Anda di halaman 1dari 3

Gambar 1. Peta Geolog Pulau Buton (Lembar Buton-Muna. Sikumbang.

1995)…6
Gambar 2. Pembagian zona fisiografi dan provinsi geomorfologi Pulau Buton
(sumber: ERI/Geoservices, 1990)………………………………………8
Gambar 3. Kolom Stratigrafi Regional Pulau Buton (Davidson. 1991)…...........12
Gambar 4. Model rekonstruksi tektonik lempeng Pulau Buton (Davidson, 1991)
…………………………………………………………………..14
Gambar 5. Beberapa variasi bentuk umum pada ooid (Scholle and Ulmer-scholle,
2003)…………………………………………………………………..16
Gambar 6. Oncoid (Tucker and Wright, 1990)…………………………………...16
Gambar 7. Peloid (Tucker and Wright, 1990)…………………………………….17
Gambar 8. Skeletal grain berupa fosil Foraminifera (Tucker and Wright, 1990)
………………………………………………………………………..18
Gambar 9. Bentuk morfologi semen karbonat (Flugel, 2004)…………………....19
Gambar 10. Klasifikasi batuan karbonat (Dunham, 1962)..……………………...24
Gambar 11. Skema proses pelarutan batugamping (Trudgil, 1985 dalam Haryono,
2016)…………………………………………………………………26
Gambar 12.Faktor-faktor karstifikasi pengaruhnya terhadap proses pelarutan
(Trudgil, 1985 dalam Haryono,2004)………………………………..27
Gambar 13. Bentang alam pegunungan karst klasifikasi BMB (Bandono,2016)
………………………………………………………28
Gambar 14.Tipe doline hasil pelarutan. Doline pelarutan berkembang dimulai dari
permukaan batuan induk dan kemudian pada bagian yang paling mudah
larut (misal: konsentrasi kekar) membentuk cekungan (Jennings, 1985
dalam Haryono, 2016)…………………………………………………30
Gambar 15. Doline tipe runtuhan (Jennings, 1985 dalam Haryono, 2016)………..31
Gambar 16.Tipe-tipe doline amblesan (Waltham dan Fookes, 2003 dalam Haryono,
2016)…………………………………………………………………32
Gambar 17. Tipe doline berdasarkan bentuk penampang melintangnya (Cvijic, 1893
dalam Haryono, 2016)……………………………………………….32
Gambar 18. Sebuah ponor di kawasan karst Tuban (Indartin, 2014 dalam Haryono,
2016)…………………………………………………………………..33
Gambar 19. Dua penampang melintang Karst Dinarik yang menggambar
morfologi polje (White, 1988 dalam Haryono,2016 )……………….35
Gambar 20. Tipe-tipe polje (Ford dan Williams dalam Haryono, 2016)…………35
Gambar 21. Perkembangan uvala dari dolina dan lembah kering (White, 1988
dalam Haryono,2016)………………………………………………..37
Gambar 22. Perbandingan ukuran dolin, uvala, dan cockpit (White, 1988 dalam
Haryono, 2016)………………………………………………………37
Gambar 23. Kenampakan pinnacle pada kawasan TN. Gunung Mulu, Sarawak,
Malaysia (Ford dan Williams, 2007 dalam Haryono 2016)…………40
Gambar 24 Kerucut karst di kawasan karst Pegunungan Sewu (Haryono 2016)...41
Gambar 25. Heelprints (Ugo Sauro, 2009 dalam Haryono 2016)………………..43
Gambar 26. Solution Runnels (M. L. Perissinotto,2009 dalam Haryono,2016)…44
Gambar 27. Peta Administrasi Lokasi Penelitian ………………………………..49
Gambar 28. Diagram Alir Penelitian....................................................................56
Gambar 29. Peta stasiun batuan…………………………………………………..58
Gambar 30. Singkapan Batuan Wackstone (Dunham,1962) arah penggambaran N
264˚E………………………………………………………………...59
Gambar 31. Sayatan tipis batugamping
wackstone……………………………….60
Gambar 32. Singkapan Batuan Packstone (Dunham,1962) arah penggambaran
N 15˚E…………………………………………………………....….61
Gambar 33. Sayatan tipis batugamping packstone……………………........…….62
Gambar 34. Endapan Aluvial N 15˚E…………………………………………….63
Gambar 35. (a) Tebing Karst, (b) Staktit, (c) Stalakmit, (d) Gua………………...64
Gambar 36. Peta Morfologi Karst………………………………………………...65
Gambar 37. Perbukitan karst Dongkala (N10˚E)…………………………………66
Gambar 38. Perbukitan rendah karts desa Dongkala (N190E)………………......67
Gambar 39.Peta Analisi bukit…………………………………………………….68
Gambar 40. Pedataran karst Desa Dongkala (N350˚E)……………………….....69
Gambar 41. Lembah karst Desa Dongkal (N320E)………………………………70
Gambar 42. (a)Mulut Gua Lakantai dari dalam gua (N150˚E). (b)Mulut gua dari
luar gua (N330˚E)……………………………………………………72
Gambar 43. Lorong Gua Lakantai yang termasuk tipe vertikal N 310˚E……......72
Gambar 44. (a)Stalaktit dan (b)stalkamit Gua Lakantai (N 319E)…………........74
Gambar 45. Ornamen Gua lakantai Drapery (N250)……………………………..74
Gambar 46. Ornamen Gua Lakantai Flowstone (N26˚E)……………………......75
Gambar 47. Minor Karst Micropits dan Pits N 285˚E……………………………76
Gambar 48. Solution runnels (N316E)…………………………………………...76
Gambar 49. Coastal karren Nocth (N230E)……………………………………..77
Gambar 50. Morfologi pantai Sea Cave (N260E)…………………….................78
Gambar 51.Morfologi Pantai Stack (N130E)………………………………….....78
Gambar 52. Peta Geomorfologi…………………………………………………..79

Anda mungkin juga menyukai