Anda di halaman 1dari 2

Nama : Aeyna Azeha

NIM : 19101021211

Kelas : Akuntansi A3 / Semester 5

Resume Materi Bab 2 Alternatif Pengandalian Manajemen dan Pengaruhnya

A. Pengendalian Hasil

Pengendalian Hasil merupakan sistem pengendalian yang memfokuskan pada hasil dari suatu
kegiatan untuk mencapai tujuan dari organisasi. Pengendalian hasil menciptakan meritokrasi
yaitu karyawan yang paling berbakat dan bekerja keras akan dihargai lebih, daripada karyawan
yang sudah lama bekerja atau memiliki hubungan sosial lebih baik, namun kinerjanya rendah

B. Kelaziman Pengendalian Hasil

Pengendalian Hasil digunakan untuk mengendalikan perilaku karyawan pada berbagai tingkatan
organisasi. Untuk lebih efektif pengendalian memerlukan implementasi desentralisasi
organisasi.

Desentralisasi adalah pendelegasian hak dalam pengambilan keputusan. Dengan desentralisasi,


akan dapat lebih jelas dalam menilai kinerja tiap manajer divisi.

Kelemahan Desentralisasi :

a. Risiko tidak terdeteksinya kecurangan manajer


b. Risiko biaya operasional yang tinggi
c. Risiko terhadap reputasi perusahaan

Selain Desentralisasi, sistem insentif kinerja juga penting dalam penerapan pengendalian hasil.

C. Pengendalian Hasil dan Masalah Pengendalian

Pengendalian Hasil merupakan pengendalian yang bersifat preventif dalam mengatasi berbagai
masalah pengendalian, yaitu :

a. Pemahaman karyawan mengenai apa yang harus mereka kerjakan dan hasilkan.
b. Motivasi karyawan (memaksa karyawan bekerja keras)
c. Keterbasan individu (memaksa karyawan memiliki keahlian khusus)
d. Feed back atas pengendalian yang sedang dijalani untuk menilainstrategi, organisasi,
dan karyawan.

D. Elemen Pengendalian Hasil

Implementasi dari pengendalain hasil memiliki empat elemen yang bertahap :

1) Mendefinisikan dimensi kerja, Perusahaan perlu menentukan fokus pada suatu dimensi
kinerja agar dapat menentukan hasil yang harus diukur dan juga harus memastikan
bahwa pengukuran yang dilakukan sudah sesuai.
2) Pengukuran Kinerja, merupakan elemen penting dalam sistem pengendalian hasil. Objek
dari pengukuran adalah kinerja yang khusus dari entitas organisasi/seorang karyawan
pada periode tertentu.
3) Pengaturan Target Kinerja, target dapat mempengaruhi tindakan dalam dua cara:
 Motivasi dengan menyediakan tujuan yang jelas bagi karyawan.
 Target kinerja membuat karyawan dapat menilai dirinya sendiri.
4) Pemberian Imbalan, dapar dibagi menjadi 2, yaitu:
 Imbalan ekstrinsik, berupa uang atau non uang seperti penghargaan pegawai
terbaik.
 Imbalan intrinsik, yang dihasilkan secara internal melalui adanya rasa puas atas hasil.

E. Kondisi yang Menentukan Efektivitas Pengendalian Hasil

Pengendalian Hasil Dapat Maksimal Jika :

a) Organisasi mengetahui hasil yang diinginkan.


b) Kemampuan mempengaruhi hasil (hasil dapat dikendalikan meningkatkan kinerja
karyawan).
c) Kemampuan mengukur hasil yang dapat dikendalikan efektif.

Kriteria kunci dalam menilai hasil telah efektif adalah kemampuan dari pengukuran untuk
mengubah perilaku ke arah yang tepat. Agar efektif Pengukuran hasil harus :

1) Tepat, Hasil yang diukur dapat dikendalikan


2) Objektif, Bebas dari prasangka
3) Tepat Waktu, Kerja Karyawan jangka waktu pendek
4) Dapat dipahami

Anda mungkin juga menyukai