Non spesifik
Humoral Selular
Komplemen Fagosit
C-reativeprotein Sel NK
Spesifik
Humoral Selular
Sel B Sel T
Antibody Citototsin
Kerja sistem spesifik lebih lambat karena ia perlu untuk mengenali
antigen-antigen tertentu yang menyerangnya namun akan lebih cepat
menyerang, sebelumnya suatu ketika ditemukan antigen sama, yang sudah
pernah masuk dalam tubuh kita sebelumnya .
b. Definisi imun
Imodefinisasi keadaan dimana terjadi penurunan /ketidakadaan respon
imun normal, dapat terjadi secara primer dan skunder yaitu ifeksi,
radiasi, sistolstatika. Akibat pengobatan kemo terapi imunidefisensi
dapat di bedakan berdasarkan kompenen imun yang terkait yaitu :
- Defisensi imunitas selular (Sel T)
- Defisiensi imunitas humoral (sel B)
- Defisiensi imunitas humoral dan selular ( sel B dan T)
- Defisiensi komplemen
- Defisiensi sistem fagosit
c. Auotopatologi
Autopatologi atau autoimun, merupakan sistem kekebalan gagal
membedakan antara antigen self (antigen dini) antigen non self
(antigen asing) mengakibatkan terjadinya pembentukan “limfosit T
dan B yang autoreaktif dan mengembangkan “ reaksi terhadap antigen
self “.