3 Ds :- Ca.Serviks st II Ketidakefektifan
Do : ↓ perfusi jaringan
- Kulit teraba dingin Terapi pembedahan periper
- Kuku terlihat pucat CRT >2detik hysterectomy (Domain 4 Kelas 4 )
- Akral dingin ↓
- Suhu Tubuh : 35.80C Terputusnya jaringan
- Denyut Nadi : 138x/menit ↓
- Tekanan Darah : 81/45 mmHg Perdarahan
- Pernafasan : 16 kontrol ↓
penuh ventilator Berkurangnyaa cairan
- Hemoglobin : 5.2 gr/dl di semua
- Hematocrit : 60% kompartemen tubuh
termasuk cairan
intravaskuler
↓
Menurunnya aliran
balik vena ke jantung
↓
Penurunan curah
jantung
↓
Ketidak efektifan
perfusi jaringan
perifer
4. Ds :- Ca.Serviks st II Ketidakefektifan
Do : ↓ bersihan jalan nafas
- Auskultasi paru : ronchi (+) Terapi pembedahan (Domain 11 Kelas 2 )
- Pernafasan klien 16 terkontrol penuh hysterectomy
Ventilator ↓
- Bed rest total di ICU Terputusnya jaringan
↓
Perdarahan
↓
Berkurangnyaa cairan
di semua
kompartemen tubuh
termasuk cairan
intravaskuler
↓
Syok hipovolemik
↓
Penurunan perfusi ke
paru- paru
↓
Terpasang ventilator
terkontrol penuh
↓
Obstruksi jalan nafas
↓
Ketidakbersihan jalan
nafas
III. DIAGNOSA
1. Kekurangan volume cairan b.d kehilangan cairan aktif
2. Ketidakefektifan bersihan jalan nafas b.d
3. Ketidakefektifan perfusi jaringan periper b.d penurunan konsentrasi hb
4. Defiist perawatan diri b.d kelemahan
4 Defiist perawatan Self care : Activity Daily Living (ADLs) Self Care assistane: ADLs
diri b.d kelemahan Setelah dilakukan tindakan keperawatan 1. Monitor kebutuhan klien untu
selama 2x24 jam masalahnya dapat dalam kebersihan diri, berpa
teratasi dengan kriteria hasil : toileting dan makan
1. Klien terbebas dari bau badan (dari 2. Sediakan bantuan sampa
skala 2 ditingkatkan ke 3) secara utuh untuk melakuka
2. Melakukan ADLs dengan bantuan (dari 3. Ajarkan keluarga untu
skala 1 ditingkatkan ke skala 3 ) bantuan
IV. IMPLEMENTASI DAN EVALUASI