Anda di halaman 1dari 15

RENCANA PENGEMBANGAN MADRASAH

MIN 27 ACEH SELATAN

KEMENTERIAN AGAMA RI
MIN 27 ACEHSELATAN
TAHUN 2020
RENCANA PENGEMBANGAN MADRASAH

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

MIN 27 Aceh Selatan di dirikan pada tahun 1959 dari Dana Alokasi Umum
Pemerintah Kota dari Dana DIPA Kanwil Departemen Agama Provinsi Aceh terletak di
Desa Aceh Selatan II Kecamatan Aceh Selatan ini letaknya di Pedesaan namun bisa
dijangkau oleh kendaraan.

Dalam kurun waktu dua tahun terakhir, ada prestasi yang telah dicapai oleh MIN 27
Aceh Selatan antara lain lulusan setiap tahun selalu 100 %.

MIN 27 Aceh Selatan memerlukan peningkatan dan pengembangan dalam berbagai


aspek, misalnya dalam hal kurikulum, pembelajaran, sumberdaya manusia, sarana dan
prasarana, kesiswaan, pendanaan, serta peran serta masyarakat dalam bidang pendidikan.

B. Alasan Penyusunan Rencana Pengembangan Madrasah (RPM)

Berdasarkan kondisi tersebut, maka perlulah kiranya dilakukan upaya penyusunan


Rencana Pengembangan Madrasah (RPM), agar MIN 27 Aceh Selatan dapat mencapai tujuan
secara efektif dan efisien.

Penyusunan RPM tersebut berdasarkan dari hasil pemikiran bahwa Madrasah


merupakan unit pelaksana pendidikan formal terdepan dengan berbagai keragaman potensi
anak didik yang memerlukan layanan pendidikan yang beragam, kondisi lingkungan yang
berbeda, maka Madrasah harus dinamis dan kreatif dalam melaksanakan perannya untuk
mengupayakan peningkatan kualitas pendidikan dan sekaligus peningkatan sumber daya
manusia.

Hal ini akan terlaksana jika Madrasah dengan berbagai keragamannya, diberikan
kepercayaan untuk mengatur dan mengurus dirinya sesuai dengan kondisi lingkungan dan
kebuIIn anak didik.

Pemikiran tersebut kemudian memicu munculnya suatu pendekatan yang dikenal


dengan istilah Manajemen Peningkatan Mutu Berbasis Madrasah (MPMBM) atau School
Based Quality Managemen. Pengembangannya lebih lanjut tentunya memerlukan suatu
Perencanaan yang sangat matang, yang tertampung dalam Rencana Pengembangan Madrasah
(RPM)

Dengan adanya RPM diharapkan dapat dijadikan sebagai pedoman kerja, untuk
perbaikan dan pengembangan Madrasah masa mendatang, serta sebagai bahan untuk
mengajukan usulan kelengkapan sarana prasarana Madrasah serta pendanaan pengembangan
Madrasah kepada pihak-pihak yang terkait.
C. Landasan Hukum Penyusunan RPM

Adapun landasan hukum yang dipergunakan untuk penyusunan Rencana


Pengembangan Madrasah (RPM) ada beberapa hal :

1. UU no. 20 / 20027 tentang Sistem Pendidikan Nasional pasal 4 (pengelolaan dana


pendidikan berdasar pada prinsip keadilan, efisiensi, transparansi dan akuntabilitas
publik),

2. PP no. 19 / 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan pasal 527 (setiap satuan pendidikan
dikelola atas dasar rencana kerja tahunan yang merupakan penjabaran rinci dari rencana
kerja jangka menengah satuan pendidikan yang meliputi masa 4 tahun),

27. Tuntutan kebuIIn masyarakat terhadap kualitas pendidikan murid, serta

4. Tuntutan perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni (IPTEKS).


BAB II

VISI, MISI DAN TUJUAN MADRASAH

Madrasah Dasar sebagai lembaga pendidikan formal mengemban amanat untuk

mencapai dan mendukung visi dan misi pendidikan nasional serta pendidikan di daerah

masing - masing. Oleh karena itu MIN 27 Aceh Selatan perlu memiliki visi dan misi

Madrasah. Dengan adanya visi dan misi MIN 27 Aceh Selatan dapat dijadikan arah pijakan

untuk bertindak dalam mencapai tujuan pendididkan yang dicita - citakan. Berikut ini visi,

misi dan tujuan pendidikan MIN 27 Aceh Selatan

Madrasah Dasar sebagai lembaga pendidikan formal mengemban amanat untuk

mencapai dan mendukung visi dan misi pendidikan nasional serta pendidikan di daerah

masing - masing. Oleh karena itu MIN 27 Aceh Selatan perlu memiliki visi dan misi

Madrasah. Dengan adanya visi dan misi MIN 27 Aceh Selatan dapat dijadikan arah pijakan

untuk bertindak dalam mencapai tujuan pendididkan yang dicita - citakan. Berikut ini visi,

misi dan tujuan pendidikan MIN 27 Aceh Selatan

A. VISI MADRASAH

“Terwujudnya Madrasah yang unggul dalam berbudi, terampil dalam bekerja ,


terdepan da;lam prestasi, bersanding dalam juaraa.”

B. MISI

1. Menciptakan suasana dan kebiasaan yang meningkatkan keimanan dan ketaqwaan.

2. Menciptakan pakem

3. Menciptakan siswa terampil dalam kehidupan

4. Menciptakan siswa yang berprestasi di bidang akademik dan non akademik.

C. TUJUAN MADRASAH

Pada akhir tahun pelajaran 2020/2021 Madrasah mencapai:

1. Standart kelulusan belajar minimal sebesar 80 untuk semua mata pelajaran di semua kelas.
2. Seluruh siswa dapat melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi.

3. Memantapkan penyelenggaraan ekstrakulikuler sesuai dengan bakat dan minat anak.

4. Menegakkan pelaksanaan aturan rutin Madrasah dan kelas.


BAB III

KEADAAN MADRASAH

Gambaran mengenai keadaan Madrasah dalam kurun waktu tiga tahun terakhir
(2020/2021) dapat dikemukakan sebagai berikut :

A. PROSES BELAJAR MENGAJAR

Pelaksanaan PBM di MIN 27 Aceh Selatan berjalan dengan baik mengingat tenaga
pendidik dan jumlah peserta didik sesuai dengan keperluan. Pelaksanaan pembelajaran
pakem di MIN 27 Aceh Selatan sudah berjalan 27 tahun, sehingga trampil menampakkan ini
di setiap kelas.

B. KESISWAAN

1. Jumlah siswa setiap tahun stabil dengan jumlah yang besar, karena apabila jumlah siswa
dibatasi akan mengakibatkan terjadinya demo dari masyarakat.

2. Jumlah siswa yang mengulang dari kelas 1 sampai dengan kelas VI adalah nihil

3. Karena adanya kesadaran dari orangtua sehingga tidak adanya siswa yang putus Madrasah.

4. Ketidakhadiran siswa rata - rata dikarenakan alasan sakit ataupun ijin tidak lebih dari 2 %.

5. Rata - rata nilai UAS dan UPM setiap tahun cenderung naik.
Sebagai hasil upaya maksimal dari pendidik di MIN 27 Aceh Selatan maka setiap tahun
kelas VI lulus 100%.
Dari seluruh jumlah lulusan tersebut (100 %), semua siswa dapat diterima di MTSN dan
MTSN swasta, dan sebagian kecil diterima di SMP favorit.

6. a. Dari jumlah siswa 50 ada 2 siswa yang memerlukan perhatian khusus karena
mengalami kesulitan belajar.

b. Siswa dengan kategori cerdas kurang lebih 30% dari jumlah keseluruhan siswa.
Beberapa prestasi akademik yang sudah mencapai tingkat kota diantaranya pelajaran
matematika . sedangkan untuk nilai UN mendapatkan peringkat sedang dari sejumlah
Madrasah
Untuk perkembangan kegiatan ekstrakulikuler, pada masing - masing jenis kegiatan jumlah
peserta bertambah.

C. KETENAGAAN

1. Dari 17 orang guru memiliki ijazah S1, sedangkan 2 orang berijazah D-2, dan kesemuanya
berdedikasi tinggi.

2. Untuk menunjang managemen Madrasah, maka kepala Madrasah dibantu satu tenaga TU

3. Untuk menjaga keamanan dan kebersihan Madrasah diperlukan seorang satpam.

D. SARANA DAN PRASARANA

1. Sarana
Sarana pembelajaran belum dapat dikatakan lengkap karena fasilitas yang ada hanyalah ruang
pembelajaran.

2. Prasarana
Prasarana penunjang pembelajaran di semua kelas belum tersedia secara keseluruhan sesuai
dengan jumlah siswa.

3. Meubeler
30 % dari jumlah kursi di kelas - kelas dalam keadaan rusak ringan.

4. Perpustakaan / UKS
Sampai saat ini perpustakaan dan UKS masih menggunakan rak buku yang ada.

5. Buku
Jumlah buku dan sumber belajar belum lengkap, untuk kelas I sampai dengan kelas VI belum
semua buku pelajaran tersedia.
E. KEUANGAN

Kondisi keuangan di MIN 27 Aceh Selatan ini cukup baik sudah bisa memenuhi
kebutuhann operasional Madrasah yang bersumber dana dari BOS dan adakalanya dari
partisipasi wali murid.

F. PERAN SERTA MASYARAKAT

1. PSM membantu aktif terhadap pengembangan Madrasah berupa tenaga, dan pikiran.

2. Telah disusunnya kepengurusan yang baik dan ideal

3. Kontribusi dan fungsi pengurus sudah baik.

G. LAYANAN KHUSUS

1. Layanan perpustakaan masih perlu penambahan buku dan pembenahan - pembenahan


karena minat siswa ke perpustakaan masih 30 % dari seluruh jumlah siswa, hal ini
dikarenakan perpustakaan kurang menarik.

2. Bagi siswa yang mengalami kesulitan belajar, Madrasah memberikan layanan khusus
berupa bimbingan oleh guru kelas di luar jam pelajaran dan tidak dipungut biaya.
BAB IV

HARAPAN

A. Proses Belajar Mengajar (PBM)

Untuk meningkatkan kualitas proses belajar mengajar perlu adanya kelengkapan


administrasi kelas yang lengkap dan benar.
Contoh :
1. Silabus dan RPP
2. Menggunakan sumber belajar yang sesuai berupa lingkungan siswa dan media lain
3. Penggunaan alat peraga yang optimal
4. Pelaksanaan Pakem bisa terlaksana 100 %
5. PBK dilaksanakan secara benar dengan format yang sesuai
6. Ketuntasan kompetensi 90 % untuk semua mata pelajaran

B. Kesiswaan

1.      Jumlah siswa maksimal 270


2.      Kenaikan kelas 100 %
3.      Mempertahankan angka putus Madrasah sebesar 0 %
4.      Menurunkan presentasi ketidakhadiran 0 %
5.      Meningkatkan nilai rata-rata semester naik 0,6 % khusus mata pelajaran Matematika
dan IPA naik rata-rata 7. 00
6.      Mempertahankan jumlah lulusan 100 %
7.      Mempertahankan jumlah siswa lulusan 100 % melanjutkan ke jenjang MTSN
8.      Prestasi akademik dan non akademik lebih meningkat dari tahun sebelumnya
9.      Kegiatan ekstrakulikuler sudah dilaksanakan rata-rata 90 %
10.  Penurunan siswa yang lambat kelas I s/d VI dari 5 siswa menaikkan siswa yang cerdas
kelas I s/d VI = 50 siswa
           
BAB V

PROGRAM PENGEMBANGAN MADRASAH

A. PROSES BELAJAR MENGAJAR (PBM)

1. Pelatihan Guru

a. Pakem

b. Pembuatan Silabus/RPP

c. Pembuatan Alat Peraga

2. Pelatihan

a. Pakem

b. OJT

3. Pelaksanaan KKG/KKKS

4. Pendampingan

5. Visit madrasah

B. KESISWAAN

1. Rapat-rapat

2. Pengayaan

3. Ulangan

a. Harian
b. Semester

c. Kenaikan Kelas

d. Ujian Akhir Kelas VI

5. Kerjasama dengan lembaga lain

a. Try out

b. Bimbingan Belajar

6. Kesehatan

a. Tambahan Gizi

b. Imunisasi

c. Screning

d. Lingkungan Madrasah Sehat

7. Ekstrakulikuler

a. Pramuka

b. Seni Tari

c. Rebana

C. KETENAGAAN
Peningkatan Sumber Daya Manusia
- Penyetaraan S1, Seminar, Pelatihan, Work Shop
- Penambahan Tenaga Guru
D. SARANA PRASARANA

1. Pengadaan Mebeler

a. Meja dan Kursi

2. Pengadaan Alat dan Media Pembelajaran

a. Buku Perpustakaan

b. Buku Sumber

3. Gedung

a. Rehab Ruang Kelas

b. Ruang Kelas Baru

c. Kamar Mandi dan WC

d. Alat-alat olah raga

E. KEUANGAN

1. Iuran rutin dari PSM

2. Dana isidental dari kelas I baru

F. PERAN SERTA MASYARAKAT (PSM)


Kesetaraan gender dalam kepengurusan Komite Madrasah
a. Rapat Rutin
b. Pelatihan

G. LAYANAN KHUSUS
1. Layanan perpustakaan masih perlu penambahan buku dan pembenahan - pembenahan
karena minat siswa ke perpustakaan masih 30 % dari seluruh jumlah siswa, hal ini
dikarenakan perpustakaan kurang menarik.

2. Bagi siswa yang mengalami kesulitan belajar, Madrasah memberikan layanan khusus
berupa bimbingan oleh guru kelas di luar jam pelajaran dan tidak dipungut biaya.

3. Pemberian makanan tambahan

4. Pemberian Penghargaan berupa :

a. Piagam

b. Hadiah
BAB VI

RENCANA BIAYA

A. RENCANA BIAYA

Rencana biaya Madrasah terdiri dari rencana biaya RPM selama 4 tahun ke depan.
Biaya yang dibutuhkan oleh MIN 27 Aceh Selatan sekitar Rp.432,000,000,

Adapun ringkasan rencana biaya tersebut dalam 4 (empat) tahun ke depan adalah sebagai
berikut :

Rencana Biaya MIN 27 Aceh Selatan Tahun 2020 - 2021 s/d 2022- 2023

N PROGRAM 2020/2021 2020-2021 2021-2022 2022-2023 JUMLAH


O KEGIATAN

1 PBM 17.000.000 15.000.000 15.000.000 15.000.000


2 Kesiswaan 15.000.000 15.000.000 15.000.000 15.000.000
3 Ketenagaan 15.000.000 15.000.000 15.000.000 15.000.000
4 Sarana Prasarana 16,000.000 16,000.000 16,000.000 16,000.000
5 Keuangan 17.000.000 17.000.000 17.000.000 17.000.000
6 PSM 15.000.000 15.000.000 15.000.000 15.000.000
7 Layanan Khusus 15.000.000 15.000.000 15.000.000 15.000.000

B. SUMBER BIAYA

1. Bantuan Operasional Madrasah (BOS)


2. Dana Insidental Penerimaan Murid Baru (PPDB)
BAB VII

PENUTUP

A. KESIMPULAN

Dari sajian RPM ini dapat disimpulkan :


1.  RPM telah disusun berdasarkan profil Madrasah yang melibatkan unsur Kepala  
Madrasah, Guru, Komite Madrasah dan Paguyuban Kelas
2.  RPM disusun agar peningkatan mutu Madrasah dapat dilaksanakan lebih terarah, efisien
dan efektif
3.    Harapan dan pengembangan dalam rangka peningkatan mutu terdiri atas PBM,
kesiswaan, ketenagaan, sarana prasarana, keuangan, PSM dan layanan khusus
4.   Perencanaan tentang biaya disusun berdasar program kerja. Sedangkan sumber dana
yang digali dari dana BOSdan iuran insidental.

B. SARAN-SARAN
1. RPM yang telah disusun perlu disosialisasikan kepada orang tua dan pihak-pihak yang
berkepentingan
2.     Dalam melaksanakan RPM perlu didukung, dimonitor dan di Bantu pelaksanaannya.

Sawang II, Juli 2020


Kepala,

Rosita,S.Pd.I
NIP

Anda mungkin juga menyukai