Makalah Peran Pemerintah Dalam Paud RAHAYU
Makalah Peran Pemerintah Dalam Paud RAHAYU
Disusun Oleh:
Nama: RAHAYU
NIM : 2018.4.6.1.00916
Penyusun
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB 1 PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Makalah
BAB IIPEMBAHASAN
DAFTAR PUSTAKA
BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pendidikan merupakan salah satu pondasi bagi tumbuh kembang seorang anak untuk
memperoleh masa depan yang lebih baik. Pendidikan juga bermanfaat agar generasi muda
dapat menghadapi persaingan global dunia. Pendidikan harus di mulai sejak dini, karena
pendidikan ini dapat membentuk mental dan karakter anak di usia 0-6 tahun sebelum masuk
pada jenjang sekolah dasar (SD). Selain itu, pada usia 0-6 tahun, anak-anak mengalami masa
golden age atau masa keemasan dimana pada masa tersebut anak lebih peka untuk menerima
berbagai rangsangan yang diterimanya.
Salah satu pemenuhan pendidikan bagi anak usia 0-6 tahun yang dilakukan oleh
pemerintah dan masyarakat adalah program pendidikan anak usia dini (PAUD). Pada
penyelenggaraannya, PAUD tidak menggunakan kurikulum baku dari Depdiknas namun
menggunakan rencana pembelajaran yang disebut dengan menu besar. Menu besar ini
mencakup pendidikan moral dan nilai keagamaan, fisik/motorik, bahasa, sosio emosional, dan
seni. Selain tidak menggunakan kurikulum baku, PAUD pada dasarnya ditujukan bagi kalangan
ekonomi miskin karena pada umumnya PAUD tidak menarik iuran sekolah atau jika menarik
iuran dengan jumlah yang kecil.
Berbicara mengenai pendidikan maka akan berhubungan dengan kesadaran masyarakat.
Karena kesadaran masyarakat Indonesia akan pentingnya pendidikan terutama dalam
pendidikan usia dini dinilai masih cukup rendah. Hal ini dikarenakan adanya ketidaktahuan,
kemiskinan, gagasan orang tua tentang perkembangan anak yang masih sangat tradisional,
motivasi yang rendah karena kebutuhan yang masih sangat mendasar, masih dipengaruhi
budaya setempat yang sempit, kondisi geografis yang tidak memungkinan, serta ketersediaan
lembaga PAUD di derahnya. Selain itu, pemahaman masyarakat akan pendidikan usia dini juga
masih sangat rendah. Pada umumnya, mereka berpikir bahwa pendidikan identik dengan
sekolah sehingga bagi anak usia dini, pendidikan merupakan hal yang tidak penting. Hal ini
juga membuat rendahnya partisipasi anak yang mengikuti pendidikan usia dini. Selain itu,
rendahnya partisipasi anak mengikuti pendidikan anak usia dini dipengaruhi oleh terbatasnya
dan tidak meratanya PAUD yang ada di masyarakat terutama di daerah pedesaan, serta
kurangnya dukungan pemerintah dalam penyelenggaraan pendidikan anak usia dini.
Berkembangnya suatu instansi atau lembaga pendidikan tak luput dari peran pemerintah,
masyarakat, dan orang tua itu sendiri. Namun karena minimnya kesadaran masyarakat akan
pentingnya suatu pendidikan anak usia dini, keterbatasan dana untuk memasukkan anak dalam
PAUD, dan keterbatasan dana alokasi dari pemerintah membuat angka partisipan pada PAUD
tergolong rendah, terutama pada masyarakat pelosok yang belum memiliki PAUD di daerahnya.
Hal ini perlu ditanggapi serius mengingat bahwa pendidikan merupakan suatu hal yang sangat
penting bagi anak-anak di dunia terutama di Indonesia.
B. Rumusan Masalah
1. Apa saja jenis pelayanan Pendidikan Bagi Anak Usia Dini Di Indonesia?
2. Bagaimana Fakta Pendidikan Anak Usia Dini Di Insonesia?
C. Tujuan Makalah
Tujuan makalah ini adalah untuk mengetahui :