Anda di halaman 1dari 30

PERBEDAAN PENYULUHAN

PENERANGAN DAN
PENERANGAN

Hermaya Rukka
PERBEDAAN PENYULUHAN DAN PENERANGAN
PERIHAL PENYULUHAN PENERANGAN PROPAGANDA

TUJUAN Terjadinya Perubahan Sekedar menyampaikian Bersifat mempengaruhi


perngetahuan,sikap pesan kepada sasaran pendapat dan prilaku
dan keterampilan masyarakat untuk tujuan
sasaran tertentu
BENTUK Komunikasi dua arah Komunikasi satu arah Satu arah dan dua arah
KOMUNIKASI (Two way traffic of (One way traffic
Comunication) Comunication)

PELAKU/ Orang yang ahli , Siapa saja Siapa saja


PETUGAS menguasai materi

Metode/ Disesuaikan dengan Cukup dengan secara Massal atau kelompok


Pendekatan tahap adopsi massal atau kelompok
inovasi/kondisi
sasaran
Materi Pesan Harus Bersifat bebas bebas
dipertimbangkan dari
segi :
Teknis memungkinkan
Ekonomis
menguntungkan
Sosial dapat diterima
Tujuan Penyuluhan :
- BertaniLebih baik (better farming)
- Berusahatani lebih baik (better business)
- Kehidupan yg lebih baik (better living)
- Pengorganisasian masyarakat (better organization)
- Perbaikan lingkungan ( better enviroment)
- Perbaikan aksebilitas masyarakat (better accessibility)
CIRI- CIRI PENYULUHAN
• Dilakukan secara kontinutas
• Merupakan kegiatan yang nyata untuk membantu
peningkatan kegiatannyang telah ada
• Mendorong dan merangsang melakukan
perbaikan sendiri dan secara bersama
• Mengandung unsur pendidikan
• Menimbulkan perubahan cara berfikir, cara kerja
dan cara hidup
CIRI-CIRI PENERANGAN
• Dilakukan saat diperlukan
• Kegiatan insidental, sekedar memberitahukan
• Bersifat penjelasan
• Tidak kontinutas
• Tidak mengenal bimbingan lanjutan
• Tidak mengenal pelayanan praktis
CIRI – CIRI PROPAGANDA

• Dilakukan saat diperlukan


• Kegiatan tsb insidental sekedar ada kesempatan
• Bertujuan komersial untuk memperoleh pasaran
• Tanpa bimbingan lanjutan
7
ETIKA PROFESI PENYULUH
PERTANIAN

Hermaya Rukka
Polbangtan Gowa
1
ETIKA PROFESI
 ETIKA berasal dari kata ethos yg
berarti karakter, watak kesusilaan atau
adat.
 Etika (ethics) = moral
 Etiket (etiquette) = Sopan santun
PERSAMAAN ETIKA & ETIKET

 Etika dan etiket menyangkut prilaku


manusia
 Keduanya mengatur ttg perilaku
manusia secara normatif artinya
memberikan norma bagi perilaku
manusia = Apa yg harus dilakukan
dan apa yg tidak boleh dilakukan
PERBEDAANNYA
ETIKET ETIKA
-Cara melakukan suatu -Etika memberikan norma ttg
perbuatan dalam sebuah perbuatan itu sendiri apa yg
kalangan tertentu. boleh dan tidak boleh
dilakukan
-- Hanya berlaku untuk -Selamanya berlaku walaupun
pergaulan tdk ada orang lain

-- Bersifat Relatif -- Bersifat absolut

--Hanya memandang --Memandang manusia dari


manusia dari segi segi dalam.
lahiriah
- Pengertian Profesi

(UU No. 13 Tahun 2003)


PROFESI adalah semua aktivitas yang dilakukan
seseorang secara sengaja, terus menerus dan
yang bersangkutan memperoleh rewards

( Depdiknas)
PROFESI adalah suatu keterampilan dan atau
keahlian yang berkaitan dengan pekerjaan
yang dihasilkan dari proses pendidikan profesi,
pelatihan profesi dan atau pengalaman kerja
- Rumusan Profesi Penyuluh Pertanian
PROFESI PENYULUH PERTANIAN adalah pekerjaan
penyuluhan yang membutuhkan keterampilan khusus
(Profesi Penyuluh Pertanian Trampil) atau keahlian
khusus (Profesi Penyuluh Pertanian Ahli) yang
memenuhi persyaratan akademik, dihasilkan dari
proses pendidikan dan pelatihan profesi dan atau
pengalaman kerja, dibuktikan dengan sertifikat
penyuluh pertanian dan memperoleh rewards.
 Ditempuh melalui pendidikan profesi atau pelatihan
profesi
 Meliputi komponen intelektual yang signifikan
(pekerjaan spesifik dan kompleks)
 Mampu memberikan jasa yang penting kepada
masyarakat (aspek public accountability)
 Ada lisensi atau sertifikat (aspek perlindungan
konsumen)
 Ada organisasi profesi (dalam rangka kendali mutu)
 Adanya kaidah dan standar moral yang tinggi
 Ada izin khusus untuk menjalankan profesi

7
Melakukan kegiatan persiapan
penyuluhan pertanian, Pelaksanaan
Kegiatan Penyuluhan pertanian,
Evaluasi Penyuluhan Pertanian dan
pengembangan profesi.
KUALIFIKASI PENYULUH PERTANIAN
MENPAN NO.02/08
Peny Pertanian Fasilitator
Terampil
1. Pelaksana (II/b-II/d) 1. P. Pemula (II/a)
2. P. Lanjutan (III/a-III/b) 2. Pelaksana (II/b -II/d)
3. Penyelia (III/c-III/d) 3. P. Lanjutan (III/a -III/b)
4. Penyelia (III/c -III/d)

Peny Pertanian Supervisor

1. Pertama (III/a - III/b)


2. Muda (III/c - III/d)

Ahli
1. Pertama (III/a-III/b)
2. Muda (III/c-III/d)
3. Madya (IV/a-IV/c) Peny Pertanian Advisor
4. Utama (IV/d-IV/e)

1. Madya (IV/a – IV/C )


2. Utama (IV /d – IV/e
PANCA ETIKA PENYULUH PERTANIAN
1. P.P beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang maha Esa
serta senantiasa menghormati dan memperlakukan petani
nelaya beserta keluargannya sebagai subyek dan mitra kerja
yang berkedudukan sederajat dengan dirinya.
2. P.P senantiasa menempatkan keinginan dan kebutuhan
petani-nelayan sebagai dasar utama pertimbangan dalam
mengembangkan program apapun bersama petani-nelayan
beserta keluarganya.
3. P.P senantiasa lugas, tulus dan jujur dalam menyampaiak
informasi, saran ataupun rekomendasi dan bertindaka
sebagai motivator, dinamisator, fasilitator serta katalisator
dalam membimbing petani-nelayan beserta keluarganya.
Lanjutan
4. P.P senantiasa memiliki dedikasi dan pengabdian untuk
membela kepentingan petani-nelayan atas dasar
kebenaran serta dalam melaksanakan tugas senantiasa
memperlihatkan perilaku teladan, serasi,selaras dan
seimbang kepada semua pihak.
5. P.P senantiasa memelihara kesetiakawanan dan citra
korps penyuluh pertanian atas prinsip “ silih asuh-silih
asih dan silih asah” serta senantiasa bersikap dan
bertingkah laku yang menghormati agama,
kepercayaan, aturan , norma dan adat istiadat
setempat.
KODE ETIK PENYULUH
 Sebagai penyuluh harus mencintai pekerjaannya dan
memiliki keyakinan yang kuat tentang manfaat tugas
pekerjaannya. Dengan cinta akan pekerjaannya seorang
penyuluh diharapkan bekerja tanpa pamrih mau berkorban,
senantiasa berusaha meningkatkan kemampuan diri.
 Setiap penyuluh harus mencintai masyarakat sasarannya
dengan demikian akan terjadi hubungan yang erat dan
baik, menghilangkan gap psikologis
 Berperilaku luhur, jujur dan bisa menjadi panutan
masyarakat. Dengan kondisi ini penyuluhan akan lebih
berhasil, sebaliknya bila seorang penyuluh mempunyai
“cacat perilaku”, masyarakat akan menaruh curiga dan
tidak mau mengikuti anjuran penyuluh, tidak lagi
mendapatkan kepercayaan dari masyarakat sasarannya.
LANJUTAN…

 Inovasi yang diperoleh dari bangku akademi dan diperkuat


dengan pengkajiannya dan pengalaman nyata/harus teruji
secara teknis, ekonomis dan ekologis.
 Penyuluh harus mampu menjalin hubungan akrab dengan
masyarakat sasarannya, sehingga adopsi maupun proses
difusi merupakan proses yang alamiah.
 Seorang penyuluh sama sekali tidak boleh melakukan
pemaksaan; dengan membuktikan bukti keberhasilan, petani
akan senantiasa menerima materi penyuluhan tanpa
paksaan.
 Sasaran penyuluhan tidak hanya terbatas pada petani
dewasa; pengalaman menunjukkan bahwa penyuluhan
terhadap anak-anak petani merupakan pengkaderan untuk
selanjutnya kader-kader petani maju
Tugas buat kls I A dan IB
• Buat makalah dengan judul : KUNCI POKOK
KEBERHASILAN PENYULUH
• Lanjutkan dgn membuat power point max 4
slide utk dipresentasikan minggu depan
KELEMBAGAAN
PENYULUHAN PERTANIAN

Hermaya Rukka
POLBANGTAN GOWA
LEMBAGA PENYULUHAN DI TINGKAT DESA

• - POSLUHTAN (Pusat Penyuluhan Pertanian)


• Lembaga yg berkoordinasi dgn POKTAN /
GAPOKTAN
• Tugas :
– Menyusun Programa Penyuluhan Pertanian
– Melaksanakan Penyuluhan
– Menfasilitasi kegiatan-kegiatan penyuluhan
Pertanian
LEMBAGA PENYULUHAN DI TINGKAT
KECAMATAN

• BALAI PENYULUHAN PERTANIAN ( BPP )


• Tugas :
• Menyusun Programa penyuluhan
• Melaksanakan Penyuluhan
• Melaksanakan proses pembelajaran
• Menfasilitasi peningkatan kapasitas penyuluh
• Menfasilitasi pengembangan kelembagaan dan
kemitraan
LEMBAGA PENYULUHAN DI TINGKAT
PROVINSI

• BADAN KOORDINASI PENYULUHAN


• Tugas :
• Melaksanakan koordinasi, integrasi, singkronisasi, lintas
sektoral , optimalisasi partisipasi dan advokasi masyarakat
• Menyusun Programa penyuluhan
• Melaksanakan Penyuluhan
• Menfasilitasi peningembangan kelembagaan dan
forum masyarakat
• Melaksanakan peningkatan kapasitas penyuluh
LEMBAGA PENYULUHAN DI TINGKAT PUSAT

• BADAN PENYULUHAN PENGEMBANGAN SUMBER


DAYA MANUSIA (BPPSDMP) PUSLUH
• Tugas :
• Menyusun kebijakan nasional, programa,
standardisasi dan akreditasi tenaga penyuluh,
sarana prasarana, serta pembiayaan.
• Menyelenggarakan pengembangan penyuluhan,
pangkalan data, pelayanan dan jaringan informasi
penyuluhan.
• Melaksanakan Penyuluhan, koordinasi, penyeliaan,
pemantauan dan evaluasi serta alokasi dan
distribusi sumberdaya penyuluhan
STRATEGI PENYULUHAN PERTANIAN

Kegiatan Penyuluhan ad/ suatu kegiatan yg


memiliki tujuan yg jelas dan harus dicapai.

Dilandasi strategi kerja tertentu demi


keberhasilan dalam hal mencapai tujuan yang
diinginkan.
TUGAS UNTUK MEMBUAT MAKALAH SETIAP
MAHASIWA DENGAN JUDUL :

STRATEGI PENYULUHAN PERTANIAN


POLBANGTAN GOWA

Anda mungkin juga menyukai