Anda di halaman 1dari 18

PEMERINTAH KABUPATEN BOGOR

DINAS PENDIDIKAN
SMP NEGERI 2 PAMIJAHAN
KECAMATAN PAMIJAHAN
Jln.Kapten Dasuki Bakri Km 6 Cibatok Gn. Menyan –Kec.Pamijahan Bogor

PROPOSAL
KEGIATAN PENUMBUHAN BUDI PEKERTI

RAMADHAN

TAHUN 1442 H/ 2021 M

Dilaksanakan Tanggal 21 s/d 30 April 2021


Oleh :

SMP NEGERI 2 PAMIJAHAN


KABUPATEN BOGOR
PEMERINTAH KABUPATEN BOGOR
DINAS PENDIDIKAN
SMP NEGERI 2 PAMIJAHAN
KECAMATAN PAMIJAHAN
Jln.Kapten Dasuki Bakri Km 6 Cibatok Gn. Menyan –Kec.Pamijahan Bogor

LEMBAR PENGESAHAN

Proposal Kegiatan Penumbuhan Budi Pekerti Ramadhan 1442 H/2021 M


SMPN 2 Pamijahan ini meliputi :

Pamijahan, 03 Mei 2021

Ketua Pelaksana, Sekertaris,

Dede Yunus, S.Pd.I Ade Ramadian Wusthi, S.Pd.I


NIP. 199103282020121012

Mengetahui
Kepala SMPN 2 Pamijahan

Dra. Suprapti Kustariyah,M.Pd


NIP. 196603201995122002
KATA PENGANTAR

Assalamu alaikum Wr Wb.

Puji Syukur kita panjatkan kehadlirat Alloh SWT, atas limpahan rahmat, taufiq dan
hidayahNya semata kita masih dapat melanjutkan pengabdian kita dalam dunia pendidikan
khususnya Melaksanakan kegiatan Pesantern Kilat ( Sanlat ) ini semoga selalu mendapat ridlo
serta barokahNya.

Salam serta sholawat semoga selalu terlimpah kepada Nabi Muhammad SAW, beserta
kerabatnya dan mudah-mudahan kita mendapat syafaat di hari akhir nantinya.

Pelaksanaan kegiatan Penumbuhan Budi Pekerti ini telah mendapatkan tanggapan


baik di SMPN 2 Pamijahan. dalam upaya pembentukan karakter siswa yang islami sebagai
modal dasar pembangunan manusia indonesia seutuhnya ke depan serta membekali siswa
menuju insan yang beriman,berilmu,bertaqwa serta berbudi mulia.

Atas terselenggaranya kegiatan pesantren kilat ini perlu kami sampaikan terima kasih kepada

1. Ibu Kepala Sekolah beserta rekan guru /Staf TU


2. Pengurus komite sekolah
3. Semua warga sekolah dan Siswa/siswi SMPN 2 Pamijahan

Atas kebersamaannya sehingga Kegiatan ini dapat terlaksana sebagaimana harapan

Wassalamu alaikum Wr. Wb.

Penyusun.
PROPOSAL
KEGIATAN SMARTREN RAMADHAN
SMPN 2 PAMIJAHAN TAHUN 1442 H/2021 M

      I.        PENDAHULUAN

Bulan Ramadhan adalah merupakan bulan yang penuh rahmat, berkah dan

ampunan Allah SWT. Pada bulan tersebut juga merupakan salah satu media

tarbiyah/pendidikan yang diperuntukkan kepada umat yang beriman untuk melatih diri

agar menjadi hamba Allah yang mampu mengendalikan hawa nafsu. Agar nafsu yang

notabene cenderung terhadap hal-hal yang buruk, mengarah ke jalan setan, dapat

diarahkan dan menjadi kekuatan untuk dapat mendekatkan diri kepada jalan yang

diridloi dan dirahmati Allah. Sebagaimana disebutkan dalam Al Qur’an surat Yusuf

ayat: 53 yang berbunyi:

... ‫ إن النفس ألمارة بالسوء إال ما رحم ربى‬ ...

Artinya: … Sesungguhnya nafsu itu mengajak kepada yang buruk kecuali apa yang

dirahmati Tuhanku … (QS. Yusuf: 53)

Bulan Ramadhan juga merupakan merupakan bulan dimana Allah SWT

melipat gandakan pahala bagi setiap hamba-Nya yang berbuat amal shaleh dengan

lipatan yang tidak dapat dihitung dengan hitungan manusia. Hal tersebut sebagaimana

hadits Nabi yang berbunyi : 

 ‫رابه‬RRR‫ه وش‬RRR‫هوته وطعام‬RRR‫ ش‬ ‫دع‬RRR‫ ي‬ ‫وم‬RRR‫عف إال الص‬RRR‫أة ض‬RRR‫بع م‬RRR‫ر وس‬RRR‫اعف بعش‬RRR‫ يض‬ ‫ل بن أدم‬RRR‫ل عم‬RRR‫ ك‬... 

...  ‫ لي وأنا أجزي به‬  ‫ألصيام‬ ‫أجلي‬ ‫من‬

Artinya: … Setiap amal (shaleh) bani Adam dilipatkan sepuluh dan tujuh ratus

kelipatan kecuali puasa, (orang yang berpuasa) meninggalkan syahwatnya, makan

dan minumnya untuk menuju-Ku (Allah). Puasa adalah untuk-Ku dan Aku (Allah

sendiri) yang memperhitungkan/memberikan pahalanya … 


Dengan mencermati keutamaan-keutamaan bulan Ramadhan sebagaimana

tersebut di atas, maka kita akan menjadi hamba Allah yang merugi bilamana kita tidak

dapat mengisi dan memanfaatkan bulan Ramadhan ini dengan melatih diri (tarbiyatun-

nafsi) dan  memperbanyak amalan-amalan serta kegiatan yang positif sebagai bentuk

investasi kekayaan kita yang sebenarnya (amal shaleh) sebagai bekal hidup kita di

dunia sampai di akhirat kelak.

Disamping itu kita juga punya tanggungjawab yang besar untuk mengantar,

mendidik dan membimbing putra-putri kita agar kelak menjadi seseorang yang

memiliki kemampuan mengendalikan hawa nafsunya dan mempunyai dorongan dan

motivasi yang tinggi untuk senantiasa beramal shaleh serta menjadi putra-putri yang

shaleh dan shalihah di masa yang akan datang. Agar tujuan yang mulia tersebut dapat

tercapai maka kita perlu membuat bentuk formula kegiatan-kegiatan yang dapat

mengantar dan mengarahkan putra-putri kita guna tercapainya tujuan yang mulia

tersebut.

II. LATAR BELAKANG

Kita semua mengetahui bahwa pada masa sekarang ini terjadi kemerosotan

kepribadian dan akhlaq dari semua lini masyarakat yang disebabkan dari dampak

negatif dari kemajuan dunia informasi baik elektronik maupun cetak dan globalisasi

yang tidak bisa dibendung lagi. Sehingga sangat mudah mempengaruhi pola pikir,

kepribadian dan akhlak siswa.

Oleh sebab itu dari paparan di atas yang berkenaan dengan momen Ramadhan

dengan berbagai fungsi dan fadilah-fadilahnya serta peranan dan tanggungjawab kita

sebagai pendidik yang harus dapat mengantar, mendidik dan membimbing anak didik

kita agar kelak menjadi seseorang yang memiliki kemampuan mengendalikan hawa


nafsunya dan mempunyai dorongan dan motivasi yang tinggi untuk senantiasa beramal

shaleh serta menjadi putra-putri yang shaleh dan shalihah di masa yang akan datang.

Agar tujuan yang mulia tersebut dapat tercapai maka kita perlu membuat

bentuk formula kegiatan-kegiatan yang dapat mengantar dan mengarahkan anak didik

kita guna tercapainya tujuan yang mulia tersebut. Rencana kegiatan yang akan kita

adakan pada bulan Ramadhan 1442 H ini adalah SMARTREN RAMADHAN

Dasar Pelaksanaan kegiatan ini yaitu :

1. Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional

2. Permen Diknas Nomor 39 Tahun 2008 tentang pembinaan siswa/peserta didik

3. Permendikbud 23 Tahun 2015 tentang Penumbuhan Budi Pekerti

4. Surat edaran Dinas Pendidikan Propinsi Jawa Barat

5. Hasil rapat Dewan guru tanggal 18 April 2021 tentang pelaksanaan Pesantren

Kilat di bulan suci Ramadhan tahun 1442 H.

III. MAKSUD DAN TUJUAN

Maksud dan tujuan diadakannya kegiatan Pesantren Ramadhan 1442 H ini adalah :

1. Menghidupkan syiar Islami di bulan suci

Ramadhan ini melalui teknologi

2. Meningkatkan iman dan takwa SDM guru dan siswa serta warga sekolah yang terlibat

3. Memberikan pemahaman amaliah konkrit kepada para peserta

4. Melatih peserta untuk belajar hidup dengan memanfaatkan teknologi sebagai media

dakwah

5. Menumbuh kembangkan Keimanan dan ketaqwaan melalui pemberian, pemupukan,

dan pengembangan pengetahuan, penghayatan, pengamalan, pembiasaan, serta

pengalaman peserta didik tentang agama Islam sehingga menjadi manusia muslim

yang terus berkembang keimanan dan ketakwaannya kepada Allah SWT;


6. Setelah mengikuti kegiatan ini diharapkan peserta dapat terjadi perubahan sikap baik

ucapan, tindakan atau perbuatan dan juga perubahan rohaninya yang tak terlupakan

sepanjang hayatnya.

7. Mendidik peserta agar memiliki kompetensi dalam hal akhlak mulia, sesuai dengan Al

Quran dan Sunah Rosul.

8. Membangkitkan dorongan dan motivasi yang tinggi untuk senantiasa beramal shaleh

serta menjadi putra-putri yang shaleh dan shalihah di masa yang akan datang

IV. NAMA KEGIATAN dan TEMA

KEGIATAN SMARTREN RAMADHAN

“DENGAN SMARTREN RAMADHAN KITA TINGKATKAN IMAN DAN

TAQWA“

 V. WAKTU PELAKSANAAN

21 – 30 April 2021 dari jam 08.00 – 10.00 (Jadwal Terlampir)

VI. TEMPAT PELAKSANAAN

Via Daring dan Luring (bagi siswa yang tidak memiliki HP atau terkendala jaringan).

VII. PESERTA KEGIATAN

Semua siswa yang ada kurang lebih 763 siswa dibagi sesuai tingkat kelas yaitu

Kelas : VII, VII, dan IX .


VIII.        SUSUNAN PANITIA
N
JABATAN NAMA PERSONALIA UNSUR KET
O

1. Penanggung Jawab Dra.Suprapti Kustariyah, M.Pd Kepala Sekolah

2. Ketua Dede Yunus, S.Pd.I GPAI

Sekretaris Ade Ramadian Wusti, S.Pd.I GPAI

Bendahara E.Rosyidah, S.Psi Guru

3. Anggota-anggota Seluruh Dewan Guru/Warga


Sekolah

IX. RENCANA ANGGARAN  DANA


1. Penyusunan Program Rp. 100.000,-
2. Poto Copy Materi & Jurnal Ramadhan Rp. 500.000,-
3. Transport Guru pembimbing Rp. 3.000.000.-
4. Lain-lain tak terduga Rp. -
---------------------------- +

Jumlah total anggaran Rp. 3.600.000,-


X. SUSUNAN ACARA
JADWAL KEGIATAN PESANTREN RAMADHAN SMPN 2 PAMIJAHAN 1442 H
NO HARI, TANGGAL MATERI KET
1 Rabu, 21 April 2021 Keutamaan PUASA Bab 1  
2 Kamis, 22 April 2021 Keutamaan PUASA Bab 2  
3 Jumat, 23 April 2021 GREEN RAMADHAN BAB 1  
4 Senin, 26 April 2021 GREEN RAMADHAN BAB 2  
5 Selasa, 27 April 2021 Akhlak Bab 1  
6 Rabu, 28 April 2021 Akhlak Bab 2  
7 Kamis, 29 April 2021 Sejarah Nabi Muhammad,SAW Bab 1  
8 Jumat, 30 April 2021 Sejarah Nabi Muhammad,SAW Bab 2  

X.      PENUTUP

Pelaksanaan kegiatan keagamaan ini hanya merupakan sarana untuk menjembatani


kekurangan yang mungkin terjadi dalam hal penerimaan pengetahuan tentang bulan
Ramadhan pada porsi KBM minimal tidak sekali pun tidak terdapat penambahan wawasan,
setidaknya menjadi pengingat terhadap pengetahuan tentang yang pernah di terima
dipertemuan regular. Jika kemudian dalam pelaksanaan kegiatan ini terdapat kesalahan dan
kekurangan, kami panitia menerima kritisi dan masukan yang progresif guna penyempurnaan
substansi kegiatan ramadhan yang sebenarnya.
Demikian proposal ini kami buat dan semoga dapat menjadi acuan bagi sekolah dalam
kegiatan yang akan dilaksanakan, selain itu pula difungsikan sebagai dokumentasi bahwa
kegiatan tersebut terlaksana/dilaksanakan atas perhatian dan partisipasinya kami ucapkan
terimakasih.

Ketua Pelaksana, Sekertaris,

Dede Yunus, S.Pd.I Ade Ramadian Wusthi, S.Pd.I


NIP. 199103282020121012

Mengetahui
Kepala SMPN 2 Pamijahan

Dra. Suprapti Kustariyah,M.Pd


NIP. 196603201995122002
LAMPIRAN

1. SUSUNAN PANITIA

Susunan Panitia Pesantren Kilat ( PBP )


Tahun 2021 M /1442 H

Penanggung Jawab

Dra.Suprapti Kustariyah, M.Pd

Ketua

Dede Yunus, S.Pd.I


Bendahara

Sekretaris
E.Rosyidah, S.Psi

Ade Ramadian Wusthi, S.Pd.I

Anggota-anggota
No Nama Seluruh Dewan Guru /No
Warga Sekolah Nama
1 SUGIRI ,M.Pd 15 HARDIASYAH S.Pd
2 CECEP HIDAYAT, SE.MM 16 ALGI R.J. S.Pd
3 WAHYUDI, S.Pd 17 MILA YASMIRANI,S.Pd
4 BIMO YUDHIONO, S.Pd 18 LIZA NURFAJRIYAH,S.Pd
5 DIKA SOLIHAH, S.Pd 19 FITRIYANIH,S.Pd
6 MAISYA ZAQIYAH, S.Pd 20 RIRIN LESTARI SUKMA,S.Pd
7 TRIAS MAULIDAN, S.Pd 21 ROSIDAH NURUL HAQQAH,S.HUM
8 LIA RAKHMAWATI RIANI, S.Pd 22 SUCHI INDRIYANI DEWI,S.Pd
9 YULI YULIAH, S.Pd 23 SRI INDRA YANI, S.Pd
10 LELI MAULANIAWATI, S.Pd 24 MUHAMMAD FAHMI, S.Pd
11 FHENY FUZY LESTARI,S.HUT 25 LUDI
12 WAHYU KURNIAWAN, S.Pd 26 INO SUTISNA, S.Pd
13 HENDRA,S.Pd 27 SITI ROBIYATUL AWALIAH, S.E.SY
14 ADEN RIDWAN SLAMET, S.Pd 28 RATU W K
2. JADWAL DAN PEMATERI
3. JURNAL LURING
4. MATERI LURING

GREEN RAMADHAN

Bulan Ramadhan sebagai bulan yang dinanti-nanti kedatangannya telah kita


laksanakan. Hal ini setidaknya kurang dari sebulan semua umat Islam akan
melaksanakan ibadah puasa sebulan lamanya. Terkait erat dengan bulan ini adalah
terjadinya peningkatan konsumsi atau biaya hidup yang menyertainya. Hal ini juga
akan memperbanyak sampah dan pengelolaannya. Dengan demikian, diperlukan usaha
bersama memahami esensi puasa dan sampah menuju eksistensi dimensi kemanusiaan.
Bisnis makanan untuk keperluan bulan ini meningkat. Hal ini tidak saja dilakukan di
jalan-jalan raya melainkan juga melalui bazar tahunan di beragam tempat. Geliat ini
juga merebak ke pasar baik tradisional maupun modern. Hal yang sama sejumlah
restoran dan hotel juga berlomba membuat paket buka puasa. Dengan demikian,
ibadah Ramadhan ini menjadi berkah bagi masyarakat luas.Fenomena di atas
menjadikan sampah 20% menigkat. Hal ini setidaknya 500 ton sisa makanan selama
Ramadhan dan 40% sampah di TPA adalah sisa makanan dan 14% di antaranya
adalah sampah plastik. Dengan demikian, di antara umat Islam harus memulai untuk
ramah dengan sampah ini.Pola pengelolaan lingkungan terutana terkait dengan
pengelolaan sampah merupakan bagian dari ajaran Islam. Hal ini setidaknya dapat
dilihat dalam hadis yang memerintahkan untuk berbuat baik kasih sayang di bumi
maka Allah swt akan menyanyangi. Hadis tersebut juga didukung oleh QS. ar-Rum
(30):41-42 yang mengisyaratkan akan adanya keruskaan di bumi akibat ulah tangan
manusia. Dengan demikian diperlukan usaha menyeluruh untuk menjadi penyelamat
bumi ini. Bahkan dalam hadis lain disebutkan bahwa menyingkirkan
sampah atau hal-hal yang dapat merusak dimensi kemanusiaan adalah bagian dari
iman. Hal tersebut sebagaimana dalam hadis Nabi Muhammad saw yang diriwayatkan
oleh Imam Bukhari dan Muslim. Dalam hadis tersebut menunjukkan banyaknya raga
keimanan itu dan yang tertinggi adalah perkataan la ilaha illa Allah dan yang paling
rendah adalah menjauhkan halangan di jalan. Dengan demikian hadis tersebut secara
tidak langsung juga mengajarkan akan pengelolaan sampah yang terus terjadi sampai
sekarang ini.
Keprihatinan di atas juga disuarakan oleh MUI. Hal ini setidaknya dapat dilihat
dalam fatwa yang dikeluarkan MUI no. 47 tahun 2014 yang menyatakan kewajiban
setiap umat Islam dalam memelihara lingkungan dari pengaruh buruk atasnya dan
menghindari tabzir dengan cara menggunakan barang yang bisa digunakan lagi dan
isyraf atau berlebih-lebihan. Dengan ajakan seperti ini selayaknya umat Islam juga
melakukan kegiatan mulia ini yakni penyelamatan atas lingkungan hidup.
Rangkumlah materi di atas
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
.Mengetahui,
Orang tua/Wali Siswa
............................................. .............................................
PENGERTIAN PUASA

Pengertian puasa Ramadhan menurut syariat Islam adalah suatu amalan ibadah yang


dilakukan dengan menahan diri dari segala sesuatu seperti makan, minum, perbuatan buruk
maupun dari yang membatalkan puasa mulai dari terbitnya fajar hingga terbenamnya matahari
yang disertai dengan niat karena Allah SWT, dengan syarat dan rukun tertentu. 
Puasa dalam Islam juga sering disebut shaum yang merupakan salah satu ibadah yang telah
dicontohkan oleh Rosululloh SAW.
Pengertian puasa Ramadhan selain menjaga hawa nafsu, juga wajib dilakukan oleh umat Islam. Hal ini
sudah dijelaskan dalam firman Allah dalam Q.S. Al-Baqarah ayat 183 yaitu:

ِّ ‫َيا أَ ُّي َها الَّ ِذينَ آ َمنُوا ُكتِ َب َعلَ ْي ُك ُم‬


َ‫الصيَا ُم َك َما ُكتِ َب َعلَى الَّ ِذينَ ِمنْ قَ ْبلِ ُك ْم لَ َعلَّ ُك ْم تَتَّقُون‬
Artinya: Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas
orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa.
Jadi firman Allah SWT di atas menjelaskan bahwa melaksanakan puasa Ramadhan adalah wajib
hukumnya, di mana hal tersebut adalah bentuk pertanggungjawaban manusia kepada penciptanya
secara langsung serta kegiatan yang menyangkut hablum minallah.
Selain pengertian puasa Ramadhan di atas, ada beberapa hal penting lainnya menyangkut puasa
Ramadhan seperti rukun puasa Ramadhan, syarat puasa Ramadhan, dan lain sebagainya. 

Isilah pertanyaan dibawah ini

1. Syarat Wajib Puasa Ramadan


…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
2. Rukun dan Sunah Puasa Ramadan
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
3. Hal yang Disunahkan ketika Berpuasa
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
4. Hal yang Makruh saat Berpuasa
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………

5. Hal-hal yang Memperbolehkan untuk Tidak Berpuasa atau Membatalkan Puasa


…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………

6. Hikmah Puasa Ramadan


…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
Mengetahui,
Orang tua/Wali Siswa

............................................. .............................................

AKHLAK
Dalam Islam, akhlak dijabarkan dalam beberapa ruang lingkup yaitu :
1. Akhlak terhadap Allah SWT

Manusia diberikan kesempurnaan dan kelebihan dibandingkan dengan makhluk yang lain. Manusia
juga diberikan akal untuk berpikir, perasaan dan nafsu. Sehingga sudah seharusnya kita memiliki
akhlak yang baik terhadap Allah SWT.
Sesuai dengan firman Allah:
"Dan jika kamu menghitung-hitung nikmat Allah, niscaya kamu tak dapat
menentukan jumlahnya. Sesungguhnya Allah benar-benar Maha Pengampun lagi Maha
Penyayang.
" (Qs. Al-Nahl: 20).
Adapun kewajiban manusia terhadap Allah pada garis besarnya ada dua yaitu mentauhidkan-Nya dan
beribadah kepada-Nya. Dua hal ini juga menjadi kewajiban manusia kepada Allah yang tertuang
dalam firman:
‫ت أُو ٰلَئِ َك ُه ْم َخ ْي ُر ا ْلبَ ِريَّ ِة‬ َّ ‫إِنَّ الَّ ِذينَ آ َمنُوا َو َع ِملُوا ال‬
ِ ‫صالِ َحا‬
Artinya: "Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh, mereka itu adalah
sebaik-baik makhluk." (QS. Al-Bayyinah: 7).
Rasulullah SAW pernah bersabda:
‫سنَ ُك ْم أَ ْخاَل قًا‬
ِ ‫سا يَ ْو َم القِيَا َم ِة أَ َحا‬
ً ِ‫إِنَّ ِمنْ أَ َحبِّ ُك ْم إِلَ َّي َوأَ ْق َربِ ُك ْم ِمنِّي َم ْجل‬
Artinya: "Sesungguhnya yang paling aku cintai di antara kalian dan paling dekat tempat duduknya
denganku pada hari kiamat adalah mereka yang paling bagus akhlaknya di antara kalian.
" (HR. Tirmidzi no. 1941. Dinilai hasan oleh Al-Albani dalam Shahih Al-Jaami' no. 2201.)

2. Akhlak sebagai Orang Tua


Tentu anak menjadi amanah yang dititipkan oleh Allah SWT kepada orang tuanya.
Kewajiban kita sebagai orang tua adalah memberi nama yang baik, menyembelih hewan
aqiqah hari ketujuh dari kelahirannya, mengkhitankannya, memberi kasih sayang, memberi
nafkah, memberikan pendidikan terutama yang berhubungan dengan agama dan
menikahkannya dengan pasangan yang baik setelah dewasa.
3. Akhlak terhadap Sesama Manusia
Islam mengajarkan agar manusia selalu memelihara dan mengambangkan hubungan
baik antar sesama manusia termasuk dengan tetangga. Kewajiban ini dinilai penting karena
dapat mempengarui kualitas keimanan seseorang. Rasulullah SAW bersabda:
"Bukanlah orang yang beriman yang ia sendiri kenyang sedangkan tetangga (yang disebelah)nya
kelaparan." (HR. Bukhari).
Dari ketiganya, tentu kita harus lakukan dengan baik mengenai akhlak terhadap Allah SWT maupun
ke sesama manusia.
Rangkumlah materi di atas
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………..
Mengetahui,
Orang tua/Wali Siswa

............................................. .............................................
Kisah Nabi Muhammad SAW di awal kelahirannya

Kisah Nabi Muhammad SAW dimulai sejak hari kelahirannya, yakni pada tanggal 12 Rabiul Awal
atau bertepatan di hari Senin, 20 April 571 M.

Momen ini terjadi bersamaan dengan peristiwa sensasional dimana terdapat pasukan gajah yang
hendak merobohkan Ka’bah, tempat suci nan bersejarah bagi kaum Muslimin.
Allah SWT pun mengirimkan segerombol burung ababil untuk menghentikan perbuatan buruk
tersebut dengan cara menjatuhkan batu-batu penyebar penyakit kepada kaum berpasukan gajah.

Di tahun yang dikenal dengan tahun Gajah inilah Nabi Muhammad dilahirkan di Makkah. Sayangnya,
beliau terlahir sebagai anak yatim sebab ayahnya, Abdullah bin Abdul Mutalib, telah wafat ketika
Rasulullah SAW masih berada di dalam kandungan ibunya, Aminah binti Wahab.

Tak lama setelah itu, ibunya pun meninggal dunia ketika Rasulullah SAW masih berusia 6 tahun.
Sehingga, Nabi Muhammad diasuh oleh kakeknya yang bernama Abdul Muthalib.

Namun, tak disangka, kakeknya hanya bisa menemani nabi selama 2 tahun sebelum akhirnya kembali
ke Rahmatullah.

Akhirnya Muhammad SAW dibesarkan oleh pamannya yakni Abu Thalib. Meskipun hidup dalam
serba kesulitan, mereka berdua adalah orang dermawan yang tetap menyisihkan sebagian rezekinya
untuk bersedekah.

Kisah Nabi Muhammad SAW ketika mendapatkan wahyu Allah SWT


Ketika telah dewasa, Nabi Muhammad membantu perekonomian pamannya dengan berdagang barang
yang diambil dari seorang janda kaya raya, Siti Khadijah binti Khuwailid.

Rupanya sifat jujur (shiddiq) dan dapat dipercaya (amanah) Nabi Muhammad dalam bekerja tidak
hanya memberi pengaruh baik bagi perekonomiannya, namun juga membuat Siti Khadijah terpesona.
Dan akhirnya mereka pun mengikat hubungan pernikahan.

Selang beberapa waktu, Nabi Muhammad mendapatkan mimpi tak terduga dimana ia dihampiri oleh
Malikat Jibril. Rasulullah SAW tak bisa menghilangkan pikiran tersebut dari kepalanya sehingga
beliau memutuskan untuk merenung sejenak di Gua Hira.

Pada saat itu, Malaikat Jibril benar-benar datang menemui Nabi Muhammad untuk menurunkan
wahyu Allah SWT yang pertama berupa ayat QS. Al-Alaq 1-5.

“Bacalah dengan menyebut nama Tuhanmu yang menciptakan, Dia telah menciptakan manusia dari
segumpal darah. Bacalah, dan Tuhanmulah Yang Maha Mulia, Yang mengajar (manusia) dengan
pena. Dia mengajarkan kepada manusia apa yang tidak diketahuinya.” (Quran Surat Al-‘Alaq ayat 1-
5)

Sejak kejadian itu, Nabi Muhammad mulai melakukan dakwah tersembunyi. Pengikut pertamanya
yaitu Abu Bakar Al-Shiddiq, Zaid bin Haritsah, Ali bin Abu, Ummu Aiman, dan tidak lain tidak bukan
adalah istrinya, Siti Khadijah.

Sekian tahun berdakwah secara rahasia, Allah SWT memerintahkan Rasulullah agar kegiatan
dakwahnya dilaksanakan terang-terangan. Perintah ini disampaikan melalui salah satu surat Al-Qur’an
bernama Al-Hijr ayat 94.

“Maka sampaikan lah olehmu secara terang-terangan segala apa yang diperintahkan (kepadamu) dan
berpaling lah dari orang-orang yang musyrik.” (Quran Surat Al-Hijr ayat 94)

Sebagaimana sifat tabligh (menyampaikan) yang dimiliki oleh Nabi Muhammad, beliau pun menuruti
suruhan Allah SWT.

Pada tahun ke-11 pimpinan, Nabi Muhammad ditinggalkan selamanya oleh istri tercinta dan juga
paman kesayangannya. Rasulullah begitu terpuruk kala itu.

Maka, Allah mengirimkan malaikat Jibril untuk menemani Muhammad melanjutkan perjalanannya
dari Masjidil Haram menuju Masjidil Aqsa. Perjalanan berikut dikenal dengan sebutan Isra’ Miraj.
Di sini juga terjadi peristiwa penting dimana Nabi Muhammad mendapat perintah bahwa sholat 5
waktu adalah hal yang wajib bagi umat Islam.

Kisah Nabi Muhammad SAW di hari akhirnya


Bertahun-tahun sudah Rasulullah menyebarkan nilai-nilai kebaikan, sampai pada satu titik beliau
mengalami sakit parah yang tak kunjung sembuh dan akhrinya Nabi Muhammad SAW pun berpulang
ke rumah Allah SWT.

Abu Bakar sebagai sahabat Rasulullah dalam pidato kematian nabi mengucapkan firman Allah dalam
surat Az-Zumar ayat 30.

“Sesungguhnya kamu akan mati dan sesungguhnya mereka akan mati (pula).”
Itulah hari paling berduka bagi seluruh umat Islam. Maka dari itu setiap tanggal 12 Rabiul Awal
Hijriyah diperingati hari Maulid Nabi untuk mengenang kisah perjalanan Nabi Muhammad SAW.

Jujur (Shiddiq)
Sifat Rasul yang pertama ialah shiddiq atau jujur. Jujur adalah mengatakan sesuatu sesuai
fakta/kenyataan, tidak kurang dan tidak lebih. Sifat jujur harus dibiasakan dalam situasi apapun.
Dapat dipercaya (Amanah)
Amanah artinya dapat dipercaya. Apabila ia diberi tugas/kepercayaan, ia akan melakukannya dengan
sebaik mungkin.
Seperti Rasulullah ketika diberi amanah oleh Allah SWT untuk mengajarkan agama Islam pada
umatnya, Rasul melakukannya dengan sekuat tenaga bahkan sampai akhir hayatnya.
Menyampaikan (Tabligh)
Tabligh artinya menyampaikan. Sifat tabligh dicerminkan Rasulullah melalui sikapnya yang
menyampaikan seluruh ajaran agama Islam pada umatnya.
Semua ilmu yang diberi Allah, disampaikan seluruhnya pada umat manusia tanpa ada yang
disembunyikan, bahkan sampai hal-hal terkecil sekalipun.
Cerdas (Fathonah)
Fathonah artinya cerdas. Rasul mengemban tugas yang berat, yaitu membimbing umat manusia agar
taat pada agama Allah SWT. Oleh karena itu, Allah SWT mengaruniakan kecerdasan padanya. Nabi
Muhammad dikenal sebagai pribadi yang pandai, arif dan bijaksana.

Tuliskanlah Sifat-Sifat Rasulullah,SAW Yang Patut Kita Teladani

……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
Mengetahui,
Orang tua/Wali Siswa

............................................. .............................................

Anda mungkin juga menyukai