MAKALAH

EKONOMI MANAJERIAL
“DASAR-DASAR EKONOMI MANAJERIAL”
Dosen pengampu : Zulkifli Nurul H, SM., M.SM

Disusun oleh
Kelompok 3:
1. Galih Ratna Wijayanti E2A019149
2. Fauzizah nurul hana E2A019119
3. Indah Immatul Maula E2A019159
4. Akhmad Muflihan E2A019154
5. Riska nur wakhidah E2A120001
6. Tulus saktiawan E2A019147
7. Muhammad Jaya Krisna Eka S E2A019146
8. Maulida Zahra Ufaira E2A019123

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG

2021
 Statement of Authorship

“Saya/kami yang bertandatangan di bawah ini menyatakan bahwa makalah/tugas

terlampir adalah murni hasil pekerjaan saya/kami

sendiri. Tidak ada pekerjaan orang lain yang saya/kami gunakan tanpa
menyebutkan sumbernya.

Materi ini tidak/belum pernah disajikan/digunakan sebagai bahan untuk

makalah/tugas pada mata ajaran lain kecuali saya/kami menyatakan dengan
jelas bahwa saya/kami menyatakan menggunakannya.

Saya/kami memahami bahwa tugas yang saya/kami kumpulkan ini dapat

diperbanyak dan atau dikomunikasikan untuk tujuan mendeteksi adanya
plagiarisme.”

Nama Mahasiswa/Kelompok : Kelompok 3:

.1. Galih Ratna Wijayanti E2A019149
2. Fauzizah nurul hana E2A019119
3. Indah Immatul Maula E2A019159
4. Akhmad Muflihan E2A019154
5. Riska nur wakhidah E2A120001
6. Tulus saktiawan E2A019147
7. Muhammad Jaya Krisna Eka S E2A019146
8. Maulida Zahra Uaira E2A019123
Mata Kuliah : Ekonomi Manajerial

Judul Makalah/Tugas : Dasar-Dasar Ekonomi Manajerial

Tanggal : 18 September 2021

DAFTAR ISI
DAFTAR ISI ...........................................................................................................

BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ...................................................................................
1.2 Rumusan masalah .............................................................................
1.3 Tujuan penulisan ...............................................................................

BAB 2 PEMBAHASAN
1.1 Konsep Dasar Ekonomi Manajerial....................................................
1.2 Fungsi dan Tujuan Ekonomi Manajerial.............................................
1.3 Peran Ekonomi Manajerial dengan Perusahaan................................
1.4 Ekonomi dari Manajemen Efektif.......................................................

BAB 3 PENUTUP
1.1 Kesimpulan........................................................................................
1.2 Kritik dan Saran.................................................................................

BAB I
 PENDAHULUAN

Latar Belakang
Ekonomi adalah kegiatan atau usaha maiusia dalam memenuhi
kebutuhan dan keinginan hidupnya. Dengan demikian, secara konseptual
hampir semua aktivitas manusia terkait dengan ekonomi, karena hampir semua
aktivitas manusia berkaitan dengan pemenuhan kebutuhan (needs) dan
keinginan (wants).
Ilmu Ekonomi adalah ilmu pengetahuan yang mempersoalkan masa- lah
kebutuhan dan pemuas kebutuhan manusia (Albert L Mayer). Ilmu Ekonomi
menjadi Ekonomi Makro dan Ekonomi Mikro.
Manajerial merupakan kata sifat dari pengelolaan sesuatu dengan baik.
Manajerial berarti bagaimana membuat proses, keputusan dan menjalankan
suatu kegiatan untuk mencapai tujuan Manajerial diartikan juga sebagai mencari
solusi atau alternatif untuk mencapai tujuan tertentu.
Ekonomi Manajerial adalah cabang ilmu pengetahuan yang berkaitan dengan
penerapan prinsip-prinsip metodologi ekonomi dalam proses pengambilan
keputusan perusahaan atau organisasi (Evan Douglas),
Ekonomi Manajerial adalah pengetahuan yang menunjukkan aplikasi teori
ekonomi dan analisis pengetahuan adanya pengambilan keputusan yang
menelaah bagaimana organisasi dapat mencapai tujuan secara efisien (Dominic
Salvatore)
Rumusan Masalah :
1. Apa yang dimaksud dengan Ekonomi Manajerial ?
2. Bagaimana peranan Ekonomi Manajerial dalam perusahaan ?
3. Apa peran laba dalam sebuah perusahaan ?
4. Apa yang dimaksud dengan Analisis Marginal ?

Tujuan Penulisan :
Tujuan penulisan makalah ini, yaitu agar dengan membaca makalah ini,
pembaca diharapkan dapat mengetahui dan memahami :
1. Pengertian Ekonomi Manajerial
2. Peranan Ekonomi Manajerial dalam perusahaan
3. Peran laba dalam sebuah perusahaan
4. Analisis Marginal
BAB II
 PEMBAHASAN
Materi 1

A. Konsep Dasar Ekonomi Manajerial

Ekonomi manajerial merupakan ilmu yang menghubungkan antara ilmu ekonomi
tradisional dengan ilmu-ilmu pengambilan keputusan (decision sciences) dalam
pembuatan keputusan manajerial.
Ekonomi manajerial menerapkan teori dan metodologi ekonomi dalam
pembuatan keputusan di dunia bisnis dan administrasi. Secara lebih khusus,
ekonomi manajerial menggunakan alat dan teknik analisis ekonomi untuk
menganalisis dan memecahkan masalah-masalah manajerial. Dalam arti bahwa
ekonomi manajerial menghubungkan ilmu ekonomi tradisional dengan ilmu-ilmu
pengambilan keputusan (decision sciences) dalam pembuatan keputusan
manajerial. Prinsip-prinsip manajemen itu antara lain berkenaan dengan
bagaimana mengalokasikan sumber daya-sumber daya yang langka secara
efesien.

Peranan Ekonomi Manajerial Dalam Pembuatan Keputusan Manajerial :

Masalah Manajemen
Keputusan

Teori Ekonomi Kerangka

Ilmu Pengambilan Keputusan
Teoritis untuk Pengambilan
Analisis dan Teknik Analisis
Keputusan

Ekonomi Manajerial Penerapan Teori

Ekonomi dan Metodologi Ilmu Pengambilan
Keputusan dan Memecahkan Masalah
Pengambilan keputusan

Solusi yang Optimal Untuk

B. Fungsi dan Tujuan Ekonomi Memecahkan
Manajerial Masalah
Pengambilan Keputusan
Manajerial
  Mengelola Keuangan
Ekonomi manajerial dapat berfungsi untuk mengelola keuangan agar
perusahaan mendapatkan profit yang maksimal dengan menganalisis bagian
yang menunjang profit dan sebaliknya. Hal ini bertujuan agar perusahaan
terhindar dari kebangkrutan.

 Alat Evaluasi
Wawasan ini juga dapat digunakan untuk mengevaluasi kebijakan yang lama
sebelum membuat kebijakan yang baru. Hal ini juga sangat bermanfaat saat
terjadi pergantian manajer. Manajer yang baru dapat menganalisis kebijakan
lama yang sudah berjalan sehingga dapat melakukan peningkatan atau
perbaikan.

 Membantu Menyelesaikan Masalah

Fungsi lain dari ilmu pengambilan keputusan ekonomi ini yaitu membantu
manajer dalam menyelesaikan masalah. Kondisi ekonomi dan pasar yang
senantiasa berubah, menuntut manajer melakukan penyesuaian kebijakan agar
perusahaan tetap berkembang dan mendapatkan keuntungan.

 Menganalisis Lingkungan Industri

Ilmu ini juga dapat berfungsi sebagai analisis lingkungan industri, lingkungan
perusahaan, dan kondisi ekonomi. Analisis kondisi ini perlu dilakukan untuk
memantau kondisi supplier, konsumen, dan keberadaan pesaing. Hasil analisis
selanjutnya dapat digunakan untuk menunjang keputusan yang diambil guna
meningkatkan profit perusahaan.

 Mendapatkan Keuntungan
Tujuan utama menerapkan ekonomi manajerial adalah mendapatkan keuntungan
bagi perusahaan.

Hubungan Antara Ekonomi Manajerial dengan Ilmu Ekonomi Tradisional

Ekonomi mikro dan makro berperanan penting dalam analisis ekonomi

manajerial, tetapi teori ekonomi mikro perusahaan secara khusus peranannya
sangat penting dan lebih berarti. bahwa teori perusahaan meruapkan sati-
satunya unsur yang paling penting dalam ekonomi manajerial. Oleh karena
secara individual perusahaan dipengaruhi oleh situasi perekonomian nasional
yang merupakan bahas ekonomi makro, maka ekonomi manajerial juga
memanfaatkan analisis ekonomi makro. Penekanan ekonomi manajerial tentu
saja pada teori ekonomi normatif. Dengan kata lain, ekonomi manajerial ini
memberikan aturan-aturan dalam pembuatan keputusan untuk membantu para
manajer mencapai tujuan-tujuan perusahaan atau organisasi mereka. Namun,
jika para manajer akan menetapkan aturan-aturan pengambilan keputusan yang
sahih (valid), maka mereka harus memahami lingkungan bisnis di mana mereka
bekerja, sehingga untuk alasan inilah ekonomi positif dan ekonomi deskriptif
menjadi penting.

Hubungan Antara Ekonomi Manajerial dengan Ilmu-Ilmu Pengambilan

Keputusan:
llmu ekonomi memberikan kerangka teoritis dalam menganalisis masalah-
masalah pengambilan keputusan manajerial. Seperti halnya ilmu ekonomi, ilmu-
ilmu pengambilan keputusan juga memberikan seperangkat alat dalam
pembentukan model-model dalam mengambil keputusan, menganalisis pengaruh
dari serangkaian tindakan alternative, dan mengevaluasi hasil-hasil yang
diperoleh dari model-model tersebut.
Ekonomi manajerial ini banyak menggunakan teknik-teknik optimasi, termasuk
kalkulus deferensial dan programasi matematis yang dapat membantu sistem
manajemen untuk mencapai tujuan-tujuan perusahaan yang telah ditetapkan.
Perangkat statistic digunakan untuk mengestimasi hubungan antara variabel-
variabel penting dalam masalah-masalah pengambilan keputusan tersebut. Oleh
karena sebagian besar masalah pengambilan keputusan itu mencakup kegiatan
dan peristiwa yang akan terjadi di msa datang, maka teknik-teknik peramalan
(forecasting techniques) juga memainkan peranan penting dalam pembuatan
keputusan manajerial, dan dalam studi ekonomi manajerial.

Hubungan Antara Ekonomi Manajerial dengan Administrasi Bisnis.

Ekonomi manajerial mempunyai dua tempat dalam studi administrasi bisnis.
Pertama, ekonomi manajerial sebagai mata kuliah alat (tool course) yang
mencakup teori, metode-metode, dan teknik-teknik analisis ekonomis yang
selanjutnya digunakan dalam cabang-cabang fungsional. Kedua, ekonomi
manajerial sebagai mata kuliah pemandu (Integreting course) yang
menggabungkan berbagai cabang fungsional dan tidak hanya menunjukkan
bagaimana cabang-cabang tersebut berinteraksi satu sama lain dalam
pencapaian tujuan perusahaan, tetapi juga bagaimana perusahaan berinteraksi
dengan lingkungan di mana perusahaan tersebut beroperasi.

C. Peran ekonomi manajerial dalam perusahaan

Ekonomi manajemen sering dikenal sebagai ekonomi terapan mikro, yang
merupakan metode metode dalam proses membuat pengambilan keputusan
arahan. Ekonomi manajemen dapat mengembangkan prinsip-prinsip
pengetahuan yang berguna untuk meningkatkan kualitas dan efektivitas dalam
pengambilan keputusan. Setiap manajer harus menghadapi masalah manajemen
dalam kegiatan bisnis sehari-hari, muncul masalah ketika kesenjangan antara
kondisi empiris (di lapangan) dikontrak dengan apa yang diinginkan manajer.
Dengan ekonomi manajemen, masalah akan diminimalkan oleh manajer untuk
mempengaruhi kinerja ekonomi dan perilaku manajemen. Manajemen
menggunakan serangkaian analisis seperti kuanttif, metode statis / ekonometrik,
manajemen strategis dan konsep analisis keuangan. Ekonomi manajerial dapat
menggabungkan : ilmu ekonomi mikro maupun makro, serta ilmu keputusan
dimana Ilmu keputusan terdiri dari perangkat matematika ekonomi dan
ekonometri (statistika) untuk membentuk dan mengestimasi model keputusan
yang ditujukan untuk menentukan prilaku optimum perusahaan yaitu mencapai
tujuannya dengan cara yang paling efisien.

D. Ekonomi dari Manajemen Efektif

1. Mengidentifikasi Sasaran dan Batasan
Langkah pertama dalam mengambil keputusan yang tepat adalah memiliki
sasaran yang terdefinisi dengan baik karena pencapaian sasaran yang berbeda
diikuti oleh pengambilan keputusan yang berbeda. Batasan merupakan
perwujudan dari kelangkaan. Sayangnya, Batasan mempersulit para manajer
untuk mencapai sasaran seperti memaksimalkan laba atau meningkatkan
pangsa pasar. Batasan ini termasuk hal seperti ketersediaan teknologi dan harga
diri masukan yang digunakan dalam produksi.
2. Mengenali sifat dasar dan pentingnya laba
Laba didefinisikan sebagai selisih antara penerimaan dengan biaya. Selisih
negatif tersebut, disebut rugi. Untuk lembaga nirlaba, kelebihan penerimaan atas
biaya disebut surplus, sementara kekurangan penerimaan atas biaya disebut
defisit. Laba mempunyai peran penting dalam perusahaan. Peran laba dalam
perusahaan yaitu adalah :

 Laba adalah efesiensi usaha setiap perusahaan sekaligus merupakan

suatu kekuatan pokok agar perusahaan dapat tetap bertahan untuk
jangka pendek dan jangka panjang perusahaan
 Laba adalah balas jasa atas dana yang ditanam perusahaan
 Laba merupakan salah satu sumber dana usaha perusahaan
 Laba merupakan sumber dana jaminan surat para karyawan
 Laba merupakan daya tarik bagi pihak ketiga yang ingin menanamkan
dananya

3. Memahami Insentif
Insentif adalah kompensasi yang mengaitkan gaji dengan produktivitas. Insentif
merupakan penghargaan dalam bentuk uang yang diberikan kepada mereka
yang dapat bekerja melampaui standar yang telah ditentukan. Pemberian insentif
bisa dilatarbelakangi dengan tujuan untuk meningkatkan produktivitas kerja
individu maupun kelompok.
4. Memahami Pasar
Dalam setiap transaksi di pasar, setiap ada pembeli suatu barang pasti akan ada
penjualnya. Kekuatan (daya tawar) dari konsumen dan produsen di pasar
dibatasi oleh 3 sumber persaingan yang ada dalam transaksi ekonomi :
Persaingan Konsumen- Produsen, Persaingan KonsumenKonsumen, Persaingan
Produsen- Produsen.

 Persaingan Konsumen- Produsen

Terjadi karena kepentingan yang bertentangan antara konsumen dan
produsen. Konsumen
berusaha mendapatkan harga murah sedangkan produsen berusaha
mendapatkan harga
mahal.
 Persaingan Konsumen- Konsumen
Persaingan ini muncul karena doktrin ekonomi dari kelangkaan. Ketika
kuantitas barang
yang tersedia terbatas, konsumen akan bersaing satu sama lain untuk
mendapatkan barang
tersebut.
 Persaingan Produsen- Produsen
Sumber ketiga dari persaingan dipasar adalah persaingan produsen –
produsen. Tidak seperti bentuk bentuk lain persaingan, alat yang
mendisplinkan ini berfungsi hanya Ketika banyak penjual dari suatu
produk bersaing dipasar. Dengan langkanya konsumen, produsen
bersaing satu sama lain untuk mendapatkan konsumen yang ada.

5. Mengenali Nilai Waktu Uang

Untuk memperhitungkan nilai waktu penerimaan dan pengeluaran dengan tepat,
manajer harus memahami analisis nilai sekarang.

A. Rumus Nilai Sekarang/Present Value (PV).

FV
PV =
(1+i)n
FV ∶ Nilai masa mendatang
n : Tahun
i : Tingkat suku bunga atau biaya peluang dari dana

B. Rumus Nilai Sekarang Bersih/Net Present Value (NPV)

FV ¹ FV ² FVn
NPV = + +…+ −Co
(1+i) ₁ (1+i)₂ (1+i)n
 6. Menggunakan Analisis Marginal
Secara keseluruhan analisis marginal dapat disimpulkan sebagai sebuah upaya
menganalisa untuk menemukan nilai optimal dari sasaran yang telah ditetapkan
dan apakah sasaran tersebut memiliki batasan-batasan untuk dapat mengambil
keputusan yang paling tepat dari berbagai alternatif situasi yang berada
disekeliling kita. Bahkan analisa marginal dapat mencakup merubah nilai dari
aktivitas yang dilakukan. Hal ini memungkinkan seorang manajer untuk dapat
melakukan perubahan secara bertahap sampai perubahan yang dilakukan tidak
lagi memberikan nilai yang optimal.
 BAB III
PENUTUP
Ekonomi manajemen sering dikenal sebagai ekonomi terapan mikro, yang
merupakan metode metode dalam proses membuat pengambilan keputusan
arahan. Ekonomi manajemen dapat mengembangkan prinsip-prinsip
pengetahuan yang berguna untuk meningkatkan kualitas dan efektivitas dalam
pengambilan keputusan. Setiap manajer harus menghadapi masalah manajemen
dalam kegiatan bisnis sehari-hari, muncul masalah ketika kesenjangan antara
kondisi empiris dikontrak dengan apa yang diinginkan manajer. 

Dengan ekonomi manajemen, masalah akan diminimalkan oleh manajer

untuk mempengaruhi kinerja ekonomi dan perilaku manajemen. Untuk lembaga
nirlaba, kelebihan penerimaan atas biaya disebut surplus, sementara kekurangan
penerimaan atas biaya disebut defisit. Laba mempunyai peran penting dalam
perusahaan.Memahami Pasar Dalam setiap transaksi di pasar, setiap ada
pembeli suatu barang pasti akan ada penjualnya.

Persaingan Konsumen- Produsen Terjadi karena kepentingan yang

bertentangan antara konsumen dan produsen.Persaingan Konsumen-
Konsumen Persaingan ini muncul karena doktrin ekonomi dari kelangkaan.
 DAFTAR PUSTAKA

 https://books.google.co.id/books?
hl=id&lr=&id=oVpHDwAAQBAJ&oi=fnd&pg=PR7&dq=ekonomi+manajerial&ot
s=JKfPQtIxFy&sig=62qMqdvkYT_LVafb5F-
civALV9c&redir_esc=y#v=onepage&q=ekonomi%20manajerial&f=true
 http://sabitasbin.blogspot.com/2018/05/makalah-ekonomi-manajerial.html
 https://bizfluent.com/13305733/the-marketing-relationship-of-costs-and-sales-
volume-as-profits
 https://www.bankwithus.in/functions-of-managerial-economist/
 https://accurate.id/ekonomi-keuangan/pengertian-ekonomi-manajerial-
lengkap/