B. Kewajiban PNS
Kewajiban-kewajiban PNS tersebut dapat dirinci sebagai berikut:
Kewajiban yang berhubungan dengan tugas di dalam jabatan
Kewajiban ini terkait dengan tugas pokok dan fungsi unit kerja masing-masing PNS.
Kewajiban yang berhubungan dengan kedudukan PNS pada umumnya
Kewajiban ini terkait dengan kedudukan PNS sebagai unsur aparatur negara, abdi
negara dan abdi masyarakat. Dapat dirinci sebagai berikut
Kewajiban yang ditetapkan dalam UU No.8 tahun 1974
Kewajiban menurut Peraturan Disiplin Pegawai
Kewajiban menurut Peraturan Tentang Izin Perkawinan dan Perceraian bagi PNS
Kewajiban mentaati jam kerja kantor dan pemberitahuan jika tidak masuk kerja
Kewajiban menjaga keamanan negara dan menyimpan surat-surat rahasia
Kewajiban mentaati ketentuan tentang pola hidup sederhana dan larangan penerimaan
pemberian hadiah
Kewajiban sebagai anggota KORPRI
Kewajiban mentaati larangan bekerja dalam lapangan swasta dan usaha-
usaha/kegiatan-kegiatan yang wajib mendapat ijin
Kewajiban mentaati larangan menurut kitab UU hukum pidana
Kewajiban mentaati peraturan tentang larangan korupsi
Kewajiban mentaati peraturan tentang larangan mengerjakan judi
Kewajiban mentaati peraturan tentang keanggotaan partai polotik
Kewajiban PNS yang tidak berhubungan dengan tugas dalam jabatan dan tidak
berhubungan dengan kedudukan sebagai PNS pada umumnya
Kewajiban ini terkait dengan pasal 5, 28 dan 29 UU No.8 tahun 1974.
B. Kewajiban Guru
Guru dalam melaksanakan tugasnya secara profesional mempunyai kewajiban untuk:
Merencanakan pembelajaran, melaksanakan proses pembelajaran yang bermutu, serta
menilai dan mengevaluasi hasil pembelajaran.
Meningkatkan dan mengembangan kualifikasi akademik dan kompetensi secara
berkelanjutan sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni.
Bertindak objektif dan tidak diskriminatif atas dasar pertimbangan jenis kelamin,
agama, suku, ras, dan kondisi fisik tertentu, atau latar belakang keluarga, dan status
sosial ekonomi peserta didik dalam pembelajran.
Menjunjung tinggi peraturan perundang-undangan, hukum, dan kode etik guru, serta
nilai-nilai agamadan etika.
2. Jelaskan system kenaikan pangkat guru dan jenjang kepangkatannya !
Jawab :
A. System kenaikan pangkat
Kenaikan Pangkat Sistem Reguler
Kenaikan Pangkat Reguler diberikan kepada Pegawai Negeri Sipil yang :
Telah menduduki jabatan struktural atau jabatan fungsional tertentu, termasuk
Pegawai Negeri Sipil yang :
- Melaksanakan Tugas Belajar dan sebelumnya tidak menduduki jabatan
struktural atau jabatan fungsional tertentu
- Dipekerjakan atau diperbantukan secara penuh diluar instansi induk dan
tidak menduduki jabatan pimpinan yang telah ditetapkan persamaan
eselonnya atau jabatan fungsional tertentu.
Kenaikan Pangkat Reguler diberikan sepanjang tidak melampaui pangkat
atasan langsungnya
Kenaikan Pangkat Reguler diberikan kepada Pegawai Negeri Sipil sampai
dengan :
- Pengatur Muda, golongan ruang II/a bagi yang memiliki Surat Tanda
Tamat Belajar Sekolah Dasar
- Pengatur, golongan ruang II/c bagi yang memiliki Tanda Tamat Belajar
Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama
- Pengatur Tk.I, golongan ruang II/d bagi yang memiliki Surat Tanda Tamat
Belajar Sekolah Lanjutan Kejuruan Tingkat Pertama
- Penata Muda Tk. I, golongan ruang III/b bila memilki Surat Tanda Tamat
Belajar Lanjutan Tingkat Atas, Sekolah Kejuruan Tingkat Atas 3 tahun,
Sekolah Kejuruan Tingkat Atas 4 tahun, Ijasah DiplomaI, atau ijah
Diploma II
- Penata, golongan Ruang III/c bagi yag memiliki Ijazah Sekolah Guru
Pendidikan Luar Biasa, Ijazah diploma III, Ijazah Sarjana Muda, Ijazah
akademi atau ijazah Bakaloreat
- Penata Tk. I, golongan ruang III/d bagi yang memiliki Ijazah Sarjana (S1)
atau Ijazah Diploma IV
- Pembina, golonga ruang IV/a bagi yang memiliki Ijazah Dokter, Ijazah
Apoteker, Ijazah Magister (S2) atau Ijazah lain yang setara
- Pembina Tk. I, golongan ruang IV/b bagi yang memiliki Ijazah Doktor
(S3).
B. Jenjang Kepangkatannya
Adapun jenjangnya mulai terendah sampai tertinggi adalah sebagai berikut.
1. Guru pertama
Pangkat penata muda, golongan III/a
Pangkat penata muda tingkat I, golongan III/b
2. Guru muda
Pangkat penata, golongan III/c
Pangkat penata tingkat I, golongan III/d
3. Guru madya
Pangkat pembina, golongan IV/a
Pangkat pembina tingkat I, golongan IV/b
Pangkat pembina utama muda, golongan IV/c
4. Guru utama
Pangkat pembina utama madya, golongan IV/d
Pangkat pembina utama, golongan IV/e