MK. PERENCANAAN
PEMBELAJARAN
S1 PENDIDIKAN TEKNIK
ELEKTRO
Skor Nilai:
KELOMPOK V:
Wahyudi (5193131018)
DAFTAR ISI............................................................................................................1
BAB I PENDAHULUAN........................................................................................1
1.2. Tujuan........................................................................................................1
1.3. Manfaat......................................................................................................2
BAB IV PENUTUP.................................................................................................9
4.1. Kesimpulan................................................................................................9
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................10
Page | 1
BAB I
PENDAHULUAN
Prestasi belajar siswa yang rendah belum tentu menunjukkan bahwa peserta
didik tersebut bodoh atau mempunyai IQ rendah. Banyak faktor yang
mempengaruhi rendahnya prestasi belajar siswa tersebut, baik faktor ekstren
maupun faktor intern. Maka dari itu, seorang pendidik baik yang ada di rumah
maupun di sekolah, jangan selalu menyalahkan siswa atau peserta didik. Karena
mereka mungkin terkekang dengan adanya sistem yang membuat mereka
mempunyai prestasi yang buruk. Kalau seseorang yang bijak,mestinya
mempelajari sistem tersebut dan memperbaikinya bukan malah mencari kambing
hitam.
1.2. Tujuan
Adapun tujuan dari penulisan Rekayasa Ide ini untuk memenuki tugas dari
mata kuliah Perencanaan Pembelajaran dan untuk mengetahui lebih dalam tentang
factor factor yang mempengaruhi prestasi siswa/I pada pendidikan di Indonesia.
Rekayasa ide ini juga akan membantu pembaca untuk mengetahui apa saja
penyebab yang baik dan yang buruk bagi prestasi siswa.
Page | 2
1.3. Manfaat
Adapun manfaat reyakasa ide ini ialah supaya penulis dapat menyumbangkan
pemikirannya terhadap permasalahan yang diangkat dan juga menambah
pengetahuan tentang hal tersebut tidak hanya itu, dengan dibuatnya rekayasa ide
ini semoga tujuannya dapat terlaksana.
Page | 3
BAB II
KERANGKA PEMIKIRAN
Page | 4
BAB III
PEMBAHASAN
Page | 5
Prestasi belajar adalah penilaian hasil usaha kegiatan belajar yang dinyatakan
dalam bentuk simbol, angka, huruf maupun kalimat yang dapat mencerminkan
hasil yang sudah dicapai oleh setiap anak dala periode tertentu. Sedangkan
menurut Tohirin, prestasi belajar adalah apa yang dicapai oleh siswa setelah
melakukan kegiatan belajar. Dengan mengetahui prestasi belajar siswa dapat
diketahui kedudukan anak dalam kelas, apakah anak itu termasuk kelompok anak
yang pandai, sedang atau kurang. Prestasi belajar seseorang sesuai dengan tingkat
keberhasilan sesuatu dalam mempelajari materi pelajaran yang dinyatakan dalam
bentuk nilai atau raport setiap bidang studi setelah mengalami proses belajar
mengajar.
Page | 6
a. Faktor internal yaitu faktor yang berasal dari dalam diri siswa, faktor
ini terdiri dari:
1) Faktor fisiologis
a. Kondisi fisik, yang mana pada umumnya kondisi fisik
mempengaruhi kehidupan seseorang.
b. Pancaindra
2) Faktor psikologis
Keadaan psikologis yang terganggu akan sangat berpengaruh
terhadap prestasi belajar siswa, adapun yang mempengaruhi faktor
ini adalah:
a. Intelegensi adalah kesanggupan untuk menyesuaikan diri
kepada kebutuhan baru, dengan menggunakan alat-alat berfikir
yang sesuai dengan tujuan (diterangkan secara rinci setelah
topik ini).
b. Minat, merupakan kecenderungan dan kegairahan yang tinggi
atau keinginan yang besar terhadap sesuatu. Oleh karena itu
minat dapat mempengaruhi pencapaian hasil belajar dalam
mata pelajaran tertentu.
c. Bakat, menurut Zakiyah Darajat bakat adalah semacam
perasaan dan keduniaan dilengkapi dengan adanya bakat salah
satu metode berfikir.
d. Motivasi, menurut Mc Donald motivasi sebagai sesuatu
perubahan tenaga dalam diri atau pribadi seseorang yang
ditandai oleh dorongan efektif dan reaksi-reaksi dalam usaha
mencapai tujuan.
e. Sikap, sikap adalah gejala internal yang berdimensi afektif
berupa kecenderungan untuk mereaksi dan merespon dengan
cara yang relatif tetap terhadap obyek orang, barang dan
sebagainya, baik secara positif maupun negative.
Page | 7
b. Faktor eksternal yaitu faktor yang berasal dari luar diri siswa, meliputi:
1) Faktor lingkungan sosial Faktor sosial menyangkut hubungan
antara manusia yang terjadi dalam berbagai situasi sosial.
Lingkungan sosial sekolah seperti para guru, para staf
administrasi, dan teman-teman sekelas dapat mempengaruhi
semangat belajar seorang siswa.
2) Faktor lingkungan non sosial Faktor lingkungan yang bukan
sosial seperti lingkungan non sosial seperti gedung, sekolah
dan letaknya, rumah tempat tinggal keluarga siswa dan
letaknya, alat-alat belajar, keadaan dan waktu belajar yang
digunakan siswa.
3) Faktor pendekatan belajar Pendekatan belajar dapat dipahami
sebagai segala cara atau strategi yang digunakan siswa dalam
menunjang keefektifan dan efisiensi pembelajaran materi
tertentu. Strategi dalam hal ini berarti seperangkat operasional
yang direkayasa sedemikina rupa untuk memecahkan masalah
atau mencapai tujuan belajar tertentu.
Page | 8
untuk mengendalikan konsep dirinya dan mengarahkannya kepada hal-hal yang
positif, maka siswa akan mudah dalam belajar dan mendapatkan prestasi yang
baik.
Disamping upaya dari pihak siswa, pihak pendidik juga harus mempunyai
upaya untuk meningkatkan prestasi belajar siswa dengan cara melakukan
pembelajaran seefektif mungkin. Dengan pembelajaran yang efektif, maka siswa
akan lebih mudah dalam menerima pelajaran dan hasilnya akan tampak secara
konkrit dalam prestasi belajar. Selain itu, pendidik diharapkan mampu melakukan
diagnosis yang fungsinya untuk mengetahui kesulitan belajar yang dialami siswa.
Apabila kesulitan belajar yang dialami siswa mampu diidentifikasi, maka
pendidik hendaklah memberikan solusi terhadap masalah atau kesulitan tersebut,
sehingga siswa mampu belajar dengan mudah dan lancar, yang pada akhirnya
prestasi belajarnya meningkat.
Page | 9
BAB IV
PENUTUP
4.1. Kesimpulan
Prestasi belajar merupakan hasil yang ditunjukkan siswa setelah melakukan
proses belajar mengajar. Biasa prestasi belajar ditunjukkan dengan adanya nilai
hasil belajar atau nilai pada raport.
Ada beberapa faktor yang mempengaruhi siswa meraih prestasi dalam belajar.
Seperti halnya factor jasmani dan psikologisnya. Yang mana faktor jasmani
berhubungan erat dengan fisik siswa atau kesehatan tidak dalam keadaan sakit.
Lalu pada factor psikologisnya meliputi intelegensi atau kecerdasan, bakat siswa,
minat dan perhatian, adanya motivasi serta sikap siswa tersebut. Tak hanya dua
faktor itu saja, faktor eksternal seperti keluarga, tempat sekolah siswa, serta
masyarakat atau lingkungan siswa tinggal juga sangat berpengaruh dalam prestasi
belajarnya. Maka, hubungan anatara kedua faktor internal dan eksternal tersebut
sangatlah erat.
Perlunya menciptakan pembelajaran yang baik sangatlah penting. Misalnya
menciptakan suasana yang aman dan nyaman, bebas dan menghormati,
disadarinya perbedaan individual, dihargainya kecerdasan emosional, lingkungan
praktik yang cocok, adanya perhatian dan motivasi, serta menyenangkan dan
merangsang serta fleksibel. Maka akan membuat siswa semakin mudah untuk
merai prestasi dalam belajar.
Page | 10
DAFTAR PUSTAKA
Dr. Sri Hayati,M.Pd. 2016. Belajar dan Pembelajaran Berbasis Coperative
Learning. Magelang. Graha Cendekia.
Page | 11