Anda di halaman 1dari 3

Proteksi Radiasi

Rasiasi adalah energi yang dipancarkan dalam bentuk partikel atau gelombang
Sumber Radiasi ada dua yaitu radiasi dari alam dan radiasi dari buatan manusia :
Radiasi alam :
 sinar kosmik
 tanah
 udara
 makanan dan minuman
Radiasi buatan manusia
 aplikasi kedokteran
 barang-barang konsumtif
 uji coba nuklir
 pembangkit listrik tenaga nuklir
Ditinjau dari massanya
- Radiasi elektromagnetik adalah radiasi yang tidak memiliki massa
Contohnya : gelombang radio, gelombang mikro, inframerah, cahaya tampak,
sinar X, sinar gamma, sinar kosmik
- Radiasi partikel adalah radiasi berupa partikel yang memiliki massa
Contohnya : partikel beta, alfa dan neutron
Ditinjau dari muatan listrik
a. Radiasi pengion (radiasi atom /radiasi nuklir) adalah radiasi yang apabila menumbuk
atau menabrak sesuatu, akan muncul partikel bermuatan listrik yang disebut ion. Ion
ini kemudian akan menimbulkan efek atau pengaruh pada bahan, termasuk benda
hidup.
 Contoh : sinar-X, sinar gamma, sinar kosmik, partikel beta, alfa dan
neutron
 Partikel Beta, alfa dan neutron dapat menimbulkan ionisasi secara
langsung
 Meskipun tidak memiliki massa dan muatan listrik, sinar-X, sinar gamma
dan sinar kosmik juga termasuk ke dalam radiasi pengion karena dapat
menimbulkan ionisasi secara langsung
b. Radiasi non-pengion adalah radiasi yang tidak dapat menimbulkan ionisasi
 Contoh : Gelombang radio, gelombang mikro, inframerah, cahaya
tampak, dan ultraviolet.
Efek radiasi :
Worker :
- Occupational diseases
- Occupational related diseases
- Accident of work
Workplace :
- Days of incapacity at work
- A new worker
- Risk insurance
Pengendalian
Dalam pengendalian radiasi melakukan eliminasi tidak mungkin bisa jadi bisa dilakukan dengan
cara selanjutnya yaitu subtitusi dan seterusnya.
Subtitusi :
Sebelum bekerja :
- Dengan menganti peralatan yang tingkat radiasinya lebih rendah
- Isolasi

Saat proses kerja :


- Dengan melakukan shif kerja
- Pembatasan area
- Rotasi kerja
- Mengatur jarak antara radiasi dan pekerja
Sisi pekerja
- Peningkatan teknologi
- Disediakan alat pelindung diri
Administrasi :
- Melatih pekerja agar terhindar radiasi
- Memasang tanda bahaya/safety sign
- Melakukan pemeriksaan Kesehataan sebelum bekerja dan berkala setiap bulannya
Pekerjaan Berisiko
Radiasi : X-ray, OK yang menggunakan c-arm, ruang fisioterapi
Pekerjaan : Ahli radiologi, radiotherapist dan radiographer, ahli fisioterapi dan petugas
roentgen gigi
Proteksi Radiasi
Tujuan :
- Mencegah terjadinya efek non stokastik (deterministic) yang membahyakan
- Meminimalkan terjadinya efek stokastik hingga ke tingkat yang cukup rendah yang
masih diterima oleh individu dan lingkungan di sekitarnya.
Efek :
- Efek stokastik adalah efek yang kemungkinan terjadinya merupakan akibat dari dosis
radiasi yang diterima oleh seseorang tanpa suatu nilai ambang, menyebabkan perubahan
pada sel tubuh. Contoh : kanker, perubahan genetic
- Efek deterministic adalah efek yang tingkat keparahannya tergantung pada dosis radiasi
yang diterima dan memerlukan suatu nilai ambang menyebabkan kematian sel. Contoh :
sel kulit mati, katarak, kematian janin
Prinsip proteksi radiasi:
- Justifikasi : kegiatan harus memberi manfaat yang nyata (asas manfaat)
- Optimasi : Paparan radiasi harus diusahakan serendah mungkin
- Limitasi : Dosis radiasi yang diterima tidak boleh melebihi nilai batas dosis
Upaya untuk memperkecil paparan radiasi yang mengenai tubuh dapat dilakukan hal sebagai
berikut :
1. Menggunakan periasi (pelindung) tatkala bekerja dengan sumber radiasi
2. Menjaga jarak terhadap sumber radiasi
3. Mempersingkat waktu bekerja dengan sumber radiasi
Alat untuk mencatat dosis personil
1. Film badge : Catat do radiasi yang diterima personil jika terkena berbagai jenis radiasi
2. Dosimeter saku : memantau dosis yang diterima individu (lebih teliti daripada no 1 krn
ada perubahan zat kimia sesuai do yang diterima)
3. Geiger-muler surveymeter : mengukur laju pemaparan di lingkungan (pintu, jendela,
dinding, dan udara)
Nilai Batas Dosis (NBD)
- Menurut BAPETEN, NBD adlah dosis terbesar yang diizinkan oleh BAPETEN yang
dapat diterima oleh pekerja radiasi dan anggota masyarakat dalam jangka waktu tertentu
tanpa menimbulkan efek genetic dan somatik yang berarti akibat pemanfaatan tenaga
nuklir.

Anda mungkin juga menyukai