TUGAS MATA KULIAH

BIOSTATISTIKA
“Uji Friedman Dan Wilcoxon”

Disusun Oleh:

Aditya Try Mahindra 1609511093

Ach Moh Abd Muhsi 1609511097
Serly Nur Indah Permatasari 1609511108
I Putu Sandika Arta Guna 1609511110
I Gede Made Andy Pratama 1609511113

FAKULTAS KEDOKTERAN HEWAN

UNIVERSITAS UDAYANA
DENPASAR
2018
 BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Statistik nonparametrik adalah prosedur statistik yang tidak mengacu
pada parameter tertentu. Itulah sebabnya, statistik nonparametrik sering
disebut sebagai prosedur yang bebas distribusi (free-distibution procedures).
Banyak orang berpendapat, jika data yang dikumpulkan terlalu kecil maka
prosedur statistik nonparametrik lebih baik digunakan. Statistik
nonparametrik biasanya digunakan untuk melakukan analisis pada data
nominal atau ordinal karena pada umumnya data berjenis nominal dan ordinal
tidak menyebar normal.
Uji statistik nonparametrik ialah suatu uji statistik yang tidak
memerlukan adanya asumsi-asumsi mengenai sebaran data populasi. Dari
segi jumlah data, pada umumnya statistik nonparametrik digunakan untuk
data berjumlah kecil (n < 30).
Contoh metode statistik nonparametrik diantaranya adalah Uji
Wilcoxon (Signed-rank Test), Uji Tanda (sign Test), Uji Mann-Whitney
(Mann-Whitney Test), Uji Kruskal-Wallis (K-W Test), Uji Kolmogorov-
Smirnov(K-S Test), Uji McNemar (McNemar Test) dan Uji Friedman.

1.2 Rumusan Masalah

1. Bagaimana cara mencari serum yang bisa digunakan untuk terapi
leukemia pada 9 ekor tikus dengan menggunakan Uji Wilcoxon dan Uji
Friedman?
2. Bagaimana cara melakukan Uji Wilcoxon dan Uji Friedman dengan
menggunakan aplikasi SPSS?

1.3 Tujuan Penulisan

1. Untuk mengetahui cara mencari serum yang bisa digunakan untuk terapi
leukemia pada 9 ekor tikus dengan menggunakan Uji Wilcoxon dan Uji
Friedman.
 2. Untuk mengetahui cara melakukan Uji Wilcoxon dan Uji Friedman
dengan menggunakan aplikasi SPSS.

1.4 Manfaat Penulisan

Diharapkan penulisan yang dibuat ini dapat memberikan infoemasi
dan pengetahuan kepada pembaca. Sehingga pembaca dapat mengetahui cara
mencari serum yang bisa digunakan untuk terapi leukemia dengan
menggunakan Uji Wilcoxon dan Uji Friedman.

1.5 Hipotesis
Adapun kesimpulan yang kami dapatkan dari beberapa uji ( Uji
Wilcoxon dan Uji Frieman) dengan menggunakan serum pada 9 ekor tikus
yang mana 5 ekor tikus diberikan perlakuan dan sisanya tidak diberikan
perlakuan atau sebagai kontrol, dan hasil yang kita dapat adalah serum dapat
digunakan untuk terapi pada leukemia. Apapun hasil yang kami berikan
masih perlu penelitian dan pengamatan lebih lanjut untuk validasi data dan
hasil yang kami berikan.
 BAB II
MATERI DAN METODE
2.1 Alat dan Bahan Penelitian
1. Alat
Alat yang perlu digunakan adalah sentrifuge, tabung reaksi, dan
antikoagulan untuk mendapatkan serum.
2. Bahan
Bahan yang perlu digunakan adalah darah tikus.

2.2 Prosedur Penelitian

Prosedur awal yang perlu dilakukan adalah mengumpulkan data yang
bersangkutan. Setelah itu dilakukan perhitungan secara manual dan sebagai
pembanding hasil perhitungan menggunakan aplikasi SPSS versi 2.25.
Pengujian yang digunakan adalah statistika Uji Wilcoxon dan Uji Friedman.

3.1 Analisis Data

Analisis data terhadap statistika uji Wilcoxon dan uji friedman guna
membuktikan suatu hipotesa yang dinyatakan diatas.
 BAB IV
PEMBAHASAN
4.1 Analisis Data Menggunakan Aplikasi SPSS
1. Uji Wilcoxon
Buka aplikasi SPSS  klik variebel view  isi data seperti contoh

K
lik data view  isi data seperti di bawah ini :

Uji wilcoxon : klik analyze  nonparametic test  legacy dialogs  klik 2

related sample, maka muncul gambar:

Centang wilcoxon  klik ok, maka akan muncul gambar sebagai berikut:
Membuat grafik tikus dengan perlakuan dan tikus tidak dengan perlakuan.
Klki graphs  legacy dialogs  klik bar, maka akan muncul gambar

Klik define, maka akan muncul gambar,

 Masukkan data sperti diatas  klik Ok, maka akan muncul gambar seperti
dibawaah ini

2. Uji Friedman
Klik analyze  nonparamatic test  legacy dialogs plih k related saample,
maka akan muncul gambar sebagai berikut
 Centa

ng friedman  klik ok, maka akan muncul gambar sebagai berikut,

4.2 Hasil Perhitungan Manual

1. Uji Wilcoxon
a. Untuk mengetahui apakah suatu serum baru akan menyembuhkan

leukemia, dipilih Sembilan tikus yang penyakit leukemianya sudah

 cukup parah. Lima tikus mendapat pengobatan sedangkan empat tidak.

Lamanya tikus hidup, dalam tahun sejak permulaan percobaan adalah

PERLAKUAN 2,1 5,3 1,4 4,6 0,9

TANPA
1,9 0,5 2,8 3,1
PERLAKUAN

Pada tarif keberartian 0,05, dapatkah dikatakan serum tersebut

manjur?
Jawab: n1 = 4 dan n2 = 5, diperoleh:
 Ho : µ1 = µ2
 H1 : µ1 < µ2
b. α = 0,05

c. Daerah kritis: semua nilai u yang memenuhi P(U ≤ u  Ho benar)<0,05

d. Perhitungan: semua pengamatan diurutkan membesar dan diberi rang 1

sampai 9

DATA
0,5 0,9 1,4 1,9 2,1 2,8 3,1 4,6 5,3
ASLI
RANG 1 2 3 4 5 6 7 8 9

Rang pengamatan dari sampel perlakuan digaris bawahi.

w1 = 1 + 4 + 6 + 7 = 18

( 9 ) (10)
w2 = [ 2 ]- 18 = 27

( 4 ) (5) ( 5 ) ( 6)
Jadi, u1 = 18 – [ 2 ]=8 u2 = 27 – [ ]= 2
12

sehingga u = 8. Karena P(U ≤ 8  Ho benar) = 0,365 < 0,05, maka

nilai u = 8 jatuh pada daerah penerimaan.

e. Kesimpulan: terima Ho dan simpulkan bahwa serum tidaklah

memperpanjang usia dengan cara mengobati leukemia.

 BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Hasil yang didapat dari uji yang kami lakukan terhadap tikus
dengan penyakit leukemia yang diberi perlakuan dan tidak diberi
perlakuan, menggunakan uji wilcoxon dan uji friedman. Pada uji
wilcoxon mendapatkan hasil yang sangat nyata dan uji friedman
mendapatkan hasil sangat nyata.

5.2 Saran
Kami sadar bahwa uji yang kami lakukan belum tentu sempurna,
kami harap pembaca memberi kritik dan saran untuk paper kami
kedepannya.
 DAFTAR PUSTAKA

Sidney Siegel (1997). Statistik Nonparametrik Untuk Ilmu-Ilmu Sosial. Jakarta: Gramedia

WJ. Conover (1971). Practical Nonparametric Statistics. New York : John Willey & Sons

Mitra Homecare.-414. Jenis jenis Uji

statistik.http://www.mitrahomecare.com/2010/04/jenis-jenis-uji-statistik.html.Diakses
pada tanggal 21 November 2015