RANCANGAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : SMA Prakarya Sindang

: Fisika
Mata pelajaran
: X MIPA/I
Kelas/Semester
Materi pokok : Hakikat Fisika, Metode Ilmiah, dan Keselamatan Kerja di
Laboratorium
Alokasi waktu
: 6 JP ( 2 X Pertemuan)

A. Kompetensi Inti
Rumusan kompetensi Sikap Spiritual adalah “Menghayati dan mengamalkan ajaran agama
yang dianutnya”. Adapun rumusan Kompetensi Sikap Sosial adalah “Menghayati dan mengamalkan
perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), bertanggung jawab,
responsif, dan pro-aktif dalam berinteraksi secara efektif sesuai dengan perkembangan anak di
lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, kawasan
regional, dan kawasan internasional”.
KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural, dan metakognitif pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks berdasarkan
rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan
wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena
dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan
bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
KI 4 : Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif,
kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah konkret dan abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu menggunakan metoda
sesuai dengan kaidah keilmuan.

B. Kompetensi Dasar (KD) dan Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)

Kompetensi Dasar (KD)
3.1. Menjelaskan hakikat ilmu Fisika dan 4.1. Membuat prosedur kerja ilmiah dan
perannya dalam kehidupan, metode ilmiah, keselamatan kerja misalnya pada pengukuran
dan keselamatan kerja di laboratorium kalor
Hakikat ilmu fisika dan metode ilmiah Keselamatan Kerja di Laboratorium

3.1.1. Menyebutkan pengertian ilmu fisika
3.1.2. Menjelaskan kedudukan ilmu
fisika terhadap ilmu sains lainnya.
3.1.3. Memberi contoh peran fisika
dalam kehidupan sehari-hari.
4.1.1. Membuat prosedur percobaan pengaruh
kalor terhadap suhu benda
4.1.2. Membuat daftar potensi bahaya pada
penyelidikan pengaruh kalor terhadap suhu
4.1.3. Membuat prosedur pencegahan
kecelakaan kerja pada penyelidikan
 3.1.4. Menyebutkan produk pengetahuan pengaruh kalor terhadap suhu
ilmu fisika
4.1.4. Membuat prosedur penanggulangan
3.1.5. Menjelaskan hakikat fisika kecelakaan kerja pada penyelidikan
sebagai produk pengaruh kalor terhadap suhu

3.1.6. Menjelaskan langkah-langkah metode

ilmiah

3.1.7. Menjelaskan tiga variable

dalam percobaan

3.1.8. Menjelaskan hakikat fisika sebagai proses

3.1.9. Menjelaskan sikap-sikap ilmiah

3.1.10. Menjelaskan hakikat fisika sebagai sikap

Keselamatan Kerja di Laboratorium

3.1.11. Menjelaskan langkah-langkah

penyelidikan pengaruh kalor
terhadap suhu benda

3.1.12. Menjelaskan langkah-langkah

pencegahan kecelakaan kerja pada
penyelidikan pengaruh kalor terhadap
suhu benda

3.1.13. Menjelaskan langkah-langkah

penanggulangan kecelakaan kerja pada
penyelidikan pengaruh kalor terhadap
suhu benda

C. Tujuan Pembelajaran
I. Pertemuan 1
Hakikat Ilmu
Fisika
1. Melalui kegiatan diskusi kelompok, peserta didik dapat menyebutkan pengertian ilmu
fisika dengan benar.
2. Melalui kegiatan diskusi kelompok , peserta didik dapat menjelaskan kedudukan ilmu
fisika terhadap ilmu sains lainnya dengan tepat.
3. Melalui kegiatan diskusi kelompok, peserta didik dapat memberi contoh peran fisika
dalam kehidupan sehari-hari dengan tepat.
4. Melalui kegiatan diskusi kelompok, peserta didik dapat menyebutkan produk pengetahuan
ilmu fisika dengan benar.
 5. Melalui kegiatan diskusi kelompok, peserta didik dapat menjelaskan hakikat fisika sebagai
produ dengan tepat.
6. Melalui kegiatan diskusi kelompok, peserta didik dapat menyebutkan langkah-langkah
metode ilmiah dengan tepat.
7. Melalui kegiatan diskusi kelompok, peserta didik dapat menjelaskan tiga variable dalam
percobaan dengan tepat.
8. Melalui kegiatan diskusi kelompok, peserta didik dapat menjelaskan hakikat fisika sebagai
proses dengan tepat.
9. Melalui kegiatan diskusi kelompok, peserta didik dapat menyebutkan sikap-sikap ilmiah
dengan benar.
10. Melalui kegiatan diskusi kelompok, peserta didik dapat menjelaskan hakikat fisika sebagai
sikap dengan tepat.

II. Pertemuan 2
Keselamatan Kerja di Laboratorium
1. Melalui kegiatan diskusi kelompok, peserta didik dapat menjelaskan langkah-langkah
penyelidikan pengaruh kalor terhadap suhu benda dengan tepat.
2. Melalui kegiatan diskusi kelompok, peserta didik dapat menjelaskan langkah-langkah
pencegahan kecelakaan kerja pada penyelidikan pengaruh kalor terhadap suhu benda
dengan tepat.
3. Melalui kegiatan diskusi kelompok, peserta didik dapat menjelaskan langkah-langkah
penanggulangan kecelakaan kerja pada penyelidikan pengaruh kalor terhadap suhu benda
dengan tepat.
4. Melalui kegiatan diskusi kelompok, peserta didik dapat membuat prosedur percobaan
pengaruh kalor terhadap suhu benda dengan tepat
5. Melalui kegiatan diskusi kelompok, peserta didik dapat membuat daftar potensi bahaya
pada penyelidikan pengaruh kalor terhadap suhu dengan tepat
6. Melalui kegiatan diskusi kelompok, peserta didik dapat membuat prosedur pencegahan
kecelakaan kerja pada penyelidikan pengaruh kalor terhadap suhu dengan tepat
7. Melalui kegiatan diskusi kelompok, peserta didik dapat membuat prosedur
penanggulangan kecelakaan kerja pada penyelidikan pengaruh kalor terhadap suhu dengan
tepat

D. Materi Pembelajaran
a) Faktual
 Listrik pada kehidupan
 Kalor

b) Konseptual
 Kedudukan ilmu fisika terhadap ilmu sains lainnya
 Peran fisika dalam kehidupan.
 Hakikat fisika dalam kehidupan
 Metode Ilmiah
 c) Prosedural
 Prosedur keselamatan kerja penyelidikan pengaruh kalor pada suhu benda
E. Metode Pembelajaran
Pertemuan 1
Pendekatan Saintifik
Model Discovery learning terbimbing
Metode Tanya jawab, dan diskusi
Pertemuan 2
Pendekatan Saintifik
Model Project Based Learning
Metode Tanya jawab, dan diskusi

F. Media dan Alat Pembelajaran

a) Pertemuan 1
Alat:
 Proyektor
 Papan tulis
 Spidol
Media
 Halaman daring
 LKPD 1
b) Pertemuan 2
Alat:
 Proyektor
 Papan tulis
 Spidol
Media
 Video
 LKPD 2

G. Sumber Belajar
a) Buku Teks
 Tipler, Paul A. Alih bahasa: Lea Prasetio, Rahmad W. Adi. 1998. Fisika: untuk sains dan
teknik. Jakarta: Erlangga
 Rosyid, M,F. 2016. Kajian Fisika SMA 1: Surakarta: Tiga Serangkai
b) Halaman Daring
 Dampak pemadaman listrik PLN bagi perekonomian Indonesia
(https://ekbis.sindonews.com/read/1426846/34/listrik-padam-kerugian-ekonomi-
indonesia- dinilai-capai-triliunan-rupiah-1564981247 )
 Dampak pemadaman listrik PLN yang dirasakan masyarakat
(https://www.tribunnews.com/nasional/2019/08/04/pemadaman-listrik-yang-bikin-
resah- penyebab-awal-hingga-dampak-gangguan-yang-dialami-warga )
 Kebakaran di laboratorium fisika
 (https://www.sultengterkini.com/2018/02/21/gedung-laboratorium-fisika-untad-
palu- terbakar/)
(https://www.inews.id/daerah/jateng/kebakaran-lab-fisika-smk-di-banjarnegara-siswa-
dan- guru-panik )
 Luka bakar ringan
(https://hellosehat.com/hidup-sehat/perawatan-luka/pertolongan-pertama-luka-bakar/ )
c) Video
 Pengaruh kalor terhadap suhu benda
(https://www.youtube.com/watch?v=LKmDKxw_F40 )
d) LKPD
 LKPD 1 (Hakikat Fisika dan Metode Ilmiah)
 LKPD 2 (Keselamatan Kerja di Laboratorium)

H. Langkah-langkah
pembelajaran Pertemuan 1
Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)
3.1.1. Menyebutkan pengertian ilmu fisika
3.1.2. Menjelaskan kedudukan ilmu fisika terhadap ilmu sains lainnya.
3.1.3. Memberi contoh peran fisika dalam kehidupan sehari-hari.
3.1.4. Menyebutkan produk pengetahuan ilmu fisika
3.1.5. Menjelaskan hakikat fisika sebagai produk
3.1.6. Menyebutkan langkah-langkah metode ilmiah
3.1.7. Menjelaskan tiga variable dalam percobaan
3.1.8. Menjelaskan hakikat fisika sebagai proses
3.1.9. Menyebutkan sikap-sikap ilmiah
3.1.10. Menjelaskan hakikat fisika sebagai sikap

Langkah-Langkah Alokasi
Deskripsi Kegiatan
Pembelajaran waktu
Pendahuluan
 Peserta didik mengucap salam 15 Menit
 Peserta didik membaca do’a sebelum memulai pelajaran
 Guru memeriksa kehadiran peserta didik
 Peserta didik menyiapkan diri dan lingkungan
sekitarnya sebelum memulai pelajaran

 Peserta didik duduk sesuai kelompok yang telah

ditentukan
Apersepsi  Pernahkah kalian bertemu dengan pelajaran ilmu
pengetahuan alam (IPA) saat di SMP
 Sebutkan cabang-cabang ilmu pengetahuan alam
(IPA) yang kalian ketahui
Motivasi  Peserta didik menyebutkan salah satu cabang ilmu
pengetahuan alam (IPA) adalah ilmu fisika?
  Peserta didik mengajukan pertanyaan
“Apakah ilmu fisika itu?”
Kegiatan Inti
Mengamati  Peserta didik mengamati informasi dari media daring
tentang peristiwa pemadaman listrik yang terjadi
beberapa saat yang lalu.
 Peserta didik mengungkapkan pengalaman yang
mereka alami saat terjadinya peristiwa pemadaman
listrik tersebut.
 Peserta didik mengaitkan kemudahan yang diperoleh
dari listrik karena penerapan konsep fisika tentang
listrik.
Merumuskan Masalah Peserta didik merumuskan masalah:
Apakah hakikat ilmu fisika itu?
Mengumpulkan Data  Peserta didik menyimak penjelasan cara mengerjakan
LKPD
 Peserta didik mencari serta mengumpulkan
data/informasi yang berkaitan dengan permasalahan
yang disajikan baik dari buku paket Fisika kelas X, 105 menit
maupun sumber lain atau intenet untuk menyelesaikan
masalah tersebut.
Mengkonfirmasi Data  Peserta didik melakukan diskusi bersama kelompok
untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan tentang hakikat
fisika
Mengkomunikasikan  Pada tahapan ini peserta didik melakukan presentasi
kelompok di depan kelas secara bergantian.
 Kelompok yang bertugas menyampaikan maju ke depan
kelas dan menjelaskan tentang hakikat fisika.
 Kelompok yang lainnya diberikan kesempatan untuk
bertanya dan menanggapi.
Menyimpulkan  Selanjutnya Peserta didik mengkonfirmasi dan
memperbaiki jawabanya yang masih salah dan belum
tepat.
Penutup
 Guru mereview beberapa konsep penting terkait dengan
hakikat fisika, metode ilmiah, peran fisika di dalam
kehidupan melalui kegiatan tanya jawab.
 Guru memberikan apresiasi kepada beberapa kelompok
yang telah menjelaskan dengan baik dan menyemangati
15
kelompok lainnya. Menit
 Untuk pekan depan guru memberikan fenomena dan
pertanyaan menantang seperti
 Apa yang akan terjadi pada air jika diberi kalor?
Berapakah kalor yang diperlukan untuk memanaskan
air sampai mendidih?
 Bagaimana cara mengukurnya?
  Guru membimbing peserta didik metutup pelajaran hari
ini dengan rasa syukur (alhamdulillah), semoga proses
pembelajaran yang telah kita lalui dapat memberikan
perubahan kebaikan untuk cara berpikir dan sikap kita
aamiin.

Pertemuan 2
Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)
3.1.1. Menjelaskan langkah-langkah penyelidikan pengaruh kalor terhadap suhu benda
3.1.2. Menjelaskan langkah-langkah pencegahan kecelakaan kerja pada penyelidikan
pengaruh kalor terhadap suhu benda
3.1.3. Menjelaskan langkah-langkah penanggulangan kecelakaan kerja pada penyelidikan
pengaruh kalor terhadap suhu benda

Langkah- Deskripsi Kegiatan Alokasi

Langkah waktu
Pembelajaran
Pendahuluan
 Peserta didik mengucap salam
 Peserta didik membaca do’a sebelum memulai
pelajaran
 Guru memeriksa kehadiran peserta didik
 Peserta didik menyiapkan diri dan lingkungan
sekitarnya sebelum memulai pelajaran
 Peserta didik duduk sesuai kelompok yang telah
ditentukan
Apersepsi  Peserta didik mengingat kembali langkah-langkah
metode ilmiah yang telah dipelajari pada 15 menit
pertemuan sebelumnya.
 Peserta didik mengamati gambar tentang
kecelakaan kerja di laboratorium.
Motivasi  Peserta didik menanyakan penyebab
terjadinya kecelakaan kerja saat bekerja
menggunakan api.
 Peserta didik menannyakan cara
pencegahaan kecelakaan kerja saat bekerja
menggunakan api.
Kegiatan Inti
Merumuskan Masalah  Peserta didik mengamati denga seksama video 105 menit
tentang penyelidikan pengaruh kalor terhadap suhu
benda.
 Peserta didik merumuskan masalah:
Bagaimana prosedur kerja ilmiah pengukuran kalor
yang aman?
Mengumpulka  Peserta didik mendapat LKPD 2 kemudian
n Informasi
dipahami cara menggunakannya
  Peserta didik melakukan diskusi kelompok untuk
mengumpulkan informasi berkenaan dengan
prosedur keselamatan kerja di laboratorium pada
penyelidikan pengaruh kalor terhadap suhu benda
Membuat Rancangan  Peserta didik untuk membuat daftar potensi bahaya
pada penyelidikan pengaruh kalor terhadap suhu
benda
 Peserta didik untuk membuat rancangan
penanggulangan kecelakaan kerja penyelidikan
pengaruh kalor terhadap suhu benda
 Peserta didik membuat rancangan penyelidikan
pengaruh kalor terhadap suhu benda dengan
mempertimbangkan aspek keselamatan kerja di
laboratorium
Mempresentasikan  Peserta didik mempresentasikan rancangannya
Produk secara bergantian.
Kelompok yang bertugas menyampaikan maju ke
depan kelas dan menjelaskan rancangan percobaan
pengukuran kalor.
 Kelompok yang lainnya diberikan kesempatan untuk
bertanya dan menanggapi.
Evaluasi  Peserta didik mengevaluasi rancangan yang telah
dan
mereka buat
Perbaikan
 Peserta didik memperbaiki kekurangan atau
kesalahan yang masih dijumpai pada rancangan yang
dibuatnya
Penutup
 Guru memfasilitasi peserta didik untuk mereview
beberapa konsep keselamatan kerja dilaboratorium
 Guru memberikan apresiasi kepada beberapa
kelompok yang telah menjelaskan dengan baik dan
menyemangati kelompok lainnya.
 Untuk pekan depan guru mengingatkan peserta didik
15 menit
untuk menyiapkan diri menghadapi penilaian harian
 Guru membimbing peserta didik metutup pelajaran
hari ini dengan rasa syukur (alhamdulillah), semoga
proses pembelajaran yang telah kita lalui dapat
memberikan perubahan kebaikan untuk cara berpikir
dan sikap kita aamiin.

I. Rencana Penilaian
a) Rancangan Penilaian
 Sikap : Observasi tentang nilai nilai karakter yang terbangun dan tertanam
dalam diri peserta didik dan dituangkan dalam jurnal.
 Pengetahuan : Penilaian hasil belajar dengan tes tulis
  Keterampilan : Penilaian produk

b) Instrumen Penilaian
 Sikap : Jurnal Penilaian Sikap
 Pengetahuan : Pilihan Ganda

Majalengka, Juli 2021

Mengetahui,
Kepala SMA Prakarya Santi Asromo Guru Mata Pelajaran

LILI SOLIHIN, S. Ag. M. Si. Tuti Handayani, S.Pd.Gr.

NIP. 197002152007011012

JURNAL PENILAIAN SIKAP

Nama Sekolah : SMA Prakarya Sindang

Tahun Pelajaran : 2021/2022
Kelas/Semester : X MIPA/Ganjil
Mata Pelajaran : Fisika

Butir Positif/
No Waktu Nama Siswa Prilaku Teramati Tindaklanjut
 Sikap Negatif

Tabel Kriteria Penilaian Sikap

No Butir Sikap Prilaku yang dinilai

Sikap Spiritual
Taat menjalankan ajaran
1 Membaca doa sebelum/sesudah belajar
agama
Menghayati ajaran agama
2 Mengucap syukur atas karunia Tuhan Yang Maha Esa
yang dianut
Sikap Sosial
 Membuat laporan berdasarkan data atau informasi apa
3 Jujur
adanya
4 Disiplin Mengumpulkan tugas sesuai dengan waktu yang ditentukan
5 Tanggungjawab Melaksanakan tugas individu dengan baik
6 Toleransi Tidak memaksakan pendapat pada orang lain
7 Proaktif Memberikan pendapat/solusi dalam diskusi kelompok
8 Gotong royong Memusatkan perhatian pada tujuan kelompok
9 Santun Meminta ijin sebelum menanggapi/mengusulkan pendapat
10 Percaya diri Berani presentasi di depan kelas
 LEMBAR PENILAIAN KETERAMPILAN

Nama Sekolah : SMA Prakarya Sindang

Kelas/Semester : X MIPA /Ganjil
Mata Pelajaran : Fisika
Materi Pelajaran : Prosedur keselamatan kerja pengukuran kalor

Kode Aspek Penilaian

No Nama Siswa Skor Total Keterangan
A B C D E F G
 RUBRIK DAN PETUNJUK PENSEKORAN

Nama Sekolah : SMA Prakarya Sindang

Kelas/Semester : X MIPA /Ganjil
Mata Pelajaran : Fisika
Materi Pelajaran : Prosedur keselamatan kerja pengukuran kalor

No Kode Aspek Penilaian Kriteria Skor

Konsep fisika yang digunakan
1
Pemilihan konsep fisika pada rencana benar
1 A
percobaan kalor Konsep fisika yang digunakan
0
salah
Hipotesis yang dibuat tepat 2
Perumusan hipotesis ada rencana
2 B Hipotesis yang dibuat kurang tepat 1
percobaan kalor
Hipotesis yang dibuat tidak tepat 0
Lengkap dan tepat 3
Menentukan alat dan bahan pada Tidak lengkap tapi tepat 2
3 C
percobaan kalor Lengkap tapi ada yang tidak tepat 1
Tidak lengkap dan tidak tepat 0
Lengkap dan tepat 3
Menyusun langkah-langkah Tidak lengkap tapi tepat 2
4 D
percobaan kalor Lengkap tapi ada yang tidak tepat 1
Tidak lengkap dan tidak tepat 0
Lengkap dan tepat 3
Mendata potensi kecelakaan kerja Tidak lengkap tapi tepat 2
5 E
pada percobaan kalor Lengkap tapi ada yang tidak tepat 1
Tidak lengkap dan tidak tepat 0
Lengkap dan tepat 3
Menyusun langkah-langkah Tidak lengkap tapi tepat 2
6 F pencegahan kecelakaan kerja pada
percobaan kalor Lengkap tapi ada yang tidak tepat 1
Tidak lengkap dan tidak tepat 0
Lengkap dan tepat 3
Menyusun langkah-langkah penangan Tidak lengkap tapi tepat 2
7 G kecelakaan kerja pada percobaan
kalor Lengkap tapi ada yang tidak tepat 1
Tidak lengkap dan tidak tepat 0

Skor Total = × 100

KISI-KISI SOAL
Nama Sekolah : SMA Prakarya Sindang
Kelas/Semester : X MIPA 1/Ganjil
Tahun Pelajaran : 2021/2022
Mata Pelajaran : Fisika

Nomor Bentuk
No Kompetensi Dasar Materi Indikator Soal
Soal Soal
1 Menjelaskan hakikat ilmu Hakikat Diberikan narasi tentang
Fisika dan perannya dalam Ilmu Fisika proses perubahan energi
kehidupan, metode ilmiah, pada PLTU berbahan bakar Pilihan
dan keselamatan kerja di batu bara, peserta didik dapat 1
Ganda
laboratorium menyebutkan pengertian
ilmu fisika dengan benar.

2 Menjelaskan hakikat ilmu Hakikat Diberikan narasi tentang

Fisika dan perannya dalam Ilmu Fisika cabang-cabang ilmu sains,
kehidupan, metode ilmiah, peserta didik dapat
dan keselamatan kerja di menjelaskan kedudukan Pilihan
2
laboratorium fisika sebagai ilmu Ganda
pengetahuan yang paling
fundamental dengan benar.

3 Menjelaskan hakikat ilmu Hakikat Diberikan narasi tentang

Fisika dan perannya dalam Ilmu Fisika peran fisika dalam teknologi
kehidupan, metode ilmiah, memberikan kemudahan di
dan keselamatan kerja di kehidupan sehari-hari,
laboratorium peserta didik dapat Pilihan
3
memberikan contoh Ganda
penerapan fisika dalam
teknologi keselamatan
berkendaraan dengan benar

4 Menjelaskan hakikat ilmu Hakikat Diberikan narasi tentang

Fisika dan perannya dalam Ilmu Fisika kumpulan pengetahuan yang
kehidupan, metode ilmiah, menjadi produk fisika, Pilihan
dan keselamatan kerja di peserta didik dapat 4
Ganda
laboratorium menyebutkan tiga produk
fisika dengan benar

5 Menjelaskan hakikat ilmu Hakikat Diberikan lima pernyataan

Fisika dan perannya dalam Ilmu Fisika tentang hakikat fisika,
kehidupan, metode ilmiah, peserta didik dapat Pilihan
5
dan keselamatan kerja di menentukan hakikat fisika Ganda
laboratorium sebagai produk dengan tepat

6 Menjelaskan hakikat ilmu Hakikat Diberikan narasi seorang

Fisika dan perannya dalam Ilmu Fisika ilmuan harus memiliki sikap Pilihan
6
kehidupan, metode ilmiah, ilmiah dalam kegiatan Ganda
dan keselamatan kerja di penyelidikan ilmiah, peserta
Laboratorium didik dapat menentukan
contoh sikap
bertanggungjawab dengan
benar
7 Menjelaskan hakikat ilmu Metode Diberikan narasi tentang
Fisika dan perannya dalam Ilmiah prediksi yang dibuat oleh
kehidupan, metode ilmiah, Andi sebelum melakukan
dan keselamatan kerja di percobaan, peserta didik Pilihan
laboratorium dapat menyebutkan tahapan 7
Ganda
penyelidikan ilmiah yang
dilakukan Andi dengan
benar.
 8 Menjelaskan hakikat ilmu Metode Diberikan narasi dan grafik
Fisika dan perannya dalam Ilmiah sebuah percobaan pengaruh
kehidupan, metode ilmiah, kalor terhadap perubahan
dan keselamatan kerja di suhu benda, peserta didik Pilihan
8
laboratorium dapat menentukan variable Ganda
bebas dalam percobaan
tersebut dengan benar.
9 Menjelaskan hakikat ilmu Keselamatan Diberikan narasi tentang
Fisika dan perannya dalam kerja di percobaan pengukuran muai
kehidupan, metode ilmiah, laboratori- panjang menggunakan
dan keselamatan kerja di um Musschenbroek, peserta
laboratorium didik dapat menjelaskan Pilihan
9
langkah pencegahan rambut Ganda
agar terhindar dari sambaran
api yang digunakan pada
percobaan denga tepat.
10 Menjelaskan hakikat ilmu Keselamatan Diberikan narasi tentang
Fisika dan perannya dalam kerja di kecelakaan luka bakar ringan
kehidupan, metode ilmiah, laboratori- pada sebuah percobaan
dan keselamatan kerja di um kalor, peserta didik dapat Pilihan
10
laboratorium menjelaskan pertolongan Ganda
pertama yang diberikan pada
luka bakar ringan dengan
tepat.

NASKAH SOAL

1.
 Pembangkit listrik Navajo di Arizona, Amerika Serikat.
(Sumber: https://science.howstuffworks.com/environmental/energy/us-power-plant-shows-why-
coal- is-dying-wont-make-comeback.htm )
Pembangkit listrik Navajo menggunakan bahan bakar batu bara. Energi yang terkandung dalam
bahan bakar fosil batu bara dilepaskan dengan membakar batu bara. Panas yang dihasilkan
merubah air di dalam ketel menjadi uap. Kemudian uap menggerakkan turbin sehingga
menghasilkan energi listrik. Pengetahuan mengenai perubahan energi ini ada di dalam ilmu fisika,
karena ilmu fisika adalah …
A. Ilmu yang mempelajari interaksi unsur-unsur dan senyawa-senyawa
B. Ilmu tentang bumi
C. Ilmu tentang makhluk hidup
D. Ilmu tentang materi dan energi beserta interaksinya
E. Ilmu tentang tata surya, bintang, galaksi dan alam semesta sebagai satu kesatuan

2. Ilmu pengetahuan alam terbagi-bagi menjadi beberapa bidang yang terpisah namun saling
berhubungan. Misalnya biologi, kimia, geologi, astronomi, dan fisika. Namun fisika dianggap
sebagai sains atau ilmu pengetahuan yang paling fundamental karena…
A. ilmu fisika menjadi dasar bagi ilmu sains lainnya
B. ilmu fisika mempelajari fenomena alam yang dapat teramati dan terukur
C. ilmu fisika tidak bisa diterapkan pada pengembangan teknologi modern
D. ilmu fisika tidak berkembang dari zaman dahulu sampai zaman sekarang
E. konsep dan teori-teori fisika tidak melalui tahap-tahap atau metode ilmiah

3. Peran Fisika dalam teknologi memberikan banyak keuntungan. Berikut ini contoh penerapan fisika
dalam teknologi keselamatan transportasi adalah …
A. penggunaan sinar rontgen dalam mendeteksi kondisi tulang manusia
B. air conditioner di dalam mobil menggunakan hukum termodinamika
C. putaran mesin kendaraan menggunakan konsep momen gaya
D. handphone menggunakan gelombang elektromagnetik
E. busa helmet menerapkan konsep impuls

4. Dalam fisika, produk merupakan kumpulan pengetahuan yang diantaranya meliputi …

A. hipotesis, kesimpulan, dan data
B. hukum, konsep, dan kesimpulan
C. model, konsep, dan hukum
D. konsep, fakta dan hipotesis
E. teori, data, dan hukum

5. Dibawah ini yang merupakan inti dari hakikat fisika sebagai proses adalah....
A. Sikap-sikap ilmiah yang hadir dalam kegiatan penyelidikan ilmiah seperti jujur, rasa ingin tahu,
 bertanggungjawab, disiplin
B. cara penyelidikan yang memberikan gambaran proses-proses yang ditempuh pada kegiatan
penemuan yang dilakukan para ilmuan
C. hasil penemuan manusia maupun penyelidikan yang dilakukan oleh para ilmuan yang dapat
berupa fakta, konsep, prinsip, hukum, rumus, teori, dan model
D. pada penelitian ilmiah atau penelitian Fisika, diperlukan produk-produk teknologi untuk
penyempurnaan penelitian
E. penyelidikan yang berpusat hanya pada benda-benda atau produk alam yang terlihat indera
manusia

6. Ilmuan harus memiliki sikap-sikap ilmiah dalam setiap kegiatan penyelidikan ilmiahnya. Berikut
ini yang merupakan sikap ilmiah bertanggung jawab adalah…
A. memiliki keinginan yang kuat untuk menyelidiki dan mengungkap alasan terjadinya suatu
fenomena alam
B. melaporkan hasil penyelidikan sesuai dengan data hasil penyelidikan
C. melakukan kegiatan penyelidikan secara terencana dan sistematis
D. tidak mudah putus asa jika peneyelidikannya menjumpai kegagalan
E. siap menerima konsekuensi dari hasil penelitiannya

7. Andi hendak melakukan penelitian tentang pengaruh kalor terhadap pertambahan panjang batang
logam. Sebelum penelitian dilakukan, dia memprediksi bahwa panjang batang logam akan
bertambah saat batang logam tersebut menerima kalor. Andi bisa disebut telah melakukan tahap
.....
A. Identifikasi masalah
B. Merumuskan masalah
C. Mengajukan hipotesis
D. Merumuskan kesimpulan
E. Merancang penelitian

8. Seorang anak melakukan percobaan dengan menambahkan panas pada 1 kg es yang mula-mula
berada pada −20o C dengan laju konstan 1kJ/s. Sehingga diperoleh grafik temperatur versus waktu
sebagai berikut:

(Sumber: Tipler, Paul A. Alih bahasa: Lea Prasetio, Rahmad W. Adi. 1998.
Fisika: untuk sains dan teknik. Jakarta: Erlangga, hal-605)

Variabel bebas yang ditetapkan oleh anak tersebut di dalam percobaannya adalah …
A. massa
B. waktu
C. kalor jenis
D. kapasitas kalor
E. temperatur
9. Susi hendak melakukan percobaan muai panjang sebuah batang logam menggunakan
Musschenbroek seperti gambar berikut ini
 (Sumber: https://i.ytimg.com/vi/J0TpAmntjnU/maxresdefault.jpg )

Supaya rambut Susi yang panjang terhindar dari sambaran api yang digunakan dalam percobaan
maka posedur pencegahannya yang tepat adalah…
A. menggunakan sarung tangan selama percobaan
B. mencuci tangan setelah percobaan
C. menggunakan google selama percobaan
D. mengikat rambut sebelum percobaan
E. menjauhkan rangkaian percobaan dari jendela yang terbuka selama digunakan

10. Jika pada percobaan pengukuran kalor mengalami kecelakaan luka bakar ringan, maka tindakan
pertama yang harus dilakukan adalah…
A. bilas bagian tubuh yang terkena luka bakar dengan air mengalir yang dingin / bukan air sampai
rasa nyerinya reda.
B. memberikan obat pereda rasa sakit, seperti paracetamol, atau obat antinyeri lainnya sesuai
anjuran dokter.
C. menutup bagian tubuh yang terkena luka bakar menggunakan perban
D. menghubungi petugas medis agar segera mendapatkan pertolongan pertama pada luka bakar
E. berteriak sekeras-kerasnya agar guru dan teman-teman tahu luka bakar yang dideritanya

Kunci Jawaban
1. D 6. E
2. A 7. C
3. E 8. B
4. C 9. D
5. B 10. A
 INSTRUMEN PROGRAM REMIDIAL

Sekolah : ……………………………………………..
Kelas/Semester : ……………………………………………..
Mata Pelajaran : ……………………………………………..
Ulangan Harian Ke : ……………………………………………..
Tanggal Ulangan Harian : ……………………………………………..
Bentuk Ulangan Harian : ……………………………………………..
Materi Ulangan Harian : ……………………………………………..
(KD / Indikator) : ……………………………………………..
KKM : ……………………………………………..

Indikator Bentuk
Nama Peserta Nilai Setelah Keterangan
No Nilai Ulangan yang Belum Tindakan
Didik Remedial
Dikuasai Remedial

KISI-KISI SOAL
Nama Sekolah : SMA Prakarya Sindang
Kelas/Semester : X MIPA 1/Ganjil
Tahun Pelajaran : 2019/2020
Mata Pelajaran : Fisika
Nomor Bentuk
No Kompetensi Dasar Materi Indikator Soal
Soal Soal
1 Menjelaskan hakikat ilmu Hakikat Diberikan narasi tentang
Fisika dan perannya dalam Ilmu Fisika proses perubahan energi
kehidupan, metode ilmiah, pada PLTU berbahan bakar Pilihan
1
dan keselamatan kerja di batu bara, peserta didik dapat Ganda
laboratorium menyebutkan pengertian
ilmu fisika dengan benar.

2 Menjelaskan hakikat ilmu Hakikat Diberikan narasi tentang

Fisika dan perannya dalam Ilmu Fisika cabang-cabang ilmu sains,
kehidupan, metode ilmiah, peserta didik dapat
Pilihan
dan keselamatan kerja di menjelaskan kedudukan 2
Ganda
laboratorium fisika sebagai ilmu
pengetahuan yang paling
fundamental dengan benar.

3 Menjelaskan hakikat ilmu Hakikat Diberikan narasi tentang

Fisika dan perannya dalam Ilmu Fisika
kehidupan, metode ilmiah,
dan keselamatan kerja di
laboratorium
peran fisika dalam teknologi
memberikan kemudahan di
kehidupan sehari-hari,
Pilihan
peserta didik dapat 3
Ganda
memberikan contoh
penerapan fisika dalam
teknologi keselamatan
berkendaraan dengan benar

4 Menjelaskan hakikat ilmu Hakikat Diberikan narasi tentang

Fisika dan perannya dalam Ilmu Fisika kumpulan pengetahuan yang
kehidupan, metode ilmiah, menjadi produk fisika, Pilihan
4
dan keselamatan kerja di peserta didik dapat Ganda
laboratorium menyebutkan tiga produk
fisika dengan benar

5 Menjelaskan hakikat ilmu Hakikat Diberikan lima pernyataan

Fisika dan perannya dalam Ilmu Fisika tentang hakikat fisika,
Pilihan
kehidupan, metode ilmiah, peserta didik dapat 5
Ganda
dan keselamatan kerja di menentukan hakikat fisika
laboratorium sebagai sikap dengan tepat

6 Menjelaskan hakikat ilmu Hakikat Ilmu Diberikan narasi seorang 6 Pilihan

Fisika dan perannya dalam
kehidupan, metode ilmiah,
dan keselamatan kerja di
laboratorium
7 Menjelaskan hakikat ilmu
Fisika dan perannya dalam
kehidupan, metode ilmiah,
dan keselamatan kerja di
laboratorium
Fisika ilmuan harus memiliki sikap Ganda
ilmiah dalam kegiatan
penyelidikan ilmiah, peserta
didik dapat menentukan
contoh sikap
bertanggungjawab dengan
benar
Metode Diberikan narasi tentang
Ilmiah prediksi yang dibuat oleh
Andi sebelum melakukan
percobaan, peserta didik Pilihan
7
dapat menyebutkan tahapan Ganda
 penyelidikan ilmiah yang
dilakukan Andi dengan
benar.
8 Menjelaskan hakikat ilmu Metode Diberikan narasi dan grafik
Fisika dan perannya dalam Ilmiah sebuah percobaan pengaruh
kehidupan, metode ilmiah, kalor terhadap perubahan
Pilihan
dan keselamatan kerja di suhu benda, peserta didik 8
Ganda
laboratorium dapat menentukan variable
bebas dalam percobaan
tersebut dengan benar.
9 Menjelaskan hakikat ilmu Keselamatan Diberikan narasi tentang
Fisika dan perannya dalam kerja di percobaan pengukuran muai
kehidupan, metode ilmiah, laboratori- panjang menggunakan
dan keselamatan kerja di um Musschenbroek, peserta
Pilihan
laboratorium didik dapat menjelaskan 9
Ganda
langkah pencegahan rambut
agar terhindar dari sambaran
api yang digunakan pada
percobaan denga tepat.
10 Menjelaskan hakikat ilmu Keselamatan Diberikan narasi tentang
Fisika dan perannya dalam kerja di kecelakaan luka bakar ringan
kehidupan, metode ilmiah, laboratori- pada sebuah percobaan
dan keselamatan kerja di um kalor, peserta didik dapat Pilihan
10
laboratorium menjelaskan pertolongan Ganda
pertama yang diberikan pada
luka bakar ringan dengan
tepat.

NASKAH SOAL
1.

Gambar bendungan pada unit PLTA

(Sumber: http://iesr.or.id/kpk-harus-dalami-korupsi-plta-asahan-
iii/ )
Energi potensial pada air diubah menjadi energi mekanik yag dapat memutarkan turbin generator
sehingga menghasilkan energi listrik. Konsep perubahan energi ini dipelajari di fisika, karena ilmu
fisika adalah …
A. Ilmu tentang tata surya, bintang, galaksi dan alam semesta sebagai satu kesatuan
B. Ilmu yang mempelajari interaksi unsur-unsur dan senyawa-senyawa
C. Ilmu tentang makhluk hidup
D. Ilmu tentang bumi
E. Ilmu tentang materi dan energi beserta interaksinya

2. Ilmu pengetahuan alam terbagi-bagi menjadi beberapa bidang yang terpisah namun saling
berhubungan. Misalnya biologi, kimia, geologi, astronomi, dan fisika. Namun fisika dianggap
sebagai sains atau ilmu pengetahuan yang paling fundamental karena…
A. ilmu fisika tidak bisa diterapkan pada pengembangan teknologi modern
B. ilmu fisika tidak berkembang dari zaman dahulu sampai zaman sekarang
C. ilmu fisika menjadi dasar bagi ilmu sains lainnya
D. ilmu fisika mempelajari fenomena alam yang dapat teramati dan terukur
E. konsep dan teori-teori fisika tidak melalui tahap-tahap atau metode ilmiah

3. Peran Fisika dalam teknologi memberikan banyak keuntungan. Berikut ini contoh penerapan fisika
dalam teknologi keselamatan transportasi adalah …
A. penggunaan sinar rontgen dalam mendeteksi kondisi tulang manusia
B. sistem pengereman roda mobil menggunakan hukum Pascal
C. air conditioner di dalam mobil menggunakan hukum termodinamika
D. putaran mesin kendaraan menggunakan konsep momen gaya
E. handphone menggunakan gelombang elektromagnetik

4. Dalam fisika, produk merupakan kumpulan pengetahuan yang diantaranya meliputi …

A. teori, data, dan hukum
B. model, konsep, dan hukum
C. konsep, fakta dan hipotesis
D. hipotesis, kesimpulan, dan data
E. hukum, konsep, dan kesimpulan

5. Dibawah ini yang merupakan inti dari hakikat fisika sebagai sikap adalah....
A. hasil penemuan manusia maupun penyelidikan yang dilakukan oleh para ilmuan yang dapat
berupa fakta, konsep, prinsip, hukum, rumus, teori, dan model
B. pada penelitian ilmiah atau penelitian Fisika, diperlukan produk-produk teknologi untuk
 penyempurnaan penelitian
C. cara penyelidikan yang memberikan gambaran proses-proses yang ditempuh pada kegiatan
penemuan yang dilakukan para ilmuan
D. Sikap-sikap ilmiah yang hadir dalam kegiatan penyelidikan ilmiah seperti jujur, rasa ingin tahu,
bertanggungjawab, disiplin
E. penyelidikan yang berpusat hanya pada benda-benda atau produk alam yang terlihat indera
manusia

6. Ilmuan harus memiliki sikap-sikap ilmiah dalam setiap kegiatan penyelidikan ilmiahnya. Berikut
ini yang merupakan sikap ilmiah jujur adalah…
A. memiliki keinginan yang kuat untuk menyelidiki dan mengungkap alasan terjadinya suatu
fenomena alam
B. melaporkan hasil penyelidikan sesuai dengan data hasil penyelidikan
C. melakukan kegiatan penyelidikan secara terencana dan sistematis
D. tidak mudah putus asa jika peneyelidikannya menjumpai kegagalan
E. siap menerima konsekuensi dari hasil penelitiannya

7. Lastri melakukan penelitian tentang pengaruh kalor terhadap perubahan wujud es. setelah
penelitian dilakukan, dia menyatakan bahwa kalor dapat merubah wujud benda, besarnya kalor
yang digunakan untuk merubah wujud benda sebanding dengan massa benda. Lastri bisa disebut
telah melakukan tahap .....
A. Identifikasi masalah
B. Merumuskan masalah
C. Mengajukan hipotesis
D. Merumuskan kesimpulan
E. Merancang penelitian
8. Seorang anak melakukan percobaan dengan menambahkan panas pada 1 kg es yang mula-mula
berada pada −20o C dengan laju konstan 1kJ/s. Sehingga diperoleh grafik temperatur versus waktu
sebagai berikut:

(Sumber: Tipler, Paul A. Alih bahasa: Lea Prasetio, Rahmad W. Adi.

1998.
Fisika: untuk sains dan teknik. Jakarta: Erlangga, hal-605)

Variabel terikat yang ditetapkan oleh anak tersebut di dalam percobaannya adalah …
A. massa
B. waktu
C. kalor jenis
D. kapasitas kalor
E. temperatur

9. Andi hendak melakukan percobaan muai panjang sebuah batang logam menggunakan
 Musschenbroek seperti gambar berikut ini

(Sumber: https://i.ytimg.com/vi/J0TpAmntjnU/maxresdefault.jpg )

Supaya pakaian Andi terhindar dari sambaran api yang digunakan dalam percobaan maka posedur
pencegahannya yang tepat adalah…
A. menjauhkan rangkaian percobaan dari jendela yang terbuka selama digunakan
B. menggunakan sarung tangan selama percobaan
C. menggunakan google selama percobaan
D. mengikat rambut sebelum percobaan
E. mencuci tangan setelah percobaan

10. Jika pada percobaan pengukuran kalor mengalami kecelakaan lampu sepiritus terbakar, maka
tindakan pertama yang harus dilakukan adalah…
A. segera lari meninggalkan laboratorium
B. menghubungi tenaga medis terdekat
C. menutupi dengan kain goni basah
D. berteriak sekeras-kerasnya agar guru dan teman-teman tahu luka bakar yang dideritanya
E. menelepon petugas pemadam kebakaran

Kunci Jawaban
1. E 6. B
2. C 7. D
3. B 8. E
4. A 9. A
5. D 10. C