Anda di halaman 1dari 5

KHUTBAH IDUL FITRI 1431 H

Oleh : Moh. Ali Masruri, S.Ag


‫ فيا ا يّهاالنّ اس إتّقوا اهلل‬ )‫(ام ا بعد‬
ّ  . ‫وطه ر‬
ّ ‫الرجس‬ ّ
x ٧ ‫اهلل اكرب‬ .‫تغر نّكم ومدد األ عمار‬
ّ ‫وال‬
Allahu akbar 3 x Allahu akbar wa lillaahilhamd
‫ اهلل اكرب كلّما صام‬.‫هل هالل وابدر‬ ّ ‫اهلل اكرب كلّما‬ Hadirin hadirat kaum muslimin rahimakkumullah

.‫ وكلّما أطعام القانع املعرت‬.‫صائم وأفطر‬ Dengan memanjatkan syukur ke hadirat Allah SWT, karena
hari ini kita sampai pada puncak kebahagiaan yaitu
‫ ال ال ه اال اهلل واهلل اك رب‬. ‫اهلل اك رب اهلل اكرب اهلل اك رب‬ kemenangan umat Islam setelah menjalankan ibadah puasa
di bulan Ramadlan, mengendalikan hawa nafsu karena Allah

‫سهل للعباد طر‬ ّ ‫ احلمد هلل الّذى‬.‫اهلل اكرب و هلل احلمد‬


SWT, maka marilah kita senantiasa meningkatkan taqwa kita
kepada Allah SWT secara sempurna, sebagaimana tujuan
kita berpuasa, yaitu menjalankan syariat-syariat Allah dan
‫ووفّاهم اجور أعماهلم من خز ائن‬. ‫ويسر‬ ّ ‫ العبادة‬ ‫يق‬ meninggalkan larangan-larangannya. Namun seringkali kita
melakukannya setengah hati, kita menjalankan perintah-
‫ وجعل هلم يوم عيد يعود عليهم‬.‫جوده الّىت ال حتصر‬ perintah Allah tapi juga menjalankan laraangan-larangannya,
atau kita meninggalkan larangan Allah tapi juga
‫تحق‬
ّ ‫ أمحده س بحانه وه و املس‬.‫ىف ك ّل س نة ويتك ّر ر‬
meninggalkan perintah-perintahnya.
Mudah-mudahan, Allah memberikan rahmat dan

‫ واش كره على نعم ال تع ّد وال‬.‫ألن حُي م د ويُش كر‬ ampunannya bagi kita yang telah selesai menjalankan
ibadah Ramadlan, sebagaimana Rasulullah SAW bersabda :
‫َّم ِم ْن ذَنْبِ ِه‬ ِ ِ ‫من صام رمضا َن إِمْيَاناً و‬
‫ واشهد أن ال اله إ الّ اهلل وحده ال شر يك له‬.‫حتصر‬ َ ‫احت َسابًا غُفَر لَهُ َما َت َقد‬
ْ َ َ ََ َ َ ْ َ
Barang siapa berpuasa di bulan Ramadlan dengan keimanan
‫حمم دا عبده‬
ّ ‫ واشهد أ ّن سيّدنا‬.‫امللك العظيم ا ألكرب‬ dan kekhusyu’an, diampuni baginya dosa-dosa yang telah
lalu
‫هم ص ّل وس لّم على‬ ّ ّ‫ الل‬.‫الش افع ىف املخش ر‬
ّ ‫ورس وله‬ Semoga juga, dengan ibadah puasa kita, Allah menempatkan
kita sebagai makhluk yang mulia di hadapan-Nya Allah
‫حمم د وعلى ال ه واص حابه الّ ذين اذهب عنهم‬ ّ ‫س يّدنا‬
sebagai hamba Allah yang bertaqwa.

Allahu akbar 3 x Allahu akbar wa lillaahilhamd

1 2
Saudara-saudaraku, muslimin dan muslimat yang dimuliakan di syurga-Nya. Pada ayat tersebut juga dapat diambil hikmah
Allah bahwa seseorang yang sampai pada derajat ketaqwaan
Di hari fitri ini, kita semua berharap kembali bersih dari diantaranya memuat 4 sikap :
segala dosa-dosa kita dan memulai kehidupan dengan     1. 
lembaran baru, karena itu kita awali dengan bersegera Berinfaq di waktu lapang dan sempit
memohon ampunan kepada Allah SWT sebagai titik awal Ketaqwaan menuntut keikhlasan dan hati bersih kita
ibadah kita untuk sampai kepada derajat kemuliaan, derajat dalam beribadah, diantaranya memberikan sebagian rizki
ketaqwaan. dari Allah yang kita miliki kepada yang orang lain dalam
Allah SWT berfirman di dalam surat Ali Imran ayat 133 : keadaan apapun, suka maupun duka, senang atau sedih,
       bahkan di saat mampu ataupun kekurangan. Allah juga
     berfirman dalam surat Al Baqarah ayat 274 :
          
           
             
      orang-orang yang menafkahkan hartanya di malam dan
     di siang hari secara tersembunyi dan terang-terangan,
       
   Maka mereka mendapat pahala di sisi Tuhannya. tidak
dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhanmu dan ada kekhawatiran terhadap mereka dan tidak (pula)
kepada surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang mereka bersedih hati.
disediakan untuk orang-orang yang bertakwa, Intinya, orang yang bertaqwa bukanlah orang yang rakus
(yaitu) orang-orang yang menafkahkan (hartanya), baik di harta, kikir dan pelit, tetapi mereka yang memiliki sifat
waktu lapang maupun sempit, dan orang-orang yang kedermawanan terhadap sesama
menahan amarahnya dan mema'afkan (kesalahan) orang.
Allah menyukai orang-orang yang berbuat kebajikan. .  2
Menahan amarah
dan (juga) orang-orang yang apabila mengerjakan
perbuatan keji atau Menganiaya diri sendiri[229], mereka Ketaqwaan menuntut kita memliki hati dan jiwa yang
kuat, diantaranya kuat menahan diri kita dari emosi jiwa
ingat akan Allah, lalu memohon ampun terhadap dosa-dosa
mereka dan siapa lagi yang dapat mengampuni dosa selain yaitu kemarahan.
3 Dari Abu Amr bin Anas 4bin Malik, Rasulullah SAW.
dari pada Allah? dan mereka tidak meneruskan perbuatan
kejinya itu, sedang mereka mengetahui. Bersabda :

Ayat tersebut mengajak kita kepada ampunan Allah untuk


‫ َو َم ْن َخ َز َن‬,ُ‫ف اهللُ َعْن هُ َع َذابَه‬
َّ ‫ض بَهُ َك‬ َ ‫ف َغ‬ َّ ‫َم ْن َك‬
ِ
ُ‫ل َسانَهُ َسَتَر اهللُ َع ْو َرتَه‬
membersihkan diri kita agar sampai kepada ketaqwaan yang
mengantarkan kita kepada ridla Allah dan menempatkan kita
Barang siapa yang mengekang amarahnya, maka Allah seseorang di antara kalian marah hendaklah ia
akan menahan siksa terhadapnya. Dan siapa yang berwudlu.
mengekang lisannya, maka Allah akan menutupi Dengan demikian, seorang yang pemarah, pengumpat,
auratnya mudah mengeluarkan kata-kata kotor dan menyakitkan
Dari Abu Hurairah ra. Rasulullah saw bersabda : bukanlah termasuk ciri orang yang bertaqwa. Sebaik-
ِ ِ ِ َّ ‫ ولَ ِك ِن‬,‫الصرع ِة‬ ِ ‫لَيس الش‬
ِ‫َّديْ ُد ب‬
ُ ‫الش ديْ ُد الَّذي مَيْل‬
‫ك‬ ُّ
baik kalian, kata Rasulullah, adalah orang yang tidak
َ
َ ْ َ ْ mudah marah dan apabila marah maka cepat redanya,

ِ‫ض‬
‫ب‬ ِ dan seburuk-buruk kalian adalah orang yang mudah
َ َ‫َن ْف َسهُ عْن َد الْغ‬ marah dan apabila marah sulit sekali redanya.
  3. 
Kelebihan atau kekuatan bukanlah karena seorang jago
Memaafkan orang
gulat, akan tetapi orang yang kuat adalah orang yang
Ketaqwaan menuntut kerelaan hati kita untuk
mampu menahan dirinya pada saat marah.
memberikan ketentraman kepada orang lain dalam
Untuk mengendalikan amarah Rasulullah saw
wujud pemberian maaf. Rasulullah bersabda :

‫ال ِم ْن‬ ِ ْ‫ث أُق‬


memberikan caranya melalui sabda beliau yang
ٌ ‫ص َم‬ ‫ق‬
َ ‫ن‬
َ ‫ا‬ ‫م‬
َ : ‫ن‬َّ ِ
‫ه‬ ‫ي‬َ‫ل‬
ْ ُ ‫ع‬
َ ‫م‬ ‫س‬ ٌ َ‫ثَال‬
diriwayatkan sahabat Abu Dzarr ra:
ِ‫ض ب أَح ُد ُكم و ه و قَ ائِم َفْليجل‬ ِ ‫إِ َذا َغ‬ َ
‫ فَ ِإ ْن‬,‫س‬
ْ ْ َ ٌ َ ُ َ ْ َ َ ‫ َو َم ْن‬,‫ْب ًدا بِ َع ْف ٍو إِالَّ ِعًّزا‬6‫ َو َما َز َاد اهللُ َع‬,‫ص َدقٍَة‬ َ
.‫ضطَ ِج ْع‬
ْ َ‫ب َو إِالَّ َفْلي‬
5
ُ‫ض‬َ َ‫ب َعْنهُ الْغ‬َ ‫ذَ َه‬ ِ ‫َتواضع‬
ِ ‫ِهلل ر َفعه‬
‫اهلل‬ َُ َ ََ َ
Apabila seseorang di antara kalian marah, sedaangkan
ia di dalam keadaan berdiri, hendaaklah ia duduk Ada tiga perkara yang aku berani bersumpah untuknya :
hingga marahnya hilang, apabila marahnya masih tiada harta yang berkurang karena shadaqah, tidak
belum reda, hendaklah ia berbaring sekali-kali Allah menambahkan kepada seorang hamba

‫ َو إِ َّن الشَّْيطَا َن ُخلِ َق ِم َن‬,‫ان‬


ِ َ‫ضب ِمن الشَّيط‬
ْ َ َ َ َ‫إِ َّن الْغ‬
yang pemaaf melainkan menambah keagungan, dan
siapa yang merendahkan dirinya karena Allah, niscaya

ِ ‫ و إِمَّنَا تُطْ َفأُ النَّار بِالْم ِاء فَِإذَا َغ‬,‫النَّا ِر‬


Allah akan mengangkat (kedudukan)nya.
‫َح ُد ُك ْم‬
َ َ‫أ‬ ‫ب‬ ‫ض‬ َ ُ َ Dari Ubay bin Ka’ab Rasulullah bersabda :
ْ‫ضأ‬
َّ ‫َفْليََت َو‬
Sesungguhnya marah itu perbuatan syetan, sedangkan
setan itu diciptakan dari api, sesungguhnya api itu
dapat dipadamkan dengan air, karena itu bila
ُ‫ف لَ هُ الُْبْنيَ ا ُن َو ُت ْرفَ ُع لَ ه‬ َ ‫َم ْن َس َّرهُ أَ ْن يُ ْش َر‬
Dari Abu Sa’id, Nabi SAW bersabda :
ِ‫ال إِبل‬
‫ك الَ أ ََز ُال أُ ْغ ِو ْي بَىِن‬َ ِ‫ب َو ِعَّزت‬ ِّ ‫ يَ ا َر‬: ‫س‬ ُ ْ َ َ‫ق‬
‫ي‬
ْ
‫ف َع َّم ْن ظَلَ َمهُ َو يُ ْع ِط َم ْن َحَر َم هُ َو‬
ُ ‫ات َف ْلَي ْع‬
ُ ‫َّر َج‬
َ ‫الد‬
ُ‫ال اهلل‬ َ ‫ َف َق‬,‫َج َس ِاد ِه ْم‬ ْ ‫اح ُه ْم يِف ْ أ‬
ُ ‫ت أ َْر َو‬
ْ ‫ءَ َاد َم َم ا َد َام‬
ِ
ُ‫يَص ْل َم ْن قَطَ َعه‬ ‫ َو ِع َّزيِت ْ َو َجالَيِل ْ الَ أ ََز ُال أَ ْغ ِف ُر هَلُ ْم َم ا‬: ‫َت َع اىَل‬
Barang siapa yang menginginkan bangunan (di syurga)
‫يِن‬
ْ ‫اسَت ْغ َفُر ْو‬
yang dimuliakan untuknya dan diangkat derajatnya,
hendaaklah ia memaafkan orang yang berbuat aniaya ْ
kepadanya, memberi kepada orang yang kikir terhadap Iblis berkata : “Ya Tuhanku, demi keagungan-Mu, aku
dirinya dan bersilaturrahmi kepada orang yang akan terus-menrus menyesatkan anak Adam selagi roh
memutuskannya. berada di dalam tubuh mereka.” Maka Allah SWT
Orang yang tidak mau memberi maaf adalah orang yang berfirman : “Demi keagunan dan kebesaran-Ku, Aku
sombong, yang merasa lebih baik dari orang lain terus-menerus memberikan ampunan bagi mereka
Orang yang tidak mau memberi maaf adalah pemutus selagi mereka memohon ampun kepada-Ku”.
silaturrahim, karenanya tidak pantas mendapatkan dan Dari Anas menceritakan bahwa suatu ketika seorang
menempati syurga laki-laki datang kepada Rasulullah dan berkata : “Wahai
Orang yang tidak mau memberi maaf bukanlah orang Rasulullah, sesungguhnya aku telah melakukan suatu
yang bertaqwa di hadapan Allah SWT. dosa”. Maka Rasulullah bersabda :

َّ‫َس َت ْغ ِفُر مُث‬ ِ ‫إِ َذا أَ ْذ َنبت فَاس ت ْغ‬


7 8
‫أ‬ ‫ىِّن‬ ِ
‫إ‬ ‫ف‬
َ : ‫ال‬
َ ‫ق‬
َ , ‫ك‬َ ‫ب‬
َّ ‫ر‬ ‫ر‬ ‫ف‬
      
     ْ ْ َ ْ َْ َ ْ
Jika melakukan dosa dan kesalahan segera mengingat
Allah dan memohon ampunan-Nya
‫اس َت ْغ ِف ْر‬
ْ َ‫ت َفعُ ْد ف‬ َ ‫ فَ ِإ َذا أَ ْذ َنْب‬: ‫ال‬َ َ‫ ق‬.‫ب‬ ِ
ُ ‫أَعُ ْو ُد فَ أُ ْذن‬
‫ك‬ ِ َ َ‫ َو ق‬,‫الرابِ َع ِة‬ َّ ‫ال هَلَا ىِف‬
َ َّ‫ِاس َت ْغف ْر َرب‬
ْ : ‫ال‬ َ ‫ َف َق‬,‫ك‬ َ َّ‫َرب‬
Ketaqwaan menuntut jiwa besar kita mengakui
kelemahan dan kekurangan. Manusia yang baik bukan
orang yang tidak pernah melakukan kesalahan dan dosa,
karena kita tak mungkin menghindarinya, tetapi orang .‫َحىَّت يَ ُك ْو َن الشَّْيطَا ُن ُه َو الْ َم ْح ُس ْو ُر‬
yang jika tergelincir dalam kesesatan maka ia segera
“Apabila kamu berbuat dosa, maka memohon
menyadari kekhilafannya, memohon ampun dan
ampunlah kepada Tuhanmu.” Lelaki itu berkata :
memperbaiki kesalahannya. Tergelincirnya manusia
“Sesungguhnya aku telah memohon ampun, kemudian
semata-mata karena kelemahan dan juga godaan iblis
sesudah itu akan kembali melakukan dosa.” Nabi SAW
dan syetan.
bersabda. “Apabila kamu berbuat dosa lagi, maka membuat mereka sibuk dengan kelezatan-kelezatan,
memohon ampunlah lagi kepada Tuhanmu.” Lelaki itu keinginan-keinginan nafsu dan minuman keras, sehingga
mengulangi perkataannya sampai keempat kalinya, Allah akan murka kepadanya.
Nabi SAW bersabda : “memohon ampunlah kepada Akhirnya, bagi kita yang meraih kemenangan dan mendapat
Tuhanmu sehingga syetanlah yang kecewa”. predikat orang yang bertaqwa, Allah menjanjikan :
     
Allahu akbar 3 x Allahu akbar wa lillaahilhamd       
Saudara-saudaraku, muslimin dan muslimat yang dimuliakan    
Allah mereka itu balasannya ialah ampunan dari Tuhan mereka
dan surga yang di dalamnya mengalir sungai-sungai, sedang
Di hari kemenangan ini hendaknya kita tetap menjaga diri mereka kekal di dalamnya; dan Itulah Sebaik-baik pahala
untuk tidak melewati batas dan berlebih-lebihan dalam orang-orang yang beramal.
merayakannya. Kesucian yang kita raih jangan kita rusak
dengan prilaku yang sia-sia. Rasulullah SAW bersabda : semoga Allah SWT senantiasa menjaga, membimbing dan

‫ ىِف ُك ِّل َي ْوِم ِعْي ٍد َفيَ ْجتَ ِم ُع‬9‫ص ْي ُح‬ِ ‫إِ َّن إِبلِيس علَي ِه اللَّعنَةُ ي‬ memberi hidayah kepada kita agar kita selalu istiqomah
َ ْ َْ َ ْْ dalam beribadah kepada Allah mencapai derajat taqwa dan
10
ridha Allah, serta dijauhkan dari segala cobaan dan musibah
‫ك إِنَّا‬ ِ ِ
َ َ‫ض ب‬ َ ‫ يَ ا َس يِّدنَا َم ْن أَ ْغ‬: ‫اَ ْهلُ هُ عْن َدهُ َفَي ُق ْولُ ْو َن‬ kehidupan

‫ َولَ ِك َّن اهللَ َت َع اىَل قَ ْد َغ َف َر‬,‫ الَ َش ْي َئ‬: ‫ َفَي ُق ْو ُل‬.ُ‫نُ َك ِّس ُره‬ .‫واهلل س بحانه وتع اىل يق ول وبقول ه يهت دى املهتدون‬
‫هِلَ ِذ ِه اْأل َُّم ِة ىِف َه ِذ ِه الَْي ْوِم َف َعلَْي ُك ْم اَ ْن تَ ْش غُلُ ْو ُه ْم‬ ‫ ونفعىن وإيّاكم‬.‫بارك اهلل يل ولكم ىف القر آن العظيم‬
ِ ‫ات و ُش ر‬ ِ ‫الش هو‬ ِ ‫بِاللَّ َّذ‬
‫ض ُه ُم‬ ُ َ‫ب اخْلَ ْم ِر َحىَّت َيْبغ‬ ْ َ ََ َ َّ ‫و‬ ‫ات‬ ‫مبا في ه من ا ال ي ات وال ّذ ك ر احلكيم وتقبّ ل م ين‬
ُ‫اهلل‬ . ‫ومنكم تال وته ان هو الغفور الرحيم‬
Sesungguhnya iblis pada setiap hari raya menjerit, sehingga
berkumpullah para anak buah iblis di hadapannya, mereka
bertanya : “Tuan kami, siapakah yang telah membuat tuan
murka, sungguh akan kami pecahkan dia”. Iblis menjawab :
“tidak apa-apa, hanya saja Allah Ta’ala benar-benar telah
memberi ampun kepada umat ini. Maka kalian harus

Anda mungkin juga menyukai