Anda di halaman 1dari 10

EKONOMI MANAJERIAL

PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP EKONOMI MANAJERIAL

DISUSUN OLEH : QAILAH VIRGIANNA EKA


NO. STAMBUK : A021221030

Dosen Pengampu : Dr. Erlina Pakki, SE.,MA

S1 MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS HASANUDDIN
TAHUN AJARAN 2023/2024
DAFTAR ISI

Halaman Sampul………………………………………………………………………………
Daftar Isi………………………………………………………………………………………..
BAB I Pendahuluan
A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan
BAB II PEMBAHASAN
A. Pengertian Ekonomi Manajerial
B. Urgensi Mempelajari Ekonomi Manajerial
C. Ruang Lingkup Ekonomi Manajerial
D. Etika Bisnis
E. Kerangka Kerja Internasional Ekonomi Manajerial
BAB II PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
Daftar Pustaka…………………………………………………………………………………..
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dalam kehidupan sehari-hari, banyak orang menghadapi berbagai masalah
sehingga munculah berbagai pilihan yang mengharuskan mereka untuk membuat
sebuah keputusan yang efektif dan efisien. Begitu juga dengan organisasi ataupun
perusahaan yang ada di dunia ini. Organisasi juga memiliki kendala-kendala seiring
dengan berjalannya organisasi tersebut. Dalam perusahaan, seorang manajer harus
memperhatikan banyak faktor sebelum mengambil sebuah keputusan seperti model
produk, selera konsumen, lokasi pabrik, kinerja karyawan. Untuk mempermudah
suatu organisasi atau perusahaan dalam menentukan sebuah keputusan yang efektif
dan efisien, diperlukan studi ekonomi manajerial. Pada makalah ini, yang merupakan
tugas mata kuliah ekonomi manajerial, kelompok kami akan membahas mengenai
ruang lingkup ekonomi manajerial.

B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana ruang lingkup ekonomi manajerial?
2. Bagaimana etika dalam bisnis?
3. Bagaimana kerangka kerja internasional ekonomi manajerial?

C. Tujuan
1. Untuk mengetahui ruang lingkup ekonomi manajerial.
2. Untuk memahami etika dalam bisnis.
3. Untuk memahami kerangka kerja internasional ekonomi manajerial.
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Ekonomi Manajerial

Pengertian Ekonomi Manajerial menurut para ahli adalah sebagai berikut:

1. Menurut Hirschey (2003), Ekonomi Manajerial adalah aplikasi teori dan


metode ekonomi dalam proses pengambilan keputusan manajerial dan administratif.
2. Menurut Dominic Salavatore (1996), Ekonomi Manajerial adalah pengetahuan
yang menunjukkan adanya aplikasi teori ekonomi dan analisis pengetahuan
pengambilan keputusan yang menelaah bagaimana bagaimana organisasi dapat
mencapai tujuan secara efisien.
3. M e n u r u t E v a n J . D o u g l a s ( 1 9 9 5 ) , E k o n o m i M a n a j e r i a l a d a l a h
c a b a n g i l m u pengetahuan yang berkaitan dengan penerapan prinsip-prinsip
metodologi ekonomi dalam proses pengambilan keputusan perusahaan atau organisasi
4. Menurut Mc. Connel (1993), Ekonomi Manajerial adalah alat analisis yang
sangat berguna bagi manajer dalam pengambilan keputusan bisnis. Sesuai namanya,
ekonomi manajerial merupakan hibrid dari ilmu ekonomi dan ilmu manajemen.
5. Menurut Ket (2000), Ekonomi Manajerial adalah ilmu dan seni tentang
bagaimana mengorganisasikan dan mengalokasikan sumber daya perusahaan yang
terbatas untuk mencapai tujuan yang diinginkan.

Ekonomi manajerial merupakan penerapan teori dan metodologi ekonomi


ke dalam p r o s e s p e m b u a t a n k e p u t u s a n m a n a j e r i a l . S e c a r a l e b i h k h u s u s ,
e k o n o m i m a n a j e r i a l menggunakan alat dan teknik analisis ekonomi untuk
menganalisis dan memecahkan masalah-masalah manajerial. De ngan dem i ki an,
ekonom i m anaj eri al dapat di defi ni si kan sebagai apl i kasi at a u penerapan dari
teori ekonomi terutama ekonomi mikro, dimana perusahaan mengarahkan atau
mengalokasikan sumber daya yang langka untuk mencapai tujuan atau sasarannya
dengan cara yang paling efisien.
B. Urgensi Mempelajari Ekonomi Manajerial
Manajer adalah orang yang mengarahkan sumber daya untuk mencapai tujuan
yang telah ditetapkan. Dengan demikian, tugas utama dari seorang manajer adalah
membuat keputusan yang berkaitan dengan masalah-masalah atau kendala dalam
sebuah bisnis yang sedemikian rupa sehingga keputusan tersebut diharapkan
organisasi bisnis tersebut akan dapat mencapai target dan tujuannya, seperti
meningkatkan produktivitas, memperluas pangsa pasar, meningkatkan keuntungan,
mengurangi biaya, dsb.

Ekonomi manajerial bertujuan memberikan suatu kerangka kerja untuk


menganalisis keputusan-keputusan manajerial. Ekonomi manajerial berfokus pada aplikasi
atau penerapan teori ekonomi mikro yang berkaitan dengan studi dan analisis dari perilaku
segmen individual dalam perekonomian, sehingga sebagai seorang manajer harus
membuat serangkaian keputusan, seperti Haruskah Anda membeli komponen tertentu
untuk pelengkap produk anda dari produsen lain atau memproduksinya dalam perusahaan
Anda? Haruskah Anda membuat satu jenis produk saja atau menghasilkan beberapa jenis?
Berapa banyak produk yang harus diproduksi?

Ekonomi manajerial memiliki banyak manfaat untuk membantu manajemen perusahaan.


Ekonomi manajerial dapat dipergunakan untuk :

1. Mengidentifikasi cara-cara untuk mencapai sasaran perusahaan dengan lebih


efisien.
2. Mengidentifikasi strategi penetapan harga dan produksi yang akan membantu
memenuhi tujuan jangka pendek secara efektif.
3. Untuk memberikan peraturan penetapan harga dan keluaran yang mengizinkan
perusahaan untuk memaksimalkan laba bersih setelah perusahaan mencapai
tujuan pertumbuhannya.
4. Dapat menetapkan alokasi yang optimal dari sumber daya yang digunakan
dalam kegiatan operasional perusahaan secara efisien.
5. Dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan perusahaan.
Dengan komponen perspektif dan deskriptifnya, ekonomi manajerial menyediakan
aplikasi yang menyeluruh dari teori dan metodologi ekonomi terhadap
pengambilan keputusan manajerial. Ekonomi manajerial juga relevan bagi
manajemen organisasi nirlaba non-bisnis seperti instansi pemerintahan, koperasi,
sekolah, rumah sakit, museum, dan Lembaga-lembaga serupa lainnya sama dengan
relevansinya bagi bisnis yang berorientasi pada laba.

Manajerial sampai kepada keputusan melalui beberapa tahap :

1. Identifikasi permasalahan atau keputusan yang akan dibuat.


2. Pernyataan solusi alternatif terhadap permasalahan.
3. Pilihan terhadap solusi terbaik yang konsisten dengan tujuan perusahaan.

C. Ruang Lingkup Ekonomi Manajerial


Ekonomi manajerial adalah suatu penerapan ilmu yang menggabungkan antara
ilmu ekonomi dan pengambilan keputusan.

1. Keterkaitan Dengan Teori Ekonomi


Keputusan dari manajemen dapat menerapkan ilmu ekonomi dan
perangkat ilmu terapan. Ekonomi mikro mempelajari mengenai tingkah laku ilmu
ekonomi secara individual sebagai unit pengambilan keputusan dalam sistem
perdagangan bebas. Sedangkan ekonomi makro melihatnya secara agregat, yaitu
seperti ; output, pendapatan, investasi, harga total. Teori ekonomi berguna untuk
memprediksi serta menerangkan tingkah laku ekonomi. Teori ekonomi umumnya
dimulai dengan suatu model. Model ialah suatu abstraksi dari banyak hal meliputi
dari suatu kejadian dan berusaha untuk mengidentifikasi dari beberapa banyak
factor dari suatu kejadian.

2. Keterkaitan Dengan Ilmu Keputusan (Decision Science)

Ilmu keputusan mempergunakan perangkat matematika ekonomi dan juga


ekonometrik guna membentuk serta menestimasi model yang ditujukan untuk
perilaku optimal suatu perusahaan. Matematika ekonomi ini dipakai untuk
memformulasi model ekonomi yang dipostulatkan oleh teori ekonomi yaitu untuk
peramalan.
3. Keterkaitan Dengan Berbagai Area Fungsional Dari Ilmu Administrasi Bisnis
Hubungan antara ekonomi manajerial dengan area fungsional ilmu
Administrasi bisnis menjadi latar belakang dalam pengambilan keputusan. Area
fungsi administrasi tersebut diantaranya meliputi : akuntansi, keuangan,
pemasaran, manajemen SDM, dan produksi. Jadi, ekonomi manajerial adalah
sebagai alat yang menggabungkan antara teori ekonomi, ilmu pengambilan
keputusan, dan juga area fungsional ilmu administrasi bisnis yang membahas
bagaimana ilmu-ilmu ini berkaitan satu sama lain pada suatu perusahaan untuk
mencapai tujuan dengan cara yang lebih efisien.

D. Etika Bisnis
Bertnes menyatakan bahwa etika bisnis adalah pemikiran atau refleksi kritis tentang
moralitas dalam kegiatan ekonomi dan bisnis. Menurut Richard De George etika bisnis
adalah alat bagi pelaku bisnis untuk menjalanan bisnis mereka dengan lebih
bertangungjawab secara moral.
Prinsip etika bisnis:
1. Prinsip otonomi, yaitu sikap dan kemampuan manusia untuk mengambil
keputusan dan bertindak berdasarkan kesadarannya sendiri tentang apa yang
dianggapnya baik untuk dilakukan.
2. Prinsip kejujuran, prinsip ini sangat relevan dan mutlak diperlukan dalam dunia
bisnis. Kejujuran merupakan kunci keberhasilan para pelaku bisnis untuk
mempertahankan bisnisnya dalam jangka panjang di dalam dunia bisnis yang
penuh persaingan ketat.
3. Prinsip keadilan, menuntut agar setiap orang diperlakukan sama sesuai dengan
aturan yang adil dan sesuai dengan criteria yang rasional objektif dan dapat
dipertanggungjawabkan.
4. Prinsip sangat menguntungkan (mutual benefit principle), secara positif
menuntut hal yang sama, yaitu agar semua pihak berusaha untuk saling
menguntungkan satu sama lain. Prinsip ini terutama mengakomodasi hakikat
dan tujuan bisnis.
5. Prinsip integritas moral, prinsip ini dihayati sebagai tuntutan internal dalam diri
pelaku bisnis agar ia menjalankan bisnis dengan tetap menjaga nama baiknya
maupun nama baik perusahaannya.
E. Kerangka Kerja Internasional Ekonomi Manajerial
Menjadi global telah menjadi strategi persaingan yang penting. Banyak
perusahaan-perusahaan internasional yang membeli input dari luar negeri dan
kemudian menjual produknya ke luar negeri, dan bahkan mendirikan pabrik di banyak
negara. Sehingga perusahaan domestik menghadapi persaingan yang semakin besar
dari perusahaan luar negeri. Perusahaan global harus menjaga keseimbangan antara
fungsi sebagai suatu organisme global sambil menyesuaikan produknya dengan selera
konsumen lokal (pasar lokal). Para pemimpin perusahaan saat ini harus memiliki
keahlian selain keahlian dasar tradisional yaitu di bidang akuntansi, pemasaran, dan
keuangan. Para eksekutif bisnis global dituntut untuk bisa menjadi seorang visioner
bukan hanya sebagai manajer semata, oleh karena itu ia harus memiliki beberapa hal
berikut :
• Mempunyai pandangan yang global, mengerti tentang sistem informasi dan
teknologi.
• Dapat mempergunakan kesempatan dalam perbedaan dan ahli dalam kerja
tim, kreatif dan menunjukkan inisiatif, mampu memilah-milah berbagai
pola dan kesempatan dalam kekacauan dan mempunyai kemampuan untuk
menyatukan informasi ketimbang menganalisis saja.
• Yang paling penting dia harus mempunyai keahlian yang tinggi dalam
berhubungan dengan orang lain dan mampu berkomunikasi secara efektif.
• Mempunyai kemampuan untuk mengkombinasikan berbagai keahlian yang
berlainan untuk memecahkan masalah.
• Harus dapat mengkombinasikan kerja keras dan pemahaman yang
mendalam mengenai bisnis yang digelutinya dengan kemampuan memberi
semangat kepada orang lain untuk bekerja keras agar visi atau tujuan
tersebut menjadi kenyataan.
• Mempunyai pemahaman yang mendalam terhadap masalah-masalah global
dan berbagai aspek etika dalam keputusan bisnisnya. Perusahaan yang ingin
menjadi perusahaan global membutuhkan manajer yang jenius, produk yang
inovatif, kekuatan keuangan (modal), jangkauan global dan ketaatan kapada
pemegang saham.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Ekonomi manajerial adalah aplikasi dari teori ekonomi dan perangkat analisis
ilmu keputusan untuk membahas bagaimna suatu organisasi dapat mencapai tujuan
dengan cara yang paling efisien. Ekonomi manajerial juga merupakan suatu penerapan
ilmu ekonomi terutama teori ekonomi mikro yang menggabungkan antara ilmu
ekonomi dan pengambilan keputusan. Jadi, dengan mempelajari ekonomi manajerial
yang merupakan penerapan teori ekonomi dan perangkat analisis yang digunakan
dalam menentukan sebuah keputusan yang efektif dan efisien dalam mencapai tujuan
organisasi yang maksimal dan adapun hal yang perlu diperhatikan dari ekonomi
manajerial yaitu mengenai ruang lingkup, teori perusahaan, peranan bisnis dalam
masyarakat, dan teori laba.

B. Saran
Diharapkan mahasiswa nantinya dapat menerapkan teori ekonomi manajerial
dalam suatu organisasi/perusahaan.
DAFTAR PUSTAKA

Salvatore, Dominick. 2001. Manajerial Economics dalam Perekonomian Global.


Jakarta:Erlangga
Kuncoro, Mudrajad. 2010. Ekonomi Pembangunan Teori, Masalah, dan Kebijakan.
Yogyakarta. UPP AMP YKPN.
K. Bertens.2000. Pengantar Etika Bisnis. Yogyakarta. Penerbit Kanius
https://id.wikipedia.org/wiki/Laba_usaha

Anda mungkin juga menyukai