Anda di halaman 1dari 1

Orkan Okan, Leena Paakkari, and Kevin Dadaczynski (2020).Health literacy in schools.

Schools for Health in Europe Network Foundation p/a UC South Denmark. Lembckesvej
7 6100 Haderslev – Denmark

Problem : Mengatasi literasi kesehatan anak-anak dan remaja sangat penting untuk
pembangunan berkelanjutan, masyarakatpertumbuhan, dan perkembangan kesehatan selama
perjalanan hidup. 1-3 Literasi kesehatan adalah penentu kesehatan,pendorong dalam
mempertahankan kesetaraan kesehatan, dan strategi pemberdayaan kunci. 4,5 Oleh karena
itu, peningkatan kesehatankompetensi literasi dan kesehatan harus ditangani sejak dini di
sekolah, dan literasi kesehatan kedua siswadan pendidik sama pentingnya dan harus
diperhatikan.

Prosedur : Tujuan dari Lembar Fakta SHE ini adalah untuk memberikan gambaran tentang
bukti terkini tentang literasi kesehatan dengan spesifikfokus pada sekolah, murid, dan staf
pendidikan (termasuk guru, kepala sekolah, dan staf sekolah). Itu bermaksuduntuk
menginformasikan para profesional dan organisasi yang bekerja di dan dengan sekolah
(misalnya kementerian, guru, pelatihan gurulembaga, pemangku kepentingan dalam promosi
kesehatan sekolah, administrator pendidikan, dan kebijakan pendidikan- danpengambil
keputusan) tentang bagaimana literasi kesehatan dapat ditangani sebagai bagian dari kerangka
Sekolah Promosi Kesehatan (HPS).

Pembahasan : Literasi kesehatan berdampak pada hasil pendidikan, secara langsung dan
tidak langsung. 22,42 Sedangkan jalur langsung hanya dapatdisimpulkan karena kurangnya
penelitian berbasis bukti, ada beberapa bukti untuk jalur tidak langsung. Jalur tidak langsung
adalahdidukung oleh pengaruh kausal yang mapan yang dapat dimiliki indikator kesehatan
pada penilaian pendidikan yang berbeda.seperti nilai sekolah, cuti sekolah lebih awal, atau
kehadiran di sekolah. 46,47 Menimbang bahwa literasi kesehatan adalahTerkait dengan
perilaku kesehatan dan status kesehatan, dapat diasumsikan bahwa literasi kesehatan secara
tidak langsung mempengaruhi pendidikan hasil melalui kesehatan. Dalam konteks ini, siswa
yang memiliki tingkat literasi kesehatan yang lebih tinggi, memahami kesehatan
merekamenjadi lebih baik daripada mereka yang menganggap literasi kesehatan mereka lebih
rendah.

Simpulan : Memperkuat literasi kesehatan akan berkontribusi pada kesehatan sekolah secara
keseluruhanpromosi, termasuk hasil kesehatan fisik, mental, dan digital untuk anak usia
sekolah dan sekolah dan pendidikanprofesional pendidikan. Literasi kesehatan akan
berdampak pada hasil pendidikan seperti prestasi belajar,kompetensi akademik, berpikir
kritis, dan memungkinkan siswa menjadi individu yang berdaya sebagaiserta warga negara
yang bertanggung jawab secara etis dan sosial. Mengatasi literasi kesehatan di sekolah tidak
hanya akan menopangdemik dan hasil kesehatan pada murid

Komentar : menurut saya literasi kesehatan ini juga tidak kalah penting dengan literasi
membaca karena dengan pengarahan yang tepat secara tidak langsung literasi kesehatan
ininjuga berdampak secara signifikan terhadap hasil belajar siswa

Anda mungkin juga menyukai