Nama : Nudy Arsyad Pratama

NIM :15818038

Rabu, 25 Agustus 2021

Resume Minggu 1 – Pengelolaan Sumber Daya Air Berkelanjutan (PSDAB)

- Merespon kekhawatirannya tentang krisis air dan bencana banjir besar yang menimpa
daerah di Kota Bandung, Bapak Dr. Ir. Agung Wiyono Hadi Soeharno, M.Eng. dan
beberapa mahasiswa mencoba mengembangkan metode Rain Water Harvesting di asrama
ITB.
- Rain Water Harvesting atau penimbunan air hujan merupakan salah satu cara konservasi
air untuk mengurangi resiko krisis air.
- Penurunan muka air tanah disebabkan oleh penggunaan air tanah yang berlebihan.
- Proses RWH ini diantaranya, air hujan yang jatuh dari atap catchment area akan ditangkap
oleh conveyance system lalu dibawa melalui pipa first flush untuk ditampung pada toren.
- Air ini bisa dimanfaatkan untuk menyiram tanaman, mengepel, membersihkan kendaraan
ataupun cuci kaki. Jadi lebih hemat.
- Jika hujan cukup besar hingga toren terisi penuh, maka air akan masuk ke dalam sumur
resapan untuk menjadi cadangan air tanah.
- Menurut Pak Agung solusi SIDLACOM tidak cukup untuk mengatasi krisis air ini,
diperlukan adanya Education untuk menyelesaikan permasaahan ini.
- Setelah edukasi, seseorang harus memiliki tujuan dan ketertarikan untuk mengurangi krisis
air dan mencegah bencana.
- Pak Agung mengajukkan Theory of Planned Behavior, dimana seseorang harus
mempunyai intention (perhatian atau ketertarikan) terlebih dahulu untuk bisa terbiasa
melakukan suatu perilaku.
- Setelah itu, menumbuhkan attitude toward the behavior, berupa penilaian terhadap perilaku
baik yang bisa dilakukan untuk menunjang intention.
- Kemudian melakukan subjective norm, yaitu berkumpul dengan orang-orang yang
memiliki tujuan dan intensi yang sama akan hal tersebut. Terakhir, perceived behavioral
control, dimana masyarakat akan saling mengingatkan untuk melakukannya dan saling
mengingatkan untuk menjaga lingkungan terutama air.