Anda di halaman 1dari 3

Perlindungan Konsumen Pengguna Go-Jek Sebagai Sarana

Pengangkutan di Masa Pandemi Corona Virus

Fakultas Hukum
Rizky Aditya Firmansyah
201510110311274
Bab I
Pendahuluan

A. Latar Belakang

Peranan Hukum di dalam masyarakat sangatlah vital. Hukum yang bersifat


dinamis, seiring waktu memerlukan pengkajian ulang. Di zaman yang modern ini,
pemanfaatan teknologi yang maju semakin dimaksimalkan. Masyarakat yang menyadari
akan hal itu, maka perlu adanya suatu aturan yang mengatur terkait perubahan gaya
hidup dan juga budaya pada masyarakat. Ambil contoh pada perubahan kebiasaan
menggunakan Ojek Online pada setiap strata sosial, ini menunjukkan bahwa kehadiran
teknologi yang maju disambut dengan respon positif bagi masyarakat. Selain
memudahkan, juga fleksibilitas yang mendukung masyarakat dalam setiap aktifitas.
Belum lagi fenomena Ojek Online ini menekan angka pengangguran di negeri ini. Dari
contoh yang saya paparkan, maka perlu adanya kekuatan hukum di dalamnya agar
tercipta kesejahteraan, keamanan, dan kenyamanan dalam kehidupan bernegara. Akhir-
akhir ini timbul masalah pada negeri tercinta ini. Virus Corona atau Covid-19 telah
menyebar di Indonesia dan menjadi ketakutan bagi setiap warga negara. Seluruh sektor
hampir lumpuh, seperti Ekonomi, Pendidikan, dan lain-lain. Ini menjadi masalah serius
dalam negeri kita, tapi kali ini saya berfokus pada salah satu sarana pengangkutan. Di
tengah wabah Virus Corona, saya memiliki fokus tersendiri pada Ojek Online terkait
perlindungan konsumen dan juga hal-hal yang berpengaruh terhadap wabah ini. Saya
menulis tentang “Perlindungan Konsumen Pengguna Go-Jek Sebagai Sarana
Pengangkutan di Masa Pandemi Corona Virus” untuk menyelesaikan tugas pada Mata
Kuliah Hukum Pengangkutan serta sebagai sarana Informasi dan Ilmu Pengetahuan bagi
pembaca.
B. Rumusan Masalah
Dalam tulisan ini saya mengidentifikasi beberapa problematika yang
menyesakkan dada saya sebagai berikut :

1. Pengertian Wabah dari sudut Hukum (UU No. 4 Tahun 1984 tentang Wabah
Penyakit Menular)
2. Perlindungan Hukum terhadap Konsumen Ojek Online terkait wabah Corona
Virus
3.

Anda mungkin juga menyukai