Anda di halaman 1dari 20

Departemen Teknik Sipil, Program Studi Teknik SIpil

Ujian 1
Semester Gasal 2020/2021
Mata Kuliah (Kode) : Sistem Manajemen K3L (S2)
Dosen : Prof. Dr. Ir. Yusuf Latief, M.T.
Dr. Rossy Armyn Machfudiyanto, ST., MT.
Hari, Tanggal : Selasa, 20 Oktober 2020 Waktu : 120 menit
Kompetensi (ELO) : ELO 2 Sifat Ujian : Close Book

Petunjuk Ujian
Jawablah pertanyaan-pertanyaan dibawah ini pada lembar jawaban dengan rapih dan sesuai
urutan.
A. Pilihan Ganda
1. Hal-hal yang perlu diketahui agar pekerjaan dapat dilakukan dengan aman, antara
lain…
a. Menghindari terjadinya kecelakaan
b. Mengenal dan memahami pekerja
c. Mengenal APD
d. Mangetahui bahaya-bahaya yang bisa timbul dari pekerjaan yang akan
dilakukan

2. Kejadian yang berkaitan dengan pekerjaan dimana cidera, penyakit akibat kerja
ataupun kefatalan (kematian) dapat terjadi, merupakan pengertian dari:
a. Kecelakaan kerja
b. Insiden
c. Nearmiss
d. Keadaan darurat

3. Dibawah ini penyebab-penyebab terjadinya kecelakaan yang ditimbulkan oleh


tanggung jawab pemberi pekerjaan, kecuali…
a. Tergesa-gesa atau ingin cepat selesai
b. Instruksi tidak diberikan
c. Instruksi diberikan tidak lengkap
d. Alat proteksi diri tidak disediakan

---o0 Selamat Mengerjakan 0o---


Jangan Lupa Berdoa
1
Departemen Teknik Sipil, Program Studi Teknik SIpil
Ujian 1
Semester Gasal 2020/2021
Mata Kuliah (Kode) : Sistem Manajemen K3L (S2)
Dosen : Prof. Dr. Ir. Yusuf Latief, M.T.
Dr. Rossy Armyn Machfudiyanto, ST., MT.
Hari, Tanggal : Selasa, 20 Oktober 2020 Waktu : 120 menit
Kompetensi (ELO) : ELO 2 Sifat Ujian : Close Book

4. Untuk mencegah agar tidak terulang kecelakaan yang serupa perlu dilakukan
pemeriksaan atau mencari penyebab terjadinya kecelakaan tersebut. Pemeriksaan
kecelakaan ini sangat penting untuk mengantisipasi terjadinya kecelakaan kerja yang
mungkin terjadi di lingkungan kerja. Tindakan pencegahan tersebut diantaranya
adalah…
a. Menciptakan dan memperbaiki kondisi kerja
b. Membuat tindakan berdasarkan fakta yang ada
c. Memperkecil bahaya, mengurangi, atau meniadakan baagian-bagian yang
berbahaya,dan peralatan dan perlengkapan yang perlu diberi pengaman
d. Alat proteksi diri disediakan

5. Yang merupakan wilayah pengaturan dari UU No.2 Tahun 2017 adalah.....


a. Jasa Konstruksi
b. Industri Konstruksi
c. Jasa Manufaktur
d. Industri Manufactur

6. Dalam setiap penyelenggaraan Jasa Konstruksi, Pengguna Jasa dan Penyedia wajib
memenuhi standar....
a. ISO (International Organization for Standardization)
b. Standar Perusahaan
c. Keamanan, Keselamatan dan Kesehatan
d. Keamanan, Keselamatan, Kesehatan, dan Keberlanjutan

---o0 Selamat Mengerjakan 0o---


Jangan Lupa Berdoa
2
Departemen Teknik Sipil, Program Studi Teknik SIpil
Ujian 1
Semester Gasal 2020/2021
Mata Kuliah (Kode) : Sistem Manajemen K3L (S2)
Dosen : Prof. Dr. Ir. Yusuf Latief, M.T.
Dr. Rossy Armyn Machfudiyanto, ST., MT.
Hari, Tanggal : Selasa, 20 Oktober 2020 Waktu : 120 menit
Kompetensi (ELO) : ELO 2 Sifat Ujian : Close Book

7. Sistem Manajemen Keselamatan Konstruksi yang selanjutnya disingkat SMKK adalah…


a. Dokumen telaahan tentang keselamatan konstruksi yang disusun oleh Penyedia
Jasa Konsultansi Konstruksi Pengkajian dan/atau Perencanaan serta Perancangan
b. Bagian dari sistem manajemen pelaksanaan Pekerjaan Konstruksi dalam rangka
menjamin terwujudnya Keselamatan Konstruksi.
c. Unit pada penyedia jasa pekerjaan konstruksi yang bertanggung jawab terhadap
pelaksanaan SMKK di proyek.
d. Segala kegiatan untuk menjamin dan melindungi keselamatan dan kesehatan tenaga
kerja melalui upaya pencegahan kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja pada
pekerjaan konstruksi.

8. Kejadian kecelakaan yang disebabkan perbuatan tidak aman dari pekerja merupakan:
a. Sebab dasar
b. Sebab tidak langsung
c. Sebab langsung
d. Sebab akibat

9. Keputusan penunjukan Ahli Keselamatan dan Kesehatan kerja dicabut apabila yang
bersangkutan terbukti :
a. Tidak memenuhi peraturan perundang-undangan keselamatan dan kesehatan kerja
b. Melakukan kesalahan dan kecerobohan sehingga menimbulkan keadaan berbahaya
c. Jawaban a, b, d semua benar
d. Dengan sengaja dana tau karena kekhilafannya menyebabkan terbukanya rahasia
perusahaan/instansi yang karena jabatannya wajib untuk dirahasiakan

---o0 Selamat Mengerjakan 0o---


Jangan Lupa Berdoa
3
Departemen Teknik Sipil, Program Studi Teknik SIpil
Ujian 1
Semester Gasal 2020/2021
Mata Kuliah (Kode) : Sistem Manajemen K3L (S2)
Dosen : Prof. Dr. Ir. Yusuf Latief, M.T.
Dr. Rossy Armyn Machfudiyanto, ST., MT.
Hari, Tanggal : Selasa, 20 Oktober 2020 Waktu : 120 menit
Kompetensi (ELO) : ELO 2 Sifat Ujian : Close Book

10. Ahli Keselamatan dan Kesehatan Kerja merupakan seseorang yang memiliki
kemampuan/keahlian khusus yang ditunjuk oleh Menteri dalam mengawasi peraturan
perundang-undangan K3. Ahli K3 tersebut dapat berasal dari, kecuali :
a. Instansi diluar Depnaker
b. Perusahaan
c. Depnaker
d. Pemda

11. Kecelakaan kerja disebabkan oleh perbuatan tidak aman dan kondisi yang tidak aman
yang disebabkan karena, kecuali :
a. Kondisi pekerja
b. Kondisi lingkungan
c. Kondisi masyarakat sekitar perusahaannya
d. Kondisi pengusaha

12. Ruang lingkup obyek pengawasan keselamatan kerja menurut undang-undang


keselamatan kerja ialah:
a. Perusahaan swasta
b. Tempat kerja
c. Perusahaan negara
d. Tempat usaha

13. Standar Keamanan, Keselamatan, Kesehatan, dan Keberlanjutan untuk setiap produk Jasa
Konstruksi sebagaimana dimaksud pada Pasal 59 ayat (1) UU No.2 tahun 2017 diatur
oleh:
a. Menteri teknis terkait sesuai dengan kewenangannya
b. Peraturan daerah
c. Peraturan adat setempat
d. Kesepakatan bersama

---o0 Selamat Mengerjakan 0o---


Jangan Lupa Berdoa
4
Departemen Teknik Sipil, Program Studi Teknik SIpil
Ujian 1
Semester Gasal 2020/2021
Mata Kuliah (Kode) : Sistem Manajemen K3L (S2)
Dosen : Prof. Dr. Ir. Yusuf Latief, M.T.
Dr. Rossy Armyn Machfudiyanto, ST., MT.
Hari, Tanggal : Selasa, 20 Oktober 2020 Waktu : 120 menit
Kompetensi (ELO) : ELO 2 Sifat Ujian : Close Book

14. Batasan pengertian kecelakaan kerja adalah suatu kejadian yang berakibat:
a. Adanya korban yang cidera luka-luka atau meninggal dunia.
b. Adanya kerusakan peralatan dan nyaris terjadi korban manusia.
c. Jawaban a, b dan d benar.
d. Terganggunya proses pekerjaan walaupun tidak terjadi korban yang cidera maupun
kerusakan peralatan.

15. Faktor penyebab kecelakaan kerja:


a. Jawaban b, c dan d benar
b. Perbuatan manusia yang tidak aman
c. Kondisi yang berbahaya
d. Kombinasi a dan b

16. Kegagalan Bangunan adalah suatu keadaan keruntuhan bangunan dan/atau tidak
berfungsinya bangunan setelah penyerahan akhir hasil jasa konstruksi. Penilaian sebuah
bangunan dikatakan mengalami Kegalan Bangunan dilakukan oleh....
a. Penyedia Jasa
b. Pengguna Jasa
c. Penyedia & Pengguna Jasa
d. Penilai ahli
17. Pengertian Keselamatan dan kesehatan kerja secara etimologis ialah:
a. Suatu upaya perlindungan kerja.
b. Suatu upaya agar tenaga kerja bekerja sehat dan selamat.
c. Ilmu pengetahuan dan penerapannya dalam upaya mencegah dan mengurangi
kecelakaan dan penyakit akibat kerja.
d. Upaya agar produksi tidak terganggu.

---o0 Selamat Mengerjakan 0o---


Jangan Lupa Berdoa
5
Departemen Teknik Sipil, Program Studi Teknik SIpil
Ujian 1
Semester Gasal 2020/2021
Mata Kuliah (Kode) : Sistem Manajemen K3L (S2)
Dosen : Prof. Dr. Ir. Yusuf Latief, M.T.
Dr. Rossy Armyn Machfudiyanto, ST., MT.
Hari, Tanggal : Selasa, 20 Oktober 2020 Waktu : 120 menit
Kompetensi (ELO) : ELO 2 Sifat Ujian : Close Book

18. Pengertian keselamatan dan kesehatan kerja secara filosofis ialah:


a. Pemikiran dan upaya penerapannya untuk menjamin keutuhan dan kesempurnaan
khususnya tenaga kerja baik jasmani maupun rohani, hasil karya dan budaya
menuju masyarakat adil makmur dan sejahtera.
b. Upaya untuk menjamin agar sumber produksi dapat digunakan secara efisien.
c. Upaya untuk mencegah dan mengurangi timbulnya kecelakaan dan penyakit akibat
kerja.
d. Upaya untuk menekan cost dan berupaya menghasilkan produktivitas yang tinggi.

19. Sikap perbuatan manusia dalam bekerja antara lain dilatarbelakangi oleh:
a. Usia
b. Sifat seseorang
c. Pendidikan dan pengalaman
d. Kondisi fisik

20. Dalam rangka pembinaan kepada tenaga kerja, UU No. 1 tahun 1970 tentang Keselamatan
Kerja mewajibkan pengurus perusahaan antara lain untuk :
a. Menunjukkan dan menjelaskan kondisi dan bahaya yang dapat timbul di tempat
kerja kepada tenaga kerja baru.
b. Mengadakan pemantauan lingkungan
c. Mengadakan penyuluhan pada masyarakat sekitar mengenai kemungkinan bahaya
yang timbul.
d. Melakukan audit

21. Pengurus diwajibkan melaporkan tiap kecelakaan yang terjadi dalam tempat kerja yang di
pimpinnya, pada pejabat yang di tunjuk oleh Menteri Tenaga Kerja . Ketentuan ini
terdapat dalam UU No. 1 tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja :
a. Pasal 3
b. Pasal 8
c. Pasal 15
d. Pasal 11
22. Pengertian “pengurus” dalam UU no. 1 tahun 1970 adalah :
---o0 Selamat Mengerjakan 0o---
Jangan Lupa Berdoa
6
Departemen Teknik Sipil, Program Studi Teknik SIpil
Ujian 1
Semester Gasal 2020/2021
Mata Kuliah (Kode) : Sistem Manajemen K3L (S2)
Dosen : Prof. Dr. Ir. Yusuf Latief, M.T.
Dr. Rossy Armyn Machfudiyanto, ST., MT.
Hari, Tanggal : Selasa, 20 Oktober 2020 Waktu : 120 menit
Kompetensi (ELO) : ELO 2 Sifat Ujian : Close Book

a. Pengusaha
b. Orang yang memimpin langsung suatu tempat kerja
c. Level manajemen perusahaan
d. Pemegang saham

23. Salah satu kewajiban pengurus perusahaan sesuai dengan Pasal 14 UU No. 1 tahun 1970
adalah:
a. Jawaban b, c, d semua benar
b. Menempatkan semua syarat keselamatan kerja dan UU No. 1 tahun 1970 secara
tertulis di tempat kerja
c. Memasang gambar / poster K3 di tempat kerja
d. Menyedian alat pelindung diri secara gratis kepada tenaga kerja.

24. Pada Pasal 13 UU No. 1 tahun 1970 dinyatakan “ Barang siapa akan memasuki sesuatu
tempat kerja, diwajibkan mentaati semua petunjuk keselamatan kerja dan memakai alat
perlindungan diri yang diwajibkan”. Ketentuan ini mengikat pada :
a. Orang yang terkait langsung dengan pekerjaan ditempat kerja.
b. Hanya pada instalasi-instalasi yang dianggap sangat berbahaya.
c. Setiap orang baik yang bersangkutan maupun tidak bersangkutan dengan pekerjaan
ditempat kerja.
d. Hanya pada tamu atau orang lain yang bukan pekerja .

---o0 Selamat Mengerjakan 0o---


Jangan Lupa Berdoa
7
Departemen Teknik Sipil, Program Studi Teknik SIpil
Ujian 1
Semester Gasal 2020/2021
Mata Kuliah (Kode) : Sistem Manajemen K3L (S2)
Dosen : Prof. Dr. Ir. Yusuf Latief, M.T.
Dr. Rossy Armyn Machfudiyanto, ST., MT.
Hari, Tanggal : Selasa, 20 Oktober 2020 Waktu : 120 menit
Kompetensi (ELO) : ELO 2 Sifat Ujian : Close Book

25. Dalam menyusun Standar K4 untuk setiap produk Jasa Konstruksi, menteri teknis perlu
memperhatikan....
a. kondisi geografis yang rawan gempa dan kenyamanan lingkungan terbangun.
b. kondisi geografis yang rawan gempa
c. kondisi geografis yang rawan gempa, Kearifan lokal dan kenyamanan lingkungan
terbangun
d. kondisi geografis yang rawan gempa dan Kearifan lokal

26. Sistem Manajemen K3 (SMK3) di atur dalam :


a. Permenaker No. Per 04/men/1995
b. Permenaker No. Per 02/men/1992
c. Permenaker No. Per 02/men/1995
d. Permenaker No. Per 05/men/1996

27. Dasar hukum penunjukkan Ahli Keselamatan dan Kesehatan Kerja:


a. Permenaker No. 01/Men/1988
b. Permenaker No. 02/Men/1992
c. Permenaker No. 04/Men/1987
d. Permenaker No. 01/Men/1988

28. Salah satu kewajiban Ahli K3 menurut peraturan perundang-undangan adalah :


a. Jawaban b, c, d semuanya benar.
b. Memberikan laporan kepada Menteri Tenaga Kerja atau pejabat yang ditunjuk
mengenai hasil pelaksanaan tugasnya.
c. Meminta keterangan atau informasi mengenai pelaksanaan syarat-syarat K3 di
tempat kerja.
d. Membuat surat teguran terhadap pelanggaran ketentuan perundang-undangan K3
di tempat kerja.

---o0 Selamat Mengerjakan 0o---


Jangan Lupa Berdoa
8
Departemen Teknik Sipil, Program Studi Teknik SIpil
Ujian 1
Semester Gasal 2020/2021
Mata Kuliah (Kode) : Sistem Manajemen K3L (S2)
Dosen : Prof. Dr. Ir. Yusuf Latief, M.T.
Dr. Rossy Armyn Machfudiyanto, ST., MT.
Hari, Tanggal : Selasa, 20 Oktober 2020 Waktu : 120 menit
Kompetensi (ELO) : ELO 2 Sifat Ujian : Close Book

29. Di dalam Permen PUPR no. 21 tahun 2019 dijelaskan bahwa dalam standar K4 SMKK
menjamin keselamatan antara lain:
a. Keselamatan aset konstruksi, pekerja dan masyarakat sekitar pekerjaan konstruksi
b. Keselematan keteknikan konstruksi, keselamatan dan Kesehatan kerja,
keselamatan lingkungan dan keselematan aset konstruksi
c. Keselematan keteknikan konstruksi, keselamatan dan Kesehatan kerja,
keselamatan lingkungan dan keselamatan publik
d. Keselamatan lingkungan, keselamatan dan Kesehatan kerjan keselamatan aset
konstruksi

30. Dalam upaya memenuhi Standar K4 (Keamanan, Keselamatan, Kesehatan, dan


Keberlanjutan), Pengguna Jasa dan/atau Penyedia Jasa harus memberikan pengesahan
atau persetujuan atas hal berikut, kecuali...
a. Keuntungan dari pekerjaan
b. hasil pengkajian, perencanaan, perancangan;
c. pelaksanaan suatu proses pembangunan, pemeliharaan, pembongkaran,
pembangunan kembali;
d. penggunaan material, peralatan, teknologi

31. Tahapan Penerapan Peraturan SMK3 ditepat kerja antara lain


a. Persiapan RK3K
b. Sosialisasi dan Promosi K3
c. Alat Pelindung diri
d. Jawaban a,b dan c semua benar

32. Jelaskan Tujuan dari K3:


a. Melindungi para pekerja
b. Jawaban a, c dan d benar
c. Menjamin sumber produksi aman di gunakan
d. Proses produksi lancar

---o0 Selamat Mengerjakan 0o---


Jangan Lupa Berdoa
9
Departemen Teknik Sipil, Program Studi Teknik SIpil
Ujian 1
Semester Gasal 2020/2021
Mata Kuliah (Kode) : Sistem Manajemen K3L (S2)
Dosen : Prof. Dr. Ir. Yusuf Latief, M.T.
Dr. Rossy Armyn Machfudiyanto, ST., MT.
Hari, Tanggal : Selasa, 20 Oktober 2020 Waktu : 120 menit
Kompetensi (ELO) : ELO 2 Sifat Ujian : Close Book

33. Ahli K3 yang bekerja di perusahaan Jasa K3 wajib menyampaikan laporan kepada
Menteri Tenaga Kerja atau pejabat yang di tunjuk :
a. Setiap saat setelah selesai melakukan kegiatan
b. Setiap 3 bulan sekali
c. Setiap tahun sekali
d. Setiap 2 tahun sekali sesuai dengan masa berlaku surat keputusan penunjukkannya.

34. Sesuai dengan peraturan perundang-undangan, Ahli K3 berwenang untuk, antara lain :
a. Membuat Berita Acara Pemeriksaan pro justicia kasus kecelakaan kerja.
b. Mengadakan analisa kecelakaan.
c. Memasuki tempat kerja sesuai dengan keputusan penunjukan
d. Melakukan audit eksternal SMK3.

35. Berikut ini merupakan isu eksternal pada Rencana Keselamatan Konstruksi, antara lain:
a. b, c, dan d benar
b. Hubungan dengan kepentingan pengguna jasa terkait dengan pekerjaan konstruksi
c. Subkontraktor, pemasok, mitra dan penyedia, teknologi baru, dan munculnya
pekerjaan baru
d. Pengetahuan baru tentang produk dan pengaruhnya terhadap Kesehatan dan
keselamatan

36. Standar K4 yang diatur pada UU No.2 tahun 2017 paling sedikit meliputi hal berikut,
kecuali:
a. Prosedur pelaksanaan jasa konstruksi
b. Pengelolaan lingkungan hidup
c. Mutu bahan dan peralatan
d. Hasil layanan jasa konstruksi

---o0 Selamat Mengerjakan 0o---


Jangan Lupa Berdoa
10
Departemen Teknik Sipil, Program Studi Teknik SIpil
Ujian 1
Semester Gasal 2020/2021
Mata Kuliah (Kode) : Sistem Manajemen K3L (S2)
Dosen : Prof. Dr. Ir. Yusuf Latief, M.T.
Dr. Rossy Armyn Machfudiyanto, ST., MT.
Hari, Tanggal : Selasa, 20 Oktober 2020 Waktu : 120 menit
Kompetensi (ELO) : ELO 2 Sifat Ujian : Close Book

37. Metoda Komunikasi K3 Konstruksi meliputi:


a. Pelatihan Induksi
b. Jawaban a, c, dan d benar
c. Pelatihan Formal
d. Komunikasi Langsung

38. Kebijakan K3 pada kementrian PUPR antara lain


a. Jawaban b, c dan d benar
b. Menerbitkan Kebijakan K3 Kementrian PUPR
c. Menerbitkan Pakta Komitmen K3 Kementrian PUPR
d. Melaksanakan Bimbingan Teknis SMK3 Konstruksi

39. Berikut ini manakah yang bukan proses dari manajemen lingkup proyek:
a. Mengumpulkan persyaratan
b. Membuat WBS
c. Membuat daftar aktivitas
d. Mengontrol lingkup

40. Jika pada suatu proyek mengacu pada fitur dan fungsi yang memiliki karakteristik suatu
produk, jasa, atau hasil, maka hal tersebut merupakan terminologi dari……
a. Product scope
b. Project scope
c. WBS
d. Stakeholder scope

---o0 Selamat Mengerjakan 0o---


Jangan Lupa Berdoa
11
Departemen Teknik Sipil, Program Studi Teknik SIpil
Ujian 1
Semester Gasal 2020/2021
Mata Kuliah (Kode) : Sistem Manajemen K3L (S2)
Dosen : Prof. Dr. Ir. Yusuf Latief, M.T.
Dr. Rossy Armyn Machfudiyanto, ST., MT.
Hari, Tanggal : Selasa, 20 Oktober 2020 Waktu : 120 menit
Kompetensi (ELO) : ELO 2 Sifat Ujian : Close Book

41. Karena adanya teknologi baru yang berkembang, Rencana Manajemen Lingkup suatu
proyek yang sedang dalam fase inisiasi menjadi berkembang. Level resiko dari lingkup
tersebut akan menjadi :
a. Tetap sama
b. Berkurang
c. Berkurang lalu bertambah
d. Bertambah

42. Di tengah pelaksanaan proyek seorang anggota tim mendatangi PM karena dia tidak yakin
kegiatan apa yang harus ia kerjakan. Pada dokumen apa terdapat deskripsi detail dari
setiap paket pekerjaan?
a. Daftar kegiatan (Activity list)
b. Kamus WBS
c. Pernyataan lingkup proyek
d. Rencana manajemen lingkup

43. Level terendah dari WBS dan tidak bisa dibagi lagi disebut dengan:
a. Paket Pekerjaan
b. Jadwal
c. Aktivitas
d. Sumber Daya

44. Komponen yang ada dalam Kamus WBS antara lain, Kecuali:
a. Penanggung jawab
b. Kebutuhan sumber daya
c. Ceklist
d. Deskripsi pekerjaan

---o0 Selamat Mengerjakan 0o---


Jangan Lupa Berdoa
12
Departemen Teknik Sipil, Program Studi Teknik SIpil
Ujian 1
Semester Gasal 2020/2021
Mata Kuliah (Kode) : Sistem Manajemen K3L (S2)
Dosen : Prof. Dr. Ir. Yusuf Latief, M.T.
Dr. Rossy Armyn Machfudiyanto, ST., MT.
Hari, Tanggal : Selasa, 20 Oktober 2020 Waktu : 120 menit
Kompetensi (ELO) : ELO 2 Sifat Ujian : Close Book

45. Salah satu stakeholder meminta penambahan suatu lingkup dan PM meminta uraian
tertulis dari lingkup tersebut untuk kemudian mengevaluasinya dengan melakukan proses
Kontrol Lingkup. Apabila sudah selesai, apa yang harus ia lakukan selanjutnya?
a. Memastikan dampak dari perubahan tersebut diketahui oleh stakeholder
b. Menanyakan ke stakeholder apakah masih ada perubahan lain yang diinginkan
c. Melakukan kontrol perubahan terintegrasi (Integrated Change Control)
d. Mencari penyebab mengapa lingkup tersebut tidak teridentifikasi sejak awal

46. Manakah pernyataan yang benar terkait proses Kontrol Lingkup?


a. Definisi lingkup yang efektif akan membuat Pernyataan Lingkup semakin lengkap
b. Kontrol Lingkup harus dilakukan sebelum Perencanaan Lingkup
c. Mengkontrol jadwal adalah cara yang paling efektif untuk mengkontrol lingkup
d. Kontrol Lingkup harus terintegrasi dengan proses kontrol yang lain

47. Mana yang paling bisa menimbulkan kesalahan interpretasi didalam Pernyataan Lingkup?
a. Pola, struktur dan kronologi yang buruk
b. Bahasa yang kurang tepat
c. Ukuran dan detail pekerjaan yang kurang bervariasi
d. Terlalu banyak detail

48. Verifikasi Lingkup paling terkait dengan proses....


a. Pengurutan Kegiatan
b. Mengkontrol Kualitas
c. Melakukan Jaminan Kualitas
d. Manajemen Waktu

---o0 Selamat Mengerjakan 0o---


Jangan Lupa Berdoa
13
Departemen Teknik Sipil, Program Studi Teknik SIpil
Ujian 1
Semester Gasal 2020/2021
Mata Kuliah (Kode) : Sistem Manajemen K3L (S2)
Dosen : Prof. Dr. Ir. Yusuf Latief, M.T.
Dr. Rossy Armyn Machfudiyanto, ST., MT.
Hari, Tanggal : Selasa, 20 Oktober 2020 Waktu : 120 menit
Kompetensi (ELO) : ELO 2 Sifat Ujian : Close Book

49. Tahap pembuatan produk software baru hampir selesai. Fase berikutnya adalah testing
dan implementasi. Proyek ini selesai dua minggu lebih cepat dari jadwal. Hal apa yang
harus paling diperhatikan oleh manajer proyek sebelum melanjutkan ke tahap akhir?
a. Verifikasi Ruang Lingkup
b. Create Performance Reports / Membuat Laporan Kinerja
c. Control Quality / Pengendalian Kualitas
d. Kontrol Biaya / Control Costs

50. Setelah mendapat Project Charter, yang pertama kali harus dilakukan PM adalah?
a. Membuat Pernyataan Lingkup proyek
b. Memastikan semua stakeholder sudah memberi input terhadap lingkup proyek
c. Menganalisa resiko proyek
d. Memulai pekerjaan sesuai rencana manajemen proyek

51. Mana yang tidak termasuk dari maksud dan tujuan manajemen lingkup proyek, kecuali?
a. Dapat menyelesaikan masalah Kesehatan pada proyek tersebut
b. Dapat berkomunikasi secara baik dengan semua orang yang terlibat dalam proyek
tersebut
c. Memahami pengaruh pemangku kepentingan terhadap proyek
d. Memahami metode pekerjaan pada proyek tersebut

52. Apakah output dari Plan Scope Management?


a. Project Charter
b. Scope management plan
c. Project Management plan
d. Enterprise environmental factors

---o0 Selamat Mengerjakan 0o---


Jangan Lupa Berdoa
14
Departemen Teknik Sipil, Program Studi Teknik SIpil
Ujian 1
Semester Gasal 2020/2021
Mata Kuliah (Kode) : Sistem Manajemen K3L (S2)
Dosen : Prof. Dr. Ir. Yusuf Latief, M.T.
Dr. Rossy Armyn Machfudiyanto, ST., MT.
Hari, Tanggal : Selasa, 20 Oktober 2020 Waktu : 120 menit
Kompetensi (ELO) : ELO 2 Sifat Ujian : Close Book

53. Berikut merupakan yang tidak termasuk input dari pembuatan WBS:
a. Decomposition
b. Organizational process assets
c. Requirements documentation
d. Project scope statement

54. Merinci proyek deliverables ke dalam komponen lebih kecil, yang dapat dikendalikan
sampai ke pekerjaan dan deliverables ditetapkan ke tingkatan paket pekerjaan merupakan
pengertian dari:
a. Project Charter
b. Decomposition
c. WBS
d. Validate Scope

55. Tingkatan paling rendah dalam WBS adalah


a. Paket pekerjaan
b. Nama proyek
c. Jenis pekerjaan
d. Aktivitas

56. Proses dari memperoleh persetujuan secara formal terhadap proyek deliverables dari
pemangku kepentingan/stakeholder. Merupakan pengertian dari:
a. WBS
b. Decomposition
c. Validate Scope
d. Project Charter

---o0 Selamat Mengerjakan 0o---


Jangan Lupa Berdoa
15
Departemen Teknik Sipil, Program Studi Teknik SIpil
Ujian 1
Semester Gasal 2020/2021
Mata Kuliah (Kode) : Sistem Manajemen K3L (S2)
Dosen : Prof. Dr. Ir. Yusuf Latief, M.T.
Dr. Rossy Armyn Machfudiyanto, ST., MT.
Hari, Tanggal : Selasa, 20 Oktober 2020 Waktu : 120 menit
Kompetensi (ELO) : ELO 2 Sifat Ujian : Close Book

57. Level WBS tidak dipengaruhi oleh:


a. Tingkat kendali
b. Jumlah pekerja
c. Paket pekerjaan dengan man hour
d. Nilai paket pekerjaan

58. Pekerjaan yang memerlukan penyelesaian untuk menghasilkan suatu produk, jasa atau
hasil dengan fitur dan fungsi khusus merupakan pengertian dari:
a. Project Scope
b. Define Scope
c. Collect Requirements
d. Product Scope

59. Berikut ini adalah tugas Komite Keselamatan Konstruksi, kecuali:


a. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Menteri
b. Melaksanakan investigasi kecelakaan konstruksi
c. Memberikan keputusan terhadap hasil investigasi kecelakaan konstruksi
d. Melaksanakan pemantauan dan evaluasi pekerjaan kosntruksi yang diperkirakan
memiliki risiko besar

60. Dalam Rencana Keselamatan Konstruksi (RKK), dukungan keselamatan konstruksi


terdiri dari:
a. Sumber daya, kompetensi, kepedulian, komunikasi dan informasi terdokumentasi
b. Kebijakan, perencanaan, pelaksanaan, monitoring dan evaluasi RKK
c. Identifikasi bahaya, penilaian risiko dan peluang
d. Rencana Tindakan (sasaran & program), standar dan peraturan perundangan

---o0 Selamat Mengerjakan 0o---


Jangan Lupa Berdoa
16
Departemen Teknik Sipil, Program Studi Teknik SIpil
Ujian 1
Semester Gasal 2020/2021
Mata Kuliah (Kode) : Sistem Manajemen K3L (S2)
Dosen : Prof. Dr. Ir. Yusuf Latief, M.T.
Dr. Rossy Armyn Machfudiyanto, ST., MT.
Hari, Tanggal : Selasa, 20 Oktober 2020 Waktu : 120 menit
Kompetensi (ELO) : ELO 2 Sifat Ujian : Close Book

61. Berikut ini adalah hal-hal yang termasuk dalam isu internal, kecuali:
a. Pengaturan waktu kerja
b. Kebijakan, tujuan, dan strategi untuk mencapainya
c. Hubungan dengan, serta persepsi dan nilai-nilai dari pekerja
d. Lokasi pekerjaan, sosial, budaya, teknologi dan alam

62. Tujuan dari pengelolaan risiko proyek antara lain:


a. Mengidentifikasi potensi bahaya
b. Meningkatkan kemungkinan dampak positif dan mengurangi kemungkingan
dampak negatif dalam sebuah proyek/proses
c. Mendapatkan level risiko dengan mengalikan frekuensi dan dampak
d. Merencanakan pengendalian risiko pada sebuah proyek

63. Biaya penerapan SMKK yang diatur pada Permen PUPR No. 21 tahun 2019, paling sedikit
mencakup diantaranya adalah:
a. Biaya sosialisasi, promosi dan pelatihan; biaya konsultasi dengan ahli keselamatan
kosntruksi
b. Biaya penawaran; pengadaan APD
c. Biaya konsultasi dengan ahli; biaya pengawasan kegiatan konstruksi
d. Biaya investigasi kecelakaan dan keadaan darurat

64. Anggota Unit Keselamatan Konstruksi diantaranya terdiri dari:


a. Petugas kesahatan dan keselamatan kerja
b. Petugas tanggap darurat; petugas keamanan
c. Petugas tanggap darurat; petugas pengatur lalu lintas
d. Petugas pengelolaan lingkungan; pertugas keselamatan kerja

---o0 Selamat Mengerjakan 0o---


Jangan Lupa Berdoa
17
Departemen Teknik Sipil, Program Studi Teknik SIpil
Ujian 1
Semester Gasal 2020/2021
Mata Kuliah (Kode) : Sistem Manajemen K3L (S2)
Dosen : Prof. Dr. Ir. Yusuf Latief, M.T.
Dr. Rossy Armyn Machfudiyanto, ST., MT.
Hari, Tanggal : Selasa, 20 Oktober 2020 Waktu : 120 menit
Kompetensi (ELO) : ELO 2 Sifat Ujian : Close Book

65. Bagaimanakah ketentuan tenaga ahli K3 konstruksi jika meiliki tingkat risiko lebih besar
dengan kriteria mempekerjakan lebih dari 100 pekerja:
a. Paling sedikit 2 orang, terdiri dari 1 orang ahli utama K3 kontsruksi dan/atau ahli
madya K3 konstruksi dengan pengalaman paling singkat 3 tahun dan 1 ahli muda
K3 konstruksi dengan pengalaman minimal 3 tahun.
b. Paling sedikit 3 orang terdiri dari 2 ahli utama K3 kosntruksi dan 1 petugas
Kesehatan
c. Paling sedikit 2 orang dengan kualifikasi ahli utama K3 Konstruksi
d. Paling sedikit 2 orang terdiri dari 1 orang ahli utama K3 konstruksi dengan
pengalaman minimal 3 tahun dan 1 orang ahli muda K3 konstruksi dengan
pengalaman paling sedikit 3 tahun.

66. Menyiapkan dan melaksanakan rencana penanggulangan risiko serta melakukan


penurunan derajat kemungkinan dan konsekuensi merupakan pengertian dari:
a. Identifikasi bahaya
b. Analisa risiko
c. Evaluasi risiko
d. Pengendalian risiko

67. Pekerjaan Konstruksi dengan nilai HPS di atas 100.000.000.000,00 (seratus milyar
rupiah). Mempekerjakan tenaga kerja yang berjumlah lebih dari 100 orang. Menggunakan
perlatan berupa pesawat angkat. Menggunakan metode peledakan dan/atau menyebabkan
terjadinya peledakan. Hal-hal tersebut merupakan kriteria risiko keselamatan konstruksi
tingkat:
a. Risiko sedang
b. Risiko tinggi
c. Risiko rendah
d. Semua benar

---o0 Selamat Mengerjakan 0o---


Jangan Lupa Berdoa
18
Departemen Teknik Sipil, Program Studi Teknik SIpil
Ujian Tengah Semester
Semester Gasal 2020/202
Mata Kuliah (Kode) : Sistem Manajemen K3L (S1)
Dosen : Prof. Dr. Ir. Yusuf Latief, M.T.
Dr. Rossy Armyn Machfudiyanto, ST., MT.
Ir. J.V.Lilik Sumarliadi CES., M.M.
Hari, Tanggal : Selasa, 20 Oktober 2020 Waktu : 120 menit
Kompetensi (ELO) : ELO 2 Sifat Ujian : Close Book

68. Berikut ini merupakan tahapan pelaksanaan SMKK berdasarkan Permen PUPR No. 21
tahin 2019, terdiri dari:
a. Tahap pengkajian & perencanaan; tahap perancangan; tahap pembangunan
b. Tahap pengkajian & perencanaan; tahap pelelangan; tahap pembangunan
c. Tahap perancangan; tahap pelelangan; tahap pembangunan
d. Tahap pengkajian & perencanaan; tahap perancangan; tahap pelelangan; tahap
pembangunan

69. Bagaimanakah persyaratan kualifikasi kompetensi kerja pimpinan UKK untuk risiko
sedang?
a. Ahli utama K3 konstruksi atau ahli madya k3 konstruksi
b. Ahli madya K3 konstruksi minimal pengalaman 1 tahun atau petugas keselamatan
konstruksi
c. Ahli madya K3 konstruksi atau ahli muda K3 konstruksi dengan pengalaman
minimal 3 tahun
d. Ahli muda K3 kosntruksi atau petugas keselamatan konstruksi dengan pengalaman
minimal 3 tahun

70. Menggunakan dinding penahan tanah untuk mencegah longsor pada saat pekerjaan
penggalian tanah, merupakan jenis pengendalian risiko:
a. Rekayasa teknik
b. Eliminasi
c. Substitusi
d. Administrasi

---o0 Selamat Mengerjakan 0o---


Jangan Lupa Berdoa
19
Departemen Teknik Sipil, Program Studi Teknik SIpil
Ujian Tengah Semester
Semester Gasal 2020/202
Mata Kuliah (Kode) : Sistem Manajemen K3L (S1)
Dosen : Prof. Dr. Ir. Yusuf Latief, M.T.
Dr. Rossy Armyn Machfudiyanto, ST., MT.
Ir. J.V.Lilik Sumarliadi CES., M.M.
Hari, Tanggal : Selasa, 20 Oktober 2020 Waktu : 120 menit
Kompetensi (ELO) : ELO 2 Sifat Ujian : Close Book

B. Essay
1. Jelaskan Pengertian Kecelakaan Kerja menurut UU No 1 tahun 1970?
2. Mengapa Kecelakaan Kerja perlu dilaporkan?
3. Apa yang dimaksud Ahli K3 dan sebutkan dasar penunjukan ahli K3?
4. Apa yang dimaksud P2K3 dan Berikan penjelasan tentang kewenangan nya P2K3?
5. Mengapa Kecelakaan Kerja perlu dilaporkan?
6. Jelaskan yang dimaksud Near Miss, Incident dan Accident?
7. Jelaskan mengapa manajemen lingkup proyek itu penting?
8. Apakah yang dimaksud dengan WBS dan work package? Apa manfaat dari WBS?
9. Jelaskan langkah-langkah penyusunan WBS!
10. Sebutkan apa saja yang mempengaruhi level WBS
11. Jelaskan hubungan antara WBS dengan identifikasi bahaya yang tertera pada Permen
PUPR No. 21 tahun 2019!
12. Sebutkan dan jelaskan elemen Sistem Manajemen Keselamatan Kosntruksi!
13. Sebutkan dan jelaskan kategori bahaya!
14. Sebutkan dan jelaskan kriteria risiko keselamatan konstruksi berdasarkan Permen
PUPR No. 21 tahun 2019!
15. Sebutkan dan jelaskan jenis-jenis pengendalian risiko K3 Konstruksi!

---o0 Selamat Mengerjakan 0o---


Jangan Lupa Berdoa
20

Anda mungkin juga menyukai