Kesan:
Foto abdomen 2/3 posisi dalam batas normal
Kesan:
Foto antebrachii dalam batas normal.
Kesan:
Tidak tampak tanda-tanda fraktur/dislokasi pada foto clavicula ini.
Kesan:
Foto femur ....... dalam batas normal.
Kesan:
Foto hip joint ......... dalam batas normal.
Kesan:
Foto manus ...... dalam batas normal.
Pneumatisasi air-cell mastoid baik, tidak berselubung Tidak tampak sklerosis periantrum ataupun gambaran destruksi
tulang
Kesan:
Foto pedis dalam batas normal
Kesan :
Tidak tampak kelainan radiologis pada sinus paranasal
Kesan:
Foto shoulder joint ........ dalam batas normal
Kesan:
Foto vertebra Thoracal/Thoracolumbal dalam batas normal
Kesan:
Foto wrist joint ........ dalam batas normal.
Foto Thoraks PA/lateral:
Corakan bronkhovaskular pada kedua paru baik
Tidak tampak infiltrat, konsolidasi ataupun nodul pada kedua lapangan paru
Trakhea di tengah
Mediastinum superior dan hilus tidak melebar
Jantung tidak membesar, CTI < 0,5
Aorta tidak elongasi, dilatasi maupun kalsifikasi
Ruang retrosternal dan retrokardiak tidak menyempit
Kedua hemidiafragma dan sudut kostofrenikus baik
Tulang-tulang intak
Kesan: Foto thoraks dalam batas normal
Telah dilakukan pemeriksaan USG abdomen atas/bawah dengan hasil sebagai berikut:
Hepar: Tidak membesar, permukaan regular, ekhotekstur normal homogen. Tidak tampak dilatasi vaskular ataupun
saluran bilier, Tidak tampak SOL.
Gallbladder: Ukuran dan bentuk dalam batas normal, dinding tidak menebal, tidak tampak ekho batu/sludge di
dalamnya. Tidak tampak massa. Tidak tampak pericholecystic fluid collection.
Pankreas: Ukuran dan bentuk dalam batas normal, ekhotekstur normal. Tidak tampak dilatasi duktus pankreatikus. Tidak
tampak SOL. Tidak tampak peripancreatic fluid collection.
Lien: Ukuran dan bentuk dalam batas normal, ekhotekstur normal. Tidak tampak dilatasi vena lienalis. Tidak tampak
SOL.
Ginjal kanan: Ukuran dan bentuk dalam batas normal. Ekho korteks dan medulla dalam batas normal. Tidak tampak
dilatasi PCS ataupun ekho batu/SOL.
Ginjal kiri: Ukuran dan bentuk dalam batas normal. Ekho korteks dan medulla dalam batas normal. Tidak tampak
dilatasi PCS ataupun ekho batu/SOL.
Vesika urinaria: Dinding tidak menebal, mukosa regular, tidak tampak ekho batu/massa. UVJ dan muara urethra dalam
batas normal.
Telah dilakukan pemeriksaan USG Doppler ginjal dengan hasil sebagai berikut:
Besar & bentuk kedua ginjal dalam batas normal, rasio parenkim-sentral reflex dalam batas normal, tidak tampak tanda-
tanda bendungan/batu/SL.
Tampak visualisasi kedua arteri renalis utama dengan besar dan bentuk dalam batas normal.
PSV a. renalis utama kanan = …… cm / dtk; sisi kiri = …… cm / dtk (normal < 150cm/detik), RI < 0,7
PSV aorta = …….. cm / dtk
Rasio velositas renal-aorta sisi kanan = < 3,5; sisi kiri < 3,5
Arteri Segmentalis ginjal kanan : RI : …..; PI: ….
Arteri Interlobaris ginjal kanan : RI : …..; PI: ….
Arteri Segmentalis ginjal kiri : RI : …..; PI: ….
Arteri Interlobaris ginjal kiri : RI : …..; PI: ….
Telah dilakukan pemeriksaan USG Doppler hepar dengan hasil sebagai berikut:
Hepar: besar dan bentuk dalam batas normal, permukaan rata, echo parenkim homogen, tak tampak SOL, struktur
vascular dan biliaris intrahepatis dalam batas normal.
Arah aliran pada v.porta: hepatopetal (normal) dengan velositas rata-rata ……. cm/dtk (normal)
Tak tampak tanda hipertrofi a.hepatika, velositas pada daerah porta hepatis rata-rata ……. cm/dtk. Doppler sign
v.hepatika : four phasic (normal)
Tak tampak aliran pada ligamentum teres hepatis
Kesan: USG Doppler hepar dalam batas normal
Telah dilakukan pemeriksaan USG Doppler regio leher dengan hasil sebagai berikut:
Kutis dan subkutis dalam batas normal, tak tampak SOL pada daerah trigonum submental.
Kelenjar parotis dan submandibula: besar dan bentuk dalam batas normal, simetris, echoparenkim homogen, tak tampak
SOL/kalsifikasi intraparekim tak tampak pelebaran duktus parotikus atau submandibular, tak tampak batu/SOL
intraduktal.
Visualisasi vascular pada kelenjar parotis dan submandibula dalam batas normal.
Kedua lobus thyroid: besar dan bentuk dalam batas normal, echo parenkim homogen, tak tampak SOL/kalsifikasi
intraglandular.
Vaskularisasi parenkim thyroid dalam batas normal, tak tampak tanda “thyroid inferno” pada kedua lobus.
PSV pada a.thyroidea superior kanan = ….. cm / dtk; sisi kiri …. cm / dtk
Tak tampak SOL/pembesaran KGB pada daerah trigonum-trigonum lainnya.
Telah dilakukan pemeriksaan USG Doppler sistem arteri dan vena tungkai kanan / kiri dengan hasil sebagai
berikut:
Sistem arteri
Kutis dan subkutis dalam batas normal
Lumen arteri femoralis komunis, profunda dan superfisialis dalam batas normal
Lumen arteri poplitea, tibialis anterior dan posterior serta dorsalis pedis dalam batas normal
Tak tampak struktur hiper/isoekhoik pada dinding sistem arterial tersebut diatas
Semua PSV dan PI sistem arterial tersebut diatas dalam batas normal
Spectral wave form: triphasic (normal) dengan spectral window dalam batas normal
Nilai ABPI =
Sistem vena
Kutis dan subkutis dalam batas normal
Tidak tampak lesi hiperekhoik intra lumen v.femoralis komunis, v. femoralis profunda - superfisialis, v.poplitea, v.
tibialis anterior dan v.tibialis posterior
Setelah tindakan kompresi tampak semua sistem vena tersebut diatas kolaps total
Setelah tindakan valsava/augmentasi tidak tampak aliran retrograde pada semua sistem vena tersebut diatas
Tak tampak tanda kolateral superficial, aliran pada vena-vena perforator dalam batas normal
Kesan:
Nilai ABPI = ; Tidak tampak tanda-tanda stenosis pada sistem arteri tungkai bawah ......
Tak tampak Deep Vein Thrombosis maupun tanda-tanda insufisiensi vena pada tungkai bawah …
Tidak tampak infiltrat, konsolidasi ataupun nodul pada kedua lapangan paru
Trakhea di tengah
Tidak tampak dilatasi loop-loop usus, gambaran herring bone ataupun step ladder.
Tulang-tulang intak.
Kesan :