Anda di halaman 1dari 3

Rancangan Alat Peraga Pembelajaran Perkalian dan Pembagian Bilangan Bulat

Juli 09, 2013

A. Operasi Hitung Perkalian Bilangan Bulat

Sebelum membahas tentang operasi perkalian bilangan bulat terlebih dahulu memahami konsep
perkalian.

Contoh :

3 x 4 diartikan dengan 4 + 4 + 4 = 12

4 x 3 diartikan dengan 3 + 3 + 3 + 3 = 12

Maka kesimpulan dari contoh di atas adalah bahwa operasi perkalian pada suatu bilangan dapat
diartikan dengan penjumlahan berulang a x b = b + b + b + … sebanyak a kali.

Dengan konsep tersebut dapat dijelaskan konsep perkalian bilangan bulat kepada siswa dengan peraga
perkalian bilangan bulat berupa:

Balok garis bilangan, dan

Model benda (misal: mobil-mobilan, kodok-kodokan, model menarik lainnya)

Contoh :

1. a x b, dengan a dan b bilangan positif (+)

3x2=

Cara :

Tempatkan model pada posisi bilangan 0 dan menghadap ke bilangan positif

Maju sebanyak 3 langkah setiap langkah 2 loncatan

Maka kedudukan akhir model menunjukkan hasil dari perkalian 3 x 2 = 6


2. a x b, dengan a bilangan positif (+) dan b bilangan negatif (-)

3 x (-2) =

Cara :

Tempatkan model pada posisi bilangan 0 menghadap ke bilangan negatif (karena penjumlahannya
bilangan -2)

Model maju 3 langkah, setiap langkah loncat 2

Maka model di akhir menunjukkan pada posisi negatif 6, jadi 3 x (-2) = -6

3. a x b, dengan a bilangan negatif (-) dan b bilangan positif (+)

-3 x 2 =

Cara :

Tempatkan model pada posisi bilangan 0 menghadap ke bilangan positif (karena 2 adalah positif)

Model mundur 3 langkah (karena 3 bernilai negatif) setiap langkah 2 kali loncatan.

Maka hasil dari perkalian -3 x 2 = -6

4. a x b, dengan a dan b bilangan negatif (-)

-3 x (-2) =

Cara :

Tempatkan model pada posisi bilangan 0 menghadap arah bilangan negatif

Model mundur 3 langkah tiap langkah 2 kali loncatan.


Maka hasil dari perkalian -3 x (-2) = 6

Anda mungkin juga menyukai