
ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF PADA NY. A di RSUD BANGKINANG
Tempat Yankes: RSUD BANGKINANG Waktu : 11.00 WIB
Tanggal Pengkajian : 12 Oktober 2021 Tempat : Jl.Batu Belah
Mahasiswa : Nasri Rani Wahyuni
A. DATA SUBJEKTIF
1. BIODATA
Nama ibu : Ny. A Nama Suami : Tn. S
Umur : 23 Tahun Umur : 25 Tahun
Agama : Islam Agama : Islam
Pendidikan : SMA Pendidikan : SMA
Pekerjaan : IRT Pekerjaan : Wiraswasta
Alamat : Jl.Desa Mekam, Tapung Alamat : Jl.Desa Mekam, Tapung
No. Hp : 0822-8861-xxxx No. Hp : 0822-8861-xxxx
Alasan Kunjungan / Riwayat / Keluhan Utama : ibu datang dengan rujukan PMB
dengan keluhan bekas SC kurang dari 2 tahun
2. RIWAYAT MENSTRUASI
HPHT : 25 Desember 2020 Perkiraan Partus : 1 Oktober 2021
Siklus : 28 Hari Masalah : Tidak Ada
3. RIWAYAT PERKAWINAN
Perkawinan Ke : 1 Pertama Usia Saat Kawin : 20 Tahun
Lamanya Perkawinan : 3 Tahun
4. RIWAYAT KEHAMILAN, PERSALINAN, NIFAS YANG LALU
No Tahun Usia Tempat Jenis Penolong Nifas Anak Keadaan
Partus Kehamilan Partus persalinan JK/BB anak
sekarang

1 2019 Aterem RS SC Dokter Normal P/3700 Mati


gram

2 H A M I L I N I

5. RIWAYAT KEHAMILAN SAAT INI ( G2P1A0H0 )


Pertama kali memeriksakan kehamilan pada UK: 8 Minggu Di : Klinik, oleh Bidan
Pemeriksaan ini yang ke : 1x kali
Masalah yang pernah dialami
Trimester I : Mual muntah, Pusing,tidak nafsu makan(UK 5-8 minggu)
Trimester II : nyeri perut (UK 17-24 minggu)
Trimester III : Nyeri Pinggang (UK 29-37 minggu)
Imunisasi : Lengkap
Pengobatan/anjuran yang pernah diperoleh: asam folat(1X1), vitamin(1X1),
samcobion(1X1)
Ibu mengatakan mulai rutin mengkonsumsi vitamin, dan samcobion sejak kehamilan
20 minggu, biasa diminum 1x1 hari dan mengatakan obat masih ada.
6. RIWAYAT PENYAKIT/OPERASI YANG LALU
Ibu mengatakan tidak pernah menjalani operasi dan tidak pernah memiliki riwayat
penyakit yang lalu yang mengharuskan ibu dirawat di fasilitas pelayanan kesehatan.
7. RIWAYAT YANG BERHUBUNGAN DENGAN MASALAH KESEHATAN
REPRODUKSI
Ibu mengatakan tidak ada riwayat penyakit yang berhubungan dengan masalah
kesehatan reproduksi, seperti PMS, Myoma, Kanker Kandungan, Kanker Payudara,
Polip serviks, Operasi Kandungan dll.
8. RIWAYAT PENYAKIT KELUARGA YANG PERNAH MENDERITA SAKIT
Ibu mengatakan tidak ada riwayat penyakit keluarga yang menderita sakit seperti :
Hipertensi, DM, Asma dll. Dan ibu mengatakan dikeluarga tidak ada memiliki
riwayat penyakit menular seperti : HIV/AIDS, Hepatitis, TBC, dan kudis dll
9. RIWAYAT KELUARGA BERENCANA
Ibu mengatakan tidak pernah menggunakan Alat Kontrasepsi jenis apapun.

10. POLA MAKAN/ MINUM / ELIMINASI / ISTIRAHAT / PSIKOSOSIAL


a. Makan : 3 x/hari
Minum : + 9x/hari
Jenis makanan/ minuman yang sering di konsumsi : Nasi, ikan, ayam, telur, tahu,
Tempe, buah, sayuran hijau, dll, minuman : air putih, jus buah segar dan susu.
Masalah : Tidak ada
b. Eliminasi : BAK : 7-8 x/hari,
BAB : 1 x/hari
Masalah : Tidak Ada
c. Istirahat : Tidur Siang : 1 jam/hari
Tidur Malam : + 6-7 jam/hari
Keluhan/Masalah : Tidak Ada
d. Psikososial : Penerimaan klien terhadap kehamilan ini : ibu bahagia dan menerima
kehamilan ini .
Sosial Support dari : Suami, orangtua dan keluarga mendukung kehamilan ibu

B. DATA OBJEKTIF
1. PEMERIKSAAN FISIK
a. Keadaan Umum : Baik
b. Kesadaran : Composmentis
c. Sikap tubuh : Lordosis
d. BB Sebelum Hamil : 43 kg BB Sekarang : 56 kg
e. Kenaikan BB sampai pengkajian : 13 kg
bb
f. IMT: IMT: 43 kg/1552 cm= 43kg/ 1,552 m= 43kg/2,4025m= 17,89 kg/m2
tb 2
g. TB : 155 cm
h. LILA: 23,5 cm

i. TTV :
- TD : 120/70 mmHg
- Suhu : 36,7oC
- P : 20 x/menit
- N : 74 x/menit

j. Rambut/kepala: hitam, bersih, tidak ada ketombe dan tidak ada rambut rontok
k. Mata
- Sklera : Putih, tidak ikterik
- Konjungtiva : Tidak pucat
- Penglihatan : Jelas
- Alat bantu : Tidak ada
l. Muka : Tidak ada odema dan tidak ada cloasma gravidarum
m. Hidung : Bersih, Tidak ada kelainan pada hidung
n. Mulut :
- Gigi : tidak ada stomatitis, gigi bisa menguyah
- Gusi :Merah dan tidak ada pembengkakkan pada gusi
o. Telinga : Bersih, tidak ada gangguan pendengaran
p. Leher : Tidak ada pembengkakakn kelenjar tiroid dan vena jugularis
q. Payudara
- Putting susu : Menonjol
- Areola mammae : Bersih, Hiperpegmentasi
- Pengeluaran ASI : tidak ada
r. Abdomen
- Bekas Operasi : Tidak ada
- Striae : Albicans
- Linea : Alba
s. TFU : 3 jari dibawah Px, 29 cm

t. Palpasi :
leopod 1: TFU teraba 3 jari dibawah PX(29 cm), teraba bulat, lunak, dan tidak
melintang kemungkinan adalah bokong janin.
Leopod 2 : Pada bagian kiri perut ibu teraba ada tahan keras dan memanjang yaitu
punggung janin dan Pada bagian kanan perut ibu teraba tonjolan-tonjolan
kecil yaitu ekstremitas janin
Leopod 3: Pada bagian bawah perut ibu teraba bulat, keras, melintang adalah kepala
janin
Leopod 4 :kedua tangan dapat bertemu(konvergen) sebagian kecil sudah masuk PAP.

u. TBJ : (29-13)X155= (16)X155=2.480 gram


v. DJJ : 143 x/menit
w. Ekstremitas : Ektremitas atas tidak oedema, ektremitas bawah tidak odema dan
tidak ada varices, akral normal
x. Refleks Patella : kanan (+)/ kiri (+)
y. Akral : Normal

2. PEMERIKSAAN PENUNJANG
Hb : 14,5 gr/dl
Protein urine: (-)
Glukosa urine: (-)
Pemerikasaan lab covid 19 : (-)
C. ASSESMENT
Dx Ibu : G2P1A0H0, Usia Kehamilan 41 minggu 1 hari (Postterem) , keadaan umum ibu baik
Dx Janin : Hidup, Tunggal, Intra uterine, Presentasi kepala, Keadaan umum janin baik
Masalah : ibu dengan keluhan bekas SC kurang dari 2 tahun

D. PLAN
1. Menginformasikan kepada ibu dari hasil pemeriksaan TTV ibu harus segera di sc,
dikarenakan kehemilan ibu sudah lewat bulan, ibu menganggukan kepala
2. Memberitau ibu, ibu akan swegera di sweb sebelum melakukan tindakan lain, untuk
pencegahan covid 19, ibu mengerti
3. Memberitahu ibu , untuk pengambilan darah ibu untuk pemeriksaan labor
4. Memberitahu ibu untuk pemeriksaan dalam, sekaligus memeriksa detak jantung janin, ibu
mengerti
5. Memberikan informasi kepada ibu bahwasanya detak jantung janin baik, dan hasil
pemeriksaan dalam ibu baru bukaan 1 cm.
6. Memberikan informasi kepada ibu untuk kita usg ulang, apakah ketuban ibu masih ada
atau tidak, karna ibu tidak merasakan adanya keluarnya cairan, atau cairan bercampur
darah atau tidak.
7. Memberikan informasi kepada ibu untuk memasang selang oksigen, karna bayi didalam
kandungan kekurangan oksigen, karna ketuban sudah pecah sebelum waktunya
8. Memberikan informasi kepada ibu untuk kita pasang infus, karna ibu kekurangan cairan
9. Memberikan informasi kepada ibu, ibu akan segera kita pakaikan kateter
10. Memberitahu ibu untuk kita suntikan/ injeksikan cefotamix ke ibu, untuk mengetahui
apakah ibu ada alergi dengan obat atau tidak.
11. Memberitahu ibu untuk suami ibu mempersiapkan baju bayi dan baju ibu
12. Setelah semua sudah terpasang memberikan informasi kepada ibu untuk ibu kita bawa
keruangan operasi
13. Setelah diruangan operasi ibu ditangani oleh doktor bedah untuk segera di operasi,
sebelum di operasi ibu di suntikan bius di bagian punggung ibu, ibu dibius dari punggung
sampai ke bawah
14. Setelah itu kita menunggu dan segera ambil bayi ibu
BAB IV
PEMBAHASAN KASUS
MASA KEHAMILAN

Data subjektif Ny. A dengan umur 23 tahun, beralamat jl. Desa

mekam, tapung, datang keruanagna vk rujukan dari pmb, dengan riwayat

G2P1A0H0 dengan kehamilah 41 minggu 1 hari, ibu datang dengan

keluhan mules, hpht 25 desember 2020, saat diperiksa pembukaan masih

1 cm, dan tidak maju maju, dengan tbj 2000. Usia kehamilan ini

termasuk dalam trimester 3 dan lewat bulan, keluhan lain tidak ada

cairan atau darah yang keluar, dan ada bekas SC 1X.

Data objektifnya Ny. A dengan tensi yang normal, djj 143x/menit,

dengan tbj 2000, hb 14,5gr/dl, hasil pemeriksaan covid 19 (-), Dan

setelah diperiksa ibu sudah pembukaan 1cm, dengan postpartum dan

bekas SC 1 X.

Data assessment Ny. A G2P1A0H0 dengan riwayat SC 1 X,

kehamilan 41 minggu 1 hari keadaan umum ibu baik, bayi tunggal,

intrauterine, presentasi kepala, keaadaan umum janin baik

Data plan Ny.A ibu segera di usg untuk memastikan masih adakah

air ketuban dan posis letak bayi, ibu dipasangkan oksigen, infus dan

kateter, dan ibu di injeksikan cefotaxime untuk memastikan ibu tidak ada

riwayat alergi obat, lalu konsul dengan dokter apakah pasien bisa untuk

segerav dioperasi, jam 23.48 pasien dibawa keruangan operasi, dan

mempersiapkan semua keperluan di ruangan operasi.


BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan

Asuhan kebidanan komprehensif pada Ny. A dapat penulis tarik

kesimpulan sebagai berikut: ibu dengan kehamilan G2P1A0H0 dengan

gravida 41 minggu 1 hari dengan bekas sc 1x, keadaan ibu dalam

keadaan baik

5.2 Saran

a. Bagi Mahasiwa

Diharapkan mahasiswa dapat mengerti mengenai asuhan yang

diberikan secara komprehensif sesuai dengan standar pelayanan

kebidanan dimulai dari masa kehamilan, persalinan, neonatus,

nifas ,dan BBL. Dan diharapkan penulis selanjutnya dapat lebih

menerapkan asuhan kebidanan secara komprehensif yang sesuai

dengan standar asuhan pelayanan kebidanan.

b. Bagi Lahan Praktik

Diharapkan bagi penyedia layanan asuhan kebidanan yang

sedang menjalankan praktik untuk selalu mempertahankan dan

meningkatkan pelayanan kebidanan yang sudah ada sehingga bisa

menerapkan asuhan yang komprehensif dan berkesinambungan dari

ibu hamil, bersalin, nifas dan BBL


c. Bagi Institusi Pendidikan

Diharapkan dapat menyediakan dan memfasilitasi mahasiswa

untuk menambahkan referensi laporan pk2 di rsud bangkinang dalam

penulisan lta.
DAFTAR PUSTAKA

http://perpustakaan.poltekkes.malang.ac.id/asset/

file/kti/1402100052/LTA_BAB_2.pdf

Anda mungkin juga menyukai