I. Berilah tanda silang ( X ) pada huruf A, B, C atau D untuk jawaban yang paling benar!

1. Bacalah teks berikut ini! dan menurunkan tekanan atmosfer,

Trakeid dan trakea merupakan dua sedangkan selama musim panas, karbon
kelompok sel yang membangun pembuluh dioksida menyublim dan meningkatkan
xilem. Kedua tipe sel berbentuk bulat tekanan atmosfer.
panjang. Kedua tipe sel berdinding Teks tersebut merupakan kutipan teks
sekunder dari lignin dan tidak laporan ragam ....
mengandung kloroplas sehingga berupa A. pengamatan C. perjalanan
sel mati. Perbedaan pokok antara B. percobaan D. penggambaran
keduanya, adalah pada trakeid tidak
terdapat perforasi (lubang-lubang), hanya 4. Cermati teks ini!
ada celah (noktah), berupa Pantai Olele merupakan pintu menuju
plasmodesmata yang menghubungkan Teluk Tomini, surga bagi
satu sel dengan sel lainnya. Sementara para penggemar diving dan snorkeling.
itu, pada trakea terdapat perforasi pada Para penggemar fotografi dalam laut juga
bagian ujung-ujung selnya. pasti langsung jatuh cinta begitu melihat
keindahan alam di perairan Olele.Pantai
Pernyataan yang sesuai dengan isi teks di
Olele berjarak sekitar 20 kilometer dari
atas adalah ...
pusat kota Gorontalo. Bagi Sobat Pesona
A. Trakeid dan trakea merupakan dua
yang memilih jalur darat menuju Olele,
kelompok sel yang membangun sel
dibutuhkan waktu perjalanan 40-50 menit
xilem.
dari pusat kota Gorontalo.
B. Kedua tipe sel berdinding sekunder dari
lignin dan tidak mengandung kloroplas. Teks tersebut merupakan kutipan teks
C. Perbedaan pokok keduanya, yaitu laporan ragam ....
trakeid dan trakea, terdapat perforasi A. pengamatan C. perjalanan
(lubang-lubang). B. percobaan D. penggambaran
D. Pada trakea tidak terdapat perforasi 5. Bacalah teks ini!
pada bagian ujung-ujung selnya. Mula-mula air dan garam mineral
2. Cermati teks di bawah ini! yang larut dalam tanah diserap oleh bulu-
Meski namanya mirip dengan S1 yang bulu akar. Pada dasarnya cairan dalam sel
sudah hadir lebih dulu tahun ini, S1 Pro tumbuhan lebih pekat dari larutan dalam
mengusung berbagai perubahan dan tanah. Adanya perbedaan kepekatan ini
peningkatan luar-dalam. Salah satunya menyebabkan larutan dalam tanah.
yang paling kentara adalah konfigurasi Adanya perbedaan kepekatan ini
kamera di punggung.Selain berjumlah menyebabkan larutan dalam tanah
lebih banyak -mencapai 4 buah, dibanding merembes ke dalam sel tumbuhan melalui
3 buah pada S1- kamera-kamera tersebut membrane semi permeable yang ada di
juga tersusun dalam modul baru yang epidermis pada bulu akar. Peristiwa inilah
berbentuk “diamond cut”, mirip dengan yang di sebut dengan osmosis. Setelah
ketupat.Keempat kamera itu terdiri dari melewati bulu akar, air bergerak melewati
kamera utama 48 megapiksel, kamera korteks, endodermis dan silinder pusat. Air
super wideangle 8 megapiksel, kamera terus bergerak hingga mencapai pembuluh
makro 2 megapiksel, dan kamera depth xilem yang terdapat pada silinder pusat.
sensor 2 megapiksel. Teks tersebut merupakan kutipan teks
Pertanyaan yang tidak sesuai dengan isi laporan ragam ....
teks di atas adalah ... A. pengamatan C. perjalanan
A. Apa kelebihan S1 Pro kalau B. percobaan D. penggambaran
dibandingkan dengan S1?
6. Baca teks berikut ini!
B. Bagaimana keadaan kamera-kamera
pada S1 Pro? Membuat tempat pensil dari
C. Mengapa kamera berbentuk “diamond kayumemanfaatkan barang bekas.
cut”, mirip dengan ketupat? Kerajinan dari barang bekas ini
D. Sebutkan keempat kamera yang ada digolongkan dalam alternatif mengurangi
S1 Pro? pengeluaran dan merangsang kreativitas.
Akan tetapi, diperlukan pengorbanan
3. Pahami teks ini! waktu, tenaga, dan sedikit biaya.
Hasilnya, komposisi atmosfer di Alat dan Bahan:
permukaan Mars terdiri atas 95% karbon 1. beberapa ranting kayu
dioksida, 2,6% nitrogen molekul, 1,9% 2. lem kayu
argon, 0,16% oksigen molekuler, dan 3. karton bekas tempat tisu berbentuk
0,06% karbon monoksida.Selain itu, tabung atau balok
komposisi atmosfer Mars berubah setiap 4. triplek
pergantian musim. Selama musim dingin 5. palu
Mars, karbon dioksida (CO2) membeku 6. paku kecil
 Langkah – langkah membuat tempat
pensil dari kayu:
1. Potong-potong ranting kayu dengan
panjang kurang lebih 10-15 cm. Buatlah
potongan kayu dalam jumlah banyak.
2. Lem semua permukaan karton bekas
tisu.
3. Letakkan potongan kayu di seluruh
permukaan tabung karton secara
vertical. Usahkan rapat dan menempel
kuat.
4. Buatlah tatakan dari triplek sebagai
dasar. Lekatkan dengan paku.
5. Warnai sesuka hati.
Hasil:
Dengan melakukan tahapan di atas
kotak pensil dari kayu selesai dibuat dan
bisa digunakan untuk menyimpan pensil,
pena, penghapus, dan alat tulis lain agar
tidak berantakan.
Paragraf simpulan sesuai dengan teks di
atas adalah ...
A. Kotak pensil sederhana mudah dibuat,
hemat biaya, dan sangat bermanfaat.
B. Kotak pensil hasil kreativitas mudah
dibuat, hemat biaya, dan pasti
bermanfaat.
C. Kotak pensil dari bahan sederhana
mudah dibuat, hemat biaya, dan
bermanfaat.
D. Kotak pensil dari barang bekas mudah
dibuat, hemat biaya, dan bermanfaat.
7. Baca teks berikut ini!
Tak hanya memilih makanan,
mengurangi porsi makan dan mengatur
frekuensi makan diyakini dapat mengontrol
gejala gastroe
sophageal reflux disease (GERD). Makan
setidaknya dua atau tiga jam sebelum tidur
untuk mengurangi refluks. Hal ini dapat
membantu asam lambung turun dan
membantu lambung mengosongkan diri.
Teks laporan tersebut merupakan
bagian ....
A. simpulan C. tujuan
B. hasil D. hipotesis
Cermati teks di bawah ini, untuk soal
nomor 8 dan 9!
(1) Vitamin C merupakan antioksidan yang
kuat. (2) Vitamin C mampu mencegah
atau mengurangi kerusakan pada sel kulit.
(3) Zat ini bekerja dengan menetralkan
produksi radikal bebas. (4) Tidak hanya
itu, vitamin C juga merangsang kulit untuk
memproduksi lebih banyak kolagen dan
elastin sehingga kulit lebih kencang dan
tidak "turun".
8. Teks laporan tersebut merupakan
bagian ....
A. pendahuluan C. hasil
B. tujuan D. simpulan
9. Kalimat hubungan sebab akibat dalam
teks di atas ditandai dengan nomor ....
A. (1) C. (3)
B. (2) D. (4)
Pahami teks berikut ini untuk soal nomor
10 dan 11!
Membuat Slime Tanpa Boraks
Tujuan :
Tujuan pembuatan slime tanpa boraks
ini adalah agar menjadi lebih kreatif dan
mampu berinovasi dalam berkreativitas.
Cara membuat slime ini cukup mudah
sekali serta tidak memakan banyak biaya.
Alat dan Bahan :
 lem povinal secukupnya.
 deterjen bubuk secukupnya.
 deterjen cair secukupnya.
 pembersih lantai secukupnya.
 air secukupnya.
 alat pengaduk (mixer, sendok, atau
tangan).
 wadah tempat slime (baskom atau yang
lainnya).
Langkah-Langkah :
 Mula-mula, campurkan terlebih dahulu
lem povinal, pembersih lantai, deterjen
cair, deterjen bubuk, dan air
secukupnya saja ke dalam wadah
slime. Campuran ini disebut dengan
activator.
 Aduklah campuran tersebut sampai
merata.
 Kemudian tambahkan lem povinal ke
dalam campuran activator.
 Aduk lagi hingga struktur atau
bentuknya menggumpal.
 Masukkan ke dalam freezer selama
lima sampai sepuluh menit.
 Setelah itu, keluarkan adonan tersebut
dari freezer.
 Aduk lagi sampai bisa dimainkan.
 Slime tanpa boraks pun sudah dapat
dimainkan.
Hasil :
Setelah melakukan percobaan ini, kita
dapat mempunyai slime yang aman
digunakan tanpa menggunakan boraks.
Saat ini, slime tanpa boraks sangat
populer di kalangan anak-anak dan
remaja.
Kesimpulan :
Dengan membuat sendiri slime tanpa
boraks, kreativitas serta pengetahuan kita
menjadi bertambah. Selain itu, slime tanpa
boraks ini biayanya cukup murah dan
terjangkau. Slime ini juga aman apabila
terkena kulit sebab tidak mengandung
boraks.
10. Kata teknis dalam teks di atas adalah ....
A. slime, deterjen, pembersih, sendok, dan
freezer
B. slime, boraks, mixer, activator, dan
freezer
C. boraks, pavinol, populer, bertambah,
dan activator
 D. mixer, murah, digunakan, deterjen, dan
activator
11. Konjungsi yang terdapat dalam teks di
atas adalah ....
A. agar, serta, mula-mula, dalam, dan
setelah
B. serta, sebab, atau, tidak, dan setelah itu
C. setelah itu, serta, atau, sampai, dan
setelah
D. setelah itu, sampai, karena, tanpa, dan
dapat
Pahami kutipan teks pidato persuasif
berikut ini untuk soal nomor 12 dan 13!
Setiap dua atau tiga kali dalam
seminggu, mereka sudah dibiasakan
membuang sampah dan diletakkannya di
pinggiran jalan mulai pukul 6.00 pagi
sampai dengan pukul 8.30 pagi yang
selanjutnya diangkut oleh petugas sampah
ke pabrik pembakaran sampah.
Namun, sebelumnya sampah-sampah
tersebut harus sudah dipisah-pisahkan
dahulu oleh si pembuang sampah.
Sampah yang tidak bisa dibakar
dipisahkan dengan sampah yang bisa
dibakar dengan menggunakan kantung
plastik (polyechilene) atau kantung kertas
yang tahan air dan sudah bertuliskan
sampah bisa dibakar dan sampah tidak
bisa dibakar. Dan cara meletakkannya
atau membuang sampah tersebut tidak
boleh pada malam hari sebelum hari yang
ditentukan.
Hadirin yang saya hormati,
Kuncinya adalah disiplin. Masyarakat
Jepang sangat menjunjung tinggi
kedisiplinan. Budaya mereka telah
menanamkan disiplin yang tinggi dalam
setiap aktivitasnya. Hal itulah yang belum
tertanam dalam diri kita, diri masyarakat
kita. Kita sudah tahu bahwa membuang
sampah ke sungai itu akan berakibat
buruk pada lingkungan. Akan tetapi karena
tidak disiplin, membuang sampah
sembarangan tetap dilakukan.
Meskipun sebagian masyarakat sering
terkena banjir saat musim hujan tiba,
tetapi hal itu belum juga menyadarkan
mereka. Selesai banjir, mereka kembali
membuang sampah sembarangan. Kita
tidak pernah jera dan tidak mau belajar
dari pengalaman. Kesalahan yang sama
selalu berulang dan mengakibatkan
bencana yang terus berulang juga.
12. Ide pokok paragraf kedua kutipan teks
pidato di atas adalah ...
A. Pemisahan sampah oleh si pembuang
sampah.
B. Sampah-sampah itu harus dipisahkan
terlebih dahulu.
C. Sebelumnya sampah-sampah
dipisahkan dalam plastik.
D. Sampah yang bisa dibakar dan sampah
yang tidak bisa dibakar dipisah.
13. Isi pesan yang hendak disampaikan orator
kepada audien adalah ...
A. Perlu adanya pemisahan sampah oleh
si pembuang sampah.
B. Memisahkan sampah tanggung jawab
si pembuang sampah.
C. Perlu adanya pengelolaan sampah
secara disiplin.
D. Memisahkan sampah dibakar dan
sampah tak bisa dibakar.
Cermati kutipan teks pidato persuasif di
bawah ini untuk soal nomor 14 dan 15!
Saat ini, kita terus-menerus didera
oleh berbagai masalah. Baik yang
menyangkut persoalan alam, sosial, moral,
maupun agama. Di satu sisi hal ini menjadi
keprihatinan, tetapi di sisi lain menjadi
tantangan untuk menyelesaikan berbagai
persoalan tersebut.
Salah satu persoalan yang berkaitan
langsung dengan perubahan perilaku
remaja dan masyarakat pada umumnya
adalah hadirnya televisi. Tayangan
tayangan yang disiarkan melalui “kotak
ajaib” itu tidak sedikit membawa dampak
buruk bagi perilaku penontonnya.
Salah satunya adalah tayangan gulat
bebas ala smack down. Tayangan itu
mampu mengubah perilaku anak-anak
menjadi seorang “petarung” yang siap
memangsa siapa saja, termasuk
temannya sendiri. Korban pun berjatuhan.
Belum lagi tayangan-tayangan lain yang
bersifat takhayul dan syirik.
14. Cara memersuasi berdasarkan emosi
dalam kutipan teks di atas adalah ...
A. Di satu sisi hal ini menjadi keprihatinan,
tetapi di sisi lain menjadi tantangan
untuk menyelesaikan berbagai
persoalan tersebut.
B. Salah satu persoalan yang berkaitan
langsung dengan perubahan perilaku
remaja dan masyarakat pada umumnya
adalah hadirnya televisi.
C. Tayangan-tayangan yang disiarkan
melalui “kotak ajaib” itu tidak sedikit
membawa dampak buruk bagi perilaku
penontonnya.
D. Tayangan itu mampu mengubah
perilaku anak-anak menjadi seorang
“petarung” yang siap memangsa siapa
saja, termasuk temannya sendiri.
15. Berikut yang bukan memersuasi secara
logika dalam kutipan teks di atas adalah ...
A. Saat ini, kita terus-menerus didera oleh
berbagai masalah.
B. Baik yang menyangkut persoalan alam,
sosial, moral, maupun agama.
C. Salah satunya adalah tayangan gulat
bebas ala smackdown.
D. Belum lagi tayangan-tayangan lain
yang bersifat takhayul dan syirik.
16. Baca teks berikut!
 Belajar sangatlah penting. Akan yang baik bagi generasi-generasii yang
tetapi, sering kali kita menghadapi akan datang.
hambatan dalam belajar. Secara umum, Kata yang mengalami nominalisasi dalam
faktor-faktor yang memengaruhi belajar teks di atas adalah ....
tersebut dapat dibagi menjadi dua, yakni A. mengalahkan dan kemampuan
faktor internal dan faktor eksternal. B. membatasi dan pikiran
Faktor internal meliputi faktor C. pengaruh-pengaruh dan mempunyai
kesehatan, faktor psikologis, dan faktor D. kemampuan dan pemikiran-pemikiran
kelelahan. Di antara ketiga faktor tersebut,
faktor psikologislah yang paling Bacalah teks ini untuk soal nomor 20 dan
memberikan dampak/pengaruh terhadap 21!
kegiatan belajar siswa.Faktor psikologis Lingkungan adalah tempat di mana
yang memberikan pengaruh besar kita berpijak, tempat dimana kita hidup.
terhadap cara belajar kita sebagai siswa. Jika lingkungan kita bersih, maka diri kita
Faktor-faktor itu meliputi intelegensi atau juga akan bersih. Sebaliknya, jika
kecakapan, perhatian, minat, bakat, lingkungan tempat kita kotor, maka diri kita
motivasi, kematangan, dan kesiapan. juga akan ikut kotor. Apalagi jika
Simpulan teks di atas adalah ... lingkungan kotor ini ada disekolah, di
A. Belajar dipengaruhi oleh banyak faktor mana setiap hari kita belajar untuk
penghambat. menuntut ilmu di dalamnya. Apakah kita
B. Aktivitas belajar yang penting itu sudah merasa nyaman? Tentunya sama
menghadapi banyak hambatan. sekali tidak, yang jelas kita akan merasa
C. Faktor-faktor internal yang risih sehingga proses belajar bisa
memengaruhi belajar. terganggu.
D. Faktor-faktor eksternal yang Lingkungan sekolah yang bersih tidak
memengaruhi belajar. akan mengganggu kenyaman dalam
belajar.Sehingga, ilmu-ilmu yang diberikan
17. Cermati teks ini! oleh bapak ibu guru bisa kita terima
Puji syukur kehadirat Allah Swt dengan baik dan sebaliknya. Bahkan,
Semoga kita selalu dalam bimbingan dan lingkungan sekolah yang kotor dapat
lindungan Allah Swt. Amin.Pada menimbulkan berbagai macam penyakit
kesempatan ini saya akan menyampaikan yang berbahaya.
pidato tentang permasalahan belajar dan Hadirin yang berbahagia,
cara mengatasinya. Agar kita semua selalu merasa
Paragraf di atas kutipan teks pidato nyaman dalam proses belajar mengajar,
persuasif bagian .... sudah seharusnya kita bisa menjaga
A. pendahuluan C. isi kebersihan lingkungan sekolah kita
B. pengantar D. penutup dengan baik dan bersih. Oleh sebab itu,
18. Pahami teks berikut ini! mulai sekarang marilah kita menjaga
kebersihan lingkungan sekolah ini.
Kita sendiri sangat menyesalkan
Sebelum melakukan itu, kita harus
dengan munculnya perilaku negatif pelajar
menanamkan perilaku hidup bersih di
yang biasanya ditunjukkan dalam bentuk
dalam kehidupan sehari-hari. Ya, contoh
perkelahian antar pelajar, penggunaan
kecilnya membuang sampah pada
obat obat terlarang, serta mulai mencoba
tempatnya.
coba pergaulan menyimpang lainnya.
Jelas, ini jadi tantangan bagi pihak 20. Kalimat pasif dalam teks di atas adalah ....
sekolah dan para guru. Walau A. kalimat pertama paragraf pertama
bagaimanapun sekolah harus ikut B. kalimat kedua paragraf kedua
bertanggung Jawab menjaga moral para C. kalimat ketiga paragraf kedua
pelajar. D. kalimat pertama paragraf ketiga
Paragraf di atas kutipan teks pidato 21. Konjungsi antarkalimat yang terdapat
persuasif bagian .... dalam teks di atas adalah ....
A. pendahuluan C. isi A. maka C. dan
B. pengantar D. penutup B. dengan D. bahkan
19. Bacalah teks ini! 22. Cermatilah kutipan teks fiksi berikut ini!
Jika kita mampu bergerak dan Lalu, ia akan membikin segelas teh
mengalahkan diri sendiri, segalanya lemon yang ditambahi sedikit gula—entah
menjadi mungkin. Sebenarnya yang mengapa ia paling tidak bisa
membatasi kemampuan kita adalah pikiran menghabiskan teh tawar sejak
kita sendiri. Kemampuan berpikir manusia kecil—meletakkannya di salah satu meja
itu tidak terbatas, kita sendiri yang kadang di dalam toko. Tak perlu ada tambahan
membatasi pemikiran-pemikiran kita biskuit atau kudapan ringan untuk
tersebut. Kita harus menjadi jiwa muda menemani ritual minum teh paginya. Ia tak
yang mempunyai pengaruh-pengaruh ingin tubuhnya menjadi gembrot. Meski tak
 mungkin lagi jatuh cinta dan atau bercinta,
Helene tetap ingin menjaga tubuhnya
tetap ramping.
Namun, dering telepon pagi itu
membuyarkan segala rutinitas akhir pekan
yang cerah dan menyenangkan.
Seseorang di seberang sana memesan
karangan bunga untuk kematian.
Gangguan semacam ini tak pernah
menjadi masalah bagi Helene karena
untuk itulah ia membuka toko bunganya;
menyediakan bunga baik untuk
kegembiraan seperti pernikahan, pesta
ulang tahun, lamaran, dan juga untuk
berita duka seperti barusan.
Latar tempat dan waktu dalam kutipan
teks fiksi di atas adalah ....
A. di dalam toko saat pagi
B. di dalam dapur saat pagi
C. di dalam rumah saat akhir pekan
D. di dalam warung saat akhir pekan
23. Pahami kutipan teks fiksi ini!
Menatap gentong tua itu tiba-tiba aku
seperti melihat bayangan ibumu. Melihat
kedua tangannya yang berwarna kerak
nasi dan telah menghasilkan lembar-
lembar batik gentongan, yang sebagian
dijual dan sebagian lagi sudah
dipersiapkan untuk pernikahanmu,
sebagaimana kewajiban seorang ibu
memersembahkan hadiah itu, meskipun
sudah pernah kautegaskan bahwa itu tidak
perlu!
Dialah perempuan Tanjungbumi yang
tak lelah menyunggi tradisi meskipun
berkelindan dengan sepi.
***
Lepas hari ketujuh, para tetangga tak
lagi bertandang. Tentu mereka kembali
sibuk dengan kain mori, lelehen lilin dan
gentong, yang sempat ditinggal selama
sepekan karena ikut bantu-bantu di sini, di
rumahmu.
Sepulang dari pekuburan di
penghujung senja, setelah menyirami
pusara ibumu dengan air bunga dan doa,
aku mampir ke rumahmu. Kunyalakan
lampu di teras, di ruang dalam, di kedua
sudut belakang rumah dan di pojok
halaman. Kutatap tembok bercat putih
gading, plafon, lantai mengilap, lemari
yang masih baru, pintu kayu berukir, sofa,
semua hanya benda-benda asing yang
nanti takkan pernah memberi kenangan
apa pun padamu! Percayalah!
Sudut pandang pada kutipan teks fiksi di
atas adalah ....
A. sudut pandang orang ketiga sebagian
B. sudut pandang orang ketika serba tahu
C. sudut pandang orang pertama pelaku
sampingan
D. sudut pandang orang pertama pelaku
utama
24. Cermati kutipan fiksi ini!
Di warung Bu Trinil saya bisa
berkenalan dan mengobrol dengan
berbagai macam orang. Petang itu,
misalnya, saya berkenalan dengan
seorang pria berbaju batik biru, namanya
Marbangun. “Panggil saja Bang Bangun,”
ujarnya.
Marbangun bercerita, saat ini dia
sedang menata hidupnya. Sudah
bertahun-tahun dia mencari peruntungan
di dunia politik, tetapi belum juga
membuahkan hasil. Dia pernah dua kali
nekat ikut mencalonkan diri sebagai
anggota badan legislatif di kotanya dan
kedua-duanya gagal.
“Semoga sampean tidak terjerumus
ke dalam kancah politik. Politik itu keras,
penuh muslihat. Orang lugu seperti
sampean akan celaka,” katanya.
Untuk menuruti ambisinya, banyak
harta benda yang telah dia korbankan. Dia
sudah menjual tanah dan sapi di
kampung, mobil, perabotan furnitur, dan
barang-barang berharga lainnya. Bahkan,
katanya, “Seandainya saya punya kucing,
mungkin saya akan jual kucing juga.”
Watak Marbangun dalam kutipan teks fiksi
di atas adalah ....
A. tidak putus asa C. ramah
B. ambisius D. pemikir
25. Baca kutipan teks fiksi di bawah ini!
Suaranya halus tapi sekaligus keras,
lembut tapi juga tegas, dan semua
diucapkan dengan diksi dan artikulasi
yang sangat meyakinkan. Semua serba
pas, seolah-olah semua bahasa itu adalah
bahasa ibunya.
Mula-mula saya ragu, tapi kemudian
saya yakin, suara itu pasti milik Sandra
Liangsi, mahasiswi Jurusan Jerman
UNESA, yang tiba-tiba lenyap baik dari
rumahnya di Praban, maupun dari
Kampus UNESA Ketintang. Kata orang,
Sandra melarikan diri, diikuti oleh kedua
orang tuanya, entah ke mana.
Dulu saya kuliah di Jurusan Inggris
UNESA, dan karena itu saya tahu sedikit
banyak mengenai Sandra. Dia cantik,
cekatan, berani, dan suka menghina orang
lain. Wajahnya lonjong, kalau tersenyum di
kedua pipinya tampak cekungan yang
membuatnya makin cantik, meskipun
senyuman itu memancarkan ejekan,
pertanda bahwa dia merasa hebat.
Cara penggambaran watak Sandra Liangsi
dalam kutipan teks fiksi di atas adalah ....
A. perbuatan tokoh
B. dialog tokoh
C. diceritakan pengarang
D. diceritakan tokoh lain
26. Pahami kutipan cerpen ini!
Selalu begitu ia lakukan, setiap
matahari sore setinggi pinggang batang
kelapa. Ia akan pulang jika matahari
 terbenam, mengibas-ibaskan pasir yang
melumuri tubuh. Badannya akan terasa
hangat, ngilu dan kesemutan berkurang,
dan berharap tidur akan lelap ini malam.
Tapi, laki-laki itu tak kunjung sembuh dari
sakit yang bertahun-tahun ia derita, yang
membuat badannya sering loyo tak
bertenaga. Padahal ia sudah dengan tertib
dan tekun menjalankan anjuran teman-
temannya untuk membenamkan diri di
pasir pantai yang hangat saban sore.
“Sudah banyak yang berhasil,” rajuk
rekan-rekan lelaki itu. “Aliran darah akan
lancar, bebas stroke, jantung membaik,
diabetes lenyap, otot-otot kaki menguat,
badan tak lagi pegal-pegal.”
Setelah dua tahun ia ikuti saran itu,
tubuhnya memang terasa enteng, tetapi
kadar gula darahnya selalu tinggi dan tak
pernah stabil. Dokter menganjurkan agar
menjaga asupan makanan dan rajin
berolahraga. Sudah ia lakukan semua itu,
tetapi cek laboratorium yang mengukur
kadar gula darah selama tiga bulan
(HbAlc) menyodorkan angka 7,5 pertanda
ia masih menderita diabetes melitus.
Semestinya kurang dari 5,7.
Amanat dalam kutipan cerpen di atas
adalah ...
A. Berusaha terus secara disiplin agar
berhasil.
B. Carilah pengobatan penyakit secara
alami.
C. Rutinlah berolahraga agar badan selalu
sehat.
D. Menjaga asupanmakanan untuk
kesehatan.
27. Baca kutipan cerpen ini!
Di atas batu, merah terguling.
Potongan-potongan cabai dengan kulitnya
yang keriput. Satu demi satu terjatuh
dalam gerak lambat, memantul pada
permukaan yang kasar. Lalu butiran
garam yang putih. Beberapa irisan gula
merah, serpihan cokelat kehitaman. Lalu
tumbukan pertama yang perlahan
menghancurkan semuanya, dari
bentuknya yang utuh dan terpisah-pisah
menjadi satu kesatuan yang tak bisa
dipisahkan. Merah. Pedas.
Semua dimulai, kata Ibu, dari hatimu.
Untuk apa kamu mau membuat sambal
ini? Siapa yang bakal memakannya? Apa
yang kamu inginkan mereka rasakan di
saat-saat lidah mereka menyentuh
campuran bahan-bahan ini? Merah.
Pedas.
Lisa kecil menikmati momen-momen
ini. Melihat tangan lentik ibunya menari di
atas bahan-bahan. Jari-jari itu seakan
punya jiwanya sendiri, memilih di antara
batang-batang cabai yang tampak agak
keriput dan menentukan mana yang akan
diambil. Ibu selalu memetik cabai dengan
tangannya sendiri, mematahkan tubuh
merah itu ke atas cobek batu kasar, satu
demi satu. Begitu pun garam, ia
menjumputnya lalu memilin di antara
ujung-ujung jari sambil membiarkan
butiran-butiran itu mengalir. Saat
semuanya sudah menjadi satu kesatuan,
jari-jari Ibu juga yang menggores tepinya,
dan menyelinap antara kedua bibir. Merah.
Pedas.
Kutipan cerpen di atas termasuk bagian ....
A. orientasi C. komplikasi
B. rangkaian peristiwa D. resolusi
28. Baca kutipan cerpen ini!
Begitu pintu penjara dibuka dan
bromocorah yang dianugerahi “kewajiban
untuk merasakan kesakitan buah
dosanya” itu bebas, ribuan rakyat
menyerbu. Bromocorah itu hanya sempat
jalan tiga langkah. Keburu ribuan pasang
tangan menggasak mencabik-cabiknya
jadi daging cincang.
Tak hanya bromocorah itu, semua
yang berbau dia disikat. Tangan rakyat
tidak terkendali lagi. Ngamuk, tak
terbendung oleh apa pun! Dahsyat.
Ketika kemudian para pejuang HAM
protes keras, Kaisar Muda menjawab:
“Siapa bilang negara membunuh orang?
Kami justru sudah membebaskan dia.”
Kutipan cerpen di atas termasuk bagian ....
A. orientasi C. komplikasi
B. rangkaian peristiwa D. resolusi
29. Cermati kutipan cerpen ini!
Setiap kali kami bersua, yang
kutangkap pada parasnya hanya
kesedihan, duka berlapis-lapis, mengental,
mengeras, seakan-akan tidak pernah ada
musim panas yang melelehkan gumpalan
kristal gelap di dalam jiwanya.
Pada suatu malam kami duduk di
pinggir lapangan tenis yang sunyi di blok
rumahku. Lampu-lampu merkuri
memercikkan suasana menenteramkan.
Malam seperti disekap halimun yang turun
dari gunung. Aku termangu mendengarkan
Bisma bermonolog. Hal yang biasa terjadi
jika kami sedang berdua. Secara otomatis,
aku selalu menjadi pendengar yang baik.
“Meski kamu sudah sering
mendengarkan aku, isi hatiku, pikiranku,
sampai saat ini aku ragu apakah kamu
memahami aku dengan sebenar-
benarnya. Ah, bukan itu. Tidak persis
begitu maksudku. Aku hanya ingin bilang
orang tidak akan pernah memahami orang
lain, kecuali hanya secuil.”
Majas pada kalimat yang dicetak miring
dalam kutipan cerpen di atas adalah ....
A. asosiasi C. hiperbola
B. personifikasi D. metafora
30. Pahami kutipan cerpen berikut ini!
“Percayalah. Tak mungkin banjir,”
ujarnya lembut pada Maksan. Kata-kata itu
 diulang-ulang begitu Maksan melontarkan
bujukan padanya. Padahal Maksan
menyadari, air itu mulai bertambah setiap
harinya. Maksan menatap genangan air di
depan rumahnya, yang lambat laun
tingginya bertambah.
Kematian istrinya menjadi jawaban
bagi Maksan, mengapa perempuan
berkulit kuning langsat itu tak mau
meninggalkan rumah. Seseorang diminta
menjemput Bardi, anak Maksan, ke
sekolah. Jasad Mastini dibaringkan di atas
lincak. Kecipak air di bawah ranjang
bergoyang-goyang, lalu mengalir pelan-
pelan ke setiap sudut rumah. Tangis Bardi
meledak ketika bocah tujuh tahun itu
berdiri di ambang pintu, melihat ibunya
dikerumuni orang-orang.
Majas pada kalimat yang dicetak miring
dalam kutipan cerpen di atas adalah ....
A. asosiasi C. hiperbola
B. personifikasi D. metafora
31. Baca kutipan cerpen ini!
Jumlah sel terpidana mati terbatas,
hanya tiga belas, di ujung lorong gelap
yang memisahkan penjara terpidana biasa
dan terpidana mati. Begitu seorang
terpidana mati siap untuk dieksekusi,
seorang terpidana mati yang masih tinggal
di penjara biasa diseret ke lorong gelap.
diserahkan kepada kelompok sipir khusus.
Jam sebelas malam sel Den Hardo
digedor-gedor, tanda bahwa dia harus
segera diseret ke lorong gelap,
menggantikan terpidana mati yang siap
akan dieksekusi.
Kutipan cerpen di atas mendeskripsikan
tentang ....
A. suasana C. waktu
B. tempat D. watak
32. Bacalah ilustrasi ini!
Mendidik anak tidak mudah bagi
orang dewasa. Sebab, mendidik tidak
hanya memberi nasihat dengan kata-kata
yang memotivasi. Namun, yang lebih
penting adalah memberi teladan. Kalau
orang dewasa tidak pernah memberi
teladan baik, baik dalam pikiran,
perkataan, dan perbuatan, jangan terlalu
berharap anak-anak dapat menjadi pribadi
seperti yang kita harapkan, berkarakter
mulia.
Persoalannya, sebagian orang
dewasa (guru, orang tua, dan kakak) kini
hanya pandai berkata-kata, tetapi bodoh
dalam bertindak. Orang Jawa sering
berujar jarkoni, isa ujar oraisanglakoni.
Dalam bahasa Indonesia dapat diartikan
bisa berbicara, tetapi tidak bisa
melakukan.
Informasi berupa kritik dalam ilustrasi di
atas adalah ...
A. Anak-anak tidak dapat dimotivasi
dengan kata-kata.
B. Anak-anak tidak boleh bergantung
kepada orang tua.
C. Semua orang dewasa hanya pandai
berkata-kata.
D. Kini sebagian orang dewasa tidak dapat
memberi teladan.
33. Pahami ilustrasi ini!
Di berbagai lokasi, tidak selalu pada
hari yang sama, seminggu sekali, kita
dapat melihat kaum wanita khususnya ibu-
ibu melakukan kegiatan senam.
Fenomena itu menandakan bahwa ibu-ibu
mulai memiliki kesadaran berolahraga
merupakan satu kegiatan yang penting.
Setidak-tidaknya untuk menjaga
kesehatan tubuh. Sebab, dengan memiliki
tubuh yang sehat, ibu-ibu dapat
melakukan aktivitas dengan semangat,
baik aktivitas di dalam keluarga maupun
masyarakat. Dengan begitu, ibu-ibu telah
memberi kontribusi positif bagi
keluarganya.
Informasi berupa pujian dalam ilustrasi di
atas adalah ...
A. Ibu-ibu telah memberi kontribusi positif
bagi keluarganya.
B. Ibu-ibu melakukan kegiatan senam
untuk menjaga kesehatan.
C. Ibu-ibu memiliki kesadaran berolahraga
setiap hari.
D. Ibu-ibu dapat melakukan aktivitas
dengan semangat.
34. Cermati ilustrasi di bawah ini!
Pada kenyataannya masih banyak
ditemukan orang membuang sampah di
tepi-tepi jalan. Banyaknya sampah yang
menggunung di daerah aliran sungai
(DAS) menjadi bukti lain bahwa orang
belum memiliki kesadaran tentang
kebersihan lingkungan.
Padahal, semua orang mengetahui
dampak buruk yang timbul akibat sampah
dibuang sembarangan. Malahan tidak
sebatas mengetahui, tetapi sebagian
besar orang merasakan langsung dampak
buruk itu. Lingkungan perumahan mereka
terdampak banjir saat musim hujan. Juga
gangguan pernapasan karena sampah
mengeluarkan bau busuk. Selain itu,
gangguan keindahan bagi pandangan.
Kalimat kritikan yang sesuai dengan
ilustrasi itu adalah ...
A. Masyarakat belum memiliki kesadaran
membuang sampah di tempatnya.
B. Pemerintah setempat kurang
intensifmemberi penyuluhan terhadap
warga.
C. Tempat-tempat sampah belum tersedia
di berbagai lokasi.
D. Sanksi membuang sampah belum
diterapkan secara baik bagi seluruh
warga.
35. Bacakah ilustrasi ini!
 Untuk mendukung anak-anak
menghadapi ujian, orang tua mulai
membatasi anak-anak mereka memakai
gawai. Anak-anak hanya diberi waktu
memakai gawai pada hari libur, termasuk
Minggu.
Itu pun orang tua mengambil
kesepakatan bersama anak-anak mereka
setiap dua jam menggunakan gawai harus
beristirahat tiga puluh menit. Baru setelah
itu, anak-anak boleh menggunakan gawai
lagi, demikian pola itu digunakan untuk
waktu berikutnya.
Kalimat pujian yang sesuai dengan
ilustrasi itu adalah ...
A. Membatasi anak-anak menggunakan
gawai untuk game upaya baik.
B. Kesepakatan orang tua dan anak dalam
memanfaatkan gawai perlu dilanjutkan.
C. Orang tua sangat mendukung
keberhasilan anaknya dalam ujian.
D. Ujian lebih penting daripada
menggunakan gawai untuk game.
36. Cermati teks ini!
Buku pelajaran ini berisi informasi
seputar bahasa Indonesia yang bisa
dipelajari khusus untuk anak SMP kelas
IX. Di dalamnya ada berbagai bentuk
kegiatan, seperti memahami dialog
interaktif, memahami wacana tulis,
menulis iklan, dan meresensi. Ada juga
kegiatan untuk mengarang, memahami
syair, dan menilai isi cerpen.
Kutipan teks tanggapan di atas termasuk
bagian ....
A. konteks buku C. deskripsi buku
B. konteks penulis D. deskripsi penulis
37. Baca teks berikut!
Berlanjut pada Bagian III buku ini
bicara pada wilayah praktis pembelajaran
dengan konsep-konsep model diskusi,
model proyek, model permainan
(games), Ice Breaker (aktivitas-aktivitas
pemanasan). Banyak hal baru yang
secara praktis bisa kita terapkan sebagai
cara pembelajaran yang tepat.
Selain rumusan praktis itu, buku ini juga
menjelaskan kelengkapan untuk
memenuhi terselenggaranya pembelajaran
aktif. Pada bagian ini kita akan
diperkenalkan pentingnya apresiasi
pembelajaran sebagai memovitasi siswa
untuk bangkit, kreatif dan memiliki mental
menjadi pemberani, mandiri dan
bertanggungjawab. Selamat membaca.
Penilaian pada teks tanggapan di atas
terdapat di ....
A. kalimat pertama paragraf pertama
B. kalimat kedua paragraf pertama
C. kalimat pertama paragraf kedua
D. kalimat kedua paragraf kedua
38. Pahami kutipan teks tanggapan berikut!
Judul : Laskar Pelangi
Pengarang : Andrea Hirata
Penerbit : Bentang Pustaka
Yogyakarta
Tahun Terbit : 2005
Ketebalan Buku : 529 halaman
Novel ini bercerita tentang 10 anak dari
keluarga miskin di pulau Belitong provinsi
Bangka Belitung. Mereka merupakan
anak-anak dari keluarga yang berprofesi
sebagai penambang timah.
Kutipan teks tanggapan di atas termasuk
bagian ....
A. konteks buku C. deskripsi buku
B. konteks penulis D. deskripsi penulis
39. Baca teks berikut ini!
(1) Bu Muslimah memberikan julukan
kepada 10 anak tersebut Laskar Pelangi.
(2) Selain Bu Muslimah, yang menjadi
pengajar di SD Muhammadiyah yaitu Pak
Harvan, selain menjadi kepala sekolah
beliau juga mengajar bersama Bu
Muslimah.
(3) Novel ini menggunakan gaya
bahasa yang cukup menarik untuk dibaca,
disertai dengan aksen-aksen melayu yang
kental sehingga unik.
(4) Isi novel ini menceritakan tentang
kisah persahabatan dalam menghadapi
hidup, selain itu kritik sosial bagi
pemerintah atas ketidakmerataan
pembangunan daerah terutama bidang
pendidikan. (5) Kekurangan novel ini yaitu
pengaburan waktu, tempat, dan nama
tokoh.
Pujian dalam teks di atas ditandai dengan
nomor ....
A. (1) C. (3)
B. (2) D. (4)
40. Cermati teks ini!
(1) Amanat pada novel ini salah
satunya adalah seorang anak dilahirkan ke
dunia keadaan suci tidak ada anak
dilahirkan dalam keadaan haram.
(2) Novel ini mengajarkan kepada
pembaca tentang ketegaran, kekuatan,
dan kemandiriam. (3) Kelemahan novel ini
yaitu banyak sesi yang cukup panjang
sehingga membuat pembaca sedikit
bosan.
(4) Kesimpulannya, novel Bunga
Cantik di Balik Salju sangat bagus untuk
dibaca terutama untuk kaum wanita, novel
ini memberikan banyak inspirasi sehingga
patut menjadi contoh para pembaca
khususnya wanita Indonesia.
Kritikan dalam teks di atas adalah ....
A. (1) C. (3)
B. (2) D. (4)
II. Jawablah pertanyaan berikut dengan benar!
41. Lengkapi bagian yang rumpang teks betikutdengan konjungsi yang tepat!
Membuat taplak meja tersebut tidaklah sulit, (... ) kamu harus sabar ( ... ) telaten ( ... ) ulet dalam
proses pengerjaannya. ( ... ), hal ini akan mengasah ( ... ) mengembangkan sebuah keterampilan
yang kalian miliki sekaligus kamu juga dapat menghemat biaya ( ... ) bisa menambah keuntungan
( ...) kamu memanfaatkannya menjadi peluang usaha.
42. Bacalah kutipan teks pidato persuasif berikut ini!
Bahasa mempunyai kedudukan yang sangat penting dalam kehidupan. Kita sudah
menggunakan bahasa sebagai alat komunikasi sejak berabad abad silam. Bahasa lahir
bersamaan dengan terbentuknya masyarakat atau bangsa.
Oleh karena itu, bahasa sangat terkait dengan budaya dan sosial ekonomi suatu
masyarakat penggunanya. Tidak heran jika suatu daerah memiliki bahasa yang berbeda padahal
untuk maksud yang sama. Suatu bahasa dapat berkembang dengan pesat atau sebaliknya,
secara perlahan musnah karena ditinggalkan penggunanya.
Di tengah arus globalisasi menimbulkan kecemasan terkikisnya bahasa Indonesia yang baik dan
benar. Kecenderungan masyarakat atau pun para pelajar menggunakan bahasa Inggris sebagai
bahasa asing dalam percakapan sehari hari semakin tinggi.
A. Jelaskan isi pesan kutipan teks pidato di atas!
B. Tuliskan kalimat cara memersuasi berdasarkan emosi dan logika, masing-masing satu kalimat!
43. Tentukan latar dan sertai buktinya kutipan cerpen di bawah ini!
Keheranan saya begitu saja menguap di antara lantunan para tamu yang tengah
berdzikir. Ucapan belasungkawa yang tak berhenti mengalir. Sedu-sedan. Pertanyaan-
pertanyaan. Yang semua terdengar bagai suara ledakan kembang api yang selalu saya benci.
Melengking dengan notasi tinggi sebelum menggelegar, bergetar di langit hitam yang mendadak
warna-warni. Saya selalu benci dengan keindahan sejenis itu. Keindahan yang congkak, pekak,
begitu memaksa untuk diaku. Dan saya membenci semua suara yang saya dengar saat itu.
Selain satu suara, dari mulutnya yang tak sekali pun berkata-kata.
Ia datang bersama teman sekelas saya yang langsung menubruk, memeluk, dan
menangis lebih keras daripada saya. Di belakang punggungnya bisa saya lihat antrean orang-
orang yang menunggu giliran dengan tangis yang tak kalah kerasnya. Wajah-wajah yang saya
kenal. Wajah-wajah yang tidak saya kenal. Wajah-wajah yang berusaha keras untuk
menunjukkan simpati dengan akting sekelas pemain sinetron. Jika tidak bisa menangis, paling
tidak mengernyit sedikit dengan mulut mengerut seperti ikatan balon. Seolah tahu diri, ia yang
datang bersama teman saya langsung memisahkan diri. Ia hanya menganggukkan kepalanya
kepada saya, lalu pergi. Hal itulah yang membuat saya menyadari.
44. Tentukan dan jelaskan struktur alur kutipan cerpen di bawah ini!
Ketika awan membiarkan celah matahari bersinar menerpa tubuh dua laki-laki di samping
masjid itu, Maksan mendadak terisak. Dibuang sebatang rokok yang masih menyala. Ia
menundukkan wajah. Laki-laki bertubuh agak kerempeng itu ingat akan kematian sang istri. Pagi
agak lembab ketika istrinya terperosok ke lubang parit di antara genangan air yang masih selutut.
Waktu itu, istri Maksan berkukuh tetap tinggal di rumah. Sebagian warga mulai
mengungsi, tidak mau menanggung risiko. Khawatir luapan air Sungai Campoan disertai curah
hujan yang seakan siap menuangkan air dalam jutaan meter kubik per detik membuat mereka tak
sanggup menyelamatkan diri. Mastini, istri Maksan, keras kepala. Tak mau dengar omongan-
omongan tetangga, termasuk ucapan suaminya yang berkali-kali membujuk perempuan 35-an itu
meninggalkan rumah.
“Percayalah. Tak mungkin banjir,” ujarnya lembut pada Maksan. Kata-kata itu diulang-
ulang begitu Maksan melontarkan bujukan padanya. Padahal Maksan menyadari, air itu mulai
bertambah setiap harinya. Maksan menatap genangan air di depan rumahnya, yang lambat laun
tingginya bertambah.
Kematian istrinya menjadi jawaban bagi Maksan, mengapa perempuan berkulit kuning
langsat itu tak mau meninggalkan rumah. Seseorang diminta menjemput Bardi, anak Maksan, ke
sekolah. Jasad Mastini dibaringkan di atas lincak. Kecipak air di bawah ranjang bergoyang-
goyang, lalu mengalir pelan-pelan ke setiap sudut rumah. Tangis Bardi meledak ketika bocah
tujuh tahun itu berdiri di ambang pintu, melihat ibunya dikerumuni orang-orang.
45. Tuliskan tanggapanmu terhadap isi teks berikut dengan menggunakan alasan yang logis!
Sering terdengar slogan bahwa kemajuan dan kesejahteraan suatu bangsa tak terutama
tergantung kepada sumber daya alam, yang di Indonesia sudah hampir terkuras habis, tetapi
kepada sumber daya manusia. Korea Selatan dan Singapura bisa disebut contoh dekat.
 Namun, dalam slogan itu jarang diungkapkan perbedaan antara kedua sumber daya itu.
Sumber daya alam (SDA) diberi oleh alam yang pemurah, sementara sumber daya manusia
(SDM) harus dibuat manusia sendiri. SDA bersifat given, sedangkan SDM merupakan suatu
kualitas yang harus diproduksi manusia.
Beberapa minggu lalu Presiden Joko Widodo membuat pernyataan yang patut
diperhatikan, dan membangunkan kita dari kesadaran yang tidur nyenyak. Berkata Presiden,
tahun 1970-an Indonesia booming minyak. Negara seakan terapung di atasnya. Tetapi, akhirnya
kita tak dapat suatu apa kecuali bahwa Pertamina hampir saja bangkrut. Tahun 1980-an ada
booming kayu, tetapi yang didapat negara hanya gundulnya hutan tropis di Sumatera dan
Kalimantan, dan meningkatnya kerentanan terhadap banjir setiap hujan turun. Tahun 2000-an
ada booming mineral, seperti batubara, tetapi tak ada yang tertinggal untuk negara dan bangsa.
Hasilnya, hancurnya lingkungan dengan depresiasi yang luar biasa berhadapan dengan
95 persen eksportir yang tak punya nomor pokok wajib pajak. Satu-satunya yang masih
terselamatkan hanyalah laut, sehingga pencurian kekayaan laut harus dihentikan dengan tegas.