PERENCANAAN BALOK PRATEGANG

PADA JEMBATAN BENTANG 50 M

Gambar 1 Potongan Melintang Konstruksi Atas Jembatan

50000 PARAPET
445 2550 3000 3000 3000
400 1800 2000 2000 2000 2000 2000 2000 2000 2000 2000 2000 2000 2000 2000 2000 2000 2000 2000 2000 2000 2000 2000 2000 2000 1800

elv + 13,89
2100

2100 ELASTOMERIC BEARING PAD

7100 7000 7000 7800 7000 7000 7100
49200
Muka Air Banjir elv + 9,89

WING WALL

Muka Air Normal

ABUTMENT

elv + 3,79 elv + 5,43

elv + 3,79
elv + 4,79 elv + 4,79

TIANG PANCANG
Ø 60 cm, L =18 M

elv - 13,21 elv - 13,21

Gambar 2 Potongan Memanjang Konstruksi Atas Jembatan

BEBAN :
1. Berat Sendiri Balok Prategang
2. Beban mati tambahan dengan dimensi sebagai berikut :
a. Berat plat beton, q1 = b x h = 1,6 x 0,2
b. Berat lapisan aspal, q2 = b x t = 1,6 x 0,04
c. Berat air hujan, q3 = b x th = 1,6 x 0,05
d. Beban diafragma, P = b x h x t = 1,4 x 1,65 x 0,25
3. Beban Hidup (Beban D dan Beban T)
4. Beban Sekunder

Gelagar Prategang
Fungsi utama gelagar prategang adalah untuk menahan gaya lentur yang
ditimbulkan oleh beban-beban di atasnya. Gelagar prategang yang direncanakan
memiliki panjang bentang 50 m.
Direncanakan :
Mutu beton prategang (f’c) = 50 Mpa
Berat jenis beton (BJ) = 2500 kg/m3
Mutu baja (fy) = Ø < 13 mm  fy = 240 Mpa (BJTP 24)
Ø  13 mm  fy = 400 Mpa (BJTD 40)
Perkiraan tinggi balok prategang menurut Buku Struktur Beton Pratekan Ir.
Winarni adalah sebagai berikut :
1 1
h= L - L
7 25
Keterangan : h = tinggi balok prategang
L = panjang bentang
Maka :
1
h=  50  2m
25
1
h=  50  7,14m
7
 direncanakan tinggi balok (h) = 210 cm
 800
80 80
640

200
2
3 3

120
200
4

1280
2100

250
5 5

250
6
700

Gambar 3 Gelagar Prategang

Gelagar Komposit
1240

800
80 80
640
200

1
200

2
3 3
120

200
4
1280
2100

250

5 5
250

6
700

Gambar 4 Gelagar Prategang Komposit

TENTUKAN :
1. Besar gaya prategang (Ti)
2. Letak tendon (e)