A:
- essential hypertension
- diabetes mellitus tipe II
- hiperkolesterolemia
Px. lab :
Hb 13.4
gdp 203
kolesterol 221
TGA 219
ureum 21
kreatinin 0.9
as.urat 5.7
A:
- non-insulin dependent diabetus mellitus
- hypercolesterolemia
- essential hypertension within control
A:
- Hipertensi essensial
- Hiperkolesterol
- dispepsia
6. Ny. L; 60th; 153cm; 57kg P:
Pasien Ny.L 60 tahun datang dengan keluhan pundak non farmakologi :
terasa berat sejak 5 hari yang lalu. Keluhan disertai -edukasi :
dengan berat untuk menggerakkan pundak dan bahu 1. mengkonsumsi obat sesuai
terutama saat pagi hari dan kadang terasa seperti anjuran dokter
ditarik. mual (-). muntah (-), batuk pilek (-), demam (-), 2. kontrol rutin ke poli lansia
nyeri persendian (-), BAB dan BAK normal. pasien 3. diet rendah lemak dan garam
memiliki riwayat hipertensi dan gastritis. Pasien tidak 4. Pola hidup bersih dan sehat
memiliki riwayat diabetes. pasien tidak memiliki alergi
obat maupun makanan. pasien belum mengkonsumsi farmakologi :
obat untuk keluhannya saat ini. 1. amlodipin 1x10mg
2. simvastatin 1x1
O : KU baik, IMT overweight 3. parasetamol 3x500mg
TD 174/95 mmHg, N 88x/m, RR 20x/m, suhu 36.5C 4. vitamin b kompleks 1x1
Pf :
- mata : dbn
- leher : dbn
- dada : auskultasi rh -/-, wh -/-
- abdomen : dbn
- ekstremitas : dbn
hasil lab :
hb 14, leu 5.53, erit 4.80, trombo 170, ht 42.2,
gds 105, kol 288, tga 227, ur 15, cr 0.7, as.urat 4.3
A:
- hipertensi essential
- hiperkolesterol
Tn. AM; 69th; 161cm; 57kg
S:
Tn. AM 69 tahun datang dengan keluhan nyeri dada
kiri seperti tertekan benda berat yang tembus ke
punggung dan tangan kiri 1 hari yang lalu. Keluhan
disertai dengan keringat dingin dan berdebar-debar.
Pasien juga mengeluhkan adanya batuk pilek 1 minggu
terakhir. Pasien memiliki riwayat sering berdebar- P:
debar saat masih kecil namun tidak pernah non farmakologi :
diperiksakan ke dokter. Pasien memiliki riwayat -edukasi :
diabetes dan hipertensi yang tidak terkontrol. Tidak 1. mengkonsumsi obat sesuai
ada riwayat alergi. Belum pernah berobat untuk anjuran dokter
keluhan saat ini. Saat nyeri terjadi, pasien hanya 2. kontrol ke poli sp.jantung
memberi minyak angin di bagian dada nya namun 3. diet rendah lemak dan garam
7.
keluhan tidak membaik. Tidak ada riwayat keluhan 4. Pola hidup sehat
serupa di keluarga.
farmakologi :
O : KU baik, IMT normal 1.ISDN tab 5 mg ekstra SL
TD 182/102 mmHg, N 97x/m, RR 20x/m, suhu 36.5C 2. amlodipin 1x10mg
Pf : 3. bisoprolol tab 1x2.5mg
- mata : dbn
- leher : dbn
- dada : auskultasi rh -/-, wh -/-, gallop -, murmur +
- abdomen : dbn
- ekstremitas : dbn
hasil lab :
hb 13.5, leu 5.53, erit 4.80, trombo 170, ht 42.2,
gds 118, kol 238, tga 227, ur 15, cr 0.7, as.urat 3.7
A:
- hipertensi essential
- hiperkolesterol
Ny. S; 65th; 146cm; 53kg
S : pasien datang dengan keluhan batuk berdahak
warna putih sejak 1 minggu yang lalu, disertai pilek,
nyeri menelan, gatal ditenggorokkan dan badan P:
meriang. Pasien menyangkal adanya demam, mual non farmakologi :
maupun muntah. nyeri persendian (-), BAB dan BAK -edukasi :
normal. Pasien tidak memiliki riwayat,hipertensi, 1. mengkonsumsi obat sesuai
diabetes, asma maupun gastritis. Pasien tidak memiliki anjuran dokter
riwayat sakit batuk lama. Tidak ada yang mengalami 2. kontrol jika keluhan tidak
keluhan serupa dirumahnya. pasien tidak memiliki membaik
alergi obat maupun makanan. pasien belum 3. diet rendah lemak dan garam
mengkonsumsi obat untuk keluhannya saat ini. 4. Pola hidup sehat
9.
O : KU baik, IMT overweight farmakologi :
TD 130/70 mmHg, N 89x/m, RR 20x/m, suhu 36.5C 1. cefiksime 2x200mg
Pf : 2. parasetamol 3x500mg
- mata : dbn 3. deksamethasone
- mulut : faring hiperemis, T2-T1 hiperemis 2x0.5mg
- leher : dbn 4. ambroksol 3x30mg
- dada : auskultasi rh -/-, wh -/-, murmur -, gallop - 5. ctm 2x1
- abdomen : dbn
- ekstremitas : dbn
A : - acute tonsilopharyngitis
10. Tn.N, 35th; 161cm; 62kg P:
S : pasien datang dengan keluhan nyeri di kedua paha non farmakologi :
dan betis berulang >1tahun terakhir. Keluhan dirasa -edukasi :
menjalar dari paha ke betis terutama saat pasien 1. mengkonsumsi obat sesuai
bangun dari duduknya dan saat mengangkat beban anjuran dokter
berat. Keluhan disertai dengan sering terasa 2. kontrol ke poli saraf jika
kesemutan di kedua kaki. Keluhan serupa di anggota keluhan tidak membaik
gerak lainnya disangkal. Pasien mengatakan memiliki 3. diet rendah lemak, gula dan
riwayat diabetes sejak 5 tahun terakhir dan rutin garam
mengkonsumsi metformin 2x/hari. Hipertensi dan 4. Pola hidup sehat
gastritis disangkal. Pasien tidak memiliki riwayat alergi.
Riwayat trauma/terjatuh disangkal. farmakologi :
O : KU baik, IMT normal
TD 140/70 mmHg, N 98x/m, RR 20x/m, suhu 36.7C
Pf :
- mata : dbn
- mulut : dbn
- leher : dbn
1. piroksikam 2x10mg
- dada : auskultasi rh -/-, wh -/-, murmur -, gallop -
2. antasida 2x1
- abdomen : dbn
3. tiamin 1x1
- ekstremitas : ROM terbatas nyeri
4. sianokobalamin 1x1
Px.penunjang : gds 180
A:
- diabetes mellitus
- other polyneuropaties
A:
- Asma
12. Ny. N; 79th; 144cm; 70kg P:
S : pasien datang dengan keluhan batuk berdahak non farmakologi :
kehijauan sejak 2 minggu terakhir. Keluhan disertai
dengan demam 2 hari terakhir yang naik turun, tinggi
terutama saat menjelang malam hari dan perut yang
terasa perih dan kembung. Pasien mengatakan
tidurnya terganggu karena sering terbangun batuk
malam hari. Keluhan tidak disertai pilek, keringat
-edukasi :
malam maupun penurunan berat badan 1 bulan
1. mengkonsumsi obat sesuai
terakhir. Pasien memiliki riwayat hipertensi yang
anjuran dokter
terkontrol, konsumsi amlodipine 1x/hari. Tidak ada
2. rencana cek sputum/dahak
riwayat alergi. Belum mengkonsumsi obat-obatan
3. kontrol ke spesialis paru jika
untuk keluhan saat ini. Tidak ada yang mengalami
keluhan tidak membaik
keluhan serupa dirumahnya.
4. diet rendah garam dan lemak
4. Pola hidup sehat
O : KU baik, IMT normal
TD 140/90 mmHg, N 80x/m, RR 22x/m, suhu 36.6C
farmakologi :
spO2 99%
1. ambroksol 3x30 mg
Pf :
2. deksamethasone
- mata : dbn
2x0.5mg
- mulut : faring hiperemis, T1-T2
3. amlodipine 1x10mg
- leher : dbn
4. antasida tab 2x1
- dada : auskultasi rh +/-, wh -/-, murmur -, gallop -
- abdomen : dbn
- ekstremitas : dbn
A:
- acute bronchitis dd tb paru
- hipertensi essensial
13. Tn. N; 56th; 165cm; 67kg P:
S : pasien datang dengan keluhan gatal-gatal diseluruh non farmakologi :
tubuh sejak 5 hari yang lalu. Keluhan disertai dengan -edukasi :
nyeri tenggorokan, susah menelan dan batuk 1. mengkonsumsi obat sesuai
berdahak (+) berwarna keputihan. Pasien menyangkal anjuran dokter
adanya demam, pilek, mual, maupun muntah. BAB 2. kontrol rutin
dan BAK normal. pasien memiliki riwayat hipertensi 3. diet rendah lemak, gula dan
dan diabetes yang terkontrol. Tidak ada riwayat alergi garam
makanan maupun obat-obatan. Pasien sudah lama 4. Pola hidup sehat
tidak melalukan pemeriksaan laboratorium.
farmakologi :
O : KU baik, IMT normal 1. simvastatin 1x10mg
TD 130/70 mmHg, N 80x/m, RR 22x/m, suhu 36.6C 2. amlodipin 1x10mg
spO2 99% 3. allopurinol 1x100mg
Pf : 4. metformin 2x500mg
- mata : dbn 5. deksamethasone 2x0.5mg
- mulut : faring hiperemis, T1-T1 6. loratadine 1x10mg
- leher : dbn 7. ambroksol 3x30mg
- dada : auskultasi rh -/-, wh -/-, murmur -, gallop -
- abdomen : dbn
- ekstremitas : dbn
- kulit : macula eritema di tangan dan dada
Px Lab :
gdp 122, kolesterol 250, tga 154, as.urat 8.1
A:
- hipertensi essensial
- diabetes mellitus
- hiperurisemia
A:
- diabetes mellitus
- hiperkolesterolemia
- acute pharyngitis
15. Tn.F; 69th; 167cm; 85kg P:
S : pasien datang dengan keluhan batuk berdahak non farmakologi :
sejak 2 minggu yang lalu, dahak kekuningan, keringat -edukasi :
malam (-), penurunan berat badan (-), terasa panas di 1. mengkonsumsi obat sesuai
punggung. BAB dan BAK normal. pasien memiliki anjuran dokter
riwayat diabetes maupun hipertensi. Pasien tidak 2. kontrol rutin
memiliki alergi obat maupun makanan. Pasien belum
memeriksakan atau konsumsi obat untuk keluhan nya
saat ini.
A:
- hipertensi essensial
- diabetes mellitus
- hiperkolesterol
- acute pharyngitis dd Jronchitis
Px. Penunjang :
Gds 190
A:
- soft tissue tumor dd lipoma
Ny. SB; 71th; 155cm; 58.5kg
S : Pasien datang dengan keluhan batuk berdahak
sejak 3 minggu yang lalu. Keluhan disertai dahak
kehijauan, demam (+) hilang timbul terutama tinggi
saat menjelang malam, keringat malam (+) tanpa
aktivitas dan sering terbangun malam hari karena
batuknya. Pasien menyangkal adanya penurunan
P:
berat badan 1 bulan terakhir. Pasien tidak ada kontak
non farmakologi :
dengan penderita batuk lama/pasien tbc paru. Pasien
-edukasi :
tidak memiliki riwayat alergi dan hipertensi. Pasien
1. mengkonsumsi obat sesuai
memiliki riwayat diabetes yang terkontrol,
anjuran dokter
mengkonsumsi metformin 1x1/sore hari dan
2. rencana cek sputum/dahak
glibenklamid 1x1/pagi hari. Pasien belum pernah
3. kontrol ke spesialis paru jika
memeriksakan keluhannya saat ini.
keluhan tidak membaik
4. diet rendah gula dan lemak
O : KU baik, IMT normal
17. 4. Pola hidup sehat
TD 130/90 mmHg, N 80x/m, RR 22x/m, suhu 36.6C
spO2 99%
farmakologi :
Pf :
1. gliseril guayakolat tab
- mata : dbn
2x100mg
- mulut : faring hiperemis, T2-T2
2. deksamethasone
- leher : dbn
2x0.5mg
- dada : auskultasi rh +/+, wh -/-, murmur -, gallop -
3. metformin 1x500mg
- abdomen : dbn
4. glibenklamid 1x5mg
- ekstremitas : dbn
Px. Penunjang :
Gds 198
A:
- bronchitis dd tb paru
- diabetes mellitus
18. Ny. NB; 55th; 155cm; 44kg P:
S : pasien datang dengan keluhan sulit masuk tidur non farmakologi :
yang semakin memberat sejak 1 minggu terakhir. -edukasi :
Keluhan disertai dengan sakit kepala hebat seperti
tertusuk-tusuk dan berpindah-pindah. Keluhan pusing
berputar, demam, mual, dan muntah disangkal. Pasien
memiliki riwayat hipertensi yang tidak terkontrol,
hanya mengkonsumsi obat jika ada keluhan. Pasien
tidak memiliki riwayat alergi obat maupun makanan.
A:
- hipertensi essensial
- insomnia
- trigeminal neuralgia dd tth
A:
- hipertensi essential
- diabetes mellitus
- hiperkolesterol
Ny. TK; 67th; 154cm; 55kg
S : pasien datang dengan keluhan sakit kepala yang
memberat sejak 5 jam yang lalu disertai dengan
pundak terasa berat saat bangun tidur tadi pagi.
Keluhan tidak disertai dengan demam, mual maupun
muntah. Tidak ada keluhan kelemahan tiba-tiba dan
kesemutan di anggota gerak lainnya. Pasien
mengatakan memiliki riwayat hipertensi yang
terkontrol mengkonsumsi amlodipine setiap hari.
P:
Pasien tidak memiliki riwayat alergi obat maupun
non farmakologi :
makanan. Pasien belum berobat untuk keluhan nya
-edukasi :
saat ini.
1. mengkonsumsi obat sesuai
anjuran dokter
O : KU baik, IMT ideal
2. kontrol rutin, kontrol ke
TD 205/100 mmHg, N 98x/m, RR 20x/m, suhu 36.5C
spesialis jantung
Pf :
3. diet rendah lemak, gula dan
20. - mata : dbn
garam
- leher : dbn
4. Pola hidup sehat
- dada : auskultasi rh -/-, wh -/-, murmur -, gallop -
- abdomen : dbn
farmakologi :
- ekstremitas : dbn
1.ISDN tab 1x5mg SL
2. simvastatin 1x10mg
Ekg : sinus rhythm
3. amlodipine 1x10mg
3. parasetamol 3x500mg
hasil lab :
hb 13.5, leu 5.3, erit 5.5, trombo 250, ht 40.2,
gds 110, kol 270, tga 215, ur 20, cr 0.7, as.urat 4.5
A:
- hipertensi urgensi
- hiperkolesterol
A:
- hipertensi urgensi
- vertigo perifer
A:
- urticarial allergic
25. Ny.G; 24th; 156cm; 56kg P:
S : pasien datang dengan keluhan perdarahan non farmakologi :
pervaginam sejak 2 jam yang lalu, perdarahan dirasa -edukasi :
banyak, ganti pembalut 3x sejak perdarahan mulai.
Tidak ada jaringan yang keluar dari vagina. Pasien
mengatakan 2 minggu yang lalu test kehamilan dan
positif. pasien menyangkal keluhan sakit perut, mual,
muntah, demam dan pingsan. Pasien hamil anak
pertama. Riwayat menstruasi normal. Pasien tidak
memiliki riwayat alergi makanan maupun obat. Pasien
belum mengkonsumsi obat untuk keluhannya. Pasien 1. mengkonsumsi obat sesuai
menolak untuk di rawat/opname. anjuran dokter
2. kontrol rutin ke sp.obgyn
O : KU baik, IMT normal 3. Pola hidup sehat
TD 120/80 mmHg, N 88x/m, RR 20x/m, suhu 36.5C 4. bedrest 2minggu
Pf :
- mata : dbn farmakologi :
- leher : dbn 1.fitomenadion/ vit. K tab 1x2
- dada : auskultasi rh -/-, wh -/-, murmur -, gallop - 2. SF tab 1x1
- abdomen : dbn, nyeri perut -, tfu 2 jari diatas simfisis
pubis
- ekstremitas : dbn
- ginekologi : ppv +
A:
- abbortus imminens