Anda di halaman 1dari 7

LEMBAR KERJA SISWA

Materi Lompat Jauh

Link https://www.gurupendidikan.co.id/lompat-jauh/
https://www.youtube.com/watch?v=2bAvmYnEoZQ&feature=youtu.be

A. LOMPAT JAUH GAYA MENGGANTUNG (HANG STYLE)


Lompat jauh merupakan suatu gerakan melompat dengan menggunakan tumpuan pada salah satu kaki guna
mencapai jarak sejauh-jauhnya tanpa mengabaikan aturan (unsur diskualifikasi) yang telah ditetapkan. Oleh karena
itu, olahraga ini memiliki sasaran/tujuan untuk mencapai jarak lompatan sejauh mungkin ke daerah pendaratan atau
bak lompat. Jarak lompatan dapat diketahui melalui pijakan seorang atlet (titik terdekat) yang diukur dari papan
tolakan. Untuk melakukan rangkaian gerak tersebut, sebenarnya ada tiga macam gaya dalam lompat jauh yang
dibedakan ketika berada di udara yaitu gaya menggantung, gaya berjalan dan gaya jongkok, Ketiga macam gaya ini
memiliki teknik yang berbeda-beda. Masing-masing gaya punya kelebihan masing- masing, namun sama-sama
dapat memberikan hasil yang maksimal. Karena ada 3 variasi gaya, setiap atlet bebas memilih gaya sesuai dengan
apa yang paling sesuai dan mudah untuk melakukannya, Seperti olahraga lainnya olahraga lompat jauh juga
memerlukan teknik. Teknik dasar lompat jauh bisa kita bedakan menjadi empat rangkaian gerak yakni awalan,
tolakan, melayang, dan mendarat.

1. Teknik Awalan (Approach)


Teknik awalan pada lompat jauh dilakukan dengan gerakan berlari dengan kecepatan sedang dari titik awalan
kemudian meningkat menjadi kecepatan maksimal hingga papan tolakan.

Cara Melakukan Teknik Dasar Awalan Olahraga Lompat Jauh:

Menyesuaikan jarak ancang-ancang untuk melompat disesuaikan dengan kebiasaan, apakah ingin melakukan
dengan jarak pendek atau panjang (lebih baik kurang dari 50 meter).

Posisi saat berdiri di titik awal bisa dilakukan dengan kaki sejajar atau salah satu berada di depan, tergantung
kebiasaan (yang paling enak & rileks).

Melakukan lari dimulai dengan perlahan (tidak tergesa-gesa) untuk menjaga keseimbangan kemudian
dilanjutkan dengan lari cepat. Kecepatan ini harus tetap dijaga bahkan sebaiknya dipercepat hingga sesaat
sebelum melakukan tolakan, kemudian persiapkan tubuh untuk peralihan gerakan dari berlari menjadi tolakan.
Pada peralihan gerakan ini dibutuhkan konsentrasi dan fokus yang tinggi agar tidak terjadi kesalahan yang
mengakibatkan cidera atau hasil yang kurang maksimal.

Gambar. Awalan Lompat Jauh

2. Teknik Tolakan/Menumpu (Take Off)


Teknik tolakan atau menumpu pada lompat jauh ialah perubahan atau perpindahan gerakan dari gerakan
horizontal menjadi gerakan vertikal yang di lakukan secara cepat. Sebelumnya pelompat sudah mempersiapkan
diri untuk melakukan gerakan sekuat-kuatnya pada langkah yang terakhir sehingga seluruh tubuh terangkat keatas
melayang di udara.
caranya melakukan tolakan yang baik dan benar:

• Tumpuan atau tolakan menggunakan salah satu kaki yang paling kuat untuk hasil yang maksimal
• Pastikan kaki tumpu benar – benar lurus ketika melakukan tolakan pada papan untuk menambah
dorongan ke atas
• Posisi badan lurus atau tegap ketika kaki melakukan tolakan besiap menuju teknik melayang
• Posisi lengan mengayun dari bawah ke atas untuk membantu dorongan serta menjaga keseimbangan
• Telapak kaki bertumpu tepat pada papan tumpu (tidak melebihi papan tumpu)

Gambar. Telapak Kaki Pada Papan Tumpu

Gambar. Posisi Kaki Pada Saat Menumpu

3. Teknik Melayang (Flight)


Teknik Melayang pada lompat jauh ialah posisi dimana tubuh pelompat di udara atau melayang setelah proses
tolakan dengan teknik atau gaya yang efektif untuk menghasilkan lompatan yang jauh.

Cara melakukan gerakan di udara yang benar:

• Posisi badan tegap


• Posisi kedua tangan ditarik ke belakang
• Posisi kedua kaki ditarik ke belakang
• Ketika akan mendarat, ayunkan kedua kaki dan tangan ke depan
Gambar. Melayang Di Udara Gaya Menggantung

4. Teknik Mendarat (Landing)


Teknik Mendarat pada lompat jauh ialah perpindahan gerakan dari melayang di udara menuju pendaratan yang
dilakukan pelompat menuju bak pasir secara efektif untuk menghasilkan jarak yang jauh dan aman bagi
pelompat.

Cara melakukan Teknik mendarat yang benar sebagai berikut:

• Pendarata dimulai dengan kedua telapak kaki menyentuh pasir


• Tekuk kedua lutut untuk meredam benturan
• Dilanjutkan menempelkan pantat ke pasir rapat dengan telapak kaki
• Posisi badan rapat dengan lutut yang ditekuk

Gambar. Teknik Mendarat

Gambar. Lompat Jauh Gaya Menggantung

5. Lompatan Gagal

a. Dipanggil 3 menit belum melompat


b. Menumpu dengan 2 kaki
c. Mendarat di luar bak pasir
d. Berlari kencang tanpa membuat tolakan.
e. Menolak melebihi papan tumpu
f. Sesudah melompat dengan sempurna, pelompat berjalan balik melalui bak pasir. (Kembali ke arah awalan,
setelah melompat)
g. Mendarat dengan melakukan suatu gerakan illegal seperti salto.

6. Peralatan Lompat Jauh


Alat yang digunakan serta pemanfaatannya:
a. Meteran: Mengukur hasil lompatan
b. Cangkul: Mengurai pasir supaya tidak padat
c. Penggaruk pasir: Untuk meratakan pasir
d. Bendera isyarat: Memberi isyarat lompatan melebihi papan tupu atau tidak
e. Plastisin: Sebagai tanda tolakan pelompat melebihi papan tumpu atau tidak
f. Papan tumpu: Sebagai titik tumpu pelompat
g. Kon / lakban: Sebagai titik awalan pelompat

7. Lapangan Lompat Jauh


Lapangan lompat jauh menggunakan bak pasir ukuran 10 x 2.75 m ditambah dengan lintasan lari sepanjang
45 m dan papan lompat ukuran 1.22 x 0,2 x 0,0 5 m. Untuk bak pasir usahakan pasir yang digunakan adalah
pasir yang halus dan bebas dari kerikil tajam agar saat mendarat tidak mencederai pelompat.

Gambar.Lapangan Lompat Jauh

8. Peserta

• Jika peserta lomba lebih dari 8 orang, maka setiap peserta melakukan 3 kali lompatan. 8 pelompat terjauh
masuk babak final dan diberi kesempatan untuk melakukan lompaantan 3 kali untuk bisa menentukan
siapakah yang menjadi pemenangnya.
• Jika peserta kurang dari 8 orang, maka setiap peserta harus melompat sebanyak 6 kali secara bergiliran.
• Seluruh lompatan yang sudah dihasilkan oleh para peserta pun akan diukur, dari titik
bebas terdekat pada bak pasir pendaratan.
• Setiap peserta akan diberikan waktu selama 1.5 menit untuk melakukan lompatan
• Lompatan yang terbaik yang sudah dihasilkan oleh peserta adalah hasil yang
akan dicatat untuk menentukan siapakah yang akan menjadi pemenangnya.
• Apabila hasil lompatan juara 1 dan 2 memiliki hasil yang sama, maka dilihat dari
lompatan terjauh ke dua dari dua pelompat tersebut.

9. Cara mengukur lompatan pada lompat jauh

• Semua lompatan harus diukur dari tempat bekas pendaratan di bak pasir ke balok
tumpuan. Cara pengukuran harus tegak lurus dengan garis tumpuan atau
perpanjangannya. Pengukuran dilakukan dari sisi bekas pendaratan yang terdekat
dengan balok tumpuan lalu ditarik lurus ke sisi balok tumpuan yang dekat dengan bak
lompat jauh tersebut.
• Pengukuran dilakukan oleh juri pengukur yang biasanya berjumlah 2 (dua) orang.
• Pengukuran akan dilakukan apabila lompatan tersebut dinyatakan sah.
• Pengukuran lompatan diambil dari ujung papan tumpu yang terdekat dengan bak pasir,
sampai pada tanda awal pendaratan.
• Bila pelompat berjalan mundur seusai melakukan lompatan maka yang diukur adalah
jarak ketika atlet tersebut mundur. Oleh karena itu ketika seusai meloncat maka atlet
harus berjalan maju.
• Pada pengukuran ini diusahakan untuk seteliti mungkin sebab selisih satu cm saja akan berpengaruh.
• ·Selain itu alat yang digunakan untuk mengukur juga harus sama (hanya ada satu
alat ukur). Hasil lompatan akan dicatat oleh pencatat hasil perlombaan.

10. Juri

• Juri mengangkat bendera merah apabila pelompat gagal atau diskualifikasi


• Juri mengangkat bendera putih jika lompatan benar

Sumber:
Video Pembelajaran Lompat Juah Gaya Menggantung: https://youtu.be/2bAvmYnEoZQ

1. Instrument penilaian dan pedoman penskoran

A. Penilaian Latihan soal essay

1 Jelaskan pengertian lompat jauh !


2 Jelaskan cara melakukan awalan lompat jauh gaya menggantung!
3 Jelaskan pengertian teknik menumpu pada lompat jauh!
4 Jelaskan cara melakukan teknik melayang di udara pada lompat jauh gaya menggantung!
5 Jelaskan cara melakukan teknik pendaratan yang benar!

Kunci Jawaban

1. Pengertian Lompat Jauh

Lompat jauh merupakan suatu gerakan melompat dengan menggunakan tumpuan pada salah satu kaki guna
mencapai jarak sejauh-jauhnya tanpa mengabaikan aturan (unsur diskualifikasi) yang telah ditetapkan.

2. Cara Melakukan Awalan


Menyesuaikan jarak ancang-ancang untuk melompat disesuaikan dengan kebiasaan, apakah ingin melakukan
dengan jarak pendek atau panjang (lebih baik kurang dari 50 meter). Posisi saat berdiri di titik awal bisa
dilakukan dengan kaki sejajar atau salah satu berada di depan, tergantung kebiasaan (yang paling enak &
rileks). Melakukan lari dimulai dengan perlahan (tidak tergesa- gesa) untuk menjaga keseimbangan kemudian
dilanjutkan dengan lari cepat. Kecepatan ini harus tetap dijaga bahkan sebaiknya dipercepat hingga sesaat
sebelum melakukan tolakan, kemudian persiapkan tubuh untuk peralihan gerakan dari berlari menjadi tolakan.
Pada peralihan gerakan ini dibutuhkan konsentrasi dan fokus yang tinggi agar tidak terjadi kesalahan yang
mengakibatkan cidera atau hasil yang kurang maksimal.
3. Pengertian Teknik Menumpu
Teknik tolakan atau menumpu pada lompat jauh ialah perubahan atau perpindahan gerakan dari gerakan
horizontal menjadi gerakan vertikal yang di lakukan secara cepat. Sebelumnya pelompat sudah mempersiapkan
diri untuk melakukan gerakan sekuat-kuatnya pada langkah yang terakhir sehingga seluruh tubuh terangkat
keatas melayang di udara.

4. Teknik Melayang di Udara


Cara melakukan gerakan di udara yang benar:
• Posisi badan tegap
• Posisi kedua tangan ditarik ke belakang
• Posisi kedua kaki ditarik ke belakang
• Ketika akan mendarat, ayunkan kedua kaki dan tangan ke depan

5. Teknik Pendaratan
Teknik Mendarat pada lompat jauh ialah perpindahan gerakan dari melayang di udara menuju pendaratan yang
dilakukan pelompat menuju bak pasir secara efektif untuk menghasilkan jarak yang jauh dan aman bagi
pelompat.
Cara melakukan Teknik mendarat yang benar sebagai berikut:
• Pendarata dimulai dengan kedua telapak kaki menyentuh pasir
• Tekuk kedua lutut untuk meredam benturan
• Dilanjutkan menempelkan pantat ke pasir rapat dengan telapak kaki
• Posisi badan rapat dengan lutut yang ditekuk

Anda mungkin juga menyukai