Anda di halaman 1dari 13

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

PERAWATAN RAMBUT

5 GERAKAN DASAR CREAMBATH

Oleh :

Nomi Putri D br. Purba

5193344018

Kelas : Regular A 2019

Dosen Pengampu :

Dra. Marnala Tobing, M.Pd

PRODI PENDIDIKAN TATA RIAS

JURUSAN PENDIDIKAN KESEJAHTERAAN KELUARGA

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

2021
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : SMKN 10 Medan

Mata Pelajaran : Perawatan kulit kepala dan Rambut

Kelas/Semester : XII/Genap

Materi Pokok : Gerakan Massage pada kulit kepala

Alokasi waktu : 1 x 15 menit ( pertemuan ke 4)

A. Kompetensi Intin (KI)

KI Deskripsi Kompetensi Inti


Pengetahuan Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi
tentang pengetahuan faktual, konseptual,operasional dasar,
dan metakogitif sesuai dengan bidang dan lingkup kerja
kecantikan kulit dan rambut pada tingkat tekins,
spesifik,detail, dan kompleks, berkenan dengan ilmu
pengetahuan teknologi, seni, budaya, dan humaniora
dalam konteks pengembangan potensi dirisebagai bagian
dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat
nasional, ragional dan internasional.
Keterampilan Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat,
informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta
memecahkan masalah sesuai dengan bidang kerja
kecantikan kulit dan rambut. Menampilkan kinerja
dibawah bimbingan mutu dan kuantitas yang terukur
sesuai dengan standar kompetensi kerja.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan
menyajikan secara efektif, kreatif, produktif, kritis,
mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah
abstrak terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya disekolah, serta mampu melaksanakan tugas
spesifik dibawah pengawasan langsung.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi kesiapan,
meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak
alami dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan
dari yang mempelajarinnya disekolah serta mampu
melaksanakan tugas spesifik dibawah pengawasan
langsung.

B. Kompetesi Dasar (KD) dan Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)

Kompetensi dasar (KD) Indikator pencapaian kompetensi (IPK)

3.1 Menerapkan 5 gearakan massage 3.1.1 Mampu menjelaskan 5 gerakan


massage pada kulit kepala
3.1.2 Mampu membedakan kelima
teknik massage
3.1.3 Mampu merencanakan
pengaplikasian gerakan
massage pada perawatan kulit
kepala dan rambut
4.1Mendemonstrasikan 5 gerakan 4.1.1 Mampu melakukan gerakan
massage massage yang baik dan benar

C. Tujuan Pembelajaran
Pertemuan ke 4

Melalui kegiatan pembelajaran dengan pendekatan promblem-solving dengan model


pembelajaran based learning, siswa mampu :

1. Menjelaskan 5 gerakan massage pada kulit kepala


2. Membedakan teknik dan cara pengurutan dalam kelima gerakan massage
3. Merencanakan pengaplikasian gerakan massage pada perawatan kulit kepala dan
rambut
4. Melakukan 5 gerakan massage pada kulit kepala
D. Materi Ajar
1. 5 gerakan massage pada kulit kepala
2. Penjelasan dan manfaat gerakan massage
3. Teknik dan cara melakukan gerakan massage

E. Metode Pembelajaran
Pendekatan : promblem-solving
Model pembelajaran : project based learning
Metode : Ceramah, demonstrasi, tanya jawab, penugasan

F. Sumber Belajar
 Rostamailis dkk. 2008. Tata Kecantikan Rambut Jilid 1. Padang: Direktorat Pembinaan
Sekolah Menengah Kejuruan.

G. Media Pembelajaran
 Power point
 Video tutorial gerakan massage

H. Langkah-langkah Pembelajaran
Pertemuan ke-1
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Waktu
1. Pendahuluan 1. Memastikan semua peserta didik telah bergabung
dalam meet
2. Membuka pembelajaran dengan salam dan berdo’a
bersama dipimpin oleh seorang peserta didik 4 Me
dengan penuh khidmat. nit
3. Memeriksa kehadiran peserta didik.
4. Mengkondisikan siswa dengan keterarah wajahan dan
keterarah suaraan untuk menerima pelajaran dengan
memberikan stimulus-stimulus pertanyaan sederhana
seputar kesehatan siswa
5. Tanya jawab seputar pembelajaran yang telah
berlalu di pertemuan sebelumnya. Dan
melakukan apresiasi..
6. Menyampaikan tujuan dan kegiatan pembelajaran
yang akan dilakukan
7. Siswa menerima informasi tentang hal-hal
yang akan dipelajari dan dikuasai

2. Inti Project based learning


Orientasi
- Guru memberikan pertanyaan seputar materi
yang akan dipelajari
Presentase atau demonstrasi
- Guru menjelaskan tentang pengertian dari
kelima macam gerakan massage
15
- Guru menjelaskan perbedaan teknik dalam
menit
setiap gerakan massage
- Guru menampilkan video tutorial gerakan
massage
- guru melakukan salah satu gerakan massage
dan bertanya pada siswa tentang gerakan
massage yang dilakukan guru

5 Penutup Kegiatan guru bersama siswa yaitu :


- Membuat rangkuman/kesimpulan pelajaran
- Memberikan umpan balik terhadap proses dan
hasil pembelajaran 5 menit
Kegiatan guru yaitu :
- Melakukan penilaian
- Memberikan tugas kepada siswa
- Memberikan motivasi untuk berkreasi dan belajar
- Menyampaikan rencana pembelajaran

A. Penilaian hasil pembelajaran


1. Teknik penilaian:
a. Penilaian sikap : Observasi / pengamatan
b. Penilaian pengetahuan : Tes pilihan berganda
c. Penilaian keterampilan : Unjuk kerja / praktik / penugasan

2. Bentuk penilaian :
a. Observasi : lembar pengamatan aktivitas peserta didik
b. Tes tertulis : pilihan berganda
c. Untuk kerja : lembar penilaian presentasi / praktik
d. Penugasan : tugas yang diberikan oleh guru bidang studi

Tanggal: 02 september Tanggal: 02 september Tanggal: 02 september 2021


2021 2021 Disetujui oleh,
Dibuat oleh, Dipriksa oleh,

Nomi Putri D Br. P Linda Mariaty GM, S.Pd Pita Dasip Simanjuntak, S.Pd
Guru mata diklat Ka.Prog Kecantikan WK. Kurikulum
Lampiran 1
Massage dilakukan secara sistematik dengan tangan atau alatalat listrik.Pertumbuhan rambut
yang kurang baik adakalanya disebabkan oleh kurang baiknya sirkulasi peredaran darah, gizi
yang kurang baik, juga kelenjar minyak kurang sempurna bekerjanya. Jadi massage/pengurutan
pada kulit kepala sangat besar manfaatnya.
1. Manfaat Massage

a. Massage sangat bermanfaat untuk meningkatkan sirkulasi darah. Artinya peredaran darah
yang kurang baik dapat diperbaiki dengan cara melakukan pengurutan (massage). Selain
memperlancar/ menggiatkan sirkulasi darah, juga akan memberikan semangat pada kelenjar-
kelenjar dan otot. Dengan meningkatnya sirkulasi darah maka secara otomatis akan memperbaiki
sel-sel dalam tubuh termasuk di dalamnya sel-sel akar rambut. Untuk menenangkan saraf dan
menghilangkan ketegangan dapat dilakukan gerakan vibrasi dan effleurage pada proses massage.

b. Menenangkan syaraf. Syaraf adalah kumpulan urat serabut yang menghubungkan otak
dengan semua bahagian dari tubuh. Sebab utama dari kelelahan syaraf adalah karena terlalu
banyak bekerja otot dan pikiran, yang mengakibatkan adanya ketegangan.

c. Petrisage dan tapotage merupakan gerakan massage untuk merangsang sel-sel otot dan
kulit kepala. Oleh karena itu, gerakan massage tersebut di atas dapat mempertahankan
kekenyalan otot dan kulit kepala.

d. Friction merupakan gerakan massage yang dilakukan dengan cara menggunakan bantalan
jari secara melingkar-lingkar dan sedikit tekanan. Bila gerakan massage ini dilakukan di atas
kulit kepala maka akan membersihkan kotoran ataupun ketombe yang ada di kulit kepala
tersebut. Dengan bersihnya kulit kepala maka pertumbuhan rambut tidak terganggu.

Massage atau pengurutan kepala dan bahu dilakukan setelah selesai mengoleskan krim rambut.
Untuk melakukan pengurutan pada proses creambath harus memahami terlebih dahulu 5 gerakan
dasar pengurutan dan bagaimana gerakan tersebut harus dilakukan. Berdasarkan 5 gerakan dasar
pengurutan tersebut dalam penerapannya langkah pengurutan dapat dikembangkan berbagai
teknik yang tujuannya untuk relaksasi, melancarkan sirkulasi darah, menghilangkan ketegangan
itu serta memacu pertumbuhan rambut dan mencegah kerontokan rambut.

1) Gerakan dasar pngurutan

Ada 5 gerakan dasar pengurutan seperti berikut ini :

a) Gerakan mengusap (effleurage)


Gerakan mengusap atau effleurage merupakan gerakan yang bersifat menenangkan. Gerakan
effleurage untuk perawatan kulit kepala pada umumnya dilakukan dengan menggunakan kedua
telapak tangan, dimulai dengan sedikit menekan pada waktu meluncur ke atas dan pada waktu
meluncur ke bawah ke posisi semula tidak dengan tekanan. Pada proses creambath, effleurage
dilakukan pada kepala dan bahu sampai dengan punggung. Pada langkah pengurutan, effleurage
selalu dilakukan pada awal pengurutan dengan maksud untuk meratakan kosmetika juga untuk
untuk memperkenalkan pertama gerakan pengurutan yang akan dilakukan agar pelanggan
merasakan adaptasi terlebih dahulu. Selain pada awal pengurutan, effleurage juga dilakukan pada
akhir pengurutan dan setelah melakukan gerakan tapotage. Hal ini dimaksudkan untuk
menenangkan kembali otot-otot dan syaraf yang telah dirangsang. Rileksasi dapat dilakukan
dengan jari-jari ataupun seluruh telapak tangan. Pertama-tama kita berdiri di samping sebelah
kanan model, tangan kanan kita berada di atas kepala (ubun-ubun) dan tangan kiri berada pada
batok kepala belakang, dengan gerakan agak menekan kulit kepala tangan kanan bergerak ke
arah belakang dan tangan kiri bergerak ke arah atas, akhirnya bertemu pada daerah crown.
Lakukan gerakan ini sebanyak 3 kali. Demikian pula dari arah atas, tangan kiri dan kanan
bertemu (kita berdiri di belakang model) pada saat melakukan gerakan ini, lakukan sebanyak 3
kali.

b) Gerakan menggetar (vibrasi)

Gerakan menggetar atau vibrasi dapat dilakukan dengan jari-jari dan seluruh telapak tangan.
Gerakan ini untuk merangsang ujung-ujungsyaraf-syaraf yang kurang aktif. Gerakan vibrasi
dapat dikategorikan menjadi dua yaitu vibrasi statis dan vibrasi dynamis. Vibrasi statis apabila
dilakukan getaran pada tempat-tempat tertentu. Sedangkan vibrasi dynamis dilakukan getaran
yang bergerak sesuai arah yang dituju.

c) Gerakan menggosok (friction)

Gerakan menggosok atau lebih dikenal dengan friction, adalah gerakan memutar/melingkar
lingkaran, dengan penekanan dan pengenduran silih berganti. Friction yang dilakukan pada
waktu pengolesan krim kolesterol adalah untuk membantu yang lebih ke dalam pada lapisan
kulit. Apabila gerakan friction dilakukan pada bahu dan tengkuk, manfaat selain memperlancar
sirkulasi darah juga dapat menghilangkan ketegangan otot (spasmmuscles condition) dan
gangguan stress. Gerakan ini merupakan salah satu dari 5 gerakan dasar yang banyak digunakan
pada perawatan creambath ataupun dry treatment gerakan dasar suatu. Gerakan menggosok
friction dilakukan dengan menggunakan 2 bantalan jari tengah dan jari manis. Seperti halnya di
atas bahwa friction dilakukan pada pengolesan krim dan pada waktu pengurutan secara
keseluruhan.

d) Gerakan memijit/meremas/mencubit (petrisage)

Petrisage adalah gerakan yang dilakukan dengan seluruh jari dan telapak tangan dengan cara
memijit, menekan, meremas otot untuk merangsang sel-sel jaringan otot, merangsang syaraf dan
merangsang peredaran darah. Petrisage juga disebut sebagai deep effleurage yang dapat
mengangkat sel-sel kulit yang sudah mati. Pada penerapannya, manipulasi petrisage adalah
kneading, rolling dan butterfly. Pada proses creambath, petrisage yang bersifat deep effleurage
banyak dilakukan pada kepala. Sedangkan kneading dan rolling dilakukan pada waktu mengurut
bahu dan punggung (tepatnya pada otot belikat) dan butterfly digunakan pada sepanjang tengkuk
dan leher.

e) Gerakan menepuk (tapotage)

Gerakan tapotage dapat dilakukan dengan jari-jari tangan ataupun telapak tangan. Tapotage
dengan jari-jari tangan dilakukan pada area hair line dengan cara mengetuk-ngetuk/menjentik-
jentik. Sedangkan tapotage dengan telapak tangan lebih banyak dilakukan pada bahu dan
punggung. Pada perkembangan kecantikan saat ini, tapotage secara memukul dengan telapak
tangan tidak diperbolehkan, tapi tapotage dengan menggunakan sepuluh jari tangan secara
dihentakhentakan masih diperbolehkan. Manipulasi gerakan tapotage adalah slaping (menepuk),
powding (memukul ringan dengan kepalan), (mencingcang dengan sisi telapak tangan). Manfaat
tapotage baik secara menepak, memukul, menjentik-jentik pada dasarnya adalah sama yaitu
untuk merangsang otot dan menghancurkan lemak.

Lampiran 2

Lampiran 2
INSTRUMEN PENILAIAN
A. INSTRUMEN PENILAIAN SIKAP
INSTRUMEN PENILAIAN SIKAP

Nama Satuan Pendidikan : SMK Negeri 10 Medan


Tahun Pelajaran : 2020/2021
Kelas/semester : XII Kecantikan 2
Mata Pelajaran : Perawatan rambut dan kulit kepala

No Waktu Nama Keadaan Butir POS/NE Tidak lanjut


/ prilaku sikap G

B. INSTRUMEN PENILAIAN PENGETAHUAN


Kisi-kisi
Kompetensi IPK Materi Stimulus Indikator Soal No.
dasar Pokok Soal
3.1 Menerapkan 3.1.1 Mampu Gerakan menerapkan Disajikan dalam 1
5 gerakan menjelaskan massage pada 5 gerakan materi 5 gerakan
dasar pegertian dan perawatan dasar massage
massage tujuan gerakan rambut massage
massage
3.1.2 Mampu Gerakan menerapkan Disajikan dalam 2
membedan massage pada 5 gerakan materi 5 gerakan
kelima gerakan perawatan dasar massage
massage rambut massage
3.1.3 Mampu Gerakan menerapkan Disajikan dalam 3
mengidentifikas massage pada 5 gerakan materi 5 gerakan
i gerakan perawatan dasar massage
gerakan rambut massage
massage

TES PILIHAN GANDA MELALU GOOGLE FROM


Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar !
1. Cara melakukan gerakan tapotage adalah?

A. Dengan mengetuk-ngetuk pada area line dengan telapak maupun jari

B. Dengan memijit menekan meremas dengan menggunakan otot

C. Menggetarkan dengan jari jari dan telapak tangan

D. Menggosok-gosok kulit kepala

2. bertujuan untuk menentramkan urat-urat saraf serta memperlancar aliran darah dalam
pembuluh darah dengan gerakan mengusap merupakan gerakan...

A. Eflleurage

B. Rotation

C. Petrisage

D. Tapotage

3. Patrisage adalah gerakan yang dilakukan dengan cara ........... Otot untuk merangsang sel-sel
jaringan otot

A. Menepuk, memijat, menekan

B. Memijat, memeras, menggetar

C. Memijat, mencubit, menepuk

D. Memijat, meremas, mencubit

4. gerakan yang digunakan untuk merangsang ujung-ujung syarat-syarat yang kurang aktif
merupakan gerakan?

A. Vibrasi
B. Rolling

C. Tapotage

D. Eflluarge

5. Slaling, dan powding umumnya juga dilakukan dalam massage ketika creambath. Gerakan
merupakan manipulasi dari gerakan??

A.menepuk

B. Eflluarge

C. Vibrasi

D. Tapotage

Anda mungkin juga menyukai