Anda di halaman 1dari 2

Nama : Adelia Ayu Ramadhanti

NPP : 29.0867
No. : 01
Kelas : F 3

1. Jelaskan proses audit/pemeriksaan menurut Alvin A. Arens/ JK Loebbeckw!


1. Perlu memahami tentang klien secara umum beserta keadaannya
2. Mempelajari dan mengevaluasi system control internal
3. uji keefektifan system dengan transaksi
4. langsung menguji saldo akhir di akun laporan keuangan
5. menyelesaikan audit, gabungkan hasil semua pengujian dan menarik
kesimpulan
6. mengeluarkan laporan audit

2. Manfaat apa yang dapat diperoleh auditor dari perencanaan audit/pemeriksaan?


1. Membantu auditor untuk mencurahkan perhatian yang tepat terhadap
area yang penting dalam audit
2. membantu auditor untuk mengidentifikasi dan menyelesaikan masalah
yang potensial secara tepat waktu.
3. membantu auditor untuk mengorganisasi dan mengelola perikatan
dengan baik, sehingga perikatan tersebut dapat dilaksanakan dengan
efektif dan efisien.
4. memfasilitasi arah dan supervise atas anggota tim audit dan penelaahan
atas pekerjaan mereka.
5. membantu jika relevan dalam pengoorganisasian hasil pekerjaan yang
dolakukan oleh auditor komponen dan pakar

3. Jelaskan Langkah awal auditor dalam perencanaan awal/survey pendahuluan


dalam suatu penugasan audit!
1. Memahami entitas
2. Mengidentifikasi area kunci
3. Menentukan tujuan dan lingkup audit
4. Menetapkan kriteria audit
5. Mengidentifikasi jenis dan sumber bukti
6. Menyusun Laporan Survei Pendahuluan
7. Prlu dilakukan pengujian terkunci dilakukan secara pilihan. Apakah
perlu atau tidak baru masuk ke dalam pelaksanaan audit

4. Apa yang dimaksud dengan prosedur analitis dan apa manfaatnya bagi auditor?
Proseur analitis adalah evaluasi atas informasi keuangan yang dilakukan
dengan mempelajari hubungan logis antara data keuangan dan non
keuangan yang meliputi perbandingan jumlah yang tercatat dengan
ekspektasi auditor. Manfaatnya auditor mampu membandingkan beban
komisi yang tercatat pada tahun berjalan dengan total penualan yang
tercatat. Membantu auditor mengambil pandangan obyektif terakhir atas
laporan keuangan yang di audit.

5. Pada saat kapan sebaiknya prosedur analitis dilakukan oleh auditor?


Prosedur Analitis bisa digunakan dalam setiap tahapan Audit. Dalam tahap
perencanaan, Prosedur Analitis bisa membantu Auditor untuk menentukan
sifat, waktu dan jenis prosedur audit yang akan digunakan untuk
mendapatkan bukti audit yang memadai atas transaksi spesifik yang
terjadi.

Table

1. Hitung berapa risiko penemuan !


AAR = risiko audit yang diterima
IR = risiko bawaan
CR = risiko pengendalian
Jawaban :
Situasi 1 :
PDR = 0,05 / 0,1 x 0,1
= 0,05 (5%)
Situasi 2 :
PDR = 0,05 / 0,4 x 0,6
= 0,208 (21%)
Situasi 3 :
PDR = 0,05 / 0,6 x 0,4
= 0,208 (21%)
Situasi 4 :
PDR = 0,05 / 0,2 x 0,3
= 0,83 (83%)
Situasi 5 :
PDR = 0,01 / 1,0 x 1,0
= 0,01 (1%)
Situasi 6 :
PDR = 0,01 / 0,4 x 0,6
= 0,04 (4%)

2. a. Situasi yang membutuhkan bahan bukti audit yang terbesar/banyak adalah


pada situasi 4
b. Situasi yang membutuhkan bahan bukti audit yang terkecil/sedikit adalah pada
situasi 5

Anda mungkin juga menyukai