TUGAS KOMUNIKASI BISNIS

NAMA : AUDREY MICHELLE

NIM : 1614290001
KELAS : JUMAT 7.50 – 10.20

BAB 11
1. Bagaimana membuat perencanaan pesan-pesan persuasif?
 Analisis Audiens

Penyampaian pesan-pesan persuasive yang terbaik adalah

dengan menghubungkan suatu pesan dengan minat dan
hasrat audiens.

 Pertimbangan Perbedaan Budaya

Pemahaman terhadap perbedaan budaya yang ada bukan

saja akan membantu Anda dalam memuaskan kebutuhan
audiens, tetapi juga membantu bagaimana mereka
memandang. Cara memberikan persuasi untuk budaya yang
berbeda akan berbeda pula.

 Memilih Pendekatan Organisasi

dapat menggunakan pendekatan tak langsung (indirect

approach) dalam menyampaikan pesan-pesan persuasive.
Akan tetapi, jika audiens obyektif atau jika tahu bahwa mereka
lebih suka mendengar pesan-pesan disampaikan secara
segera, pendekatan organisasional yang tepat adalah
pendekatan langsung (direct approach).
2. Sebutkan beberapa contoh riil pesan-pesan persuasif dalam dunia
bisnis!
Pesan penjualan, pesan pengumpulan dana, pesan penawaran,
pesan tagihan, pesan sponsor.
3. Bagaimana mengembangkan pesan-pesan persuasif?
 Menetapkan Kredibilitas, Kredibilitas Anda ditentukan oleh
sejauh mana tingkat kepercayaan dan keandalan Anda.
 Kerangka Argumentasi, Kebanyakan pesan-pesan
persuasive mengikuti rencana organisasional AIDA
(Attention, interest, Disire, and Action).
 Memilih data Pemikat, Kebanyakan pesan-pesan persuasif
menggunakan daya pemikat dengan logika (logical appeals)
 dan daya pemikat yang emosional (emotional appeals) untuk
melakukan persuasi audiens.
Bagaimana menulis permintaan persuasif untuk suatu pengaduan?
Kebanyakan surat pengaduan (claim letters) dimulai dengan pernyataan
pesan-pesan rutin. Namun dalam menulis surat pengaduan persuasif
dengan menambahkan bukti tambahan dan menggunakan teknik yang
lebih menarik perhatian pembaca. Ada dua jenis pesan-pesan persuasif,
yaitu:

 Surat penjualan (sales letters), Salah satu tujuan ketika

merencanakan pesan-pesan penjualan adalah untuk memperoleh
pemahaman secara menyeluruh tentang produk anda.
 Surat permohonan bantuan dana (fundraising letters),

Bab 12
1. Apa perbedaan antara surat dengan surat bisnis?
surat pribadi biasanya dikirimkan untuk per-seorangan sedangkan
surat bisnis biasanya dikirimkan untuk sebuah perusahaan. Surat
pribadi menggunakan bahasa yang tidak baku sedangkan surat
bisnis menggunakan bahasa baku. Didalam surat bisnis terdapat
kop surat sedangkan surat pribadi tidak ada
2. Sebutkan beberapa fungsi surat bisnis!
 Alat untuk menyampaikan pemberitahuan, permintaan atau
permohonan, buah pikiran atau gagasan.
 Alat bukti tertulis (misalnya surat jual-beli)
 Alat untuk mengingat (misalnya surat yang diarsipkan)
 Bukti historis (misalnya surat-surat bersejarah)
 Pedoman kerja (misalnya surat keputusan dan surat perintah)
3. Sebutkan beberapa pengelompokan surat!
Surat Pribadi Surat yang ditulis oleh seseorang yang isinya
berkaitan dengan kepentingan pribadi. Surat Dinas Surat yang
isinya berkaitan dengan kepentingan tugas dan kegiatan dinas
instansi. Surat Bisnis Surat yang digunakan orang atau badan yang
menyelenggarakan kegiatan usaha bisnis.
4. Sebutkan beberapa komponen penting dalam sebuah surat bisnis!
 Kepala surat / kop surat
 Tanggal surat
 Nomor surat, lampiran, dan perihal
  Alamat tujuan
 Salam pembuka
 Isi surat
 Salam penutup
 Tanda tangan
 Nama jelas penanda tangan
 Tembusan
 Inisial
5. Sebutkan beberapa bentuk atau format sebuah surat!
 Bentuk lurus penuh (full-block style)
 Bentuk lurus (block style)
 Bentuk setengah lurus (semiblock style)
 Bentuk bertekkuk (indented style)
 Bentuk paragraf menggantung (hanging paragraph style)
6. Bagaimana penggunaan bahasa surat dalam menulis surat bisnis?
Bahasa surat untuk surat dinas dan surat bisnis, agar pesan yang
disampaikan komunikatif dan mudah dipahami oleh penerima surat,
sebaiknya menggunakan bahasa yang benar, sesuai dengan
kaidahkaidah yang berlaku dalam surat menyurat. Sedangkan
untuk surat pribadi, bahasa surat yang digunakan tergantung dari
masing-masing pribadi (tidak baku).
7. Sebutkan beberapa bentuk lipatan surat!
 Lipatan baku (standard fold)
 Lipatan setengah baku (semi standard fold)
 Lipatan akordion (accordian fold)
 Lipatan setengah akordion (semi accordion fold)
 Lipatan tunggal (single fold)
 Lipatan ganda paralel (parallel double fold)
 Lipatan model Perancis (French fold)
 Lipatan model Baron (Baronial fold)
8. Sebutkan beberapa bentuk amplop!
1) Berdasarkan wujudnya, amplop dapat dibedakan kedalam:
a) Amplop biasa
b) Amplop berjendela.
2) Berdasarkan ukurannya, amplop dapat dibedakan kedalam:
a) Amplop resmi
b) Amplop kartu
c) Amplop bisnis
d) Amplop pendek
e) Amplop panjang
f) Amplop besar
 g) Amplop katalog
h) Amplop mata berkait
i) Amplop kancing bertali
3) Berdasarkan penggunaannya
a) amplop katalog
b) amplop mata berkait
c) amplop kancing bertali