Anda di halaman 1dari 35

0858-7783-5698

• Setelah Menyelesaikan pada bab ini


Mahasiswa diharapkan mampu
membedakan antara input dari variabel
dan input yang langsung dari keyboard.
• Diharapkan mahasiswa mengetahui dan
mencoba mengambil input data pada
keyboard sebagai input pada skrip
program yang dibuat.
• Pada pembahasan kali ini akan dijelaskan
bagaimana cara mendapatkan masukan
(input) dari keyboard.
• Pada java terdapat beberapa cara yang dapat
dilakukan untuk mendapatkan masukan dari
keyboard, diantaranya yaitu menggunakan :
kelas Scanner, kelas BufferedReader, dan
dengan GUI
Deklarasi umum penggunaan kelas Scanner
adalah sebagai berikut :

Scanner bacaInput = new Scanner(System.in);


 Sintaks new Scanner (System.in)
menciptakan suatu objek bertipe Scanner.
 Sintaks Scanner bacaInput
mendeklarasikan bahwa variabel bacaInput
adalah suatu variabel bertipe Scanner.
 Objek bacaInput dapat memanggil seluruh
metode – metode yang ada pada kelas
Scanner yang berfungsi untuk membaca
berbagai tipe data masukan.
Metode Penjelasan
nextByte() Membaca suatu bil bulat bertipe
byte
nextShort() Membaca suatu bil bulat bertipe
short
nextInt() Membaca suatu bil bulat bertipe
int
nextFloat() Membaca suatu bilangan
pecahan bertipe float
Metode Penjelasan
nextDouble Membaca suatu bilangan
() pecahan bertipe double
next() Membaca suatu string yang
berakhir dengan karakter spasi
nextLine() Membaca sebaris teks (suatu
string yang berakhir dengan
enter)
• Kelas Scanner berada pada paket java.util,
maka anda harus mengimpornya terlebih
dahulu pada baris sebelum deklarasi class
dengan sintaks :

import java.util.Scanner;
• Class BufferedReader yang berada di
package java.io untuk mendapatkan
input dari keyboard.
• Sintaks untuk menggunakan class
BufferedReader adalah sebagai berikut:
BufferedReader dataIn = new BufferedReader
(new InputStreamReader( System.in));
• Sama halnya menggunakan class
Scanner, BufferedReader merupakan
sebuah class yang berada di luar dari
package yang di buat, sehingga harus di
import terlebih dahulu.

import java.io.BufferedReader;
import java.io.InputStreamReader;
import java.io.IOException;
• Pada class BufferedReader juga terdapat
fungsi untuk menerima inputan dari
keyboard yaitu dengan fungsi
readLine(). Fungsi ini harus ditulis
dalam blok try-catch, try-catch berguna
untuk menangani exception pada java.

try
{ String name = dataIn.readLine(); }
catch( IOException e )
{ System.out.println("Error!"); }
• Cara lain untuk mendapatkan input dari user
adalah dengan menggunakan class JoptionPane
yang didapatkan dari javax.swing package.
JoptionPane memudahkan memunculkan dialog
box standard yang memberikan kepada user
sebuah nilai atau menginformasikan sesuatu.
• Contoh penggunaan JOptionPane:
• Jika anda ingin menampilkan hanya dua digit angka
dibelakang titik desimal dari suatu nilai pecahan,
anda mungkin menuliskan kode seperti ini:
double x = 2.0 / 3;
System.out.println(“x sama dengan = “ + (int) (x * 100) / 100.0);
System.out.println(“Hello World”);

Keluaran Hasil
x sama dengan 0.66
• Akan tetapi, cara yang lebih baik untuk
melakukan ini adalah dengan memformat
keluaran menggunakan metode printf.
Sintaks untuk memanggil metod ini adalah:
System.out.printf(format, item1, item2, ... , item-n);
• Dimana format adalah suatu string yang
memuat substring dari penspesifikasi
format.
• Suatu pensfesifikasi format menentukan
bagaimana suatu item ditampilkan.
• Suatu item bisa jadi suatu nilai numerik,
suatu nilai karakter, suatu boolean, atau
suatu string. Suatu pensfesifikasi sederhana
mengandung suatu tanda persen (%) yang
diikuti dengan suatu kode konversi.
Pen Keluaran Contoh
spesifikasi
%b Suatu nilai boolean True atau false
%c Suatu nilai karakter “a”
%d Suatu nilai integer 345
%f Suatu nilai pecahan 3.1415
%e Suatu notasi saintifik 3.456e = 01
standar
%S Suatu string
• Contoh penggunaan konsol terformat:

int hitung = 5;
double pi = 3.1415;
System.out.printf(“hitung adalah = %d dan PI adalah %f”,
hitung, pi);

Keluaran
Hitung adalah = 5 dan PI adalah 3.141500
• Daftar item harus sesuai dengan urutan
penspesifikasi, dalam nama dan tipe.
• Sebagai contoh, penspesifikasi untuk
hitung adalah %d dan untuk pi adalah %f.
• Secara default, suatu nilai pecahan akan
ditampilkan enam (6) digit di belakang titik
desimal.
• Anda bisa menspesifikasi lebar dan
kepresisian seperti yang ditampilkan pada
tabel dibawah ini:
Contoh Keluaran
%4c Keluaran karakter dan menambahkan empat
spasi sebelum karakter item
%5d Keluaran item integer dengan lebar minimum
5. Jika jumlah digit dalam item < 5, akan
ditambahkan beberapa spasi sebelum angka
item. Jika jumlah digit dalam item >5, lebar
akan ditambahkan secara otomatis
%10.2f Keluaran item pecahan dengan lebar minimum
10, termasuk satu titik desimal dan dua (2)
digit setalah titik desimal. Jadi dialokasikan 7
digit sebelum titik desimal. Jika jumlah digit
dalam item 7, lebar akan ditambahkan scara
otomatis
public class PraktikumFormat {
public static void main (String[] args) {
int angka = 86;
double nilai = 49.3456;
//persen n (%n) digunakan untuk pindah baris
System.out.printf(“variabel angka %d%n”, angka);
System.out.printf(“variabel angka dengan 2 digit
desimal %.2f”, nilai);
}
}
• Carilah Luas Segi Tiga
• Carilah Luas Persegi Panjang
• Cari Luas dan Keliling Lingkaran
• Konversi Suhu dari C  F dan R
• Beberapa cara dapat dilakukan untuk mendapatkan
masukan dari keyboard, diantaranya yaitu
menggunakan : kelas Scanner, kelas
BufferedReader, dan dengan GUI
• Kelas Scanner berada pada paket java.util, maka
anda harus mengimpornya terlebih dahulu pada
baris sebelum deklarasi class dengan sintaks :
import java.util.Scanner;
• Cara lain untuk mendapatkan input dari user
adalah dengan menggunakan class JoptionPane
yang didapatkan dari javax.swing package.

Anda mungkin juga menyukai