Nama Pasien : Ny.W (58 tahun) Tgl MRS : 14-11-2021
Diagnosis Medis : Ca. Mammae Tgl Pengkajian : 15-11-2021 Subyektif Obyektif Assessment Planning Implementasi Evaluasi - Klien - Ku : lemah 1. Nyeri Akut NOC : Tingkat Nyeri (2102) 1. Melakukan S: mengatakan - Klien tampak Berhubungan Setelah dilakukan tindakan pengkajian nyeri - klien mengatakan nyeri nyeri setelah meringis Dengan keperawatan selama 3x24 komperhensif sudah berkurang dari operasi dibagian kesakitan Agens jam, masalah pasien teratasi yang meliputi skala 9 menjadi skala 3 payudara sebelah - Klien tampak Cedera Fisik lokasi, dengan kriteria hasil : kanan memegangi area (Operasi) karakteristik, O : - KU : Lemah Skala target : dipertahan pada - P : post op bekas operasi Domain 12. onset atau durasi, cukup berat ditingkatkan ke TTV 10.00 15.00 - Q : seperti - N : 105 x/menit Kelas 1. frekuensi, kualitas ringan TD 125/70 120/87 disayat-sayat - TD : 124/67 Kode intensitas atau N 105x/mnt 104x/mnt 1. Nyeri yang dilaporkan S 36.7 C 36.5 C - R : payudara mmHg Diagnosis beratnya nyeri dan (2 ke 4) RR 20x/mnt 24 x/mnt sebelah kanan - RR : 22 X/menit 00132 faktor pencetus SpO 98 % 97% 2. Panjangnya episode 2 - S:9 - Dengan hasil : nyeri (2 ke 4) - T : terus menerus melakukan 3. Menggosok area yang pengkajian nyeri A : nyeri akut belum teratasi terkena dampak (2 ke pada ny.w lokasi: 4) dibagian post P : Melanjutkan intervensi dari 4. Ekspresi nyeri wajah (2 operasi payudara poin 1-4 ke 4) kanan, frekuensi : 5. Frekuensi nafas (2 ke terus menerus, 4) skala nyeri 9 6. Denyut nadi radial (2 2. Memastikan ke 4) perawatan 7. Tekanan darah (2 ke 4) analgesik bagi pasien dilakukan NIC : dengan
Manajemen Nyeri (1400) pemantauan yang
1. Lakukan pengkajian ketat
nyeri komperhensif - Dengan hasil :
yang meliputi lokasi, melakukan injeksi
karakteristik, onset atau obat santagesik
durasi, frekuensi, kepada ny.w
kualitas intensitas atau 3. Menunakan
beratnya nyeri dan strategi
faktor pencetus komunikasi
2. Pastikan perawatan terapeutik untuk
analgesik bagi pasien mengetahui
dilakukan dengan pengalaman nyeri
pemantauan yang ketat dan sampaikan
3. Gunakan strategi penerimaan pasien
komunikasi terapeutik terhadap nyeri
untuk mengetahui - Dengan hasil :
pengalaman nyeri dan melakukan
sampaikan penerimaan komunikasi
pasien terhadap nyeri terapeutik kepada
4. Gali pengetahuan dan ny.w bahwa nyeri
kepercayaan pasien yang dirasakan mengenai nyeri akibat dari post 5. Gali bersama pasien operasi dan akan faktor-faktor yang berkurang dengan dapat menurunkan atau pemberian obat memperberat nyeri dan melakukan 6. Berikan informasi teknik relaksasi mengenai nyeri, seperti 4. Ajarkan prinsip- penyebab nyeri, berapa prinsip lama nyeri akan manajemen nyeri dirasakan dan - Dengan hasil : antisipasi dari mengajarkan ny.w ketidaknyamanan prinsip akibat prosedur manajemen nyeri 7. Ajarkan prinsip-prinsip dengan teknik manajemen nyeri relaksasi nafas 8. Dorong pasien untuk dalam memonitor nyeri dan menangani nyerinya dengan tepat 9. Ajarkan metode non farmakologi untuk mengurangi nyeri - - 2.