Anda di halaman 1dari 2

Nama : Clarisa Adiningtyar

Kelas : Matematika B

NIM : 21305144032

Analisis Permasalahan Identitas Nasional di tengah Homogenisasi Global

Identitas nasional adalah identitas atau rasa memiliki seseorang terhadap suatu
negara atau suatu bangsa. Homogenisasi globalisasi adalah sebuah kondisi tak
terelakkan yang harus disikapi secara strategis oleh semua negara, termasuk
Indonesia.

Proses homogenisasi menyebar dengan cepat mendorong adanya identitas


kultural di tingkat lokal suatu negara yang menjadikan identitas kultural dianut
oleh masyarakat global. Akibatnya, identitas kultural negara yang tidak mampu
mengglobal menghadapi anacaman serius dari homogenisasi global yang secara
cepat masuk ke kehidupan masyarakat melalui media komunikasi dan infromasi
yang artinya lunturlah nilai-nilai luhur di dalam kehidupan berbangsa dan
bernegara.

Indonesia menghadapi persoalan terkait kemampuan menahan penetrasi


identitas kultural negara-negara maju. Kelemahan penguasaan teknologi
komunikasi dan informasi menjadikan Indonesia sebagai target bagi pesebaran
identitas kultural negara-negara maju. Masalah yang muncul adalah melunturnya
warisan identitas kultural yang telah ditradisikan oleh leluhur. Tradisi lama
tergeser oleh tradisi baru yang sebar luaskan oleh negara negara maju lainnya.

Menyikapi masalah tersebut, dibutuhkan strategi yang tepat agar identitas


kultural Indonesia tidak semakin tergeser oleh identitas asing dan secara perlahan
berpotensi melenyapkan. Strategi yang bisa dilakukan ialah revitalisasi identitas
kultural Indonesia melalui pembangunan jati diri bangsa untuk memperkokoh
identitas kebangsaan. Revitalisasi identitas kultutral merupakan Langkah strategi
yang harus dilakukan negara dalam mengatasi dampak negatif globalisasi. Negara
harus menjadi actor utama revitalisasi ini karena negara adalah actor yang
mengonstruksi identitas nasional bangsa.

Dalam menerapkan strategi revitalisasi ini, negara memegang peran penting.


Negara harus menyiapkan perangkat yang memediasi pertemuan antar identitas
agar identitas asing tidak langsung masuk ke dalam kehidupan masyarakat.
Perangkat itu berupa kurikulum Pendidikan sejak dini mengajarkan siswa tentang
nilai-nilai identitas kultural khas Indonesia serta arti penting mempertahankannya
dari homogenisasi globalisasi dan regulasi yang melindungi kelestarian identitas
nasional.

Anda mungkin juga menyukai