Fiky Rizky Jauhari Suteja

A1C019099
Fisika Kimia Tanah A
1. Proses pengambilan sampel tanah tidak terganggu :
A. Ratakan dan bersihkan permukaan tanah dari rerumputan;
B. Gali tanah dengan kedalaman tertentu (5 – 10 cm) disekitar calon
tabung tembaga diletakkan, lalu ratakan tanah dengan pisau;
C. Letakan tabung diatas permukaan tanah secara tegak lurus dengan
permukaan tanah, kemudian dengan menggunakan balok kecil
Yang diletakkan diatas permukaan tabung, tekan tabung sampai ¾
bagian masuk ke dalam tanah;
D. Letakkan tabung lainnya diatas tabung pertama dan tekan hingga 1
cm masuk ke dalam tanah;
E. Pisahkan antara tabung atas dan tabung bawah;
F. Gali tabung dengan menggunakan sekop. Saat menggali, ujung
sekop harus berada sedikit lebih dalam dibanding ujung tabung
supaya tanah dibawah tabung terangkat;
G. Iris kelebihan tanah bagian atas hingga sejajar dengan batas
permukaan tabung bagian atas, lalu tutup dengan tutup dari
aluminium. Iris kelebihan tanah bagian bawah hingga sejajar
dengan batas permukaan tabung bagian bawah, lalu tutup dengan
tutup dari aluminium;
H. Pasang label pada bagian tutup atas dengan di isi oleh informasi
kedalaman, tanggal pengambilan, dan lokasi pengambilan tanah.
2. Proses pengambilan sampel tanah terganggu :
A. Permukaan tanah dibersihkan dari rumput dan sampah Yang
mengganggu;
B. Cangkul tanah hingga kedalaman 20 cm dari permukaan tanah;
C. Mengambil bongkahan tanah yang agregatnya masih utuh dengan
hati-hati, lalu masukkan ke dalam kantong plastik yang telah
disediakan;
D. Cantumkan label pada plastik tempat tanah dengan di isi oleh
informasi kedalaman, tanggal pengambilan, dan lokasi
pengambilan.
 Fiky Rizky Jauhari Suteja
A1C019099
Fisika Kimia Tanah A
3. Manfaat atau kegunaan dari sampel tanah tidak terganggu dan tanah
terganggu :
A. Manfaat sampel tanah tidak terganggu :
1) Menentukan bobot isi tanah;
2) Menentukan ruang pori total (porositas) tanah;
3) Menentukan distribusi pori tanah;
4) Menentukan kadar air yang tersedia untuk tanaman.
B. Manfaat sampel tanah terganggu :
1) Menentukan kestabilan agregat or agregat stability;
2) Analisis bahan kimia dalam tanah;
3) Menentukan konsistensi tanah;
4) Menentukan warna tanah.