Anda di halaman 1dari 12

REKAYASA IDE

MK. PERENCANAAN
PEMBELAJARAN
S1 PENDIDIKAN TEKNIK
ELEKTRO

Skor Nilai:

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRESTASI SISWA

KELOMPOK V:

Nama Anggota : Annisa Harahap (5192431004)

Wahyudi (5193131018)

Helton crissorensen sagala (5193331007)

Ronny Kristiadi Sagala (5173131021)

Mata Kuliah : Perencanaan Pembelajaran

Dosen Pengampu : Dr. M. Amin, M.Pd

Uli Basa Sidabutar, S.Kom., M.Pd

PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRO


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
NOVEMBER 2020
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI............................................................................................................1

BAB I PENDAHULUAN........................................................................................1

1.1. Latar Belakang..........................................................................................1

1.2. Tujuan........................................................................................................1

1.3. Manfaat......................................................................................................2

BAB II KERANGKA PEMIKIRAN.......................................................................3

1.1. Uraian Permasalahan.................................................................................3

1.2. Subjek Penelitian.......................................................................................3

1.3. Assessment Data........................................................................................3

BAB III PEMBAHASAN........................................................................................4

3.1. Pengertian Prestasi Belajar........................................................................4

3.2. Faktor Yang Mempengaruhi Prestasi Siswa.............................................5

3.3. Upaya Meningkatkan Prestasi Belajar......................................................7

BAB IV PENUTUP.................................................................................................9

4.1. Kesimpulan................................................................................................9

DAFTAR PUSTAKA............................................................................................10

Page | 1
BAB I
PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang


Prestasi belajar merupakan hasil pengukuran terhadap peserta didik setelah
mengikuti proses pembelajaran dalam periode tertentu yang dapat diukur
menggunakan instrumen yang relevan. Banyak faktor yang mempengaruhi
prestasi belajar, ada yang dari dalam diri (internal) dan ada yang dari luar diri
(eksternal).

Prstasi belajar merupakan hasil yang ditunjukkan siswa setelah melakukan


proses belajar mengajar. Prestasi belajar biasanya ditunjukkan dengan angka dan
nilai sebagai laporan hasil belajar peserta didik kepada orangtuanya. Jika prestasi
belajar rendah maka dapat diambil kesimpulan bahwa anak tersebut bodoh. Akan
tetapi, hal itu merupakan kesimpulan sementara yang salah.

Prestasi belajar siswa yang rendah belum tentu menunjukkan bahwa peserta
didik tersebut bodoh atau mempunyai IQ rendah. Banyak faktor yang
mempengaruhi rendahnya prestasi belajar siswa tersebut, baik faktor ekstren
maupun faktor intern. Maka dari itu, seorang pendidik baik yang ada di rumah
maupun di sekolah, jangan selalu menyalahkan siswa atau peserta didik. Karena
mereka mungkin terkekang dengan adanya sistem yang membuat mereka
mempunyai prestasi yang buruk. Kalau seseorang yang bijak,mestinya
mempelajari sistem tersebut dan memperbaikinya bukan malah mencari kambing
hitam.

1.2. Tujuan
Adapun tujuan dari penulisan Rekayasa Ide ini untuk memenuki tugas dari
mata kuliah Perencanaan Pembelajaran dan untuk mengetahui lebih dalam tentang
factor factor yang mempengaruhi prestasi siswa/I pada pendidikan di Indonesia.
Rekayasa ide ini juga akan membantu pembaca untuk mengetahui apa saja
penyebab yang baik dan yang buruk bagi prestasi siswa.

Page | 2
1.3. Manfaat
Adapun manfaat reyakasa ide ini ialah supaya penulis dapat menyumbangkan
pemikirannya terhadap permasalahan yang diangkat dan juga menambah
pengetahuan tentang hal tersebut tidak hanya itu, dengan dibuatnya rekayasa ide
ini semoga tujuannya dapat terlaksana.

Page | 3
BAB II
KERANGKA PEMIKIRAN

1.1. Uraian Permasalahan


Permasalahan yang akan dibahas pada tugas kali ini tentang prestasi belajar
siswa yang kurang baik. Hal ini tentu membuat kita berpikir bahwa mengapa hal
ini dapat terjadi? Bukankah guru sudah mendidik para siswa/I dengan baik? Atau
ada factor lain yang menyebabkan hal ini terjadi.

Dalam meningkat prestasi belajar siswa , kita harus mengetahui terlebih


dahulu penyebab atau factor factor yang mempengaruhi prestasi belajar siswa.
Setelah mengetahui baru kita dapat membuat gagasan untuk menyelesaikan
masalah ini.

1.2. Subjek Penelitian


Subjek pada rekayasa ide ini adalah para siswa dan siswi tingkat
SMA/SMK/MA dengan membuat survey/angket dan semacamnya.

1.3. Assessment Data


Pengolahan data secara analisa, oleh karna itu dalam mengolah data ini ialah
dengan mengumpulkan sumber-sumber bacaan yang dapat membantu dalam
penyelesaian isi rekayasa ide ini.

Page | 4
BAB III
PEMBAHASAN

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRESTASI SISWA

3.1. Pengertian Prestasi Belajar


Prestasi belajar merupakan gabungan dari dua kata, yaitu prestasi dan belajar.
Yang mana pada setiap kata tersebut memiliki makna tersendiri. Dalam kamus
besar bahasa Indonesia, prestasi adalah hasil yang telah dicapai (dari yang telah
dilakukan, dikerjakan, dan sebagainya).
Prestasi dapat diartikan sebagai hasil yang diperoleh karena aktivitas belajar
yang telah dilakukan. Sedangkan menurut Djamarah prestasi adalah hasil dari
suatu kegiatan yang telah dikerjakan, diciptakan secara individual maupun
kelompok. Dari uraian di atas dapat diambil kesimpulan bahwa prestasi adalah
suatu hasil yang telah diperoleh atau dicapai dari aktivitas yang telah dilakukan
atau dikerjakan.
Belajar ialah suatu proses usaha yang dilakukan seseorang untuk memperoleh
suatu perubahan tingkah laku yang baru secara keseluruhan sebagai hasil
pengalamannya sendiri dalam interaksi dengan lingkungannya. Belajar merupakan
perubahan tingkah laku atau penampilannya, dengan serangkaian kegiatan,
misalnya dengan membaca, mengamati, mendengarkan, menniru dan lain
sebagainya. Belajar diartikan sebagai proses perubahan tingkah laku pada diri
individu berkat adanya interaksi antara individu dan individu dengan
lingkungannya.
Berdasarkan definisi di atas, maka dapat dijelaskan pengertian prestasai
belajar adalah hasil yang telah dicapai dari suatu kegiatan yang berupa tingkah
laku yang dialami oleh subjek belajar didalam suatu interaksi dengan
lingkungannya. Sutratinah Tirtonegoro menyatakan bahwa:

Page | 5
Prestasi belajar adalah penilaian hasil usaha kegiatan belajar yang dinyatakan
dalam bentuk simbol, angka, huruf maupun kalimat yang dapat mencerminkan
hasil yang sudah dicapai oleh setiap anak dala periode tertentu. Sedangkan
menurut Tohirin, prestasi belajar adalah apa yang dicapai oleh siswa setelah
melakukan kegiatan belajar. Dengan mengetahui prestasi belajar siswa dapat
diketahui kedudukan anak dalam kelas, apakah anak itu termasuk kelompok anak
yang pandai, sedang atau kurang. Prestasi belajar seseorang sesuai dengan tingkat
keberhasilan sesuatu dalam mempelajari materi pelajaran yang dinyatakan dalam
bentuk nilai atau raport setiap bidang studi setelah mengalami proses belajar
mengajar.

3.2. Faktor Yang Mempengaruhi Prestasi Siswa


Prestasi belajar siswa banyak dipengaruhi oleh berbagai faktor, baik berasal
dari dalam dirinya (internal) maupun dari luar dirinya (eksternal). Prestasi belajar
yang dicapai siswa pada hakikatnya merupakan hasil interaksi antara berbagai
faktor tersebut. Oleh karena itu pengenalan guru terhadap faktor yang dapat
mempengaruhi prestasi belajar siswa penting sekali artinya dalam rangka
membantu siswa mencapai prestasi belajar yang seoptimal mungkin sesuai dengan
kemampuan masing-masing.

Mulyasa mengemukakan komponen-komponen yang terlibat dalam


pembelajaran, dan berpengaruh terhadap prestasi belajar adalah:

a. Masukan mentah menunjukkan pada karakteristik individu yang


mungkin dapat memudahkan atau justru menghambat proses
pembelajaran.
b. Masukan instrumental, menunjuk pada kualifikasi serta kelengkapan
sarana yang diperlukan, seperti guru, metode, bahan, atau sumber dan
program.
c. Masukan lingkungan, yang menunjuk pada situasi, keadaan fisik dan
suasana sekolah, serta hubungan dengan pengajar dan teman

Adapun faktor-faktor yang mempengaruhi prestasi belajar antara lain adalah:

Page | 6
a. Faktor internal yaitu faktor yang berasal dari dalam diri siswa, faktor
ini terdiri dari:
1) Faktor fisiologis
a. Kondisi fisik, yang mana pada umumnya kondisi fisik
mempengaruhi kehidupan seseorang.
b. Pancaindra
2) Faktor psikologis
Keadaan psikologis yang terganggu akan sangat berpengaruh
terhadap prestasi belajar siswa, adapun yang mempengaruhi faktor
ini adalah:
a. Intelegensi adalah kesanggupan untuk menyesuaikan diri
kepada kebutuhan baru, dengan menggunakan alat-alat berfikir
yang sesuai dengan tujuan (diterangkan secara rinci setelah
topik ini).
b. Minat, merupakan kecenderungan dan kegairahan yang tinggi
atau keinginan yang besar terhadap sesuatu. Oleh karena itu
minat dapat mempengaruhi pencapaian hasil belajar dalam
mata pelajaran tertentu.
c. Bakat, menurut Zakiyah Darajat bakat adalah semacam
perasaan dan keduniaan dilengkapi dengan adanya bakat salah
satu metode berfikir.
d. Motivasi, menurut Mc Donald motivasi sebagai sesuatu
perubahan tenaga dalam diri atau pribadi seseorang yang
ditandai oleh dorongan efektif dan reaksi-reaksi dalam usaha
mencapai tujuan.
e. Sikap, sikap adalah gejala internal yang berdimensi afektif
berupa kecenderungan untuk mereaksi dan merespon dengan
cara yang relatif tetap terhadap obyek orang, barang dan
sebagainya, baik secara positif maupun negative.

Page | 7
b. Faktor eksternal yaitu faktor yang berasal dari luar diri siswa, meliputi:
1) Faktor lingkungan sosial Faktor sosial menyangkut hubungan
antara manusia yang terjadi dalam berbagai situasi sosial.
Lingkungan sosial sekolah seperti para guru, para staf
administrasi, dan teman-teman sekelas dapat mempengaruhi
semangat belajar seorang siswa.
2) Faktor lingkungan non sosial Faktor lingkungan yang bukan
sosial seperti lingkungan non sosial seperti gedung, sekolah
dan letaknya, rumah tempat tinggal keluarga siswa dan
letaknya, alat-alat belajar, keadaan dan waktu belajar yang
digunakan siswa.
3) Faktor pendekatan belajar Pendekatan belajar dapat dipahami
sebagai segala cara atau strategi yang digunakan siswa dalam
menunjang keefektifan dan efisiensi pembelajaran materi
tertentu. Strategi dalam hal ini berarti seperangkat operasional
yang direkayasa sedemikina rupa untuk memecahkan masalah
atau mencapai tujuan belajar tertentu.

3.3. Upaya Meningkatkan Prestasi Belajar


Agar dapat meningkatkan prestasi belajarnya, seorang siswa harus mampu
me-manage faktor-faktor yang mempengaruhi belajarnya. Baik itu faktor intern,
misalnya motivasi belajar, dan lain sebagainya maupun faktor ekstern, misalnya
lingkungan kehidupan sehari-hari. Selain itu, seorang siswa juga perlu
memeperhatikan aspek psikologisnya yang salah satunya adalah konsep diri. Hal
ini dikarenakan, sebagaimana yang dikemukakan oleh Uswah Wardian, “konsep
diri merupakan pandangan dan perasaan siswa terhadap dirinya sendiri yang
terbentuk sejak masa kanak-kanak dan akan terus berkembang seiring dengan
perkembangan individu sebagai inti kepribadian seseorang.” Jika siswa mampu

Page | 8
untuk mengendalikan konsep dirinya dan mengarahkannya kepada hal-hal yang
positif, maka siswa akan mudah dalam belajar dan mendapatkan prestasi yang
baik.
Disamping upaya dari pihak siswa, pihak pendidik juga harus mempunyai
upaya untuk meningkatkan prestasi belajar siswa dengan cara melakukan
pembelajaran seefektif mungkin. Dengan pembelajaran yang efektif, maka siswa
akan lebih mudah dalam menerima pelajaran dan hasilnya akan tampak secara
konkrit dalam prestasi belajar. Selain itu, pendidik diharapkan mampu melakukan
diagnosis yang fungsinya untuk mengetahui kesulitan belajar yang dialami siswa.
Apabila kesulitan belajar yang dialami siswa mampu diidentifikasi, maka
pendidik hendaklah memberikan solusi terhadap masalah atau kesulitan tersebut,
sehingga siswa mampu belajar dengan mudah dan lancar, yang pada akhirnya
prestasi belajarnya meningkat.

Page | 9
BAB IV
PENUTUP

4.1. Kesimpulan
Prestasi belajar merupakan hasil yang ditunjukkan siswa setelah melakukan
proses belajar mengajar. Biasa prestasi belajar ditunjukkan dengan adanya nilai
hasil belajar atau nilai pada raport.
Ada beberapa faktor yang mempengaruhi siswa  meraih prestasi dalam belajar.
Seperti halnya factor jasmani dan psikologisnya. Yang mana faktor jasmani
berhubungan erat dengan fisik siswa atau kesehatan tidak dalam keadaan sakit.
Lalu pada factor psikologisnya meliputi intelegensi atau kecerdasan, bakat siswa,
minat dan perhatian, adanya motivasi serta sikap siswa tersebut. Tak hanya dua
faktor itu saja, faktor eksternal seperti keluarga, tempat sekolah siswa, serta
masyarakat atau lingkungan siswa tinggal juga sangat berpengaruh dalam prestasi
belajarnya. Maka, hubungan anatara  kedua faktor internal dan eksternal tersebut
sangatlah erat.
Perlunya menciptakan pembelajaran yang baik sangatlah penting. Misalnya
menciptakan suasana yang aman dan nyaman, bebas dan menghormati,
disadarinya perbedaan individual, dihargainya kecerdasan emosional, lingkungan
praktik yang cocok, adanya perhatian dan motivasi, serta menyenangkan dan
merangsang serta fleksibel. Maka akan membuat siswa semakin mudah untuk
merai prestasi dalam belajar.

Page | 10
DAFTAR PUSTAKA
Dr. Sri Hayati,M.Pd. 2016. Belajar dan Pembelajaran Berbasis Coperative
Learning. Magelang. Graha Cendekia.

Dona Fitriawan, Marhadi Saputro, Yadi Ardiawan. 2015. Faktor-Faktor Yang


Mempengaruhi Prestasi Belajar. Pontianak. IKIP PGRI PONTIANAK

Page | 11

Anda mungkin juga menyukai