KAMUS KIMIA

LOGAM MULIA

DI SUSUN OLEH :

TRI SAKTI NINGSIH

34
XII MIPA 2

SMA PGRI 2 KAYEN

TAHUN PELAJARAN 2020/2021
 LOGAM MULIA ATAU LOGAM ADI

adalah logam yang tahan terhadap korosi maupun oksidasi. Beberapa contoh logam
yang mulia secara kimia (unsur-unsur yang disetujui hampir seluruh kimiawan)
diantaranya rutenium (Ru), rodium (Rh), paladium (Pd), perak (Ag), osmium (Os), iridi
um (Ir), platina (Pt), danemas (Au).[1]
Daftar yang lebih inklusif memasukkan salah satu atau lebih
dari raksa (Hg),[2][3][4] renium (Re)[5] atau tembaga (Cu) sebagai bagian dari logam
mulia. Namun, titanium (Ti), niobium (Nb), dan tantalum (Ta) tidak termasuk sebagai
logam mulia meskipun mereka sangat tahan terhadap korosi.
Umumnya logam-logam mulia memiliki harga yang tinggi, karena sifatnya yang langka
dan tahan korosi. Logam mulia sangat sukar bereaksi dengan asam. Sekalipun begitu,
sebagian logam mulia (misalnya emas) dapat dilarutkan dalam akua regia, yaitu
campuran pekat dari asam nitrat dan asam klorida. Semua logam mulia merupakan
anggota dari logam transisi.
Logam mulia biasa digunakan sebagai perhiasan dan mata uang (emas, perak), bahan
tahan karat (stainless) seperti lapisan perak, ataupun katalis(misalnya platina).
Sifat
 Platinum, emas dan merkuri dapat dilarutkan dalam akua regia, campuran pekat asam
klorida dan asam nitrat, tapi iridium dan perak tidak dapat larut. Paladium dan perak,
tetapi, larut dalamasam nitrat. Rutenium dapat dilarutkan dalam akua regia hanya ketika
dalam keberadaan oksigen, sementara rodium harus dalam bentuk bubuk halus.
Niobium dan tantalum tahan terhadap semua asam, termasuk akua regia.[6]
Elektrokimia[sunting | sunting sumber]
Unsur metalik, termasuk logam mulia atau non-mulia (logam mulia ditulis tebal):[7]

Po
Nom
Golong Perio ten Konfigurasi
Unsur or Reaksi
an de sia elektron
atom
l

Au3+
Emas 79 11 6 + 3 e− → 1.5 V [Xe]4f145d106s1
Au

PtO + 2 H+
+ 2 e− → Pt 0.98
Platina 78 10 6 [Xe]4f145d96s1
+H V
2O

IrO
+
2+4H
0.73
Iridium 77 9 6 + 4 e− → Ir [Xe]4f145d76s2
V
+2H
2O
 Po
Nom
Golong Perio ten Konfigurasi
Unsur or Reaksi
an de sia elektron
atom
l

Pd2+
Paladiu 0.91
46 10 5 + 2 e− → [Kr]4d10
m 5V
Pd

OsO
+
2+4H
0.65
Osmium 76 8 6 + 4 e− → [Xe]4f145d66s2
V
Os + 2 H
2O

Ag+ 0.79
Perak 47 11 5 [Kr]4d105s1
+ e− → Ag 93 V

Hg2+
− 0.79
Raksa 80 12 6 2+2e →2 [Xe]4f145d106s2
25 V
Hg

Po2+
Poloniu [Xe]4f145d106s2
84 16 6 + 2 e− → 0.6 V
m 6p4
Po

Rh2+ 0.60
Rodium 45 9 5 [Kr]4d85s1
+ 2 e− → V
 Po
Nom
Golong Perio ten Konfigurasi
Unsur or Reaksi
an de sia elektron
atom
l

Rh

Ru3+
Ruteniu 0.60
44 8 5 + 3 e− → [Kr]4d75s1
m V
Ru

Cu2+
0.33
Tembaga 29 11 4 + 2 e− → [Ar]3d104s1
9V
Cu

Bi3+ 0.30 [Xe]4f145d106s2

Bismut 83 15 6 −
+ 3 e → Bi 8 V 6p3

TcO
+
2+4H
Teknesiu 0.27
43 7 5 + 4 e− → [Kr]4d55s2
m 2V
Tc + 2 H
2O

ReO
+
2+4H
0.27
Renium 75 7 6 + 4 e− → [Xe]4f145d56s2
6V
Re + 2 H
2O
 Po
Nom
Golong Perio ten Konfigurasi
Unsur or Reaksi
an de sia elektron
atom
l

As
4O
+
6 + 12 H 0.24
Arsen 33 15 4 [Ar]3d104s24p3
+ 12 e− → V
4 As + 6 H
2O

Sb
2O
+
3+6H 0.14
Antimon 51 15 5 [Kr]4d105s25p3
+ 6 e− → 2 7V
Sb + 3 H
2O

TeO
+
2+4H
0.57
Telurium 52 15 5 + 4 e− → [Kr]4d105s25p4
V
Te + 2 H
2O

Kolom golongan dan periode menunjukkan posisinya dalam tabel periodik, karenanya,
menunujkkan konfigurasi elektronik. Reaksi yang disederhanakan, tercantum dalam
kolom berikutnya, bisa juga dibaca secara rinci dari diagram Pourbaix dari unsur yang
dipertimbangkan dalam air. Akhirnya kolom potensial menunjukkan potensial
listrik dari unsur yang diukur terhadapelektrode hidrogen standar. Semua unsur yang
hilang dalam tabel ini adalah entah non-logam atau memiliki potensial standar negatif.
Arsen, antimon dan telurium dianggap merupakan metaloid dan dengan demikian bukan
merupakan logam mulia. Juga kimiawan dan ahli metalurgi mempertimbangkan
tembaga dan bismut tidak dimasukkan sebgaai logam mulia karena mereka mudah
teroksidasi karena reaksi O
2 + 2 H
− −
2O + 4e ⇄ 4 OH
(aq) + 0.40 V yang memungkinkan dalam udara lembap.

Film perak adalah karena sensitivitas yang tinggi terhadap hidrogen sulfida. Patina
secara kimia disebabkan oleh serangan oksigen dalam udara basah dan oleh CO
[6]
2 setelahnya. Di sisi lain, cermin berlapis-renium dikatakan sangat tahan
[6]
lama, meskipun renium dan teknesium dikatakan memudar perlahan dalam atmosfer
lembap