Anda di halaman 1dari 11

16

F. Matrik Rancangan Aktualisasi

Unit Kerja : Lapas Narkotika Kelas IIA Samarinda


Identifiksasi Isu :
a. Belum adanya SOP pelayanan rawat jalan bagi warga binaan pemasyarakatan
b. Belum optimalnya digitalisasi rekam medis wbp ke SDP (Sistem Database
Pemasyarakatan)
c. Belum optimalnya pengobatan dan pengendalian penyakit Diabetes Mellitus
pada wbp
d. Belum adanya pelatihan triase kegawatdaruratan medis dasar kepada kader
kesehatan blok
e. Belum optimalnya pendokumentasian asuhan keperawatan yang sesuai standar
Asuhan Keperawatan.

Isu yang diangkat :


Belum optimalnya pengobatan dan pengendalian penyakit Diabetes Mellitus pada
warga binaan pemasyarakatan

Gagasan pemecahan Isu :


a. Melakukan koordinasi dan meminta persetujuan atasan langsung selaku mentor
tentang isu yang akan diangkat;
b. Melakukan pendataan warga binaan pemasyarakatan yang menderita Diabetes
Mellitus;
c. Melakukan pemeriksaan kadar gula darah dan riwayat pengobatan warga binaan
pemasyarakatan yang menderita diabetes mellitus;
d. Menyusun satuan acara penyuluhan (SAP) pengobatan dan pengendalian
penyakit diabetes mellitus;
e. Memberikan pendidikan kesehatan tentang pengobatan dan pengendalian
penyakit diabetes pada warga binaan pemasyarakatan yang menderita diabetes
mellitus;
f. Memberikan perawatan kesehatan yang komprehensif pada wbp penderita DM;
g. Melakukan pemantauan pengobatan diabetes mellitus melalui kontrol
pengambilan obat DM dari klinik dan atau titipan keluarga; dan
h. Melakukan evaluasi keberhasilan program melalui pemeriksaan kadar gula darah
bagi warga binaan pemasyarakatan yang menderita diabetes mellitus.
17
Kontribusi Kegiatan Kontribusi
Keterkaitan Substansi
Pencapaian Pencapaian Time
No Kegiatan Tahapan Output Dengan
Visi dan Misi Penguatan Nilai Schedule
Mata Pelatihan
Organisasi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7 8
1. Melakukan a. Menghadap Kasi a. Bertemu dengan Kedudukan dan Peran Kegiatan koordinasi Kegiatan ini Minggu I
koordinasi dan Binadik selaku atasan mentor dan ASN dengan atasan berkontribusi pada
meminta dan mentor untuk disampaikannya Manajemen ASN : memberikan pencapaian dan
persetujuan menjelaskan Isu yang isu kepada Tata kelola Manajemen kontribusi terhadap penguatan nilai
atasan selaku akan diangkat mentor ASN untuk menghasilkan pencapaian organisasi yaitu nilai
mentor tentang b. Berdiskusi tentang b. Didiskusikannya pegawai ASN yang misi Kemenkumham Profesional,
isu yang akan rencana kegiatan yang rencana profesional, mandiri, poin ke 7 yaitu Akuntabel, Sinergi,
diangkat akan dilakukan kegiatan bertanggung jawab dan dan Transparan.
c. Meminta persetujuan yang akan terampil dibidangnya “Melaksanakan Tata
atasan langsung dilakukan Laksana .
terkait Isu yang akan c. Persetujuan Nilai Dasar ANEKA Pemerintahan yang
diangkat untuk mentor tentang Akuntabilitas: Baik Melalui
rancangan aktualisasi rencana Bertanggung jawab dalam Reformasi Birokrasi
aktualisasi / mengkoordinasikan Isu dan Kelembagaan”
habituasi yang sesuai dengan tugas
pokok kepada atasan.
Bukti :
a. Foto Etika publik:
dokumentasi Menjaga sopan santun
b. Proposal dalam
rencana penyampaian laporan saat
aktualisasi/ rapat koordinasi
habituasi yang
akan diajukan Komitmen mutu:
c. Bukti Pengkoordinasian kegiatan
persetujuan yang cepat dan tepat dalam
upaya perbaikan mutu
pelayanan

2. Melakukan a. Meminta izin untuk a. Diperolehnya Kedudukan dan Peran Kegiatan pendataan Kegiatan ini Minggu I-II
pendataan wbp melakukan pendataan izin pendataan ASN wbp penderita DM berkontribusi pada
yang menderita wbp dengan DM wbp dengan DM Manajemen ASN: memberikan pencapaian dan
Diabetes kepada Binadik, dari Binadik, Melaksanakan tugas kontribusi terhadap penguatan nilai
mellitus Kamtib dan KPLP Kamtib dan dengan jujur dan penuh pencapaian misi organisasi yaitu nilai
18
b. Sosialisasi pendataan KPLP tanggung jawab Kemenkumham yaitu Profesional,
penderita DM kepada b. Terlaksananya Pelayanan Publik: poin ke-4: Akuntabel, Sinergi,
kepala kamar untuk sosialisasi Melaksanakan kegiatan “Melaksanakan Transparan, dan
selanjutnya pendataan dengan menekankan nilai Penghormatan, Inovatif.
disampaikan kepada penderita DM kemudahan akses, disiplin, Perlindungan dan
anggota kamar kepada kepala kesopanan dan keramahan. Pemenuhan Hak
masing-masing. kamar Asasi Manusia yang
c. Membuat format c. Form Excel data Nilai Dasar ANEKA Berkelanjutan”
pendataan pada MS wbp dengan DM Akuntabilitas:
Excel mencakup d. Wbp penderita Laporan yang disusun
identitas, hasil DM hadir ke dapat
pemeriksaan kadar klinik dipertanggungjawabkan
gula, penggunaan e. Diperoleh data
obat, dan komplikasi wbp penderita Etika Publik:
yang diderita. DM Menerapkan norma
d. Melakukan kesopanan dan keramahan.
pemanggilan wbp Bukti :
penderita DM ke klinik a. Foto Komitmen Mutu:
pada hari kerja dokumentasi Jaminan tindakan yang
e. Melakukan pendataan b. Data Excel wbp dilakukan telah sesuai
wbp penderita DM penderita DM standar operasional
dengan pertimbangan prosedur.
riwayat penyakit pada
rekam medis Anti Korupsi
Tidak ada pemungutan
biaya dalam pelaksanaan
pendataan wbp penderita
DM

3. Melakukan a. Meminta informend a. Diperolehnya Kedudukan dan Peran Kegiatan Kegiatan ini Minggu I-II
pemeriksaan consent untuk informd consent ASN pemeriksaan kadar berkontribusi pada
kadar gula melakukan untuk Pelayanan Publik: gula darah dan pencapaian dan
darah dan pemeriksaan kadar pemeriksaan Melaksanakan kegiatan riwayat pengobatan penguatan nilai
riwayat gula darah kepada kadar gula darah dengan menekankan nilai wbp yang menderita organisasi yaitu nilai
pengobatan wbp dengan DM dari wbp kemudahan akses, diabetes mellitus Profesional,
wbp yang b. Melakukan b. Terlaksana keamanan, tanggung memberikan Akuntabel, Sinergi,
menderita pemeriksaan kadar pemeriksaan jawab, disiplin, kesopanan kontribusi terhadap Transparan, dan
diabetes gula darah wbp kadar gula darah dan keramahan. pencapaian misi Inovatif.
mellitus dengan DM wbp penderita Kemenkumham yaitu
c. Melakukan DM poin ke-4:
19
dokumentasi hasil c. Diperoleh data Nilai Dasar ANEKA “Melaksanakan
pemeriksaan pada kadar gula darah Akuntabilitas: Penghormatan,
form Excel yang telah wbp penderita Laporan yang disusun Perlindungan dan
disusun sebelumnya DM dapat Pemenuhan Hak
d. Menjelaskan hasil dipertanggungjawabkan Asasi Manusia yang
pemeriksaan kepada Bukti : Berkelanjutan”
wbp. a. Foto Nasionalisme:
e. Melakukan telusur dokumentasi Tidak membeda-bedakan
riwayat pengobatan b. Data Excel kadar dalam memberikan
wbp melalui anamnesa gula darah wbp pelayanan
dan studi rekam medis penderita DM
c. Data Excel Etika Publik:
riwayat Menerapkan norma
pengobatan wbp kesopanan dan keramahan.
pemderita DM
Komitmen Mutu:
Jaminan tindakan yang
dilakukan telah sesuai
standar operasional
prosedur.

Anti Korupsi
Tidak ada pemungutan
biaya dalam pelaksanaan
pemeriksaan kadar gula
darah

4. Menyusun a. Menyusun SAP a. SAP tersusun Kedudukan dan Peran Kegiatan menyusun Kegiatan ini Minggu
satuan acara b. Mendesain leaflet b. Desain leaflet ASN satuan acara berkontribusi pada I-III
penyuluhan c. Meminta persetujuan c. SAP dan desain Pelayanan Publik: penyuluhan (SAP) pencapaian dan
(SAP) mentor untuk SAP dan leaflet disetujui Melaksanakan kegiatan
pengobatan dan penguatan nilai
pengobatan dan leaflet yang dibuat d. SAP dan leaflet dengan menekankan nilai
pengendalian organisasi yaitu nilai
pengendalian d. Mencetak SAP dan dicetak Sederhana, Jelas,
penyakit diabetes Profesional,
penyakit leaflet yang telah Kepastian waktu, Akurasi,
mellitus memberikan Akuntabel,
diabetes disetujui Bukti: Tanggung jawab. kontribusi terhadap Transparan, dan
mellitus a. Foto pencapaian misi Inovatif.
dokumentasi Nilai Dasar ANEKA Kemenkumham yaitu
b. Proposal SAP Akuntabilitas: poin ke-4:
dan desain Laporan yang disusun “Melaksanakan
leaflet dapat Penghormatan,
20
c. Bukti dipertanggungjawabkan Perlindungan dan
persetujuan Pemenuhan Hak
Komitmen Mutu: Asasi Manusia yang
Jaminan SAP yang disusun Berkelanjutan”
telah sesuai dengan
panduan pengobatan dan
pengendalian DM

Anti Korupsi
Tidak ada pemungutan
biaya dalam penyusunan
sap dan leaflet.

5. Memberikan a. Meminta izin kepada a. Diperoleh izin Kedudukan dan Peran Kegiatan Kegiatan ini Minggu
pendidikan Kasi Binadik, Kamtib pelaksanaan ASN memberikan berkontribusi pada I-IV
kesehatan dan KPLP untuk pemberian Pelayanan Publik: pendidikan pencapaian dan
tentang memberikan pendidikan Melaksanakan kegiatan kesehatan tentang penguatan nilai
pengobatan dan pendidikan kesehatan kesehatan dengan menekankan nilai pengobatan dan organisasi yaitu nilai
pengendalian tentang pengobatan b. Tempat, materi Sederhana, Jelas, pengendalian Profesional,
penyakit dan pengendalian dan media Kepastian waktu, Akurasi, penyakit diabetes Akuntabel, Sinergi,
diabetes penyakit diabetes pemberian Tanggung jawab, kepada wbp yang Transparan, dan
kepada wbp kepada wbp yang pendidikan Kelengkapan sarana dan menderita diabetes Inovatif.
yang menderita menderita diabetes kesehatan siap prasarana, Kedisiplinan, mellitus memberikan
diabetes mellitus digunakan kesopanan, dan kontribusi terhadap
mellitus b. Menyiapkan tempat, c. Disusunnya soal keramahan, Kenyamanan pencapaian misi
materi dan media dan jawaban Kemenkumham yaitu
pemberian pendidikan pretest dan poin ke-4:
kesehatan postest Nilai Dasar ANEKA “Melaksanakan
c. Melaksanakan pretest d. Data hasil Akuntabilitas: Penghormatan,
pengetahuan wbp pretest dan Laporan pelaksanaan Perlindungan dan
tentang pengobatan postest tindakan yang disusun Pemenuhan Hak
dan pengendalian e. Dokumentasi dapat dipertanggung Asasi Manusia yang
penyakit DM pelaksanaan jawabkan Berkelanjutan”
d. Memberikan materi pemberian
pendidikan kesehatan pendidikan Nasionalisme:
dan pembagian leaflet kesehatan Tidak membeda-bedakan
e. Melakukan postest dalam memberikan
pengetahuan wbp Bukti: pelayanan
tentang pengobatan a. Foto
dan pengendalian dokumentasi Etika Publik:
21
penyakit DM b. Dokumen soal Menerapkan norma
f. Melakukan pretest dan kesopanan dan keramahan.
pendokumentasian postest
pemberian pendidikan c. Dokumen hasil Komitmen Mutu:
kesehatan pretest dan Jaminan tindakan yang
posttest dilakukan telah sesuai
standar operasional
prosedur.

Anti Korupsi
Tidak ada pemungutan
biaya dalam pelaksanaan
pemberian pendidikan
kesehatan.

6. Memberikan a. Menerapkan a. Terlaksana Kedudukan dan Peran Kegiatan Kegiatan ini Minggu I-V
perawatan komunikasi terapetik komunikasi yang ASN memberikan berkontribusi pada
kesehatan yang dalam pemberian terapetik dengan Pelayanan Publik: perawatan kesehatan pencapaian dan
komprehensif asuhan keperawatan wbp Melaksanakan kegiatan yang komprehensif penguatan nilai
pada wbp pada wbp penderita b. Pengendalian dengan menekankan nilai pada wbp penderita organisasi yaitu nilai
penderita DM diabetes mellitus penyakit Sederhana, Jelas, DM, memberikan Profesional,
b. Melakukan penyerta dan Kepastian waktu, Akurasi, kontribusi terhadap Akuntabel, Sinergi,
pengendalian penyakit komplikasi DM Keamanan, Tanggung pencapaian misi Transparan, dan
penyerta dan c. Perawatan luka jawab, Kelengkapan sarana Kemenkumham yaitu Inovatif.
komplikasi DM ganggrene dan prasarana, Kemudahan poin ke-4:
c. Melakukan perawatan d. Keikutsertaan akses, Kedisiplinan, “Melaksanakan
luka ganggren wbp penderita kesopanan, dan Penghormatan,
diabetikum DM pada keramahan, Kenyamanan. Perlindungan dan
d. Menganjurkan dan kegiatan senam Pemenuhan Hak
memantau agar wbp Asasi Manusia yang
penderita DM ikut Bukti Nilai Dasar ANEKA Berkelanjutan”
senam rutin yang a. Foto Akuntabilitas:
dilaksanakan Seksi b. Video Laporan pelaksanaan
Binadik c. Pencatatan tindakan yang disusun
rekam medis dapat dipertanggung
jawabkan

Nasionalisme:
Tidak membeda-bedakan
dalam memberikan
22
pelayanan

Etika Publik:
Menerapkan norma
kesopanan dan keramahan.

Komitmen Mutu:
Jaminan tindakan yang
dilakukan telah sesuai
standar operasional
prosedur.

Anti Korupsi
Tidak ada pemungutan
biaya dalam pelaksanaan
pemantauan pengobatan
wbp penderita DM

7. Melakukan a. Memberikan jadwal a. Diberitahukan Kedudukan dan Peran Kegiatan Kegiatan ini Minggu ke
pemantauan pengambilan obat DM jadwal ASN melakukan berkontribusi pada I-V
pengobatan kepada wbp penderita pengambilan Pelayanan Publik: pemantauan pencapaian dan
diabetes DM obat DM Melaksanakan kegiatan
pengobatan diabetes penguatan nilai
mellitus melalui b. Mendata pengambilan b. Dokumentasi dengan menekankan nilai mellitus melalui organisasi yaitu nilai
kontrol obat DM dari Farmasi pengambilan Sederhana, Jelas,
kontrol pengambilan Profesional,
pengambilan Klinik obat DM dari Kepastian waktu, Akurasi,obat DM dari klinik Akuntabel, Sinergi,
obat DM dari c. Mendata obat DM farmasi Klinik Keamanan, Tanggung dan atau titipan Transparan, dan
klinik dan atau yang berasal dari c. Dokumentassi jawab, Kelengkapan saranakeluarga, Inovatif.
titipan keluarga titipan keluarga penggunaan dan prasarana, Kemudahan memberikan
obat DM dari akses, Kedisiplinan,
kontribusi terhadap
titipan keluarga kesopanan, dan
pencapaian misi
keramahan, Kenyamanan. Kemenkumham yaitu
Bukti: poin ke-4:
a. Foto “Melaksanakan
Dokumentasi Nilai Dasar ANEKA Penghormatan,
b. File data Akuntabilitas: Perlindungan dan
pengambilan Laporan pelaksanaan Pemenuhan Hak
obat tindakan yang disusun Asasi Manusia yang
dapat dipertanggung Berkelanjutan”
jawabkan
23
Nasionalisme:
Tidak membeda-bedakan
dalam memberikan
pelayanan

Etika Publik:
Menerapkan norma
kesopanan dan keramahan.

Komitmen Mutu:
Jaminan tindakan yang
dilakukan telah sesuai
standar operasional
prosedur.

Anti Korupsi
Tidak ada pemungutan
biaya dalam pelaksanaan
pemantauan pengobatan
wbp penderita DM

8. Melakukan a. Meminta informend a. Diperolehnya Kedudukan dan Peran Kegiatan Kegiatan ini Minggu V
evaluasi consent untuk informd consent ASN melakukan evaluasi berkontribusi pada
keberhasilan melakukan untuk Pelayanan Publik: keberhasilan pencapaian dan
program melalui pemeriksaan kadar pemeriksaan Melaksanakan kegiatan program melalui penguatan nilai
pemeriksaan gula darah kepada kadar gula darah dengan menekankan nilai pemeriksaan kadar organisasi yaitu nilai
kadar gula wbp dengan DM dari wbp kemudahan akses, gula darah wbp yang Profesional,
darah wbp yang b. Melakukan b. Terlaksana keamanan, tanggung menderita diabetes Akuntabel, Sinergi,
menderita pemeriksaan kadar pemeriksaan jawab, disiplin, kesopanan mellitus, memberikan Transparan, dan
diabetes gula darah wbp kadar gula darah dan keramahan. kontribusi terhadap Inovatif.
mellitus dengan DM wbp penderita pencapaian misi
c. Melakukan DM Nilai Dasar ANEKA Kemenkumham yaitu
dokumentasi hasil c. Diperoleh data Akuntabilitas: poin ke-4:
pemeriksaan pada kadar gula darah Laporan yang disusun “Melaksanakan
form Excel yang telah wbp penderita dapat dipertanggung Penghormatan,
disusun sebelumnya DM jawabkan Perlindungan dan
d. Menjelaskan hasil Pemenuhan Hak
pemeriksaan kepada Bukti : Nasionalisme: Asasi Manusia yang
wbp. a. Foto Tidak membeda-bedakan Berkelanjutan”
e. Melakukan telusur dokumentasi dalam memberikan
24
riwayat pengobatan b. Data Excel kadar pelayanan
wbp melalui anamnesa gula darah wbp
dan studi rekam medis penderita DM
c. Data Excel Etika Publik:
riwayat Menerapkan norma
pengobatan wbp kesopanan dan keramahan.
pemderita DM
Komitmen Mutu:
Jaminan tindakan yang
dilakukan telah sesuai
standar operasional
prosedur.

Anti Korupsi
Tidak ada pemungutan
biaya dalam pelaksanaan
pemeriksaan kadar gula
darah
25
G. Jadwal Kegiatan
Tabel 2.4 Jadwal Kegiatan
Oktober November
No. Kegiatan
4 5 6 7 8 11 12 13 14 15 18 19 20 21 22 25 26 27 28 29 1 2 3 4 5 8 9 10 11 12
1. Melakukan koordinasi
dan meminta
persetujuan atasan
selaku mentor tentang
isu yang akan diangkat
2. Melakukan pendataan
wbp yang menderita
Diabetes mellitus
3. Melakukan pemeriksaan
kadar gula darah dan
riwayat pengobatan wbp
yang menderita diabetes
mellitus
4. Menyusun satuan acara
penyuluhan (SAP)
pengobatan dan
pengendalian penyakit
diabetes mellitus
5. Memberikan pendidikan
kesehatan tentang
pengobatan dan
pengendalian penyakit
diabetes kepada wbp
yang menderita diabetes
mellitus
6. Memberikan perawatan
kesehatan yang
komprehensif pada wbp
penderita DM
7. Melakukan pemantauan
pengobatan diabetes
mellitus melalui kontrol
pengambilan obat DM
dari klinik dan atau titipan
keluarga
8. Melakukan evaluasi
keberhasilan program
melalui pemeriksaan
kadar gula darah wbp
yang menderita diabetes
mellitus
26

H. Kendala dan Antisipasi


Dalam menjalankan rancangan aktualisasi (Habituasi) akan ada
kemungkinan kendala yang akan di hadapi dari itu penulis mencari antisipasi
untuk mengatasi kendala tersebut agar kegiatan dapat berjalan dengan lancar
dan tujuan bisa tercapai. Selama melaksanakan kegiatan tersebut ada beberapa
kendala dan antisipasi yang bisa menjadikan kegiatan tersebut tersendat
kemudian dapat dicarikan sebuah solusi untuk mewujudkan tujuan kegiatan
yaitu :

Tabel 2.5 Kendala dan Antisipasi


No. Kendala Antisipasi
1. Sulit menemui mentor dan pejabat Konsultasi, koordinasi dan atau
terkait lainnya untuk keperluan permohonan izin
konsultasi, koordinasi, dan atau penyelenggaraan dilakukan
permohonan izin penyelenggaraan secara daring melalui pesan
secara langsung. whatsapp, panggilan telepon, dan
email.

2. Data rekam medis dalam bentuk fisik Koordinasi dengan JFU Pengolah
menyulitkan untuk mencari data wbp Data Kesehatan dan tamping
penderita DM klinik untuk meminta nama-nama
wbp penderita DM.

3. Sulit mengumpulkan wbp penderita Penyuluhan dilakukan pada


DM di satu waktu untuk diberikan kelompok-kelompok kecil,
penyuluhan akibat berbenturan misalnya per blok hunian.
dengan kegiatan pembinaan dari
Lapas

Anda mungkin juga menyukai