Anda di halaman 1dari 1

Maka dibutuhkan beberapa faktor pendukung seperti sosialisasi dan pembekalan demi menambah

pengetahuan perawat dalam menjalankan tindakan keperawatan. Berikut peneliti menjabarkan


harapan perawat terhadap penerapan komunikasi metode SBAR dalam handover di RSUD Dr
Pirngadi. “...Kalau bisa rumah sakit semakin majulah setelah ada SBAR ini. Dulunya kan gak ada
SBAR, buku rawatan dulu namanya, tertera semua keadaan umum pasien sekarang disingkatkanlah
gak pala semua diceritakan disitu mengenai keadaan pasiennya... dulu bisa nanti dalam 1 pasien bisa
1 lembar itu ceritanya.. kalau sekarangkan udah agak disingkat, ada yang di ceklis-ceklis paling
tensinya titik-titik, tinggal mengisi ajakan ada tertera disitu, tingkat kesadarannya, udah semua disitu
tinggal ceklis-ceklis aja kita, mudah-mudahan sesudah ada handover sa

Anda mungkin juga menyukai