Cerita Dongeng Kancil Dan Buaya
Raja hutan memintaku untuk menghitung jumlah buaya
(Fabel Dari Indonesia)
Hari ini begitu cerah. Tetapi, musim kemarau membuat hutan
menjadi kering sehingga banyak penghuni hutan yang
meninggalkan hutan. Sementara Kancil masih bertahan di hutan.
"Ke mana lagi aku harus mencari makanan?" keluh Kancil.
Sementara matahari terasa semakin terik.
Kancil ingat sesuatu. Ia akan pergi ke seberang sungai. Disana
ada banyak makanan. Tetapi selama ini memang tak ada yang
berani ke sana, sebab untuk pergi ke sana, siapa pun harus
menyeberang sungai yang banyak buayanya. Kancil tak peduli. Ia
bergegas pergi ke sungai. Tak butuh waktu lama, sampailah ia di
sungai.
"Hai Kancil, baguslah kau datang kemari! Aku sedang sangat
lapar," kata salah satu Buaya.
Advertisements
"Wah, kau rupanya. Aku datang ke sini untuk menyampaikan
pesan dari raja hutan, jadi janganlah kau makan aku dulu," jawab
kancil.
"Ayo cepat sampaikan pesanmu itu. Aku sudah sangat lapar," ujar
buaya.
"Baiklah.
yang ada di sini. Raja hutan hendak memberikan hadiah untuk
kalian," terang kancil. "Jadi sekarang, panggillah semua
temanmu," lanjutnya.
Buaya sangat senang mendengar pesan dari kancil. Lantas ia pun
langsung memanggil semua temannya. Mereka banyak sekali,
berjejer-jejer di permukaan sungai.
"Nah, sekarang aku akan menghitung jumlah kalian,"seru si
kancil. Kemudian ia langsung melompati buaya-buaya itu satu per
satu, seraya menghitungnya. Akhirnya ia pun bisa menyeberang
sungai tersebut dengan cara melompati para buaya.
“Terima kasih buaya, kau telah membantuku menyebranq. Akan
aku sampaikan cerita tentang kebaikan kalian kepada raja hutan,"
ucap Kancil.
Para buaya Baru sadar bahwa kancil telah membohongi mereka.
Mereka pun marah.Tetapi, mereka tak bisa berbuat apa-apa.
Kancil sudah berlari ke dalam hutan yang penuh dengan
makanan.
Pesan moral dari Cerita Dongeng Kancil Dan Buaya adalah
Jika kita punya masalah, selesaikanlah dengan cara yang cerdik.
Tetapi jangan seperti Kancil yang suka berbohong, ya.
 “pasti punyaku yang lebih banyak” kata kura kura
“tidak mungkin pasti punyaku yang lebih banyak”
Kura Kura dan Monyet kata monyet
Cerpen Karangan: Muhammad Syiarul Amrullah
Wasit segera menghitung hasil memanen buah
Kategori: Cerpen Anak, Cerpen Fabel (Hewan)
pisang
Lolos moderasi pada: 23 March 2015
“pasti aku yang menang” kata kura kura
“aku yang menang” kata monyet dengan kesal
Ada seekor kura-kura dan monyet sedang
“aku yang menang” kata kura kura dengan kesal
bertengkar untuk mempertahankan kehormatan.
“sudah sudah jangan bertengkar aku sudah
“hai monyet daripada kita bertengkar mendingan
menghitung semua buah pisang yang kalian ambil”
kita berlomba” kata kura-kura
kata wasit
“ya sudah kamu mau berlomba apa dengan ku”
“siapa siapa pasti aku ya yang menang” kata
kata monyet
monyet
“bagaimana kalau kita bertanding memanen buah
“jangan terlalu berharap pasti aku yang menang”
pisang” kata kura-kura.
kata kura kura
“ya aku terima tantangan mu” kata monyet
“jadi pemenangnya… tidak ada” kata wasit
Kura-kura dan monyet menuju lokasi lomba
“kok bisa tidak ada yang menang” kata kura kura
memanen buah pisang. Seekor burung menjadi
dan monyet
wasit
“karena hasil buah pisangnya sama (seri)” kata
“siap bersedia mulai” kata burung
wasit
Kura kura dan monyet langsung memanjat pohon
Kura kura dan monyet terkejut
“kura kura kamu pasti kalah” kata monyet “saranku ya kalian berdamai saja” kata wasit
“Tidak akan aku pasti menang” kata kura kura (burung)
Keduanya saling minta maaf dan mereka berjanji
Waktu nya semakin berkurang, monyet dan kura tidak akan bertengkar kembali
kura tergesa-gesa untuk memanen buah pisang

Akhirnya waktunya habis “prit.. prit.. prit…” suara

periwit sang wasit. Monyet dan kura kura segera
turun dari pohon pisang
 "tapiii....tunggu dulu...." sergah si monyet

"apa? kamu cari pisang lagi monyet, kamu pintar memanjat, saya sudah tidak
punya tenanga untuk mencari makanan..." jawab si kancil
Cerita kancil dan monyet
Cerita kancil dan monyet. Pada suatu pagi yang cerah dan indah, si kancil "tapi itu buat makan pagi, siang dan sore kancil, hari ini saya sedang tidak
adalah yang terkenal hewan yang sangat cerdik dan pintar sedang berjalan enak badan...kan...." jelas si Monyet. Tapi dasar kancil, dia berlari keluar
melewati hutan yang hijau. Kancil kala itu berjalan dengan muka ditegakkan. rumah dan mengupas kulit pisang dan melemparnya kedepan, dan tidak
Namun tiba-tiba, ada sesuatu yang membuat kancil berhenti berjalan. Kancil berapa lama...
itu merasa perutnya sakit dan terdengar bunyi "kriuuuk klukkkk klukkkk"
"aduuuuuh....aw...aw....aduh....ooooohhhh" terdengar teriakan kancil
Wahhh....Ternyata Kancil lupa belum makan pagi, sehingga perutnya
kelaparan. "aduuuh duhhh, lapar sekali aku? saya sedang malas mencari Rupanya si Kancil terpeleset oleh kulit pisang yang dia lempar kedepan dan
makanan, kemana? aduh kemana saya harus mencari???oh itu rumah saat kancil berjalan dia tidak melihat ada kulit pisang yang dia lempar, terinjak
monyet!!!!" dan Kancil terpeleset lalu jatuh dan menggelinding masuk ke parit dengan air
segera kancil berjalan menuju rumah monyet dengan harapan ada makanan yang begitu dingin dipagi hari.
dirumah monyet.
"Brrrrr...brrr...aduh dingin sekali, sudah terpeleset, jatuh menggelinding pula
Dirumah sang monyet, terbaringlah si monyet yang sedang sakit gigi karena kedalam parit...dinginnnn" Kancil meratapi nasibnya dipagi hari setelah
monyet lupa membersihkan gigi setelah makan malam. Di meja makan, merebut buah pisang milik Monyet.
terdapat tiga buah pisang matang berwarna kuning,
Alangkah buruk nasib kancil dipagi hari itu ya sobat? merebut makanan teman
Terdengar suara pintu diketuk-ketuk  "monyetttttt...monyet....bangun monyet!!!" sendiri itu adalah hal yang kurang baik, apalagi teman tersebut hanya memiliki
ternyata suara si kancil dari luar rumah "iya...siapa ya? ada apa pagi-pagi makanan yang cukup untuk persediaannya.
begini? ooh kamu kancil?"
Membuang sampah di sembarang tempat juga perbuatan yang kurang baik,
Monyet lalu membukakan pintu sembari terlaget-kaget kenapa sepagi ini si sebaiknya membuang sampah adalah ditempat sampah, agar sampah
kancil datang kerumahnya. tersebut tidak mengotori jalan.
"Monyet, saya minta pisang, saya kelaparan, kamukan pintar memanjat dan
mudah mendapatkan makanan, oh itu ada pisang..."  Kancil segera masuk Akibat dari perbuatannya itu si kancil yang malang terluka dan sakit parah,
kedalam rumah tanpa permisi saat melihat ada pisang di meja makan monyet sungguh tidak nyaman berada disepanjang hari dengan menahan sakit karena
perbuatannya yang tidak bagus itu.
Simpan Simpan
KANCI, KUPU, DAN LABA-LABA
Pada suatu hari, Kupu-kupu terbang kesana dan kemari untuk
mencari makanan. Bunga-bunga pun bergoyang pada saat Kupu-kupu
melewatinya. Ditengah perjalanan ia bertemu dengan Laba-laba
dibalik pepohonan. Kupu-kupu pun menghampiri Laba-laba.
Ternyata, disana pun ia melihat si Kancil.
‘’ Hai Kupu-kupu?’’ sapa Kancil dan Laba-laba.
‘’ Hai Laba-laba dan Kancil. Sedang apakah kalian berdua disini?’’
jawab Kupu-kupu dengan senang.
Cerita Rakyat Si Kancil, Kupu-kupu dan Laba-laba
Cerita Rakyat Si Kancil, Kupu-kupu dan Laba-laba
‘’ Tidak teman, jika musim gugur datang. Akupun sangat kesulian
untuk mendapatkan makanan. Aku pun harus terbang jauh untuk
mencari bunga yang sangat segar.’’ Jawab Kupu-kupu.
Tiba-tiba, Kupu-kupu ingat. Bawa sebentar lagi musim panas akan
datang dan bunga pun akan berubah menjadi layu. Ia pun
menceritakan kekhwatirannya kepada kedua sahabatnya tersebut.
‘’ Tidak perlu sedih Kupu-kupu. Kita arus mencari makanan setiap
hari, meskipun sulit. Namun, kita harus tetap mencarinya.’’ Seru
Kancil

‘’ Aku sedang membuat sebuah jaring dan Kancil sedang makan.’’

Ujar Laba-laba. ‘’ Betul sekali yang dikatakan Kancil.’’ Sambung Laba-laba.
‘’ Sepertinya, hasil tangkapanmu malam ini pasti akan banyak.’’ seru
Kupu-kupu.
‘’ Benar sekali, baiklah teman. aku harus melanjutkan perjalananku
Mendengar hal tersebut, Laba-laba hanya tersenyum. untuk mencari bunga-bunga yang segar. Kalian berdua silahkan
‘’ Tidak Kupu-kupu, meskipun jaringku sangat besar. Namun, lanjutkan pekerjaan mencari makanan.’’ Ujar Kupu-kupu.
terkadang tidak satupun Serangga dan nyamuk yang hinggap di
jaringku. Tapi, berbeda denganmu Kupu-kupu. Kau dapat menghisap
madu sangat banyak.’’ Ujar Laba-laba. Kupu-kupu pun menghilang di antara pepohonan. Mereka bertiga
pun berpisah dan melanjutkan aktivitas masing tanpa mengeluh.
‘’ Aku sangat setuju yang dikatan oleh Laba-laba. Bukan hanya Laba- Mereka menjalani hidup dengan ceria dan bahagia.
laba yang sulit mendapatkan makanan. Tetapi, aku pun mengalami
hal yang sama. Terkadang, aku juga jarang sekali mendapatkan daun
dan buah-buahan yang segar.’’ Ujar Kancil. Kancil dan siput

Kupu-kupu pun tersenyum.

Pada suatu hari di dalam hutan,ada se ekor kancil sedang berlari-lari,si kancil lalu Keduanya langsung lari. Kancil langsung berlari dengan kecepatan penuh.dan
berpapasan dengan seekor siput di pinggir kali. sikancil yang sombong meledek setelah beberapa jauh, sikancil mulai kecapean,nafasnya mulai terengah-engah.si
siput, betapa lambannya jalannya si siput, betapa tak bisa cepatnya si siput kancil berhenti sejenak untuk istirahat sebentar,dia pun memanggil si siput ,
berjalan.

Si Kancil dengan sifat angkuhnya bicara kepada si siput

"Put, siput?"panggil kancil kepada siput.
"Siput, beranikah kau adu balap lari denganku?" Dia tahu siput pasti menolak,
karena tak mungkin bisa menang melawannya.
"Ya, aku di sini," sahut siput, bergerak dengan lamban di depan kancil.
Baca Juga

Dongeng Anak Cerita Semut, Ulat Dan Kancil

Si kancil kaget karena siput sudah berada di depannya,dia tidak jadi istirahat dan
Cerpen Kisah Persahabatan Tupai Dan Ikan Gabus
si kancil pun langsung bergegas berlari kembali dengan sekuat tenaga.
Cerita Pendek (Cerpen) Kancil dan siput

Tetapi di luar dugaan si kancil, sisiput menerima tantangan itu.dan kedua nya pun
Kancil pu merasa sangat lelah,mulai kehausan,dan terengah-engah dengan nafas
membuat suatu perjanjian dan menentukan hari dimana keduanya akan lomba
yang seperti hampir habis,kancil berhenti,dan kemudian memanggil si siput
balap lari.
kembali,
Si kancil sangat menantikan hari H perlombaan. Dan selama itu, siput membuat
sebuah strategi,siput mengajak teman-teman siput yang lainnya untuk berkumpul
dan menceritakan tentang tantangan si kancil kepada dirinya.Siput dan kawan- si kancil mengira siput berada di belakangnya,tetapi dugaan si kancil salah,si siput
kawan siput yang lainnya sedang berdiskusi untuk bisa menang dan bisa tetap menjawab di depan kancil,karena itu memang strateginya siput.
mempermalukan si kancil.

Begini Strategi nya Cara nya sepanjang tepian sungai siput-siput berbaris rapi, dan
Jika kancil memanggil, maka siput yang ada di depan kancil harus Si kancil berlari kembali,dan begitu seterusnya,sampai akhirnya si kancil kelelahan
menjawabnya,begitu dan begitu sampai garis finish. dan menyerah kepada siput.

Ahirnya hari yang sangat di nantikan si kancil pun tiba.Hampir semua penghuni Penghuni-penghuni hutan pun terkejut melihat kancil menyerah balap lari dengan
dalam hutan datang untuk menontonnya.Kancil dan siput sudah bersiap-siap di siput,
garis start. Ahirnya berkat strategi yang sukses si siput menang dalam lomba larinya.
"Apa kalian sudah siap?" tanya pemimpin adu lari kepada Kancil dan siput.

Keduanya pun mengangguk. "Mulai!"