Anda di halaman 1dari 3

1

PEDOMAN WAWANCARA GURU PRA-PENELITIAN

Nama Guru : Bapak Teddy,

S.Pd Waktu : 20 Februari 2017

No Pertanyaan Jawaban
Kurikulum apa yang digunakan
1 “Kurikulum 2013”
di sekolah ini?
Apakah rata-rata hasil belajar “Belum mencapai KKM, setiap ulangan
2. siswa sudah mencapai KKM? selalu remidi terus. Disini anak-anaknya
kurang minat sama fisika”
Metode apa yang sering guru “Menjelaskan seperti biasa, soalnya
3. gunakan dalam pembelajaran mau praktikum pun alat-alatnya tidak
fisika ada”
Apakah siswa terlibat aktif
dalam pembelajaran seperti
berdiskusi kelompok,
4 bereksperimen, memecahkan “Jarang, disini siswanya pasif”
sehingga siswa dapat
membangun pengetahuannya
sendiri?
Apa saja sumber belajar yang “Disini alat-alat praktikum tidak ada,
5 digunakan oleh siswa? padahal saya sudah ajukan. Paling dari
buku paket saja”
Apakah sumber belajar “Menurut saya, buku paket yang ada
tersebut sudah cukup untuk sudah cukup baik kalau siswa
6 dijadikan sumber belajar menggunakanya secara optimal. Tapi ya
siswa? namanya siswa tidak suka buku yang
tebal dan banyak rumus”
9 Sumber belajar (buku) yang “Penjelasan konsep yang cukup tapi
bagaimana yang tepat tidak mengurangi kandungan materi,
digunakan untuk siswa pada juga contoh kontekstual harus ditambah
umumnya? lagi”
Bagaimana cara guru dalam “Paling saya ceramah, menjelaskan inti-
8 menjelaskan materi usaha dan inti konsep saja”
energi?
Apakah dalam pemebelajaran “iya, ada”
7 guru mengkaitkan materi
dengan fenomena?
Lampiran 2. Pedoman Wawancara Siswa Pra-Penelitian

No Pertanyaan Jawaban
Apakah kamu menyukai mata
1. “Biasa aja”
pelajaran fisika?
Metode belajar apa yang sering “Biasanya bapak suka menyatat inti-inti
guru gunakan dalam materi seperti rumus atau bunyi hukum,
2.
pembelajaran? selanjutnya menjelaskan atau kita
disuruh ngerangkum dari buku paket”
Apakah pernah kamu
3 “Belum pernah”
melakukan praktikum?
Apa saja sumber belajar yang
3 digunakan oleh guru dalam “Cuma buku saja”
mengajarkan fisika?
Apakah sumber belajar “Belum, buku fisika kan tebel dan
tersebut sudah cukup untuk kalimatnya panjang-panjang jadi saya
4
dijadikan sumber belajar malas bacanya, dan rumusnya banyak
siswa? banget”
Sumber belajar yang
“Yang simple aja gitu bu tapi lengkap,
5 bagaimana yang kamu
kalimatnya jangan panjang2”
inginkan?
Apakah dalam pemebelajaran
6 guru mengkaitkan materi “iya pernah ngasih contoh-contoh gitu”
dengan fenomena?
Apakah kamu pernah belajar “pernah, buku saku pramuka”
7
menggunakan buku saku?

Anda mungkin juga menyukai