Anda di halaman 1dari 4

Lembar Kerja Mahasiswa

(LKM)
Topik Transpirasi

Petunjuk:
 Pada LKM Topik transpirasi terdapat 5 masalah yang berkaitan dengan topik-
topik dalam transpirasi. Masing-masing masalah diikuti dengan pertanyaan
pengarah.
 Baca dan pahami “masalah” yang disajikan dalam LKM. Curahkan ide-ide
anda dan diskusikan dalam kelompok anda. Bacalah sumber atau informasi
yang terkait dengan permasalahan. Pertanyaan pengarah mungkin akan dapat
membantu anda atau kelompok anda dalam memecahkan permasalahan ini.
 Semua anggota kelompok harus bekerjasama dan aktif dalam diskusi
kelompok.
 Setelah selesai dalam diskusi kelompok, masing-masing kelompok menyajikan
hasilnya pada diskusi kelas.
 Hasil kerja kelompok dikumpulkan.

1. Masalah

Tumbuhan herba yang beratnya 15 kg dapat menyerap air sebanyak 5 kali


berat tubuhnya. Namun demikian, air yang diserap ini hanya 2% saja yang
dimanfaatkan untuk fotosintesis dan kegiatan metabolik lainnya. Sebagian
besar air yang diserap ini diuapkan oleh tumbuhan melalui proses
transpirasi. Dari keseluruhan air yang ditranspirasikan, sebagian besar
(90%) air diuapkan melalui transpirasi stomata, dan sisanya transpirasi
melalui kutikula dan lentisel. Berapa banyak air yang ditranspirasikan oleh
tumbuhan herba ini melalui stomata dan melalui kutikula dan lentisel? Apa
fungsinya, tumbuhan melakukan transpirasi yang begitu besar?

Pertanyaan Pengarah:
1. Berapa banyak air yang diserap oleh tumbuhan herba? 75kg
2. Berapa banyak air yang diuapkan melalui transpirasi?73.5kg
3. Berapa persen air yang diuapkan melalui kutikula dan lentisel? 8%
4. Mengapa energi radiasi cahaya matahari yang diterima oleh tumbuhan,
terutama pada siang hari panas tidak meningkatkan suhu tubuh tumbuhan?
5. Darimana air diperoleh untuk menggantikan air yang telah diuapkan
melalui transpirasi?
6. Apakah air yang diperoleh tersebut merupakan air murni atau air yang
mengandung mineral ? Mengapa?

LKM Transpirasi halaman 1


2. Masalah
Sehelai daun yang stomatanya terbuka, pada suhu udara luar 20 oC memiliki
tekanan udara dalam rongga daunnya sebesar 10,52 mmHg. Pada suhu 20oC
ini, tekanan udara di luar daun (atmosfer) yaitu sebesar 17,54 mmHg
(tekanan udara jenuh pada suhu 20oC). Pada saat suhu udara naik menjadi
30oC, tekanan udara di dalam rongga daun meningkat menjadi 31,82 mmHg
(tekanan udara jenuh pada suhu 30oC), sedangkan tekanan udara di luar
daun (atmosfer) tidak mengalami perubahan, tetap sebesar 17,54 mmHg.
Berdasarkanpengarah:
Pertanyaaan data yang disajikan di atas bagaimana pengaruh suhu terhadap
laju transpirasi pada tumbuhan?

Pertanyaan pengarah:
1. Berapa perbedaan tekanan udara di dalam rongga daun dan di luar daun
(atmosfer) pada suhu udara 20oC ?
2. Berapa perbedaan tekanan udara di dalam rongga daun dan di luar daun
(atmosfer) pada suhu udara 30oC ?
3. Apakah dengan meningkatnya suhu udara, perbedaan tekanan udara di
luar (atmosfer) dan dalam rongga udara juga meningkat? Berapa kali
peningkatannya?
4. Apa pengaruh perbedaan tekanan udara atau gradien tekanan udara di
dalam rongga daun dan udara luar (amosfer) terhadap laju transpirasi?
5. Pada suhu berapa laju transpirasi lebih cepat ? Mengapa terjadi demikian?

3. Masalah
Tekanan udara dalam rongga daun pada keadaan jenuh sebesar 31,82
mmHg. Sedangkan tekanan udara di luar daun (atmosfer) berubah sejalan
dengan perubahan kelembaban udara, seperti yang disajikan pada Tabel di
bawah ini
Kelembaban Tekanan uap
udara (%) atmosfer (mmHg)
10 3,18
50 15,91
70 22,27
100 31,82
Berdasarkan data yang disajikan di atas, bagaimana pengaruh kelembaban
udara terhadap laju transpirasi pada tumbuhan?

LKM Transpirasi halaman 2


Pertanyaan pengarah:
1. Pada kelembaban udara berapa persen, tekanan udara paling kecil?
2. Pada kelembaban udara berapa persen, tekanan udara paling besar?
3. Bagaimana pengaruh kelembaban terhadap tekanan udara di luar daun
(atmosfer)?
4. Berapa perbedaan tekanan udara di luar daun dan di dalam rongga daun
pada keadaan kelembaban udara 100% (udara jenuh)?
5. Pada kelembaban udara berapa persen perbedaan tekanan udara antara
udara di luar daun dan dalam rongga daun yang paling besar?
6. Pada tekanan udara luar berapa transpirasi terjadi?
7. Pada tekanan udara berapa transpirasi tidak terjadi? Mengapa?

4. Masalah

Transpirasi hanya dapat terjadi, jika stomata dalam keadaan terbuka, dan
adanya proses difusi uap air dari mesofil daun ke atmosfer luar. Secara
umum, stomata terbuka pada siang hari dan tertutup pada malam hari.
Beberapa faktor seperti cahaya, konsentrasi CO2, adanya pati/gula serta
keasaman dapat mempengaruhi terbuka dan tertutupnya stomata.
Bagaimana pengaruh faktor-faktor ini terhadap tertutup dan terbukanya

Pertanyaan pengarah:
1. Bagaimana keadaan tekanan turgor sel penutup pada saat stomata terbuka?
Mengapa terjadi demikian?
2. Bagaimana pengaruh cahaya terhadap kadar CO2 dalam rongga daun?
3. Bagaimana pengaruh konsentrasi CO2 terhadap terbuka dan tertutupnya
stomata?
4. Mengapa pada siang hari sel penutup memiliki pH tinggi (pH 6-7),
sedangkan pada malam hari pH rendah (pH 4-5)?
5. Bagaimana pengaruh pH sel penutup terhadap terbuka dan tertutupnya
stomata?

LKM Transpirasi halaman 3


5. Masalah

Supaya dapat melakukan fotosintesis secara efektif, daun tumbuhan harus


terpapar pada cahaya (matahari), dan stomatanya terbuka untuk dapat
menyerap CO2. Hal ini bertujuan supaya tumbuhan bisa memperoleh
energi cahaya matahari yang cukup dan CO2 yang banyak untuk
fotosintesis. Akan tetapi pembukaan stomata akan meningkatkan
penguapan air melalui transpirasi. Dilema yang dihadapi oleh tumbuhan
adalah bagaimana memperoleh CO2 sebanyak mungkin, tetapi juga harus
mempertahankan supaya tidak terjadi transpirasi berlebihan. Efisiensi
pengunaan air ditentukan oleh rasio transpirasi yaitu perbandingan
antara air yang ditranspirasikan dengan jumlah CO2 yang digunakan
dalam fotosintesis. Efisiensi penggunaaan air berbeda-beda tergantung
jenis tumbuhan, misalnya rasio transpirasi tumbuhan C4 = 500:1; C3=
250:1; CAM= 30:1. Mengapa tumbuhan CAM memiliki rasio paling kecil
dibandingkan dengan tumbuhan C4 dan C3?

Pertanyaan Pengarah:
1. Tumbuhan mana yang paling banyak menguapkan air?
2. Tumbuhan mana yang paling sedikit menguapkan air?
3. Mengapa tumbuhan ini bisa menguapkan air lebih sedikit dibandingkan
yang lainnya?
4. Tumbuhan mana yang paling efisien dalam penggunaan air?
5. Mengapa tumbuhan tersebut bisa menggunakan air sangat efisien?

LKM Transpirasi halaman 4

Anda mungkin juga menyukai