Anda di halaman 1dari 2

Nama : Astri Niken Saputri

NPM : 1915051044
Tugas 1 Komputasi Geofisika
Judul : Modeling, simulation, and optimization of geothermal energy production
from hot sedimentary aquifers
Tahun : 2020
Penulis : Laura Blank1 · Ernesto Meneses Rioseco2,3 · Alfonso Caiazzo1 · Ulrich
Wilbrandt1

Meningkatnya banyak sumur panas bumi yang ada saat ini, pemanfaatan sumber panas bumi
secara optimal dan berkelanjutan sangat penting adanya. Memahami interaksi thermo-
hydraulic yang kompleks antara tightly deployed geothermal wells dengan suhu yang
heterogen dengan struktur permeabilitas yang heterogen adalah kunci untuk pemanfaatan yang
maksimal dari sumber panas bumi yang berkelanjutan. Berdasarkan dari geological setting dari
the Upper Jurassic aquifer di daerah Greater Munich, digunakan model komputasi berdasarkan
analisis elemen yang terbatas dan gradient-free optimization untuk mensimulasikan aliran air
tanah dan transfer panas di hot sedimentary aquifer. Setelah itu, dilakukan numerical
simulations untuk mengetahui posisi dan jarak optimal dari multi-well system. Berdasarkan
pemodelan atau simulasi numerik yang dilakukan akan didapatkan produksi energi dari
reservoir panas bumi dalam cekungan sedimen dengan pengaturan multi-well geothermal
system yang dapat memenuhi kebutuhan panas di perkotaan. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa pertimbangan dari struktur permeabilitas yang heterogen dan suhu reservoir yang
bervariasi dapat memberi pengaruh besar pada hasil konfigurasi yang optimal. Metode ini
efisien digunakan extracable energi geothermal dari heterogeneous deep geothermal reservoirs
dengan pengoptimalan smart multi-well systems.

Kerangka kerja komputasi untuk pemodelan dan simulasi proses reservoir termo-hidraulik
gabungan dalam akuifer sedimen panas, dengan fokus pada optimalisasi smart multi-well
system untuk pemanasan distrik. Pendekatan didasarkan pada metode elemen terbatas
gabungan untuk aliran Darcy-Brinkman yang digeneralisasikan dan untuk adveksi panas.
Sumur panas bumi diperkenalkan menggunakan pendekatan batas terendam yang tidak
memerlukan diskritisasi yang tepat dari batas sumur dalam jaring komputasi. Kombinasi dua
solver open source telah digunakan untuk menyelesaikan masalah optimasi yang berkaitan
dengan produksi energi panas bumi tergantung pada posisi sumur dalam kondisi reservoir yang
heterogen. Secara khusus, kami menyelidiki kasus susunan banyak sumur dalam bentuk kisi
dan struktur heksagonal, mempertimbangkan heterogenitas struktural dan fasies terkait serta
suhu reservoir yang bervariasi, biasanya ditemui di akuifer Upper Jurassic (Malm) di daerah
Greater Munich. Penelitian difokuskan pada confined aquifers dan direduksi menjadi domain
dua dimensi. Perluasan ke tiga dimensi memerlukan generalisasi metode perendaman yang
tidak cocok untuk sumur, dan akan ditangani dalam pekerjaan yang akan datang. Aspek-aspek
selanjutnya yang akan menjadi objek penelitian selanjutnya adalah pemanfaatan metode
optimasi berbasis gradien dan teknik reduksi model-order seperti metode reduksi basis atau
metode dekomposisi ortogonal yang tepat.
Dari numerical simulation yang dilakukan diketahui bahwa sejumlah besar energi dapat
dihasilkan oleh pengaturan smart multi-well dari hot sedimentary aquifer, yang berpotensi
memenuhi permintaan panas di kota-kota padat penduduk seperti kota Munich secara luas.
Interaksi termohidraulik yang kompleks antara beberapa sumur dan heterogenitas
permeabilitas batuan reservoir mendorong penyebaran optimal pengaturan multi-well
geothermal yang berkelanjutan. Selain itu, eksperimen komputer juga menunjukkan bahwa
kombinasi framework numerik yang dikembangkan dan beberapa larik ganda dalam struktur
kisi adalah tepat, di satu sisi, untuk penilaian komprehensif dari energi panas bumi yang dapat
diekstraksi dari reservoir panas bumi dalam pada skala regional dan, di sisi lain, untuk analisis
dampak dari kemungkinan gangguan termohidraulik pada berbagai kondisi reservoir dan
pengaturan multi-sumur pada jaringan yang optimal energi. Khususnya, simulasi numerik
mengenai konstelasi heksagonal multi-sumur yang ditempatkan di sekitar zona kerusakan sesar
mengungkapkan interaksi termo-hidraulik yang relevan dalam penerapan yang optimal,
meminimalkan perbedaan tekanan antara injektor dan produsen, serta memaksimalkan waktu
terjadinya terobosan termal. untuk analisis dampak gangguan termohidraulik yang mungkin
terjadi pada berbagai kondisi reservoir dan pengaturan multi-sumur pada energi bersih yang
optimal. Khususnya, simulasi numerik mengenai konstelasi heksagonal multi-sumur yang
ditempatkan di sekitar zona kerusakan sesar mengungkapkan interaksi termo-hidraulik yang
relevan dalam penerapan yang optimal, meminimalkan perbedaan tekanan antara injektor dan
produsen, serta memaksimalkan waktu terjadinya terobosan termal. Untuk analisis dampak
gangguan termohidraulik yang mungkin terjadi pada berbagai kondisi reservoir dan pengaturan
multi-well pada energi bersih yang optimal.

Computational framework yang dikembangkan sangat sesuai untuk penyelidikan kinerja


reservoir panas bumi jangka panjang yang dipengaruhi oleh sejumlah besar pengaturan multi-
sumur dengan tujuan pengoptimalan penempatan. Metode numerik yang diimplementasikan
secara khusus memfasilitasi pencarian otomatis untuk penyebaran optimal pengaturan
multiwell pintar, karena tidak perlu menghasilkan jaring komputasi baru saat memodifikasi
posisi sumur. Pemodelan dan simulasi proses reservoir termohidraulik gabungan yang
dihasilkan dari pengoperasian geothermal mutli-well system yang beragam dalam berbagai
skenario akan sangat memakan waktu. Oleh karena itu, penelitian ini dapat mendasari hal
penting dalam large-scale development dari hot sedimentary aquifer untuk pemanasan distrik
di seluruh dunia.

Source: https://link.springer.com/article/10.1007/s10596-020-09989-8

Anda mungkin juga menyukai