Anda di halaman 1dari 9

MAKALAH

SHALAT SESI 2

Diajukan untuk memenuhi tugas

Mata kuliah : Fiqih

Dosen Pengampu : Mohammad Lisanudin Ramlani M.pd.

Disusun Oleh: Fitri Siti Komalasari

INSTITUT MADANI NUSANTARA (IMN)

PRODI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

Tahun 2021
KATA PENGANTAR

Puji syukur diucapkan kehadirat Allah SWT atas segala rahmatNya sehingga makalah
ini dapat tersusun sampai dengan selesai. Tidak lupa saya mengucapkan terimakasih terhadap
bantuan dari pihak yang telah berkontribusi dengan memberikan sumbangan baik pikiran
maupun materinya.

Penulis sangat berharap semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan dan
pengalaman bagi pembaca. Bahkan saya berharap lebih jauh lagi agar makalah ini bisa
pembaca praktekkan dalam kehidupan sehari-hari.

Bagi saya sebagai penyusun merasa bahwa masih banyak kekurangan dalam
penyusunan makalah ini karena keterbatasan pengetahuan dan pengalaman saya. Untuk itu
saya sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca demi
kesempurnaan makalah ini.

Bogor, 10 November 2021

Fitri Siti Komalasari

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR......................................................................................................... i

DAFTAR ISI....................................................................................................................... ii

BAB I PENDAHULUAN................................................................................................... 1

A. Latar Belakang........................................................................................................... 1

B. Rumusan Masalah...................................................................................................... 1

C. Tujuan........................................................................................................................ 1

BAB 2 PEMBAHASAN..................................................................................................... 2

A. Pengertian Shalat........................................................................................................ 2

B. Tata Cara Bacaan Shalat............................................................................................ 2

C. Keutamaan Shalat Berjama’ah................................................................................... 3

BAB 3 PENUTUP............................................................................................................... 4

3.1 Kesimpulan................................................................................................................ 5

3.2 Saran........................................................................................................................... 5

DAFTAR PUSTAKA.......................................................................................................... 6

ii
BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Shalat merupakan rukun Islam kedua setelah syahadat. Islam didirikan atas lima
sendi(tiang) salah satunya adalah shalat, sehingga barang siapa mendirikan shalat,maka ia
mendirikan agama (islam), dan barang siapa meninggalkan shalat, maka ia meruntuhkan
agama (islam).

Shalat harus didirikan dalam satu hari satu malam sebanyak lima kali,berjumlah 17
rakaat.Shalat tersebut merupakan wajib yang harus dilaksanakan tanpa kecuali bagi muslim
mukallaf baik sedang sehat maupun sakit. Selain shalat wajib ada juga shalat – shalat sunah.
Tetapi adakalanya manusia sebagai ciptaan Allah swt. Sering lupa bahkan melalaikan

Waktu shalat itu sendiri. Padahal di dalam Al-Qur’an sudah tertera sangat jelas
perintah untuk Mendirikan shalat untuk umat muslim, baik muslim sejak lahir ataupun bagi
mualaf.

B. RUMUSAN MASALAH

1.Apa pengertian shalat menurut bahasa dan istilah ?

2. Bagaimana tata cara shalat dan bacaannya?

3. Apa saja keutamaan shalat berjama’ah ?

C. TUJUAN

Tujuan dari pembuatan makalah ini untuk memenuhi tugas dari mata kuliah Fiqih,
selain itu juga tujuan pembuatan makalah ini untuk :

1. Berbagi ilmu tentang shalat

2. Dapat menyadari dan memperbaiki ibadahnya kepada Allah swt.

3. Dapat saling mengingatkan kepada teman pentingnya shalat

1
BAB 2

PEMBAHASAN

A.Pengertian shalat

Shalat berasal dari bahasa Arab As-Sholah,sholat menurut bahasa (Etimologi) berarti
Do’a dan menurut istilah (Terminology) adalah ibadah yang tersusun dari beberapa perkataan
dan perbuatan. Dalam pengertian lain shalat ialah salah satu sarana komunikasi antara hamba
dengan Allah swt. Sebagai bentuk, ibadah yang di dalamnya merupakan amalan yang
tersusun dari perkataan dan perbuatan yang di mulai dengan takbiratul ikhram dan di akhiri
dengan salam, serta sesuai dengan syarat dan rukun yang telah ditentukan syara’. Shalat juga
merupakan penyerahan diri (lahir dan batin) kepada Allah dalam rangka ibadah dan
memohon ridho-Nya. Shalat dalam agama islam menempati kedududukan yang tidak dapat di
tandingi oleh ibadah manapun juga, ia merupakan tiang agama dimana ia tak dapat tegak
kecuali dengan itu.

B.Tata cara bacaan shalat

1. Niat :

‫ض الصُّ بْح َر َكعتَ ْي ِن ُم ْستَ ْقبِ َل ْالقِ ْبلَ ِة أَدَا ًء هلل تَ َعالَى‬ َ ُ‫أ‬
َ ْ‫صلِّى فَر‬

2. Takbiratul ikhram‫ هَّللا ُ أَ ْكبَر‬: ُ

3. Membaca do’a iftitah :

‫ْت َوجْ ِه َي لِلَّ ِذي‬ ِ َ‫اَ ْكبَ ُر َكبِرًا َو ْال َح ْم ُد هلِل ِ َك ِش ْيرًا َو ُس ْب َحانَ هللاِ بُ ْك َرةً َوا‬
ُ ‫ اِنِّى َو َّجه‬. ‫ص ْياًل‬

‫ت‬ َ ‫فَطَ َرال َّس َم‬


ِ ‫اوا‬

َ‫ك‬zzِ‫ َذ ل‬z ِ‫هُ َوب‬z َ‫ الَ َش ِر ْيكَ ل‬. َ‫ي َو َم َماتِ ْي هلِل ِ َربِّ ْال َعا لَ ِم ْين‬ َ ‫ اِ َّن‬. َ‫ض َحنِ ْيفًا ُم ْسلِ ًما َو َما اَنَا ِمنَ ْال ُم ْش ِر ِك ْين‬
َ ‫صاَل تِ ْي َونُ ُس ِك ْي َو َمحْ يَا‬ َ ْ‫َوااْل اَر‬
َ‫ت َواَنَ ِمنَ ْال ُم ْسلِ ِم ْين‬ ُ ْ‫ اُ ِمر‬.

4. Membaca ta’awudz : ِ ‫أَ ُعوْ ُذ بِاهَّلل ِ ِمنَ ال َّش ْيطَا ِن الر‬


‫َّجي ْم‬

ِ ‫بِس ِْم ٱهَّلل ِ ٱلرَّحْ َم ٰـ ِن ٱلر‬


5. Membaca Al-Fatihah ‫َّح ِيم‬

6. Ruku’ ‫سبحان ربي العظيم وبحمده‬

8. Kemudian mengangkat kepala untuk I’tidal dan membaca do’a ُ‫َس ِم َع هللاُ لِ َم ْن َح ِم َده‬

9. Kemudian sujud dengan takbir ‫ُس ْب َحانَ َربِّ َى األَ ْعلَى َوبِ َح ْم ِد ِه‬

2
10. Angkat kepala dengan takbir dan duduk dengan tenang dan membaca b ‫ َربِّ ا ْغفِرْ لِي‬،

‫ َوا ْه ِدنِي‬، ‫ َوارْ ُز ْقنِي‬، ‫ َوارْ فَ ْعنِي‬، ‫ َواجْ بُرْ نِي‬، ‫َوارْ َح ْمنِي‬

11. sujud kembali dengan sujud yang sama

12. dan kerjakan rakaat kedua sebagaimana rokaat pertama

13. Tasyahud awal ‫ات هَّلِل ِ ال َّساَل ُم َعلَيْك أَيُّهَا النَّبِ ُّي َو َرحْ َمةُ هَّللا ِ َوبَ َر َكاتُهُ ال َّساَل ُم‬
ُ َ‫ات الطَّيِّب‬
ُ ‫صلَ َو‬ ُ ‫َّات ْال ُمبَا َر َك‬
َّ ‫ات ال‬ ُ ‫التَّ ِحي‬
َ‫َعلَ ْينَا َو َعلَى ِعبَا ِد هَّللا ِ الصَّالِ ِحين‬

14. Kemudian berdiri untuk rokaat berikutnya

15. Duduk dalam rakaat akhir (tasyahud akhir)

َ‫ات هَّلِل ِ ال َّساَل ُم َعلَيْك أَيُّهَا النَّبِ ُّي َو َرحْ َمةُ هَّللا ِ َوبَ َر َكاتُهُ ال َّساَل ُم َعلَ ْينَا َو َعلَى ِعبَا ِد هَّللا ِ الصَّالِ ِحين‬
ُ َ‫ات الطَّيِّب‬
ُ ‫صلَ َو‬ ُ ‫َّات ْال ُمبَا َر َك‬
َّ ‫ات ال‬ ُ ‫التَّ ِحي‬

َ ‫أَ ْشهَ ُد أَ ْن اَل إلَهَ إاَّل هَّللا ُ َوأَ ْشهَ ُد أَ َّن ُم َح َّمدًا َرسُو ُل الل ِهاللَّهُ َّم‬
ِ ‫ َو َعلَى‬، ‫صلِّ َعلَى ُم َح َّم ٍد‬
‫آل ُم َح َّم ٍد‬

‫ار ْكتَ َعلَى‬ َ َ‫ َك َما ب‬، ‫آل ُم َح َّم ٍد‬ ِ َ‫ اللَّهُ َّم ب‬، ‫ إِنَّكَ َح ِمي ٌد َم ِجي ٌد‬، ‫آل ِإ ْب َرا ِهي َم‬
ِ ‫ َو َعلَى‬، ‫ار ْك َعلَى ُم َح َّم ٍد‬ ِ ‫صلَّيْتَ َعلَى إِب َْرا ِهي َم َو َعلَى‬
َ ‫َك َما‬
‫ إِنَّكَ َح ِمي ٌد َم ِجي ٌد‬، ‫ َو َعلَى آ ِل ِإ ْب َرا ِهي َم‬، ‫إِ ْب َرا ِهي َم‬

16. Kemudian membaca salam dengan berpaling ke kanan dan ke kiri sampai terlihat

pipimu oleh orang di belakang.

C. KEUTAMAAN SHALAT BERJAMA’AH

Shalat berjama’ah dari segi bahasa, artinya shalat yang dikerjakan bersama-sama
lebih dari satu orang.Sedangkan menurut pengertian syara’ adalah shalat yang di kerjakan
bersama-samaoleh dua orang atau lebih,salah seorang diantaranya bertindak sebagai imam
sedangkan laiinya menjadi ma’mum.sholat berjama’ah di masjid berpahala 25 atau 27 kali
lebih besar daripada shalat sendirian.

Shalat berjam’ah mampu meningkatkan peluang di terimanya ibadah shalat,jika


dibandingkan dengan shalat yang dilakukan secara sendiri. Diampuni segala dosa oleh Allah
swt. Diberikan pahalyang berlipat ganda, yaitu orang yang mengerjakan shalat berjama’ah
mendapat pahala sebanyak 27 derajat.

Salah satu oleh-oleh Nabi setelah Isra dan Mi’raj adalah perintah shalat lima waktu
yang menjadi kewajiban umat islam dalam kondisi apapun. Alasannya adalah shalat
merupakan amal perbuatan yang pertamakali di pertanggung jawaban di akhirat kelak. Bila
shalatnya baik maka perbuatan yang lain menjadi baik .Sebaliknya bila shalatnya kurang baik
maka amal yang lain juga terkena dampaknya.Dari sini pentingnya mengetahui ilmunya
shalat agar hidupnya bermanfaat dan selalu mendapat ni’mat.

3
Abu al-lais as-samarkandi dalam Tanbih al-Ghafilin menjelaskan tentang beberapa
keistimewaan shalat berjama’ah, diantaranya:

1. Allah menghilangkan kesusahan dalam urusan menghadapi kehidupan

2. Allah mengangkat siksa kubur darinya

3. Allah memberikan catatan amal menggunakan tangan kanan

4. Ia melewati shiratal-Mustaqim seperti halilintar

5. Ia akan masuk syurga tanpa di hisab.

1. Syarat Sah Berjamaah

Salat berjamaah apabila memenuhi syarat sebagai berikut,yakni :

a. Adam imam

b. Makmum berniat umtuk mengikuti imam

c. shalat dikerjakan dalam satu majlis

d. Solat makmum sesuai dengan shalat nya imam

2. Syarat imam

a. Mengetahui syarat dan rukun shalat,serta perkara yang membatalkan shalat

b. Fasih dalam membaca ayat-ayat Al-Qur’an

c. paling luas wawasan agamanya dibandingkan yang lain

4
BAB 3

PENUTUP

A. KESIMPULAN

Shalat berasal dari bahasa Arab As-Sholah,sholat menurut bahasa (Etimologi) berarti
Do’a dan menurut istilah (Terminology) adalah ibadah yang tersusun dari beberapa perkataan
dan perbuatan. Dalam pengertian lain shalat ialah salah satu sarana komunikasi antara hamba
dengan Allah swt.Dan shalat bejama’ah lebih utama 27 derajat di banding shalat sendirian
(HR.Imam bukhori) dan keistimewaannya Allah mengangkat siksa kubur darinya dan masuk
syurga tanpa hisab.

B.SARAN

Dalam pengumpulan materi pembahasan di atas tentunya banyak kekurangan dan


kesalahan .oleh karena itu hendaknya pembaca memberikan tangggapan dan tambahan
terhadap makalah saya.sebelum dan sesudahnya saya ucapkan terimakasih.

5
DAFTAR PUSTAKA

http://www.fiqihmuslim.com/2015/09/kumpulan-hadist-nabitentang-sholat.html

http://www.aidrustam-dankmidang.blogspot.co.id/2011/07/makalah-fiqih-tentang-
shalat.html

Anda mungkin juga menyukai