MAKALAH

SIFAT NILAI-NILAI PANCASILA

Disusun dalam rangka memenuhi tugas kelompok pada mata kuliah

Pancasila dengan dosen pembimbing Bambang Eko Aditia, S.Pd.I, M.Pd

Disusun oleh:
1. Evi Yuliastutik (202101010013)
2. Fitrotin Nafiqoh (202101010014)
3. Ahmad Faisol (202101010015)
4. Feswa Enggar Fasa (202101010016)
5. Ana Rofikhotul Akla (202101010046)

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI JEMBER

FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN
PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
2020/2021

1
 KATA PENGANTAR

Puji syukur pada Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberkahi kami sehingga makalah
ini dapat diselesaikan tepat pada waktunya. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada
seluruh pihak yang telah membantu kami dalam pembuatan makalah ini dan berbagai sumber
yang telah kami pakai sebagai data dan fakta pada makalah ini.

Kami mengakui bahwa kami adalah manusia yang mempunyai keterbatasan dalam
berbagai hal. Oleh karena itu tidak ada hal yang dapat diselesaikan dengan sempurna, begitu pula
dengan makalah yang telah kami selesaikan ini. Kami melakukannya semaksimal mungkin
dengan kemampuan yang kami miliki.

Maka dari itu, kami bersedia menerima kritik dan saran dari pembaca yang budiman.
Kami akan menerima semua kritik dan saran tersebut sebagai pedoman yang dapaat
memperbaiki makalah kami di masa datang.

Dengan menyelesaikan makalah yang berjudul Sifat Nilai-Nilai Pancasila ini kami
mengharapkan banyak manfaat yang dapat dipetik dan diambil dari makalah ini. Semoga kita
semua dapat menerapkan nilai-nilai Pancasila di kehidpan masyarakat, berbangsa, dan bernegara.

2
 DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL……………………………………………………………………… 1

KATA PENGANTAR……………………………………………………………………. 2

DAFTAR ISI……………………………………………………………………………… 3

BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang……………………………………………………………. 4
1.2 Rumusan Masalah…………………………………………...……………....4
1.3 Tujuan Penulisan.…………………………………………………………....4

BAB II PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Nilai……………………………………………………………. 5
2.2 Pancasila sebagai Sumber Nilai……………………………………………. 6
2.3 Sifat Nilai-Nilai Pancasila…………………………………………………..6

BAB III PEMBAHASAN

3.1 Kesimpulan………………………………………………………………… 9
3.2 Saran……………………………………………………………………….. 9

DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………………………...10

3
 BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Berbicara tentang pancasila, tentu berkaitan dengan nilai-nilai pancasila, butirbutir pancasila
serta pengamalan-pengamalannya dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Nilai – nilai
pancasila memiliki makna yang mendalam baik dari segi sejarah pembentukan dan pengamalan.
Pancasila adalah dasar negara yang juga Landasan untuk menuju cita-cita bangsa dan untuk
memotivasi bangsa dalam mencapai cita-cita tersebut.
Dewasa ini, dengan perkembangan teknologi, modernisasi, westernisasi yang tak lain adalah
Globalisasi telah mengikis nilai-nilai tersebut dalam kehidupan masyarakat. Sehingga
mengakibatkan ketidak tahuan masyarakat Indonesia terhadap nilai-nilai dan butir-butir Dasar
negara mereka sendiri. Dan menanamkan pemikiran bahwa nilai-nilai, butir-butir dan
pengamalan-pengamalan Pancasila hanya untuk para pelajar dan Mahasiswa saja.

1.2 Rumusan Masalah

1. Apa yang dimaksud nilai?
2. Mengapa pancasila mempunyai sumber nilai?
3. Apa sifat nilai-nilai pancasila?

1.3 Tujuan Penulisan

1. Mengetahui pengertian nilai
2. Memberikan pemahaman terhadap nilai – nilai pancasila
3. Menjelaskan sifat nilai-nilai pancasila

4
 BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Nilai

Nilai adalah anggapan seseorang terhadap sesuatu hal yang berkarakteristik abstrak, namun
hal tersebut menjadi pedoman bagi kehidupan dalam bermasyarakat. Nilai erat kaitannya dengan
tindakan sosial yang dilakukan oleh manusia kepada lingkungan sekitar.
Dalam arti ini secara khusus nilai akan senantiasanya memberikan dampak terhadap
kehidupan yang dijalani oleh masyarakat. Oleh karenanya dalam memberikan pendangan hidup
serta menjaga keteraturan sosial masyarakat selalu memberikan lebel nilai yang bebeda, antara
satu dengan lainnya.

Nilai Menurut Para Ahli

Adapun pengertian nilai menurut para ahli, antara lain sebagai berikut :

 Mulyana
Menurutnya, pengertian Nilai adalah bagian keyakinan serta kepercayaan yang
menjadi rujukan seseorang untuk melakukan Pengertian tindakan sosial kepada
orang lain. Tindakan ini sendiri di dasari pada perasaan dan juga pengaruh hubungan
sosial yang dijalaninya
 Kluckhohn
Nilai adalah konsepsi dari berbagai kumpulan yang akan mendorong seseorang
untuk mengaplikasikan beragam kegiatan-kegiatan, baik dalam kegiatan yang
berwujud negatif ataupun kegiatan yang berwujud postif.
 Notonagoro
Nilai adalah sekumpulan tindakan manusia yang tersusun secara sistematis dalam
bentuk material atau nonmaterial. Dengan kegunaan sangat penting untuk kemudian
diterapkan dalam kelompok sosial yang dilakukan dalam keseharian.

5
2.2 Pancasila sebagai Sumber Nilai
Bagi bangsa Indonesia yang dijadikan sebagai sumber nilai dalam kehidupan bermasyarakat,
berbangsa dan bernegara adalah Pancasila. Hal ini berarti bahwa seluruh kehidupan masyarakat,
bangsa dan negara menggunakan Pancasila sebagai dasar moral atau norma dan tolok ukur
tentang baik buruk dan benar salahnya sikap, perbuatan dan tingkah laku bangsa Indonesia.

2.3 Sifat Nilai-Nilai Pancasila

Berikut adalah sifat-sifat nilai pancasila :
1. Nilai objektif
Nilai Pancasila yang bersifat objektif artinya Pancasila memiliki nilai universal atau
umum yang relevan dengan kenyataan sosial. Dapat disimpulkan nilai objektif
Pancasila yaitu nilai-nilai yang ada dalam Pancasila diakui kebenarannya dan
keadilannya oleh bangsa-bangsa lain di dunia.
Sifat nilai objektif :
 Sila-sila Pancasila menunjukkan kenyataan adanya sifat-sifat yang abstrak,
umum dan universal. Kita bisa melihat nilai keadilan sosial,
 Inti sila-sila Pancasila selalu ada dalam adat, kebiasaan, budaya, agama, dan
tradisi yang dianut masyarakat Indonesia.
 Pancasila menurut ilmu hukum memenuhi kaidah negara yang fundamental, tidak
dapat diubah oleh siapapun.
2. Nilai subjektif
Nilai Pancasila bersifat subjektif terkandung maksud bahwa keberadaan Pancasila itu
bergantung atau melekat pada bangsa Indonesia sendiri.
Pancasila bersifat subjektif,karena:
 Nilai Pancasila timbul dari bangsa Indonesia, sehingga bangsa Indonesia sebagai
penyebab adanya nilai nilai tersebut.
 Nilai nilai Pancasila merupakan pandangan hidup bangsa Indonesia, sehingga
merupakan jati diri bangsa yang di yakini sebagai sumber nilai atas kebenaran,
kebaikan, keadilan,dan kebijaksanaan dalam hidup bermasyarakat, berbangsa,dan
bernegara.

6
  Nilai Pancasila di dalamnya terkandung nilai nilai kerohanian,yaitu nilai
kebenaran, keadilan, kebaikan, kebijaksanaan,etis, estetis,dan religius yang sesuai
dengan hati nurani bangsa Indonesia di karenakan bersumber pada kepribadian
bangsa.
3. Nilai dasar
Nilai dasar pancasila merupakan ensensi (hakikat) dari sila Pancasila yang bersifat
universal sehingga dalam nilai dasar terkandung cita-cita, tujuan, serta nilai-nilai
yang baik dan benar. Nilai dasar tertuang dalam Pembukaan UUD 1945 yang
memuat nilai-nilai dasar ideologi Pancasila. Nilai dasar ini berupa kelima nilai pokok
yaitu ketuhanan, kemanusiaan, persatuan, kerakyatan, dan keadilan.
Pancasila senidi memiliki 5 nilai dasar yang sesuai dengan kelima sila yang ada di
Pancasila itu sendiri. Kelima nilai dasar tersebut adala:
1. Ketuhanan Yang Maha Esa
2. Kemanusiaan yang Adil dan Beradab
3. Persatuan Indonesia
4. Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijksanaan dalam
Permusyawaratan Perwakilan
5. Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia
Nilai dasar adalah nilai yang bersifat tetap dan tidak berubah, dipilih sebagai
landasan bagi nilai instrumental yang diwujudkan dalam kehidupan. Nilai ini
meliputi nilai obyektif, positif, intrinsik dan transenden.
4. Nilai instrument
Undang undang dan instrumen hukum lainnya merupakan contoh dari nilai
instrumental yang terkandung dan bersumber pada pancasila.
Jika nilai dasar adalah intisari dari apa yang diamantkan oleh sebuah sistem nilai,
maka nilai instrumental adalah parameter, panduan, atau koridor yang
memungkinkan kita untuk mewujudkan nilai dasar tersebut.
Ketika nilai instrumental dikaitkan dengan perilaku manusia, maka hasilnya adalah
nilai atau norma moral. Namun, jika nilai instrumental dikaitkan dengan
keberjalanan negara, maka keluarannya adalah undang-undang, garis besar haluan
negara, ataupun strategi-strategi lain yang bersumber dari nilai dasar.

7
 Jadi, pada intinya nilai instrumental adalah instrumen-instrumen yang menjabarkan
parameter dan cara untuk mencapai hal-hal yang diamanatkan oleh nilai dasar. Tanpa
adanya nilai instrumental, maka nilai dasar akan sangat sulit untuk diterapkan dalam
kehidupan berbangsa dan bernegara karena sangat abstrak.
5. Nilai Praksis
Nilai Praksis merupakan realisasi nilai-nilai instrumental dalam suatu realisasi
pengalaman yang bersifat nyata dalam kehidupan sehari-hari dalam
bermasyarakat,berbangsa dan bernegara.Dalam realisasi praksis penjabaran nilai nilai
Pancasila senantiasa berkembang dan selalu dapat dilakukan perubahan dan
perbaikan sesuai dengan perkembangan zaman ilmu pengetahuan dan teknologi serta
aspirasi masyarakat.Nilai praksis merupakan penerapan dari nilai instrumental dan
nilai dasar pada kehidupan sehari hari.
Sifat dari nilai praksis yaitu:
 Nilai praktis abstrak, artinya nilai praksis bersifat konseptual (teoritis). Contoh
menghomati, kerjasama, kerukunan.
 Nilai praksis konkrit, artinya nilai praksis yang secara nyata dan dapat dirasakan.
Contoh sikap dan perbuatan sehari-hari.

8
 BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Berbicara tentang Pancasila, tentu tidak lepas dari nilai-nilai yang terkandung di
dalamnya. Di mana terdapat makna yang mendalam dari setiap nilai-nilai tersebut. Maka dari itu,
Pancasila dijadikan sebagai sumber nilai dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan
bernegara. Pancasila dijadikan sebagai sumber nilai guna menjadi tolak ukur dalam setiap gerak-
gerik seseorang, apakah itu baik atau buruk, apakah sudah sesuai dengan kepribadian bangsa
Indonesia atau tidak.
Sifat nilai-nilai Pancasila antara lain:
1. Nilai objektif
2. Nilai subjektif
3. Nilai dasar
4. Nilai instrumental
5. Nilai praksis

3.2 Saran

Diharapkan agar semua masyarakat dapat menerapkan nilai-nilai yang terkandung dalam
Pancasila. Tidak hanya sekedar mengetahui saja, namun melaksanakannya dalam kehidupan.
Dan penerapan pendidikan karakter harus ditanamkan sejak dini, agar kelak nilai Pancasila
melekat dalam karakter dan kepribadian tiap individu dalam bermasyarakat agar senantiasa
tercipta bangsa Indonesia yang damai.

9
 DAFTAR ISI

https://www.r9racinggeneration.co.id/pancasila-sebagai-sumber-nilai-ciri-sifat-macam-dan-
pancasila-adalah-sumber-nilai/

10