Anda di halaman 1dari 3

Dampak Sosial Perubahan Lahan Di Wilayah Kota

Analisis

Diajukan guna memenuhi tugas mata kuliah Geografi Sosial

Dosen Pengampu
Fahrudi Ahwan Ikhsan, S.Pd., M.Pd.

Oleh

Putri Dinie Kamilah 200210303008

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GEOGRAFI


JURUSAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS JEMBER
2021
Perkembangan aktivitas sosial dan ekonomi memberikan dampak terhadap perubahan
penggunaan lahan di Kecamatan Sambi. Dampak yang dirasakan oleh masyarakat ialah
berdampak pada kondisi sosial ekonomi. Perubahan penggunaan lahan yang terjadi sebagai
dampak dari pergeseran penggunaan lahan di wilayah pinggiran ada yang berdampak positif
dan berdampak negatif. Dari analisis jurnal ini dapat diketahui bahwa Kecamatan Sambi ialah
salah satu Kecamatan yang berada di Kabupaten Boyolali. Daerah Kecamatan Sambi ini
sering terjadi pembangunan pemukiman dan industri, hal ini disebabkan oleh pemerintah
daerah memprioritaskan lahan pertanian untuk kawasan industri kering. Dalam 10 tahun
terakhir jumlah dan kepadatan penduduk di Kecamatan Sambi ini mengalami penurunan.
Menurunnya jumlah dan kepadatan penduduk tersebut disebabkan oleh penduduk yang
bermigrasi ke kota. Kecamatan Sambi diprioritaskan sebagai kawasan industri yang ditandai
dengan adanya pembangunan beberapa pabrik, letak kecamatan yang berdekatan dengan
jalan tol serta pemukiman, toko, kantor, maupun sarana lainnya di wiliyah Kec. Sambi. Hal
ini menyebabkan Kec. Sambi mengalami pergantian penggunaan lahan di wiliyah sekitarnya
yang khususnya pada alih fungsi lahan pertanian ke non pertanian.

Metode penilitian yang digunakan ialah dengan menggunakan analisis spasial dengan
sistem informasi geografis. Yang dimana data penggunaan lahan diperoleh dari interpretasi
visual serta survei melalui wawancara terstruktur dengan memanfaatkkan observasi serta
kuesioner guna mendapatkan data primer berupa kondisi sosial ekonomi masyarakat. Dapat
diketahui penggunaan lahan di Kec. Sambi memiliki luasan 5.068,63ha, dimana jenis
penggunaan lahan didominasi oleh lahan sawah. Perubahan penggunaan lahan terjadi secara
keseluruhan memiliki perubahan seluas 234,37ha. Kecamatan Sambi termasuk ke dalam pola
mengelompok dengan p-value 0,00 dan z-score -64,577368 atau tidak mendekati 0,00
menunjukkan pengelompokan spasial dinyatakan signifikan secara statistik.

Adapun dampak yang timbul terhadap kondisi sosial masyarakat yang disebabkan
oleh adanya perubahan penggunaan lahan di Kecamatan Sambi ialah sebagai berikut :

a. Pada interaksi sosial penduduk, seperti masyarakatnya yang bergotog royong.


Menunjukkan belum terpengaruh di Kec. Sambi ini. Hal ini dilakukan dengan adanya
jadwal kegiatan rutin RT, PKK, dan siskamling serta kerja bakti.
b. Dengan adanya perubahan penggunaan lahan belum memunculkan atau meningkatkan
angka kriminalitas di Kec. Sambi.
c. Berdampak signifikan pada tingkat kesejahteraan masyarakat Kec. Sambi yang
mempunyai tingkat kesejahteraan yang tergolong meningkat dan tinggi.

Adapun dampak yang timbul terhadap kondisi ekonomi masyarakat dengan adanya
perubahan penggunaan lahan di Kec. Sambi ialah sebagai berikut :

a. Perubahan yang terjadi cukup besar pada mata pencaharian masyarakat sebelum dan
sesudah terjadinya perubahan penggunaan lahan. Dimana masyarakat Kec. Sambi
sebelumnya ialah menjadi petani. Dengan adanya perubahan penggunaan lahan
menjadikan masyarakat yang dulunya petani beralih ke usaha atau wiraswasta seperti
dengan membuka warung makan, toko, bengkel, serta warnet. Dengan hal ini akan
lebih menguntungkan dengan adanya beberapa industri.
b. Adanya perubahan lahan yang signifikan pendapatan masyarakat sebelum dan
sesudah adanya perubahan lahan mengalami perubahan yakni peningkatan
pendapatan.

REFERENSI :

Saputra, ARA, & Jumadi, SS. 2021. Dampak Perubahan Tata Guna Lahan Terhadap
Kondisi Sosial Ekonomi Masyarakat Di Kecamatan Sambi Kabupaten Boyolali Tahun
2009 Dan 2019 (Disestasi Doktor Universitas Muhammadiyah Surakarta).

Anda mungkin juga menyukai