Annisa Indriana SIA Fiks
Annisa Indriana SIA Fiks
Dibuat Oleh:
Annisa Indriana
2002126798
JURUSAN AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS RIAU
2021/2022
1
KATA PENGANTAR
Assalamualaikum wr.wb. Puji syukur atas rahmat Allah SWT, berkat rahmat
serta karunia-Nya sehingga makalah dengan berjudul Siklus Pendapatan (Penjualan
dan Penerimaan Kas)
Makalah ini dibuat dengan tujuan memenuhi tugas Mata Kuliah Sistem
Informasi Akuntansi dari Bapak Mudrika Alamsyah. Selain itu, penyusunan makalah
ini bertujuan menambah wawasan kepada pembaca tentang Siklus Pendapatan
(Penjualan dan Penerimaan Kas)
Penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada Bapak Mudrika Alamsyah
selaku guru mata kuliah Sistem Informasi Akuntansi. Berkat tugas yang diberikan ini,
dapat menambah wawasan penulis berkaitan dengan topik yang diberikan. Penulis
juga mengucapkan terima kasih yang sebesarnya kepada semua pihak yang
membantu dalam proses penyusunan makalah ini.
Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan dan penulisan masih melakukan
banyak kesalahan. Oleh karena itu penulis memohon maaf atas kesalahan dan
ketaksempurnaan yang pembaca temukan dalam makalah ini. Penulis juga mengharap
adanya kritik serta saran dari pembaca apabila menemukan kesalahan dalam makalah
ini.
Pekanbaru, 09 September 2021
Penulis
1
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.............................................................................................................1
BAB I.......................................................................................................................................3
1.1 Latar Belakang.............................................................................................................3
1.2 Rumusan Masalah........................................................................................................4
1.3 Tujuan Penulisan.........................................................................................................4
BAB II PEMBAHASAN........................................................................................................5
2.1 Siklus Pendapatan........................................................................................................5
2.2 Tujuan siklus pendapatan...........................................................................................5
2.3 Aktivitas Bisnis Siklus Pendapatan.......................................................................7
- Penerimaan pesanan dari para pelanggan.................................................................7
- Pengiriman barang....................................................................................................8
- Penagihan dan piutang usaha....................................................................................8
- Penagihan kas...........................................................................................................9
2.4 Dokumen dalam Siklus Pendapatan.........................................................................10
2.6 Pengendalian sistem informasi akuntansi untuk siklus pendapatan......................14
2.7 Prosedur Manual dalam Sistem Pemesanan Penjualan..........................................16
- Penjualan Kredit........................................................................................................16
- Retur Penjualan....................................................................................................18
- Penerimaan Kas......................................................................................................19
2.8 Prosedur Berbasis Komputer dalam Sistem Pemesanan Penjualan......................20
BAB III PENUTUP..............................................................................................................23
3.1 Kesimpulan.................................................................................................................23
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................................24
2
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Sejarah perkembangan dunia bisnis menunjukkan bahwa banyak perusahaan
dan industri besar yang berawal dari sebuah usaha berskala kecil, didasari oleh jiwa
dan semangat kewirausahaan pemilik sekaligus pendirinya. Ketika suatu unit usaha
masih berskala kecil, pengelolaan berbagai fungsi operasionalnya masih sangat
sederhana. Tempat produksinya masih bersifat home industry, fungsi pemasarannya
masih sederhana pula, dengan cara penawaran door to door melalui model promosi
“getok tular” (dari mulut-ke-mulut). Begitu pula, pola pengelolaan fungsi
keuangannya pun masih konvensional yang hanya meliputi pos pengeluaran dan pos
penerimaan saja untuk berbagai jenis transaksi.
Siklus pendapatan (revenue cycle) adalah serangkaian aktivitas bisnis dan
operasi pemrosesan informasi terkait yang terus-meerus dengan menyediakan barang
dan jasa kepada pelanggan dan menerima kas sebagai pembayaran atas penjualan
tersebut. Pertukaran informasi eksternal yang paling utama dari siklus ini adalah
dengan pelanggan. Informasi mengenai aktivitas siklus pendapatan juga mengalir ke
siklus akuntansi lainnya.
Siklus manajemen sumber daya manusia/penggajian menggunakan informasi
mengenai penjualan untuk menghitung komisi penjualan dan bonus. Fungsi buku
besar umum dan pelaporan menggunakan informasi yang dihasilkan oleh siklus
pendapatan guna menyiapkan laporan keuangan dan laporan kinerja.
Tujuan utama siklus pendapatan adalah menyediakan produk yang tepat di tempat
yang tepat untuk harga yang sesuai.
Bagi perusahaan yang bergerak, system informasi memainkan sebuah peranan
yang penting dalam mengukur Tindakan dan hasil serta dalam mendefinisikan
penghargaan yang akan diterima oleh para individu dan setiap pengoperasian
perusahaan terjadi sikus pendapatan perusahaan yang mencakup aktivitas bisnis
3
dalam penyerahan barang atau jasa kepada pelanggan dan penerimaan pembayaran
kas dari penyerahan barang dan jasa yang dilakukan tersebut.
Sistem akuntansi pada dasarnya dibuat untuk mengendalikan penerimaan
dan pengeluaran, serta menyajikan laporan keuangan yang lengkap, akurat, dan
terkini. Mengingat bahwa pelatihan ini diberikan kepada para wirausahawan
pemula, maka makalah ini hanya akan memaparkan sistem akuntansi secara
umum. Dengan bekal sistem akuntansi yang masih bersifat umum ini, diharapkan
para peserta pelatihan sudah mulai dapat mengkompilasi bukti-bukti transaksi
melalui suatu proses pencatatan, penjurnalan, pembukuan, dan pelaporan hingga
menghasilkan output yang dikenal sebagai laporan keuangan.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan data yang didapat, maka yang menjadi pokok masalah dalam
penulisan ini adalah:
1. Apa yang dimaksud dengan siklus pendapatan ?
2. Apa tujuan siklus pendapatan ?
3. Apa sajakah yang menjadi aktivitas dasar dalam siklus pendapatan?
4. Dokumen apa saja yang ada di aplikasi siklus pendapatan ?
5. Bagaimana pengendalian masalah siklus pendapatan ?
1.3 Tujuan Penulisan
1. Menjelaskan apa yang dimaksud dengan siklus pendapatan.
2. Menjelaskan tujuan utama dari siklus pendapatan.
3. Menjelaskan macam - macam aktivitas dasar dalam siklus pendapatan.
4. Menjelaskan dokumen-dokumen dalam siklus pendapatan.
5. Menjelaskan cara pengendalian masalah siklus pendapatan
4
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Siklus Pendapatan
Definisi dari siklus pendapatan menurut Romney dan steinbart (2009) adalah
suatu kumpulan dan aktivitas bisnis dan informasi dari proses operasi yang
berhubungan dengan penyediaan barang dan jasa kepada konsumen serta
penerimaan kas dari penjualan. Sedangkan menurut Widjajanto (2001:304) siklus
pendapatan adalah daur yang meliputi fungsi–fungsi yang diperlukan untuk menjual produk
dan jasa yang dihasilkan perusahaan kepada pelanggan. Daur pendapatan, dengan demikian,
merupakan ujung tombak aktivitas perusahaan yang akan menghasilkan nutrisi bagi
perusahaan dalam bentuk pendapatan hasil penjualan.
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa siklus pendapatan adalah rangkaian aktivitas
bisnis perusahaan yang berkaitan dengan pendistribusian barang atau jasa kepada pelanggan
yang berlangsung secara terus–menerus dan penagihan pembayaran dari hasil penjualan
tersebut.
1. Mengetahui sejauh mana produk dapat dan harus disesuaikan dengan tiap
kebutuhan dan keinginan pelanggan.
2. Mengontrol banyak persediaan yang harus dimiliki dan tempat untuk persediaan
tersebut.
5
5. Menentukan syarat-syarat kredit yang seharusnya diberikan kepada pelanggan.
4. Kepuasan pelanggan
6
8. Keefektifan iklan dan promosi
b. Persetujuan kredit
2. Uji kewajaran
7
3. Persetujuan kredit, yang mencakup Otorisasi umum (Batas kredit) dan
Otorisasi khusus (Pemeriksaan batas).
4. Menetapkan apakah tersedia cukup persediaan untuk memenuhi
pesanan tersebut.
Internal dokumen yang dihasilkan oleh order entry penjualan, seperti :
Pesanan penjualan, Slip pengepakan, dan Kartu pengambilan barang.
b. Pengiriman pesanan.
c. Penagihan
8
5. Persediaan, piutang dagang, dan file buku besar diperbaharui pada waktu
ini.
Untuk memperoleh aliran penerimaan kas yang lebih seragam, banyak
perusahaan menggunakan proses yang disebut Penagihan berdaur. Ada beberapa
jenis sistem penagihan antaralain :
9
2. Daftar pengiriman uang dipersiapkan dan dimasukkan secara on-line
pelanggan, nomor faktur, dan jumlah setiap pembayaran.
3. Sistem ini melakukan sejumlah on-line cek edit untuk memverifikasi
keakuratan entri data.
2.4 Dokumen dalam Siklus Pendapatan
Dokumen yang digunakan dalam siklus pendapatan dibagi menjadi dua
golongan : dokumen sumber (source documents) yaitu dokumen yang dipekai
sebagai dasar pencatatan ke dalam catatan akuntansi, dan dokumen pendukung
(corrorating documents atau dokumen penguat) yaitu dokumen yang membuktikan
validitas terjadinya transaksi.
10
a. Slip pembungkus (packing slip) yaitu dokumen yang ditempelkan pada
pembungkus barang untuk memudahkan bagian penerimaan pembeli
mengidentifikasi barang – barang yang diterimanya.
b. Tembusan gudang (werehouse copy) yaitu tembusan surat order pengiriman
yang dikirim kebagian gudang untuk menyiapkan jenis barang dengan jumlah
seperti yang yang tercantum didalamnya.
c. Arsip pengawasan pengiriman (sales order follow-up copy) yaitu tembusan
surat order pengiriman yang diarsip oleh bagian order penjualan menurut
tanggal pengiriman yang dijanjikan.
d. Arsip indek silang (cross-index file copy) yaitu tembusan surat order
pengiriman yang diarsipkan secara alfabet menurut nama pembeli untuk
memudahkan menjawab pertanyaan – pertanyaan dari pembeli mengenai status
pesanannya.
11
5. Tembusan pramuniaga (salesperson copy) yaitu tembusan yang dikirimkan
kepada pramuniaga untuk memberitahu bahwa order dari pembeli yang
lewat ditangannya telah dipenuhi sehingga memungkinkan dirinya untuk
menghitung komisi penjualan yang menjadi haknya.
12
Catatan akuntansi beserta fungsinya yang digunakan dalam siklus pendapatan adalah
:
1. Jurnal penjualan berfungsi untuk mencatat transaksi penjualan kredit dan
penjualan tunai berdasarkan dokumen sumber faktur penjualan tunai dan faktur
penjualan kredit. Rekening yang didebit dikredit adalah :
piutang dagang xx
penjualan tunai xx
hasil penjualan xx
kas xx
penjualan tunai xx
3. Jurnal umum yaitu catatan yang digunakan untuk mencatat transaksi return
penjualan berdasarkan dokumen memo kredit, transaksi penghapusan hutang dan
pencatatan harga pokok produk yang dijual berdasarkan dokumen bukti memorial.
adalah
13
Harga pokok penjualan xx
4. Kartu piutang yaitu catatan yang berfungsi sebagai buku pembantu yang
digunakan untuk mencatat bertambahnya piutang kepada pembeli tertentu
berdasarkan sumber faktur penjualan.
5. Kartu persediaan yaitu catatan yang berfungsi sebagai buku pembantu
yang digunakan untuk mencatat harga pokok produk jadi tertentu yang dijual
berdasarkan dokumen sumber faktur penjualan.
Buku besar . Rekening buku besar yang terkait dalam siklus pendapatan adalah :
1. Kas
2. Piutang dagang
4. Hasil penjualan
5. Penjualan tunai
14
tujuan perusahaan tersebut akan tercapai sesuai target adapun cara yang digunakan adalah
sebagai berikut :
Entri pesanan penjualan 1. pesanan pelanggan yang Pemeriksaan edit entri data
tidak lengkap atau tidak
akurat
Penagihan dan piutang 7. Kegagalan untuk menagih Pemisahan fungsi pengiriman dan
usaha pelanggan penagihan
15
8. Kesalahan dalam penagihan Pengendalian edit entri data
Daftar harga
Proses yang pertama dari penjualan terdapat pada departemen penjualan yang
dimana departemen ini akan mencatat jenis barang dan kuantitas barang dagang
16
yang akan dipesan oleh pelanggan.
2) Departemen Kredit
Pada departemen ini memiliki proses awal yaitu melakukan transaksi persetujuan
yang dimana dengan melihat kelayakan dari pelanggan dalam hal pembelian
kredit terhadap pelanggan tersebut. Dalam memutuskan sifat / jenis pemeriksaan
akan disesuaikan dengan kondisi nyata pada saat terjadinya penjualan.
3) Departemen Pengiriman
Tugas dari departemen ini adalah memposting data salinan buku besar pesanan
penjualan ke buku besar tambahan piutang. Sehingga dengan adanya departemen
ini akan memudahkan perusahaan mengetahui seberapa besar piutang yang
dimilikinyan dan mengetahui pelanggan mana yang belum melunasi utangnya.
17
8) Departemen Buku BesarUmum
Pada departemen ini,semua jenis dokumen akan diberikan dan akan diolah. Data
yang terkait adalah dokumen jurnal dari departemen penagihan dan departemen
pengawasan persediaan. Selain itu juga ringkasan rekening dari departemen
piutang. Hal ini dilakukan pada saat penutupan periode pemrosesan.
- Retur Penjualan disebabkan oleh beberapa hal,antara lain :
Saat menerima slip retur barang, staf penjualan menyiapkan memo kredit.
Dokumen ini merupakan alat yang sah bagi pelanggan untuk menerima
pembayaran atas barang yang dikembalikan.
3) Departemen kredit
Staf penagihan menerima memo kredit dari departemen penjualan dan mencatat
kredit tersebut dalam jurnal penjualan sebagai entri kontra.
5) Departemen pengendalian persediaan dan piutang dagang
18
memo kredit ke departemen piutang, dimana rekening pelanggan akan
disesuaikan.
6) Departemen buku besar umum
- Penerimaan Kas
9) Departemen penerimaan
19
2) Buku pembantu piutang dagang
3) Buku pembantu penjualan.
4) Buku besar Kategori file :
1) File pesanan penjualan terbuka Adalah file pesanan pelanggan yang belum
terpenuhi
3) File sejarah penjualanAdalah file dari transaksi penjualan yang sudah selesai
6) Salinan dari memo kredit yang telah dibukukan kea kun pelanggan.
1) File transaksi (transaction file), file ini berisi data transaksi tertentu, misalnya
transaksi penjualan, penerimaan kas, dan retur penjualan. Data pada file transaksi
digunakan sebagai basis pemutakhiran file induk (master file).
2) File induk (master file), file ini berisi data lengkap setiap pelanggan dan tersedia
untuk seluruh pelanggan.
3) Mengotomatiskan Pemrosesan Pesanan Penjualan Dengan Teknologi Batc
20
volume transaksi dan kebutuhan akan informasi terbaru, hal ini bisa dijalankan satu
kali saja pada hari kerja atau beberapa kali per hari.
1) Prosedur penjualan
Pada pemrosesan secara real time, staf penjualan menerima pesanan dari
pelanggan dan memproses setiap transaksi secara terpisah pada saat itu
2) Prosedur pergudangan
21
a. . Ruang penerimaan dokumen
setoran.
Pada akhir hari kerja, program batch mencocokkan voucher jurnal dengan file
transaksi penerimaan kas dan memperbarui buku besar pembantu piutang dagang dan
akun pengendali buku besar umum.
22
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
23
DAFTAR PUSTAKA
A. Romney, Marshall dan Paul John Steinbart. 2006. Sistem Informasi Akuntansi Edisi
9. Jakarta: Salemba Empat.
Baridwan, Zaki, 1990, Sistem Akuntansi: Penyusunan Prosedur dan Metode,
Yogyakarta, BPFE. Bodnar, George H., dan William S. Hopwood. 2003. Sistem
Informasi Akuntansi. Buku Satu. Edisi
Kedelapan. Jakarta: PT INDEKS.
Hall, James A. 2011. Accounting Information Systems: Sistem Informasi Akuntansi. Buku
Satu. Edisi Empat. Jakarta: Salemba Empat
http://anamencoba.blogspot.co.id/2013/06/normal-0-false-false-false-en-
us-x-none.html http://ilfen.blogspot.com/2012/11/siklus-pendapatan.html
http://ilhamposts.blogspot.com/2012/11/siklus-pendapatan.html
24