KELOMPOK II
i
LEMBAR PENGESAHAN
KATA PENGANTAR
ii
Alhamdulillahirabbil’alamin, segala puji hanya milik Allah SWT yang
telah memberikan rahmat hidayahnya, kesehatan, kesabaran, ilmu
pengetahuan, dan senantiasa memberikan nafas perjuangan kepada hamba-
Nya, sehingga kami Mahasiswa Profesi Ners Universitas Jenderal Achmad
Yani Yogyakarta dapat menyelesaikan Laporan Asuhan keperawatan
kelompok di tempat kerja Industri Rumahan ndang rejeki usaha kacang mete.
Namun, berkat dukungan dari berbagai pihak, akhirnya Laporan
Asuhan Keperawatan kelompok di tempat kerja Industri Rumahan ndang rejeki
usaha kacang mete ini dapat terselesaikan. Untuk itu kami Mahasiswa Profesi
Ners Universitas Jenderal Achmad Yani Yogyakarta ingin mengucapkan
terimakasih kepada:
Yogyakarta
DAFTAR ISI
iii
Halaman
HALAMAN JUDUL.........................................................................................
i
HALAMAN PERSETUJUAN..........................................................................
ii
KATA PENGANTAR.......................................................................................
iii
DAFTAR ISI......................................................................................................
iv
DAFTAR TABEL..............................................................................................
v
DAFTAR LAMPIRAN.....................................................................................
vi
BAB I PENDAHULUAN..................................................................................
1
A. Latar belakang.........................................................................................
1
B. Tujuan .....................................................................................................
3
C. Manfaat....................................................................................................
3
BAB II TINJAUAN PUSTAKA.......................................................................
5
A. Konsep Kesehatan Kerja.........................................................................
iv
5
B. Health Hazard.........................................................................................
8
BAB III APLIKASI ASUHAN KEPERAWATAN........................................
10
A. Analisis Situasi........................................................................................
10
10
C. Diagnosis Keperawatan...........................................................................
21
D. Rencana Tindakan/Rencana Program......................................................
22
E. Implementasi dan Evaluasi......................................................................
25
BAB IV PENUTUP............................................................................................
27
A. Kesimpulan..............................................................................................
27
B. Saran........................................................................................................
28
DAFTAR PUSTAKA
v
DAFTAR TABEL
Tabel 3.1 Kesehatan Gizi............................................................................. 20
Tabel 3.2 Lingkar Perut............................................................................... 20
Tabel 3.3 Tekanan Darah............................................................................. 20
vi
DAFTAR LAMPIRAN
vii
viii
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
perlindungan atas keamanan kerja yang dialami pekerja baik fisik maupun
(Mutiara, 2012).
sedangkan kecelakaan kerja adalah suatu kejadian yang tidak diduga yang
kecelakaan kerja tidak harus selalu diikuti adanya korban yang cidera
1
2
No. 50 tahun 2012, dan Permen PU No.05 tahun 2014 yang diterapkan,
sekolah, unit kesehatan kerja dan puskesmas. Terkhusus pada unit kesehatan
B. Tujuan
1) Tujuan Umum
2) Tujuan Khusus
C. Manfaat
2. Bagi Institusi
3. Bagi Puskesmas
lingkungan kerja.
Unit Usaha
5
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
1. Pengertian
kerja dan produk. Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) adalah suatu
a. Perlindungan pekerja/karyawan
c. Mengurangi biaya
2. Manajemen Risiko
a. Risiko tinggi
b. Risiko sedang
c. Risiko kecil
untuk mencelakai dalam hal cidera pada manusia atau sakit (dengan
1. Pengertian
Hazard (Bahaya) adalah sifat dari suatu bahan, cara kerja suatu
alat, cara melakukan suatu pekerjaan, tempat dan posisi atau kondisi
yang akan timbul dari sumber bahaya (hazard) tertentu yang terjadi.
terjadi terhadap setiap orang, kapan saja, dan dimana saja. Pencegahan
dan meninjau ulang hasilnya itu merupakan proses dasar dari HIRARC.
hazard fisik yang nyata dan terlihat, beberapa hazard muncul pada
waktu tertentu, dan hazard muncul lebih sebagai hasil metode kerja
a. Hazard Identification
b. Risk Assesment
kecelakaan terjadi.
c. Risk Control
diperlukan
3. Jenis Hazard
1. Bahaya fisik
3. Bahaya Biologis
4. Bahaya Ergonomi
5. Bahaya Psikologis
10
BAB III
A. Analisis Situasi
mengisi waktu luang mereka dimana usaha yang dijalankan adalah sebuah
kerja (K3).
adanya timbal balik yang diharapkan.
11
hari makan buah dan sayur, hanya beberapa ibu-ibu yang mengatakan
makan sayur setiap hari serta suka makan makanan seperti gorengan dan
yang mengandung gula dan jarang olahraga serta dalam bekerja kadang
tangan ada beberapa yang melepuh terkena getah buah mete yang masih
Proses Produksi
1. Faktor Fisik
Potensi Bahaya Jenis Potensi Sumber Pengendalian yang
Bahaya Bahaya sudah dilakukan
Kebisingan Menganggu tetangga Perdebatan Mesin dimasukan
dalam sebuah
ruangan kedap suara
Getaran mekanik - - -
Iklim kerja tinggi - - -
(panas)
Iklim kerja rendah - - -
(dingin)
Pencahayaan Tangan bisa Pemotong buah Dilakukan ditempat
kurang kepotong mete terang
Radiasi - - -
2. Faktor Kimia
Potensi Jenis Potensi Sumber Bahaya Pengendalian yang
Bahaya Bahaya sudah dilakukan
Debu Masalah mata Debu Belum ada
Gas/ Uap/ - - -
Asap
Kimia Cair - - -
Kimia padat - - -
5. Gizi Kerja
Materi Keterangan
1. Pemberian Makanan Tambahan bagi -
Tenaga Kerja
2. Pemberian makan siang bagi tenaga -
kerja
3. Variasi Menu -
4. Penyajian -
5. Kelengkapan gizi -
6. Kecukupan kalori -
7. Jenis/ beban kerja -
8. Pengelolaan makan -
9. Kantin -
10.Dapur -
b. Kimia (a) Ya
(b) Tidak
c. Biologi (a) Ya
(b) Tidak
d. Ergonomi (a) Ya
(b) Tidak
e. Psikososial (a) Ya
(b) Tidak
16
Kesehatan karyawan
Hasil Pemeriksaan
Umur
No Nama Lk perut
(tahun) TD (mmHg) TB (kg) BB (cm)
(cm) IMT
1 Risna 35 138/96 164 77.3 94 28.8
2 Sumartini 57 127/85 148 56.2 96 25.6
3 Siti aminah 53 135/84 146 66.9 97 31.4
4 Halimah 71 159/94 152 70.5 102 30.5
5 Isminani 40 132/95 150 64.8 90 28.8
6 Kasirah 62 147/86 149 41.7 72 18.7
7 Sri lestari 45 156/98 151 67.2 92 29.4
8 Margani 47 143/98 156 70.2 93 28.8
9 Ponira 63 157/110 151 64.5 94 28.2
10 Eni 38 140/99 150 62.6 86 27.8
11 Siti fatimah 49 134/90 145 49.2 74 23.4
12 Hartini 56 153/91 150 68.5 94 30.4
13 Siti dormina 51 142/84 156 45.7 83 18.8
14 Fatonah 37 121/97 161 60.7 83 23.4
18
A. Analisis data
Masalah/Risiko
No Data Fokus
Masalah
1. Penilaian kesehatan karyawan : Perilaku
Data temuan secara obyektif yang Kesehatan
cenderung
didapatkan pada tanggal 27 oktober 2021
berisiko
melalui survey dan skrining kesehatan secara
35.4 % danTekanan darah tidak normal 64.6
%.
B. Diagnosa Keperawatan
1. Perilaku kesehatan cenderung beresiko
1. Eliminasi
2. Substitusi
3. Perancangan
4. Administasi
5. APD
21
1 Perilaku Kesehatan Setelah dilakukan tindakan keperawatan 1 Edukasi perilaku upaya kesehatan (I.12435)
cenderung berisiko x 60 menit, masalah kurangnya terpapar a. Identifikasi kesiapan dan kemampuan
informasi meningkat dengan kriteria hasil : menerima informasi.
Status pengetahuan (L.12111) b. Sediakan materi dan media pendidikan
a. Perilaku sesuai anjuran verbalisasi minat Kesehatan.
dalam belajar yang di laporkan dari c. Jadwalkan pendidikan kesehatan sesuai
cukup menurun (2) menjadi meningkat kesepakatan.
(5), d. Berikan kesempatan untuk bertanya.
b. Kemampuan menjelaskan pengetahuan e. Menggunakan variasi metode pembelajaran.
tentang suatu topik cukup menurun (2) f. Gunakan pendekatan promosi kesehatan
menjadi meningkat (5). dengan memperhatikan pengaruh dan
c. Pertanyaan tentang masalah yang hambatan dari lingkungan, sosial serta
dihadapi cukup menurun (2) menjadi budaya.
meningkat (5). g. Berikan pujian dan dukungan terhadap
usaha positif dan pencapaian
Setelah dilakukan tindakan keperawatan 1 h. Jelaskan penanganan masalah kesehatan.
22
Tanggal/ Diagnosis
Implementasi Evaluasi paraf
Waktu Keperawatan
Perilaku Kesehatan Edukasi perilaku upaya kesehatan -
cenderung berisiko (I.12435)
- Mengidentifikasi kesiapan dan
kemampuan menerima
informasi.
- Menyediakan materi dan
media pendidikan Kesehatan
PHBS
- Menjadwalkan pendidikan
kesehatan sesuai kesepakatan.
- Memberikan kesempatan
untuk bertanya.
- Menggunakan variasi metode
pembelajaran melalui video
animasi
- Memberikan pujian dan
dukungan terhadap usaha
25
BAB IV
A. Kesimpulan
27
B. Saran
(K3)
2. Bagi institusi
3. Bagi puskesmas
Eisner, H.S., Leger, J.P. 2014. The Internasional Safety Rating System in
South African Mining. Journal of Occupational Accidents 10, 141 – 160.
Farida, V.H. 2016. Keselamatan, Kesehatan, keamanan kerja dan lingkungan
hidup (K3LH). Bandung: CV Arfino Raya
Field, R.H.G., Jr., & Caplan, R. D., & Harrison, R. V. 2016. The Mechanisms Of
Job Stress And Strain. London: Wiley.
Gandevia S.C. 2017. “Spinal and Supraspinal Factors ini Human Muscle
Fatigue”.Physiol. Rev. 81 (4): 1725 – 89. PMID 11581501.
Gloria J. Hthaway, Nick H. Proctor. 2014. Chemical Hazards of the Workplace,
A Wiley – Interscience publication. John Wiley & Sons, Newyork
Husein, T., M. Kholel, A. Sasono, 2016. Perancangan sistem kerja ergonomis
untuk mengurangi tingkat kelelahan. Proceeding Seminar Nasional
Ergonomi. Surabaya: 21 – 22 November 2016.
Juniani, A.I., Handoko, L., Firmansyah, C.A. 2017. implementasi metode
HAZOP dalam proses identifikasi bahaya dan analisa risiko pada
feedwater system di unit pembangkitan paiton PT PJB”. Prosiding
seminar Teknik K3 Politeknik Perkapalan ITS. Surabaya
Manuaba, A. 2016. Macro ergonomics approach on work organizations with
special reference to the utilization of Total ergonomic SHIP
approach to obtain humane,competitive and sustainable work system
and products. Proceeding Seminar Nasional Ergonomi. Surabaya, 21-22
November 2016.
Lampiran
Dokumentasi