Anda di halaman 1dari 2

KOMPETENSI PERSONAL

Kompetensi adalah seperangkat tingkah laku, ketrampilan dan pengetahuan tertentu yang
menjadi syarat utama dan elemen kunci bagi lahirnya kepemimpinan yang efektif dan
efisien (Siagian, 1997). Secara umum kompetensi dipahami sebagai sebuah kombinasi
antara ketrampilan (skill), atribut personal dan pengetahuan (knowledge) yang tercermin
melalui perilaku kinerja yang dapat diamati, diukur dan dievaluasi. Kompetensi terbentuk
melalui individu / organisasi, ketrampilan dan kemampuan serta menyediakan kerangka
kerja untuk membedakan antara kinerja yang rendah dengan kinerja yang luar biasa.
Kompetensi dapat diterapkan pada organisasi, individu, kelompok dan pekerjaan dalam
tingkat fungsional. Kompetensi merupakan kunci untuk efektifitas dalam pekerjaan. Tidak
semua aspek-aspek pribadi dari seseorang pekerja itu merupakan kompetensi, tetapi hanya
aspek-aspek pribadi yang mendorong dirinya untuk mencapai kinerja yang superior yang
merupakan kompetensi yang dimiliki. Selain itu, juga dapat disimpulkan bahwa kompetensi
selalu terkait dengan kinerja yang superior.

Mengapa harus ada kompetensi? Karena kompetensi merupakan cara terbaik untuk
memahami kinerja dari pada mengandalkan asumsi-asumsi yang tidak jelas dan juga cara
terbaik untuk mengukur kinerja dengan menilai apakah individu memiliki kompetensi yang
diharapkan. Sudah menjadi standardisasi bahwa hanya seseorang yang berkualitaslah yang
akan terpilih sebagai karyawan dalam suatu organisasi / perusahaan. Bukan hanya
intelektual saja yang menjadi acuan dasar bagi terseleksinya seorang calon karyawan tetapi
juga kompetensi lainnya yang dapat mendukung pekerjaannya. Semakin banyak ketrampilan
dan keilmuan yang dimiliki oleh seseorang akan semakin mempermudah dan mempercepat
waktu bagi penyelesaian tugasnya. Disamping itu kompetensi juga dapat dipelajari,
dikembangakan, dilihat dan diakses. Dengan demikian anda harus bisa mengelola
kompetensi personal yang berarti kepandaian seseorang untuk mengelola kemampuan dan
kecakapan yang dimilikinya dengan prestasi kerja serta sikap yang baik sehingga dapat
memuaskan pemberi kerja dan sesuai dengan tujuan perusahaan dengan cara menjaga
kepribadian dan presentasi diri, menambah kemampuan dengan pelatihan pendidikan serta
pengembangan karir. Menjaga kepribadian yang baik diantaranya, dapat dilakukan dengan
cara : mengendalikan diri, bersikap mawas diri atau intropeksi diri serta jujur dalam sikap
dan perbuatan. Presentasi diri : penampilan diri sering juga dikenal dengan istilah grooming,
penampilan diri harus serasi dan menarik, sangatlah penting dalam kehidupan sehari-hari,
terutama orang yang banyak berhubungan dengan orang lain sehingga dapat memberi
respon yang positif. Untuk mencapai penampilan diri yang menarik seseorang harus mampu
menganalisis dirinya sendiri dan memakai pakaian yang tepat. Penampilan diri yang serasi
dan menarik, tidak hanya dilihat dari penampilan luar saja, tetapi juga harus didukung dan
timbul dari dalam diri. Dengan pendekatan kompetensi dapat dijadikan patokan untuk
menilai proses kerja seseorang. Seorang karyawan bisa saja memiliki keterampilan dan
pengetahuan yang memadai untuk melakukan suatu pekerjaan. Tetapi itu bukan jaminan
bahwa ia akan bekerja sesuai dengan kemampuannya. Pendekatan menggali lebih jauh
mengenai motif, watak ddan konsep diri yang mendasari seseorang untuk dapat
mempergunakan pengetahuan dan keterampilannya secara maksimal dalam bekerja

KOMPETENSI PERSONAL

Kompetensi adalah seperangkat tingkah laku, ketrampilan dan pengetahuan tertentu yang

3422+149 = 3571

Anda mungkin juga menyukai