Anda di halaman 1dari 13

ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK

PADA NY. S DENGAN HIPERTENSI

Di Jenawi, Karanganyar

Disusun Oleh :

Dhea fienda Ferani

S17015/S17A

PRODI SARJANA KEPERAWATAN

DAN PROFESI NERS FAKULTAS ILMU

KESEHATAN UNIVERSITAS KUSUMA HUSADA

SURAKARTA 2020/2021
ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK

PADA NY. A DENGAN HIPERTENSI

MAGETAN

I. IDENTITAS KLIEN

Nama Klien : Ny.A

Alamat : Magetan

Umur : 60 tahun

Agama : Islam

Status Perkawinan : Cerai Mati

Pendidikan : SD

Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga

1. Identitas Penanggung jawab

Nama : Tn.S

Umur : 55 tahun

Pendidikan : SMP

Pekerjaan : Wiraswasta

Alamat : Magetan

Hubungan dengan Klien : Anak

2. Riwayat kesehatan

a. Keluhan utama : Badan lemas

b. Riwayat penyakit sekarang:

Pada saat melakukan pengkajian, klien mengeluhkan badan lemas dan


pandangan kabur , klien juga mengatakan sering merasa pusing dan terkadang
leher teras kaku. Pasien mengatakan bingung kenapa penyakitnya sering
kambuh. Klien tampak lemas dan . Saat dikaji TD 160/110 mmhg, nadi
82x/mnt, Suhu 36,5°C, RR 20 x/mnt.

c. Riwayat penyakit dahulu :


Klien mempunyai riwayat hipertensi sudah 5 tahun yang lalu, dan akhir akhir
ini serig kambuh

Riwayat kesehatan keluarga :

Klien mengatakan tidak ada riwayat hipertensi dikeluarganya.

II. POLA FUNGSI KESEHATAN (GORDON)

1. Persepsi terhadap kesehatan

a. Tingkat pengetahuan kesehatan / penyakit meliputi sebelum sakit dan selam


sakit

Klien mengatakan tidak tahu tentang penyakit hipertensi, dan klien


mengatakan tidak tahu penyebab hipertensi, klien mengatakan masih makan
makanan sembarangan.

b. Perilaku untuk mengatasi masalah kesehatan meliputi sebelum sakit dan selam
sakit

Klien mengatakan jika tekanan darahnya naik dan merasa pusing, klien akan
meminum obat yang dibelinya di warung terdekat. Klien mengatakan jarang
berobat ke fasilitas kesehatan.

c. Faktor-faktor resiko sehubungan dengan kesehatan

2. Pola Aktivitas Dan Latihan

Pengkajian Katz Indeks

No Kegiatan Mandiri Bantuan Bantuan


sebagian penuh

1. Mandi √

2. Berpakaian √

3. Ke kamar kecil √

4. Berpindah tempat √

5. BAK/BAB √

6. Makan/Minum √
Keterangan : klien dapat beraktivitas tanpa pengawasan, pengarahan, atau
bantuan aktif dari orang lain

3. Pola Istirahat Tidur

a. Jam berapa kebiasaan mulai tidur dan bangun tidur

Klien mengatakan mulai tidur jam 10.00 dan bangun jam 04.00WIB

d. Somnambulisme

Klien mengatakan tidak memiliki kebiasaan tidur berjalan

e. Kualitas dan kuantitas jam tidur

Klien mengatakan tidak pernah tidur siang, klien mengatakan sering


terbangun tengah malam. Klien tidur kurang lebih 5-6 jam

4. Pola Nutrisi – Metabolic

a. Berapa kali makan sehari

Klien mengatakan makan 3x sehari. Makan nasi, sayur, lauk pauk seadanya,
kerupuk. 1 porsi habis. Klien tidak senang makan tanpa garam.

b. Makanan kesukaan

Daging sapi dan ayam

c. Berat badan sebelum dan sesudah sakit

Sebelum sakit BB klien 55kg, setelah sakit 50kg

d. Frekuensi dan kuantitas minum sehari

Klien minum 5-7 gelas perhari.

5. Pola eliminasi

a. Frekuensi dan kuantitas BAK dan BAB sehari

Klien tidak memiliki gangguan saat BAB atau BAK , klien BAB 1 kali perhari
dengan konsistensi lembek

b. Nyeri

c. Kuantitas
-

6. Pola kognitif perceptual

Pengkajian SPMSQ

Benar Salah No Pertanyaan Jawaban

√ 1. Tanggal berapa hari ini ? 10

√ 2. Hari apa sekarang ? Selasa

√ 3. Apa nama tempat ini ? Teras

√ 4. Dimana alamat anda ? Banaran

√ 5. Berapa umur anda ? 75 tahun

√ 6. Kapan anda lahir ? Lupa

√ 7. Siapa presiden Jokowi


Indonesia ?

√ 8. Siapa presiden indonesia SBY


sebelumnya ?

√ 9. Siapa nama kecil anda ? Sisri

√ 10 25 dikurangi 5 dan tetap 20, 15, 10, 5


pengurangan 5 dari setiap
angka baru, secara
menurun

JUMLAH: Benar : 8

Salah : 2

Keterangan : Dari hasil SPMSQ di dapatkan hasil 8 benar ddan 2 salah, ini
menunjukan bahwa fungsi intelektual Ny.A fungsi intelektual utuh

7. Pola konsep/persepsi diri ( gambaran diri, identitas diri, peran diri, ideal diri,
harga diri)

Klien adalah seorang perempuan dan ibu rumah tangga serta seorang ibu dan
nenek , klien memiliki 3 anak, klien tinggal bersama dengan anak ke 3 nya, klien
meiliki 5 cucu.
8. Pola koping

Cara pemecahan masalah : Ny.A selalu berusaha memecahkan masalah bersama-


sama dan melibatkan semua anggota keluarga. Jika ada masalah yang sekitarnya
berat maka mereka akan memecahkan dengan cara musyawarah keluarga dan
tidak saling memaksakan

9. Pola sekual – reproduksi

a. Adakah gangguan pada kelamin

Klien tidak memiliki gangguan pada kelamin

b. Anak berapa?

Klien memiliki 3 anak

c. Masih punya suami/ isteri

Suami klien sudah meninggal 10 tahun yang lalu

10. Pola peran hubungan

a. Hubungan dengan anggota keluarga

Hubungan dengan anggota keluarga lain tidak ada masalah, anak ke 2 dan
pertamanya sering berkunjung dan menemui Ny.A

b. Dukungan keluarga

Keluarga Ny. A selalu mendukung dan saling care dengan satu sama lain.

c. Hubungan dengan tetangga dan masyarakat.

Ny.A dulu sering menghadiri pengajian atau kegiatan ibu-ibu di kampungnya,


namun sekarang lebih banyak di rumah karena usianya yang sudah rentan.

11. Pola Nilai dan kepercayaan

a. Persepsi keyakinan

Kepercayaan yang dianut keluarga Ny.A adalah Agama Islam sehingga nilai-
nilai yang diyakini Ny.A adalah nilai-nilai agama islam. Ny.A biasanya
melaksanakan ibadah di rumah.

d. Tindakan berdasarkan keyakinan


Ny.A mengatakan harus banyak sabar dan bersyukur, berusaha semaksimal
mungkin, berdoa dan mendekatkan diri kepada Allah SWT untuk selalu diberi
kesehatan dan umur panjang.

III. FAKTOR LINGKUNGAN

1. Luas rumah

Rumah Ny.A yang ditempati bersama anak dan cucu adalah rumah permanen dan
milik sendiri pada lahan berukuran 10 m x 20 m. Rumah ini terdiri dari beberapa
ruangan, yaitu ruang tamu, ruang keluarga, tiga kamar tidur, toilet dan dapur.
Lingkungan rumah tampak Bersih dan terang. Sumber api yang digunakan sehari-
hari berasal dari tabung gas. Sumber air yang digunakan berasal dari air sumur. Di
depan rumah Ny. A terdapat jalan yang cukup ramai karena tepat di temgah kota.
Di kampung ini, antara rumah penduduk memiliki jarak sehingga tidak saling
menempel seperti diperumahan.

2. Keadaan Lingkungan dalam rumah/ wisma

a. Penerangan

pencahayaan di rumah Ny.A sangatlah cukup.

b. Kebersihan dan kerapihan

Pemanfaatan ruangan rumah seperti perabotan tertata rapi, kebersihan ruangan


selalu dijaga, lantai ubin, jarak septic tank dengan sumber air jauh.

c. Pembagian ruangan

Rumah Ny.A terdiri dari beberapa ruangan, yaitu ruang tamu, ruang keluarga,
tiga kamar tidur, toilet dan dapur

d. Sirkulasi udara

Sirkulasi udara di rumah Ny.A sangat cukup karena memiliki fentilasi, dan
jendela

e. Keamanan

Rumah Ny.A memiliki pagar dan jauh dari jalan raya

f. Sumber air minum

sumber air Keluarga Ny.A menggunakan air PDAM yang jarak sumber mata
air dengan rumah adalah 500 meter
g. Ruang Pertemuan

Untuk ruang pertemuan Ny.A sudah terdapat 1 ruang tamu

3. Keadaan Luar rumah/ wisma

a. Pemanfaatan halaman

ada beberapa pohon dan tanaman di halaman rumah Ny.A

b. Pembuangan air limbah

Dirumah Ny.A Pebuangan air limbah dialirkan langsung ke sungai

c. Pembuangan sampah

Dirumah Ny.A Pebuangan sampah ada di timbun dan di bakar, namun ada
sampah yang dirongsokan

d. Sanitasi

Keluarga NY. A selalu menjagalingkungan agar tetap bersih

e. Sumber pencemaran

Letak rumah Ny. A jauh dari resiko pencemaran.

IV. PELAYANAN KESEHATAN

1. Fasilitas kesehatan yang tersedia

Fasilitas layanan kesehatan diwilayah Ny. A berupa Puskesmas, posyandu balita,


dan posyandu lansia. Jarak fasilitas kesehatan terdekat kurang dari 1 KM dan
dapat dijangkau dengan naik sepeda motor

2. Jumlah tenaga kesehatan

Klien mengatakan untuk jumlah tenaga kesehatan kurang paham

3. Tindakan pencegahan terhadap penyakit

Jika tekanan darahnya naik, klien meminum obat yang dibelinya diwarung, jika
tidak kunjung sembuh klien akan memeriksakan kondisinya ke puskesmas

4. Jenis pelayanan kesehatan yang tersedia

Puskesmas, klinik
V. PEMERIKSAAN FISIK

1. Sistim musculo skeletal: Tidak ada Atrofi otot, tidak ada perubahan postural

2. Sistim kardiovasculer : Adanya peningkatan tekanana darah, peningkatan nadi

3. Sistim respirasi :pernafasan normal , tidak ada masalah

4. Sistim integument : kulit keriput, warna kulis sawo matang

5. Sistem urinaria : bak lancar, tidak ada inkontinensia

6. Sistim Gastrointestinal : tidak ada masalah, terdengar suara bising usus, bab 1x
sehari

VI. TERAPI MEDIS


(-)

VII. ANALISA DATA

Nama :Ny. A
Umur : 60 tahun
Hari/ Tgl/
No Data Fokus Problem Etiologi Ttd
Jam
DS : pasien mengatakan
Senin 16 bingung kenapa
Defisit Kurang
November penyakitnya sering
1 pengetahuan terpapar
2020 kambuh
tentang manajemen informasi
10.00
DO : pasien tampak cemas
DS : Pasien mengatakan
badan lemas,pandangan
Senin 16 kabur,sering merasa
November pusing dan terkadang leher Gangguan
2 Resiko jatuh
2020 terasa kaku keseimbangan
10.00
DO : Pasien tampak lemas

I. PRIORITAS DIAGNOSA KEPERAWATAN


1. Defisit pengetahuan tentang manajemen hipertensi (D. 0111) berhubungan dengan
kurang terpapar informasi.
2. Resiko Jatuh berhubungan dengan gangguan keseimbangan (D.0143)

II. RENCANA KEPERAWATAN


Nama : Ny. A
Umur : 60 tahun

No. Tujuan Dan Kriteria Hasil


Intervesi (SIKI)
DX (SLKI)
Setelah dilakukan tindakan selama
Edukasi Kesehatan (I. 12328)
3 x 24jam diharapkan masalah
keperawatan Defisit pengetahuan
tentang manajemen hipertensi
1. Identifikasi kesiapan dan
dapat teratasi dengan kriteria hasil :
kemampuan menerima informasi
Tingkat Pengetahuan (L. 12111)
1 2. Sediakan materi dan media
- Pertanyaan tentang
Masalah yang dihadapi pendidikan kesehatan
(manajemen hipertensi)
3. Jelaskan faktor resiko yang dapat
dari cukup meningkat
menjadi cukup menurun mempengaruhi tekanan darah tinggi

2 Edukasi Pencegahan Jatuh (I.


Setelah dilakukan tindakan selama 12407)
3 x 24jam diharapkan masalah
keperawatan resiko jatuh dapat 1. Identifikasi gangguan kognitif
teratasi dengan kriteria hasil :
dan fisik yang memungkinkan jatuh
Tingkat Jatuh (L.14138) 2. Siapkan materi, media tentang
- Jatuh saat berdiri dari
faktor-faktor penyebab, cara
cukup meningkat menjadi
cukup menurun identifikasi dan pencegahan resiko
Jatuh saat berjalan dari cukup
jatuh
meningkat menjadi cukup menurun
3. Jelaskan faktor-faktor penyebab,
cara identifikasi dan pencegahan
resiko jatuh
4. Ajarkan mengidentifikasi
perilaku dan faktor yang
berkontribusi terhadap resiko jatuh

III. IMPLEMENTASI
Nama : Ny. S
Umur : 73 tahun
Hari/Tgl/Ja No.
Implementasi Respon TTD
m Dx
Mengidentifikasi gangguan S : Ny. A mengatakan
kognitif dan fisik yang badanya lemas,
memungkinkan jatuh pandangan kabur ,
pusing dan terkadang
leher terasa kaku 

O : Ny. A kooperatif

Menyiapkan materi, media S : Ny. A mengatakan


Selasa 17 1 tentang faktor-faktor mau diberikan media
November Dan penyebab, cara identifikasi materi yang akan 
2020/10.00 2 dan pencegahan resiko diberikan
jatuh
O : Ny. A tampak
antusias
Menjelaskan faktor-faktor S : Ny. A mengatakan
penyebab, cara identifikasi sudah paham tentang
dan pencegahan resiko faktor-faktor penyebab, 
jatuh cara identifikasi dan
pencegahan resiko jatuh

O : Ny. A kooperatif
2 S : Ny. A mengatakan
Mengidentifikasi kesiapan
sudah siap dan bersedia
dan kemampuan menerima untuk menerima 
Rabu, 18 informasi
November informasi
2020/10.00 O : Ny. A nampak
antusias dan kooperatif
S : Ny. A mengatakan 
Menyeediakan materi dan
bersedia menerima
media pendidikan
materi dan media
kesehatan pendidikan kesehatan

O : Ny. A terlihat
antusias
S: Ny. A mengataan
Menjelaskan faktor resiko sudah memahami
yang dapat mempengaruhi tentang faktor-faktor
tekanan darah tinggi apa saja yang
mempengaruhi tekanan 
darah tinggi

O: Ny. A tampak
kooperatif dan
memeperhatikan
Melakukan kontrak waktu S : Ny. A mengatakan
untuk pertemuan bersedia
selanjutnya 
O : Ny. A kooperatif

S : Ny. A mengatakan
Mengjarkan
sudah tau perilaku dan
mengidentifikasi perilaku faktor yang
menyebabkan resiko 
dan faktor yang
jatuh
berkontribusi terhadap
O : Ny. A tampak
resiko jatuh
Kamis, 19 memperhatikan
November Mengjarkan strategi yang S : Ny. A mengatakan
1&2
2020/10.00 dapat digunakan untuk sudah tau bagaimana
mengontrol tekanan darah cara mengontrol
tekanan

darah tinggi

O : Ny. A tampak lebih


tenang
IV. EVALUASI KEPERAWATAN
Nama : Ny. S
Umur : 73 tahun
HARI/TGL NO. EVALUASI TTD
DX
Selasa 10 1,2 S : Ny. A mengatakan sudah paham tentang perilaku dan
November faktor yang menyebabkan resiko jatuh

2020/10.00 A : Masalah teratasi
O : Ny. A tampak sudah paham
P : intervensi dihentikan
Rabu, 11 1,2 S : Ny. A mengatakan sudah memahami tentang faktor- 
November faktor apa saja yang mempengaruhi tekanan darah tinggi
2020/10.00 A : masalah teratasi
O : Ny. A tampak sudah paham
P ; intervensi dihentikan
Kamis, 12 1,2 S : Ny. A mengatakan sudah tau bagaimana cara
November mencegah agar penyakitnya tidak sering kambuh 
2020/10.00
A : masalah teratasi
O : Ny. A tampak sudah paham
P ; intervensi dihentikan

Anda mungkin juga menyukai