Oleh:
Kelompok 2
Prischa Aprilia 2011011022
Evis Amaliyah 2011011019
Diana Ade T 2011011020
Deajeng T 2011011014
Lintang 2011011015
Octadhea Azizah Putri 2011011016
Diva Yumeka Putri 2011011018
Moch. Trifani Salsabilah 2011011017
Muhammad Fadil Nur 2011011013
Muhammad Wahyu M 2011011021
Moh. Abdulrohman K 2011011012
Ummi haryanti 1711011002
Istiqomah Ayu R 1711011023
B. Tujuan Masalah
Tujuan dari pembuatan makalah ini yaitu :
a. Membedakan sehat dan sakit menurut para ahli;
b. Kontinum sehat sakit;
c. Mempertahankan status sehat;
d. Faktor yang berpengaruh terhadap perubahan sehat sakit;
e. Tingkat pencegahan;
C. Rumusan Masalah
a. Apa pengertian sehat menurut para ahli?
b. Bagaimana rentang terjadinya sehat sakit?
c. Faktor yang mempengaruhi sehat sakit?
d. Bagaimana perilaku sehat sakit itu?
BAB II
PEMBAHASAN
5) Neuman
Menytakan bahwa kesehatan adalah suatu keseimbangan bipsiko, sosio,
kultural, spiritual pada tiga garis perthanan yang fleksibel, normal dan
resisten.
6) White
Menjelaskan sehat sebagai suatu keadaan dimana seseorang pada waktu
diperiksa tidak memiliki keluhan apapun atau tidak ada tanda – tanda
kelainan atau penyakit.
Berikutn definisi sakit menurut Para Ahli :
1) Undang – Undang No. 23 Tahun 1992
Seseorang dikatakan sakit apabila ia menderita penyakit menahun
(kronis) atau gangguan kesehatan lain yang menyebabkan aktivitas kerja
atau kegiatannya terganggu. Walaupun seseoran sakit, istilah masuk angin,
pilek tetapi bila ia tidak terganggu untuk melaksanakan kegiatannya maka
ia dianggap tidak sakit.
2) Parson (1972)
Sakit adalah gangguan dalam fungsi normal individu sebgagi totalitas,
termasuk kedaan organism sebagai system biologis dan penyesuain sosial.
3) Bauman (1965)
Seseorang menggunakan tiga kritera untuk menentukan apakah mereka
sakit :
- Adanya gejala : naiknya temperature, nyeri.
- Persepsi tentang bagaimana mereka merasakan : baik, buruk, sakit.
- Kemampuan untuk melaksanakan aktivitas sehari – hari : bekerja,
sekolah.
4) Perkins
Sakit adalah sebagai suatu kedaan yang tidak menyenangkan yang
menimpa seseorang sehingga menimbulkan gangguan aktivitas sehari –
hari baik itu dalam aktivitas jasmani, rohani dan sosial.
5) Pemons 1972
Sakit adalah gangguan dalam fungsi normal individu sebagai totalitas
termasuk kedaan organisme sebagai sistem biologis dan penyesuain
sosialnya.
6) Oxford English Dictionary
Sakit sebagai suatu kedaan dari badan atau sebagian dari organ badan
dimana fungsinya terganggu atau menyimpang.
a. Rentang terjadinya sehat sakit :
Suatu skala ukur secara relative dalam mengukur kedaan
sehat/kesehatan seseorang.
Kedudukannya pada tingkat skala ukur : dinamis dan bersifat
individual.
Jarak dalam skala ukur : keadaan sehata secara optimal pada satu
titik dan kematian pada titik lain.
Rentang sehat sakit menurutn Neuman (1990) : ‘ sehatu dalam
suatu rentang merupakan tingkat kesejahteraan klien pada waktu
tertentu, yang terdapat dalam rentang dan kondisi sejahtera yang
optimal, dengan energy yang paling maksimum, sampai kondisi
kematian yang menandakan habisnya energi total”. Jadi menurut
model ini sehat adalah keadaan dinamis yang berubah secara terus
– menerus sesuai dengan adaptasi individu terhadap berbagai
perubahan pada lingkungan internal dan eksternalnya untuk
mempertahankan keadaan fisik, emosional, intelektual, sosial,
perkembangan dan spiritual ayng sehat. Sedangkan sakit
merupakan proses dimana fungsi individu dalam suatu atau lebih
dimensu yang ada mengalami perubahan atau penurunan bila
dibandingkan dengan kondisi individu sebelumnya. Karena sehat
dan sakit merupakan kualitas yang relative dan mempunyai
kualitas yang relative dan mempunyai tingkatan sehingga akan
lebih akurat jika ditentukan sesai titik – titik tertentu pada skala
Rentang Sehat dan Sakit. Kekurangan dari model ini adalah
menentukan tingkat kesehatan klien sesuai dengan titik tertentu
yang ada diantara dua titik ekstrim pada rentang itu (kesejahteraaan
tingkat tinggi-kematian).
Berikut ini adalah Rentang Sehat Sakit menurut model “Holistik Health” :
c. Pengalaman Masalalu
Seseorang dapat merasakan nyeri atau difungsi (tidak berfungsi)
kedaan normal karena pengalaman sebelumnya : membantu menentukan
defines seseorang tentang sehat.
d. Harapan Seseorang Tentang Dirinya
Seseorang mengaharapkan dapat berfungsi pada tingkat yang
tinggi baik fisik maupun psikologinya jika mereka sehat.
Berikut ini adalah bagan yang menunjukkan faktor yang
mempengaruhi status kesehatan, yaitu keturunan 5%, lingkungan 40%,
pelayanan kesehatan 20% serta perilaku 35%.
KETURUNAN
5%
PELAYANAN
LINGKUNGAN STATUS
KESEHATAN
40% KESEHATAN
20%
a. Kesimpulan
Dari makalah ini yang kami buat dapat ditarim kesimpulan bahwa
konsep sehat sakit memilik beberapa definisi menurut para ahli. Salah
satunya menurut WHO yaitu sehat adalah suatu keadaaan yang sempurna
baik fisik, mental, maupun sosial serta tidak hanya bebas dari penyakit
atau kelemahan.
Sementara sakit menurut Parsor yaitu Gangguan dalam fungsi
normal individu sebagai totalitas, ternasuk keadaan organisme sebagai
sistem biologis dan masa sosialnya. Kemudian Rentang sehat sakit yaitu
skala ukur secara relative dalam ukur kedaan sehat/kesehatan seseorang.
Lalu faktor yang mempengaruhi status kesehatan seseorang yaitu
keturunan 5%, lingkungan 40%, pelayanan kesehatah 20% dan perilaku
35%.
b. Saran
Menyadari bahwa penulis masih jauh dari kata sempurna, oleh
karena itu penulis akan lebih fokus lagi dan detail dalam menjelaskan
tentang makalah diatas dengan sumber – sumber yang lebih banyak yang
tentunya dapat di pertanggung jawabkan.
DAFTAR PUSTAKA