TERMODINAMIKA
DISUSUN OLEH :
Kelompok 2 :
KHAIRUL BARIYYAH, S.Pd
(8206176004)
ESTER SARI PEBRINA SINAGA, S.Pd
(8206176003)
PASCA SARJANA
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
T.P 2021/2022
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan yang Maha Esa, karena telah memberikan rahmat
serta karuniaNya kepada saya, sehingga saya mampu menyelesaikan tugas Critical Book
Review Mata Kuliah Termodinamika ini. Tugas ini dibuat semestinya untuk memenuhi
salah satu tugas dari mata yang diampu Dr. Nurdin Siregar, M.Si
Critical Book Review ini disusun dengan harapan dapat menambah pengetahuan
serta wawasan dalam berfikir maupun bertingkah laku agar lebih menguasai tentang
Termodinamika.jika di dalam tugas ini terdapat banyak kekurangan maupun kesalahan
dalam penulisan saya mohon maaf. Karena itu saya sangat menerima kritik dan saran
dari para pembaca yang sifatnya membangun guna menyempurnakan tugas ini. Atas
perhatiannnya saya ucapkan terimakasih.
Medan , 2021
Penyusun
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
a) Rasionalisasi CBR
b) Pentingnya penulisan CBR
c) Manfaat CBR
d) Identitas buku
a) Keunggulan buku
b) Kekurangan buku
BAB IV PENUTUP
a) Kesimpulan
b) Saran
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
1) Rasionalisasi pentingnya CJR
Dengan adanya CBR ini kami ingin merasionalisasikan buku ini dengan pendapat
kami, dengan tujuan menjadikan buku ini lebih lengkap lagi.
3) Manfaat CJR
Manfaat CBR ini bagi kami ialah untuk melengkapi tugas yang di berikan Dosen,
dan bermanfaat juga bagi pembacanya untuk menambah pengetahun tentang
Psikologi pendidikan
4) Identitas Buku
• Buku utama
Tidak mungkin mesin kalor dalam suatu siklus hanya menyerap kalor saja
selain menghasilakan sejumlah usaha.selalu akan ada bagian tertentu dari siklus
dimana mesin melepas sejumlah kalor pada linkungan dengan kata lain mesin
tidak mungkin mengkonversi seluruh kalor yang diserap menjadi usaha.ketidak
mungkinan ini disebut Hukum Termodinamika II
Perumusan Hukum Termodinamika Ii
dQ = dU-Dw
B. Entropi
𝑇1 𝑇2
+ =0
𝑄2 𝑄1
Jika satu siklus berada diantara temperature 𝑇2 dan 𝑇1 dan ∆𝑄2 dan ∆𝑄1adalah
aliran panas mengalir untuk siklus tersebut,berlaku:
∆𝑄1 ∆𝑄2
+ =0
𝑇1 𝑇2
∑ ∆𝑄𝑟 = 0
𝑇
Sifat S dari suatu system yang harganya tergantung hanya pada keadaan system
dan diferensial dS adalah :
𝑑`𝑄𝑟
dS = untuk proses siklus ∮ 𝑑𝑆 = 0
𝑇
𝑆 − 𝑆 = ∫𝑏 𝑑`𝑄𝑟 = 1 ∫𝑏 𝑑`𝑄 = 𝑄𝑟
𝑏 𝑎 𝑎 𝑎 𝑇 𝑟 𝑇 𝑇
Jika panas mengalir ke dalam system,𝑄𝑟 positif ,𝑆𝑏 > 𝑆𝑎 maka entropi system
naik(bertambah)
C. Efisiensi Mesin Kalor
Efisiensi (daya serap) mesin menyatakan banyaknya usah yang dihasilkan
pada penyerapan kalor tertentu.
Jika arah siklus di balik terdapatlah siklus mesin pendingin
Kegunaan mesin pendingin adalah meindahkan kalor dari benda yang
bersuhu lebih ke suhu yang lebih rendah ke RK yang bersuhu lebih tinggi
Ukuran kinerja mesin pendingin dinyatakan dengan koefisien
enerrgi.didefenisikan sebagai perbandingan antara kalor yang dipindahkan
dari mesin pendingin Q1 dengan usaha yang diperlukan mesin pendingin W :
|𝑄𝑡| |𝑄𝑡|
K= =
|𝑊| |𝑄𝑡|−|𝑄𝑡|
Dengan mesin pendingin kita tidak ingin menurunkan temperature suatu
benda dengan memberikan sejumlah kalor |𝑄2| pada benda lain.kalau |𝑄2|
yang menjadi “of interest”,dengan memasukkan |𝑊| joule dalam mesin
pendingin dapat menghasilkan |𝑊| + |𝑄1| joule,mesin berfungsi sebagai “heat
pumpa”.jika |𝑄1| menjadi “most of interest”mesin bertindak sebagai mesin
pendingin.
D. Perumusan Hukum Ke-2 Termodinamika
Hukum clausius :”tidak mungkin mesin pendinginyang bejerja secara
siklus yang dapat memidahkan kalor dari benda yamg bersuhu rendah ke benda
yang bersuhu lebih tinggi”
Kelvin-planck :”tidak mungkinn dibuat mesin kalor yang bekerja secara
siklus dan dapat menghasilakan uasaha luar,hanya dengan menyerap sejumlah
kalor dari satu sumber panas saja,tanpa mengeluarkan sebagian dari kalor itu
ke lingkungan nya dalam bentuk kalor
Mesin abadi(perpentum mobile) :
Hukum 1 adalah suatu pernyataan akan kekalnya energy.
Tidaklah munkin energy hilang begitu saja dan diciptak begitu saja
Hukum 2 seandainya ada disebut mesin abadi jenis ke2,
Kenyataan sehari-hari hingga kini membuktikan bahwa mesin-mesin abadi
memang tidak ada ,dengan kata lain keedua hukum termodinamika tersebut
adalah hukum alam
BAB III
PEMBAHASAN
Sifat S dari suatu system yang harganya tergantung hanya pada keadaan system
𝑑`𝑄𝑟
dan diferensial dS adalah : dS = untuk proses siklus ∮ 𝑑𝑆 = 0
𝑇
PENUTUP
1. KESIMPULAN
2. SARAN
Critical book Review ini masih banyak kekurangan atau dikatakan masih jauh
dari kata sempurna. Untuk itu penulis sangat mengharapkan kritik ,saran atau
yang lain dalam upaya untuk membangun ataupun demi kesempurnaan dari
critical book Review ini.
DAFTAR PUSTAKA
Kuriate,Ainie.2007.Termodinamika.Semarang:Unniversitas Diponegoro
Sirait,Makmur 2019.Termodinamika.Medan:FAKULTAS MATEMATIKA DAN
ILMU PENGETAHUAN ALAM